Lompat ke isi

Sistem gugur: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Fahmiwotamild (bicara | kontrib)
 
(31 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{referensi}}
{{referensi}}


[[Berkas:Mitbat-2007-bracket-large.png|thumb|Contoh penjadwalan turnamen dengan sistem gugur.]]
[[Berkas:Mitbat-2007-bracket-large.png|jmpl|Contoh penjadwalan turnamen dengan sistem gugur.]]
'''Sistem gugur''' (atau '''sistem KO''') merupakan salah satu format [[turnamen]] yang melibatkan semua peserta pada awal turnamen. Peserta yang kalah langsung keluar dari turnamen, sehingga dalam putaran berikutnya, banyak peserta berkurang separuhnya, dan seterusnya, hingga pada putaran akhir hanya ada satu pertemuan untuk menentukan sang juara. Dalam [[bahasa Inggris]], sistem ini dikenal sebagai '''''single-elimination system'''''. Modifikasi dalam sistem ini adalah mempertemukan peserta dengan lawannya dua kali (sebagai tuan rumah dan sebagai tamu).
'''Sistem gugur''' (atau '''Sistem ''Knockout''''' atau '''sistem KO''') merupakan salah satu format [[turnamen]] yang melibatkan semua peserta pada awal turnamen. Peserta yang kalah langsung keluar dari turnamen, sehingga dalam putaran berikutnya, banyak peserta berkurang separuhnya, dan seterusnya, hingga pada putaran akhir hanya ada satu pertemuan untuk menentukan sang juara. Dalam [[bahasa Inggris]], sistem ini dikenal sebagai '''''single-elimination system'''''. Modifikasi dalam sistem ini adalah mempertemukan peserta dengan lawannya dua kali (sebagai tuan rumah dan sebagai tamu).
== Praktek ==
== Praktik ==
Sistem gugur digunakan dalam [[catur]], [[tenis]], dan turnamen [[sepak bola]] (seperti [[FA Cup]]). Oleh [[UEFA Champions League|Champions League]] dan [[Piala Dunia FIFA]] [[sistem setengah kompetisi]] dimainkan dalam putaran awal dalam penyisihan grup, kemudian dilanjutkan dengan sistem gugur bagi tim-tim yang lolos.
Sistem gugur digunakan dalam [[catur]], [[tenis]], dan turnamen [[sepak bola]] (seperti [[FA Cup]]). Oleh [[UEFA Champions League|Champions League]] dan [[Piala Dunia FIFA]] [[sistem setengah kompetisi]] dimainkan dalam putaran awal dalam penyisihan grup, kemudian dilanjutkan dengan sistem gugur bagi tim-tim yang lolos.
== Putaran kalah ==
== Putaran kalah ==
Dalam turnamen amatir, dikenal pula istilah putaran kalah. Pemain yang kalah dalam kompetisi pertama masuk dalam putaran kalah ini, terus dapat bermain dalam sistem gugur, sampai pemenangnya ditemukan. Biasanya ini dilakukan sebagai babak seleksi/degradasi untuk kompetisi musim berikutnya.
Dalam turnamen amatir, dikenal pula istilah putaran kalah. Pemain yang kalah dalam kompetisi pertama masuk dalam putaran kalah ini, terus dapat bermain dalam sistem gugur, sampai pemenangnya ditemukan. Biasanya ini dilakukan sebagai babak seleksi/degradasi untuk kompetisi musim berikutnya.
== Karakteristik ==
== Karakteristik ==
* Kontestan pecundang (kalah) tidak berhak mengikuti kompetisi putaran selanjutnya.
* Kontestan yang kalah tidak berhak mengikuti kompetisi putaran selanjutnya.
* Kontestan pemenang melawan kontestan pemenang pada putaran selanjutnya.
* Kontestan pemenang melawan kontestan pemenang pada putaran selanjutnya.
* Kontestan yang tidak pernah kalah menjadi juara.
* Kontestan yang tidak pernah kalah menjadi juara.
* Kontestan yang kalah 1 kali menjadi ''runner-up'' (juara II).
* Kontestan yang kalah 1 kali menjadi ''runner-up'' (juara II).
* Dua kontestan yang kalah di putaran semifinal (4 besar) akan bertanding memperebutkan juara III (jika diadakan ''play-off'' perebutan juara III).
* Dua kontestan yang kalah di putaran semifinal (4 besar) akan bertanding memperebutkan juara III (jika diadakan ''play-off'' perebutan juara III).

== Tipe ==
== Tipe ==
=== Sistem gugur normal ===
=== Sistem gugur normal ===
Baris 25: Baris 26:
* Metode ini dilakukan sebagai seleksi bagi kontestan tertentu.
* Metode ini dilakukan sebagai seleksi bagi kontestan tertentu.
* Kontestan pemenang penyisihanlah yang berhak bermain di putaran I.
* Kontestan pemenang penyisihanlah yang berhak bermain di putaran I.

=== Sistem gugur dengan ''seeded'' ===
=== Sistem gugur dengan ''seeded'' ===
* Adalah format pertandingan sistem gugur yang identik dengan sistem gugur normal, untuk menjamin agar kontestan yang lanjut ke putaran selanjutnya adalah kontestan yang (dianggap/dinilai) berprestasi, bukan karena keberuntungan.
* Adalah format pertandingan sistem gugur yang identik dengan sistem gugur normal, untuk menjamin agar kontestan yang lanjut ke putaran selanjutnya adalah kontestan yang (dianggap/dinilai) berprestasi, bukan karena keberuntungan.
* Kriteria dalam penetapan ''seeded'' biasanya reputasi, prestasi, atau status tuan rumah.
* Kriteria dalam penetapan ''seeded'' biasanya reputasi, prestasi, atau status tuan rumah.
* Penentapan kontestan ''seeded'' dilakukan sebelum turnamen berlangsung.
* Penentapan kontestan ''seeded'' dilakukan sebelum turnamen berlangsung.

== Jenis olahraga ==
; ketetapan gol (sistem ''bye'')
* [[Bulu tangkis]]
* [[Tenis]]
* [[Soft tenis]]
* [[Tenis meja]]
* [[Skuas]]
* [[Pemanah]]
* [[Sepak Bola]]

;perhitungan waktu ('''heat''' dan '''final''')
{{col|3}}
* [[Atletik]]
* [[Renang (olahraga)|Renang]]
* [[Loncat indah]]
* [[Balap kendaraan]]
** Sepeda
** Mobil
** Motor
* [[Kano]]
* [[Kayak]]
* [[Dayung]]
* [[Perahu naga]]
* [[Tinju]]
* [[Berkuda]]
* [[Golf]]
* [[Paralayang]]
* [[Pancalomba modern]]
* [[Trilomba]]
{{end-col}}

;penilaian (individual)
{{col|3}}
* [[Kartu]]/[[Bridge]]
* [[Anggar]]
* [[Angkat besi]]
* [[Binaraga]]
* [[Biliar]]
* [[Bowling]]
* [[Catur]]
* [[Renang indah]]
* [[Renang udara]]
* [[Gulat]]
* [[Jujitsu]]
* [[Judo]]
* [[Karate]]
* [[Taekwondo]]
* [[Wushu]]
* [[Menembak]]
* [[Panjat tebing]]
* [[Pencak silat]]
* [[Penyelam]]
* [[Pelayar]]
* [[Petanque]]
* [[Sambo]]
* [[Seluncur es]]
* [[Senam]]
* [[Sepatu roda]]
* [[Ski air]]
* [[Jet ski]]
* [[Vovinam]]
{{end-col}}


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
Baris 35: Baris 100:
[[Kategori:Format pertandingan]]
[[Kategori:Format pertandingan]]


[[ca:Eliminació directa]]
[[cs:Vyřazovací systém]]
[[de:K.-o.-System]]
[[en:Single-elimination tournament]]
[[eo:Pokalo (konkurso)]]
[[es:Eliminación directa]]
[[fi:Cup]]
[[he:שיטת גביע]]
[[ja:トーナメント方式#勝ち残り式トーナメント]]
[[ja:トーナメント方式#勝ち残り式トーナメント]]
[[ko:싱글 엘리미네이션 토너먼트]]
[[lt:Vieno minuso sistema]]
[[mr:नॉक आउट फेरी]]
[[nl:Knock-outsysteem]]
[[no:Cup]]
[[pl:System pucharowy]]
[[sv:Cup]]
[[ta:ஒற்றை வெளியேற்றப் போட்டி]]
[[th:การแข่งขันแบบแพ้คัดออก]]
[[zh:单败淘汰制]]

Revisi terkini sejak 19 November 2019 14.34

Contoh penjadwalan turnamen dengan sistem gugur.

Sistem gugur (atau Sistem Knockout atau sistem KO) merupakan salah satu format turnamen yang melibatkan semua peserta pada awal turnamen. Peserta yang kalah langsung keluar dari turnamen, sehingga dalam putaran berikutnya, banyak peserta berkurang separuhnya, dan seterusnya, hingga pada putaran akhir hanya ada satu pertemuan untuk menentukan sang juara. Dalam bahasa Inggris, sistem ini dikenal sebagai single-elimination system. Modifikasi dalam sistem ini adalah mempertemukan peserta dengan lawannya dua kali (sebagai tuan rumah dan sebagai tamu).

Praktik[sunting | sunting sumber]

Sistem gugur digunakan dalam catur, tenis, dan turnamen sepak bola (seperti FA Cup). Oleh Champions League dan Piala Dunia FIFA sistem setengah kompetisi dimainkan dalam putaran awal dalam penyisihan grup, kemudian dilanjutkan dengan sistem gugur bagi tim-tim yang lolos.

Putaran kalah[sunting | sunting sumber]

Dalam turnamen amatir, dikenal pula istilah putaran kalah. Pemain yang kalah dalam kompetisi pertama masuk dalam putaran kalah ini, terus dapat bermain dalam sistem gugur, sampai pemenangnya ditemukan. Biasanya ini dilakukan sebagai babak seleksi/degradasi untuk kompetisi musim berikutnya.

Karakteristik[sunting | sunting sumber]

  • Kontestan yang kalah tidak berhak mengikuti kompetisi putaran selanjutnya.
  • Kontestan pemenang melawan kontestan pemenang pada putaran selanjutnya.
  • Kontestan yang tidak pernah kalah menjadi juara.
  • Kontestan yang kalah 1 kali menjadi runner-up (juara II).
  • Dua kontestan yang kalah di putaran semifinal (4 besar) akan bertanding memperebutkan juara III (jika diadakan play-off perebutan juara III).

Tipe[sunting | sunting sumber]

Sistem gugur normal[sunting | sunting sumber]

Adalah format pertandingan sistem gugur yang dimainkan jika jumlah kontestannya merupakan bilangan biner (2n, n bilangan bulat).

Sistem gugur dengan bye[sunting | sunting sumber]

  • Adalah format pertandingan sistem gugur yang dimainkan jika jumlah kontestannya di bawah 2n, n bilangan bulat.
  • Kontestan penerima bye (hak istimewa) berhak atas kesempatan langsung mengikuti pertandingan putaran II tanpa melewati putaran I.

Sistem gugur dengan penyisihan[sunting | sunting sumber]

  • Adalah format pertandingan sistem gugur yang dimainkan jika jumlah kontestannya di atas 2n, n bilangan bulat.
  • Metode ini dilakukan sebagai seleksi bagi kontestan tertentu.
  • Kontestan pemenang penyisihanlah yang berhak bermain di putaran I.

Sistem gugur dengan seeded[sunting | sunting sumber]

  • Adalah format pertandingan sistem gugur yang identik dengan sistem gugur normal, untuk menjamin agar kontestan yang lanjut ke putaran selanjutnya adalah kontestan yang (dianggap/dinilai) berprestasi, bukan karena keberuntungan.
  • Kriteria dalam penetapan seeded biasanya reputasi, prestasi, atau status tuan rumah.
  • Penentapan kontestan seeded dilakukan sebelum turnamen berlangsung.

Jenis olahraga[sunting | sunting sumber]

ketetapan gol (sistem bye)
perhitungan waktu (heat dan final)
penilaian (individual)

Lihat pula[sunting | sunting sumber]