Lompat ke isi

Gunung Homa: Perbedaan antara revisi

Koordinat: 0°23′S 34°30′E / 0.38°S 34.50°E / -0.38; 34.50
Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Muhammad Anas Sidik (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Perbaikan kesalahan pengetikan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
 
Baris 2: Baris 2:
| name = Gunung Homa
| name = Gunung Homa
| photo = Homa mountain.jpg
| photo = Homa mountain.jpg
| photo_caption = Gunung Homa difito pada tahun 1994
| photo_caption = Gunung Homa difoto pada tahun 1994
| elevation_m = 1751
| elevation_m = 1751
| elevation_ref =
| elevation_ref =

Revisi terkini sejak 16 Juli 2024 01.52

Gunung Homa
Gunung Homa difoto pada tahun 1994
Titik tertinggi
Ketinggian1.751 m (5.745 ft)
Koordinat0°23′S 34°30′E / 0.38°S 34.50°E / -0.38; 34.50
Geografi
Gunung Homa di Kenya
Gunung Homa
Gunung Homa
Lokasi
LetakKenya
Geologi
Jenis gunungGunung berapi gabungan
Letusan terakhirTidak diketahui

Gunung Homa adalah sebuah gunung yang terletak di bagian barat Kenya. Gunung ini membentuk semenanjung luas di pantai selatan Teluk Winam, perpanjangan dari Danau Victoria.

Dalam bahasa Luo Got Uma atau God Marahuma berarti “gunung yang terkenal”.

Gunung ini terbentuk dari lava karbonat dan berasal dari zaman Miosen hingga Pleistosen. Selain Ol Doinyo Lengai yang aktif, gunung ini merupakan salah satu dari sedikit gunung berapi karbonatit di dunia.

Semenanjung Homa adalah bagian dari County Homa Bay. Desa Kanjira (Kanjera) adalah nama yang sama dengan situs paleontologi Kanjera, yang pertama kali digali oleh Louis Leakey pada tahun 1930-an.[1]

Gunung Homa dilihat dari Danau Victoria, Kenya. Pemandangan dari seberang Teluk Winam, menghadap ke selatan.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ Bishop, L. C.; Plummer, T. W.; Ferraro, J. V.; Braun, D.; Ditchfield, P. W.; Hertel, F.; Kingston, J. D.; Hicks, J.; Potts, R. (Mar–Jun 2006). "Recent Research into Oldowan Hominin Activities at Kanjera South, Western Kenya". The African Archaeological Review. 23 (1/2): 31–40. doi:10.1007/s10437-006-9006-1. JSTOR 25470615. 

Pranala Luar[sunting | sunting sumber]