Lompat ke isi

Emisi neutron: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Pierrewee (bicara | kontrib)
+
Pierrewee (bicara | kontrib)
+
Baris 1: Baris 1:
'''Emisi neutron''' adalah sejenis [[peluruhan radioaktif]] dari atom yang mengandung kelebihan [[neutron]], di mana sebuah neutron secara langsung dilepaskan dari nukleus. Emisi neutron adalah salah satu cara atom mencapai kestabilannya. Sebuah atom tidak stabil, maka bersifat radioaktif, ketika gaya di dalam nukleus tidak seimbang. Ketidakstabilan nukleus dihasilkan dari nukleus yang memiliki neutron tambahan atau proton tambahan. Dua contoh isotop yang melepaskan neutron tersebut adalah [[berilium-13]] (mean life {{val|2.7|e=-21|ul=s}}) dan [[helium-5]] ({{val|7|e=-22|u=s}}). Umumnya, disingkat dengan huruf kecil ''n''.
'''Emisi neutron''' adalah sejenis [[peluruhan radioaktif]] dari atom yang mengandung kelebihan [[neutron]], di mana sebuah neutron secara langsung dilepaskan dari nukleus. Emisi neutron adalah salah satu cara atom mencapai kestabilannya. Sebuah atom tidak stabil, maka bersifat radioaktif, ketika gaya di dalam nukleus tidak seimbang. Ketidakstabilan nukleus dihasilkan dari nukleus yang memiliki neutron tambahan atau proton tambahan. Dua contoh isotop yang melepaskan neutron tersebut adalah [[berilium-13]] (rerata waktu hidup {{val|2.7|e=-21|ul=s}}) dan [[helium-5]] ({{val|7|e=-22|u=s}}). Umumnya, disingkat dengan huruf kecil ''n''.


As only a neutron is lost in this process, the atom does not gain or lose any protons, and so it does not become an atom of a different element. Instead, the atom will become a new [[isotope]] of the original element, such as [[beryllium|beryllium-13]] becoming [[beryllium|beryllium-12]] after emitting one of its neutrons.<ref>{{cite web|url=http://education.jlab.org/glossary/neutron_emission.html |title=Neutron Emission|format=webpage |date= |accessdate=2014-10-30}}</ref>
Karena hanya neutron yang hilang dalam proses ini, atom tidak mendapatkan atau kehilangan proton, dan karenanya atom tersebut tidak menjadi atom dari unsur yang berbeda. Alih-alih, atom tersebut menjadi suatu [[isotop]] baru dari unsur aslinya, seperti [[berilium|berilium-13]] menjadi [[beriliium|berilium-12]] setelah melepaskan sebuah neutronnya.<ref>{{cite web|url=http://education.jlab.org/glossary/neutron_emission.html |title=Neutron Emission|format=webpage |date= |accessdate=2014-10-30}}</ref>
:{| class="wikitable" align="left"
:{| class="wikitable" align="left"
|+ Neutron emitters to the left of lower dashed line (lihat juga: [[Tabel nuklida]])
|+ Pemancar neutron di sebelah kiri garis putus-putus yang lebih rendah (lihat juga: [[Tabel nuklida]])
|-
|-
{{Isotones|-2_0}}
{{Isoton|-2_0}}
|-
|-
{{Isotones|-1_0}}
{{Isoton|-1_0}}
|-
|-
{{Isotones|0_0}}
{{Isoton|0_0}}
|-
|-
{{Isotones|1_0}}
{{Isoton|1_0}}
|-
|-
{{Isotones|2_0}}
{{Isoton|2_0}}
|-
|-
{{Isotones|3_0}}
{{Isoton|3_0}}
|-
|-
{{Isotones|4_0}}
{{Isoton|4_0}}
|-
|-
{{Isotones|5_0}}
{{Isoton|5_0}}
|-
|-
{{Isotones|6_0}}
{{Isoton|6_0}}
|-
|-
{{Isotones|7_0}}
{{Isoton|7_0}}
|-
|-
{{Isotones|8_0}}
{{Isoton|8_0}}
|-
|-
{{Isotones|9_0}}
{{Isoton|9_0}}
|-
|-
{{Isotones|10_0}}
{{Isoton|10_0}}
|-
|-
{{Isotones|11_0}}
{{Isoton|11_0}}
|-
|-
{{Isotones|12_0}}
{{Isoton|12_0}}
|-
|-
{{Isotones|13_0}}
{{Isoton|13_0}}
|-
|-
{{Isotones|14_0}}
{{Isoton|14_0}}
|}
|}
{{clear}}
{{clear}}

Revisi per 10 Juli 2017 16.03

Emisi neutron adalah sejenis peluruhan radioaktif dari atom yang mengandung kelebihan neutron, di mana sebuah neutron secara langsung dilepaskan dari nukleus. Emisi neutron adalah salah satu cara atom mencapai kestabilannya. Sebuah atom tidak stabil, maka bersifat radioaktif, ketika gaya di dalam nukleus tidak seimbang. Ketidakstabilan nukleus dihasilkan dari nukleus yang memiliki neutron tambahan atau proton tambahan. Dua contoh isotop yang melepaskan neutron tersebut adalah berilium-13 (rerata waktu hidup 2,7×10−21 s) dan helium-5 (7×10−22 s). Umumnya, disingkat dengan huruf kecil n.

Karena hanya neutron yang hilang dalam proses ini, atom tidak mendapatkan atau kehilangan proton, dan karenanya atom tersebut tidak menjadi atom dari unsur yang berbeda. Alih-alih, atom tersebut menjadi suatu isotop baru dari unsur aslinya, seperti berilium-13 menjadi berilium-12 setelah melepaskan sebuah neutronnya.[1]

Templat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:IsotonTemplat:Isoton
Pemancar neutron di sebelah kiri garis putus-putus yang lebih rendah (lihat juga: Tabel nuklida)

Referensi

  1. ^ "Neutron Emission" (webpage). Diakses tanggal 2014-10-30. 

Pranala luar