Pululanase: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
|||
| (Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan) | |||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:PDB 1t92 EBI.jpg| |
[[Berkas:PDB 1t92 EBI.jpg|jmpl|200px|Struktur 3D pululunase.]] |
||
'''Pululunase''' adalah [[enzim]] pemecah ikatan α-1,6 pada gugus makromolekul [[karbohidrat]], seperti [[pati]].<ref name=book2>deMan JM. 1999. ''Principles of Food Chemistry''. Ed ke-3. Maryland: Aspen Publisher. Halaman 181. ISBN 0-8342-1234-X.</ref> Ikatan α-1,6 berperan dalam pembentukan struktur percabangan pada karbohidrat.<ref name=book2 |
'''Pululunase''' adalah [[enzim]] pemecah ikatan α-1,6 pada gugus makromolekul [[karbohidrat]], seperti [[pati]].<ref name=book2>deMan JM. 1999. ''Principles of Food Chemistry''. Ed ke-3. Maryland: Aspen Publisher. Halaman 181. ISBN 0-8342-1234-X.</ref> Ikatan α-1,6 berperan dalam pembentukan struktur percabangan pada karbohidrat.<ref name=book2/> Bersama dengan enzim [[alfa-amilase]], pululunase dapat menghasilkan pemotongan molekul karbohidrat yang sempurna.<ref name=book1/> Enzim ini dapat diperoleh pada ekstrak [[beras]] dan [[kacang]]-kacangan.<ref name=book1/> Beberapa jenis [[mikroorganisme]] mesofilik juga dapat menyintesis enzim ini, seperti ''[[Klebsiella]]'', ''[[Escherichia coli]]'', ''[[Streptococcus]]'', ''[[Bacillus]]'', dan ''[[Streptomyces]]''.<ref name=book1>Poliana J, MacCabe AP. 2007. ''Industrial Enzymes; Structure, Function, and Applications''. Dordrecht: Springer. Halaman: 23. ISBN 978-1-4020-5376-4</ref> Pululunase yang dihasilkan oleh [[bakteri]] mesofilik ini tidak bersifat tahan suhu tinggi, sehingga suhu kerjanya tidak boleh melebihi 60 °C.<ref name=book1/> Apabila suhunya melebihi batas tersebut maka enzim ini akan mengalami [[denaturasi]] yang menyebabkan kerusakan struktur [[protein]] secara umum.<ref>Dennison C. 2002. ''A Guide to Protein Isolation''. AS: Kluwer Academic Publisher. Halaman: 2. ISBN 0-7923-5751-5.</ref> Walau demikian, terdapat beberapa jenis [[enzim]] pululunase yang bersifat tahan suhu tinggi.<ref name=kim/> Enzim ini diperoleh dari bakteri ''[[Thermus caldaphilus]]''.<ref name=kim/> Penelitian menunjukkan bahwa enzim pululunase yang diperoleh dari bakteri ini mampu bertahan hingga suhu 90 °C.<ref name=kim>Kim CH, Nashiru O, Ko JH. 1996. Purification and biochemical characterization of pullulanase from Thermus caldophilus. ''FEMS Microbiol Lett'' 138:147–152.</ref> |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Revisi terkini sejak 24 November 2018 20.26
Pululunase adalah enzim pemecah ikatan α-1,6 pada gugus makromolekul karbohidrat, seperti pati.[1] Ikatan α-1,6 berperan dalam pembentukan struktur percabangan pada karbohidrat.[1] Bersama dengan enzim alfa-amilase, pululunase dapat menghasilkan pemotongan molekul karbohidrat yang sempurna.[2] Enzim ini dapat diperoleh pada ekstrak beras dan kacang-kacangan.[2] Beberapa jenis mikroorganisme mesofilik juga dapat menyintesis enzim ini, seperti Klebsiella, Escherichia coli, Streptococcus, Bacillus, dan Streptomyces.[2] Pululunase yang dihasilkan oleh bakteri mesofilik ini tidak bersifat tahan suhu tinggi, sehingga suhu kerjanya tidak boleh melebihi 60 °C.[2] Apabila suhunya melebihi batas tersebut maka enzim ini akan mengalami denaturasi yang menyebabkan kerusakan struktur protein secara umum.[3] Walau demikian, terdapat beberapa jenis enzim pululunase yang bersifat tahan suhu tinggi.[4] Enzim ini diperoleh dari bakteri Thermus caldaphilus.[4] Penelitian menunjukkan bahwa enzim pululunase yang diperoleh dari bakteri ini mampu bertahan hingga suhu 90 °C.[4]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b deMan JM. 1999. Principles of Food Chemistry. Ed ke-3. Maryland: Aspen Publisher. Halaman 181. ISBN 0-8342-1234-X.
- ^ a b c d Poliana J, MacCabe AP. 2007. Industrial Enzymes; Structure, Function, and Applications. Dordrecht: Springer. Halaman: 23. ISBN 978-1-4020-5376-4
- ^ Dennison C. 2002. A Guide to Protein Isolation. AS: Kluwer Academic Publisher. Halaman: 2. ISBN 0-7923-5751-5.
- ^ a b c Kim CH, Nashiru O, Ko JH. 1996. Purification and biochemical characterization of pullulanase from Thermus caldophilus. FEMS Microbiol Lett 138:147–152.