Ular-air pelangi: Perbedaan antara revisi
Perbaikan kesalahan ketik Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan aplikasi seluler Suntingan aplikasi Android |
|||
(7 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{infobox spesies |
|||
{{Orphan|date=Oktober 2016}} |
|||
{{Taxobox |
|||
| name = Ular-air Pelangi |
|||
⚫ | |||
| image_width = 200px |
|||
| regnum = [[Animalia]] |
|||
| phylum = [[Chordata]] |
|||
| classis = [[Reptilia]] |
|||
| ordo = [[Squamata]] |
|||
| subordo = [[Ular|Serpentes]] |
|||
| familia = [[Homalopsidae]] |
|||
| genus = ''[[Enhydris]]'' |
|||
| species = '''''E. enhydris''''' |
|||
| binomial = ''Enhydris enhydris'' |
| binomial = ''Enhydris enhydris'' |
||
| binomial_authority = (Schneider, 1799) |
|||
}} |
}} |
||
'''Ular-air pelangi''' adalah jenis [[ular air]] |
'''Ular-air pelangi''' adalah jenis [[ular air]] yang sangat umum dijumpai di [[Indonesia]]. Ular ini dinamakan "ular-air pelangi" karena lapisan sisik kulitnya yang menimbulkan warna seperti pelangi ketika terkena cahaya, walaupun warna-warni pantulan cahayanya tidak terlalu mencolok seperti pada [[ular pelangi]] (''Xenopeltis unicolor''). Sebutan-sebutan lain untuk ular ini di antaranya "ular sungai", "ular aer" (Betawi), dan "ula banyu" (Jawa). Dalam bahasa inggris disebut '''''Rainbow watersnake'''''. |
||
== |
== Pengenalan == |
||
⚫ | Panjang tubuh ular-air pelangi mencapai 86 cm. Tubuh bagian atas berwarna cokelat lumpur, hijau kecokelatan, atau zaitun, dan dihiasi dua garis berwarna cokelat muda atau pucat yang membentang di kedua sisi badan hingga ekor. Bagian bawah tubuh (ventral) berwarna cokelat pucat atau keputihan, dengan garis berwarna kecokelatan yang membentang di bagian tengahnya. Kepalanya agak gepeng dan berwarna zaitun. |
||
⚫ | |||
[[Berkas:Rainbow Water Snake (Enhydris enhydris) (7845020860).jpg|jmpl|kiri|200px|Berjemur di atas daun teratai]] |
|||
⚫ | |||
== Penyebaran dan |
== Penyebaran dan Ekologi == |
||
Ular-air pelangi tersebar luas mulai dari |
Ular-air pelangi tersebar luas mulai dari [[India]] bagian timur, [[Sri Lanka]], [[Nepal]], [[Bangladesh]], [[Tiongkok]] bagian tenggara, [[Myanmar]], [[Laos]], [[Vietnam]], [[Kamboja]], [[Thailand]], [[Malaysia]], [[Singapura]], dan [[Indonesia]] (Sumatra, Bangka-Belitung, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi). Habitat ular-air pelangi adalah sungai, rawa-rawa, kolam, dan perairan dangkal lainnya. |
||
Ular |
Ular-air pelangi aktif pada siang hari dan biasanya berkelana di dalam air. Ular ini juga sering ditemukan di lumpur berair atau berjemur di pinggir sungai atau kolam. Makanan utama ular ini adalah ikan-ikan kecil. Selain ikan, ular ini juga memangsa beberapa jenis amfibi dan udang sungai. Ular ini termasuk ular berbisa dengan taring bisanya terletak di rahang atas bagian belakang. Walau begitu, bisanya tidak berpengaruh terhadap manusia. |
||
Ular-air pelangi berkembangbiak dengan melahirkan (ovovivipar). Jumlah anak yang dihasilkan mencapai 18 ekor dan masing-masing berukuran panjang sekitar 14 cm. |
|||
== Galeri == |
|||
<gallery mode=packed heights=135px> |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
Image:Enhydris enhydris, Rainbow water snake - Prachantakham District (23760967600).jpg| |
|||
Image:Striped Water Snake (Enhydris enhydris) (7788817554).jpg| |
|||
Image:Striped Water Snake (Enhydris enhydris) (7788987066).jpg| |
|||
</gallery> |
|||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
Baris 36: | Baris 31: | ||
* {{id}} [http://ularindonesian.blogspot.com/p/enhydris-enhydris.html Ular-air pelangi @ Ular Asli Indonesia] |
* {{id}} [http://ularindonesian.blogspot.com/p/enhydris-enhydris.html Ular-air pelangi @ Ular Asli Indonesia] |
||
* {{en}} [http://www.embl-heidelberg.de/~uetz/ EMBL reptile database] |
* {{en}} [http://www.embl-heidelberg.de/~uetz/ EMBL reptile database] |
||
* {{en}} [http://reptile-database.reptarium.cz/species?genus=Enhydris&species=enhydris&search_param=%28%28search%3D%27Enhydris+enhydris%27%29%29 Enhydris enhydris @ |
* {{en}} [http://reptile-database.reptarium.cz/species?genus=Enhydris&species=enhydris&search_param=%28%28search%3D%27Enhydris+enhydris%27%29%29 ''Enhydris enhydris'' @ Reptile Database] |
||
* {{en}} [http://reptile-database.reptarium.cz/advanced_search?taxon=Homalopsidae&submit=Search List of Homalopsidae genera @ Reptile Database] |
|||
{{DEFAULTSORT:Pelangi, Ular-air}} |
{{DEFAULTSORT:Pelangi, Ular-air}} |
||
{{Taxonbar|from=Q2384131}} |
|||
[[Kategori:Homalopsidae]] |
[[Kategori:Homalopsidae]] |
||
[[Kategori:Ular Indonesia]] |
[[Kategori:Ular Indonesia]] |
Revisi terkini sejak 13 September 2020 15.23
Ular-air pelangi
| |
---|---|
Enhydris enhydris | |
Status konservasi | |
Risiko rendah | |
IUCN | 176687 |
Taksonomi | |
Galat Lua: callParserFunction: function "Template" was not found. | |
Spesies | Enhydris enhydris Schneider, 1799 |
Ular-air pelangi adalah jenis ular air yang sangat umum dijumpai di Indonesia. Ular ini dinamakan "ular-air pelangi" karena lapisan sisik kulitnya yang menimbulkan warna seperti pelangi ketika terkena cahaya, walaupun warna-warni pantulan cahayanya tidak terlalu mencolok seperti pada ular pelangi (Xenopeltis unicolor). Sebutan-sebutan lain untuk ular ini di antaranya "ular sungai", "ular aer" (Betawi), dan "ula banyu" (Jawa). Dalam bahasa inggris disebut Rainbow watersnake.
Pengenalan
[sunting | sunting sumber]Panjang tubuh ular-air pelangi mencapai 86 cm. Tubuh bagian atas berwarna cokelat lumpur, hijau kecokelatan, atau zaitun, dan dihiasi dua garis berwarna cokelat muda atau pucat yang membentang di kedua sisi badan hingga ekor. Bagian bawah tubuh (ventral) berwarna cokelat pucat atau keputihan, dengan garis berwarna kecokelatan yang membentang di bagian tengahnya. Kepalanya agak gepeng dan berwarna zaitun.
Penyebaran dan Ekologi
[sunting | sunting sumber]Ular-air pelangi tersebar luas mulai dari India bagian timur, Sri Lanka, Nepal, Bangladesh, Tiongkok bagian tenggara, Myanmar, Laos, Vietnam, Kamboja, Thailand, Malaysia, Singapura, dan Indonesia (Sumatra, Bangka-Belitung, Jawa, Kalimantan, dan Sulawesi). Habitat ular-air pelangi adalah sungai, rawa-rawa, kolam, dan perairan dangkal lainnya.
Ular-air pelangi aktif pada siang hari dan biasanya berkelana di dalam air. Ular ini juga sering ditemukan di lumpur berair atau berjemur di pinggir sungai atau kolam. Makanan utama ular ini adalah ikan-ikan kecil. Selain ikan, ular ini juga memangsa beberapa jenis amfibi dan udang sungai. Ular ini termasuk ular berbisa dengan taring bisanya terletak di rahang atas bagian belakang. Walau begitu, bisanya tidak berpengaruh terhadap manusia.
Ular-air pelangi berkembangbiak dengan melahirkan (ovovivipar). Jumlah anak yang dihasilkan mencapai 18 ekor dan masing-masing berukuran panjang sekitar 14 cm.
Galeri
[sunting | sunting sumber]-
Ular-air pelangi di habitat alaminya, daerah Dramaga, Bogor
Referensi
[sunting | sunting sumber]- David, P. & G. Vogel. 1997. The Snakes of Sumatra. An annotated checklist and key with natural history notes. Edition Chimaira. Frankfurt.
- Stuebing, R.B. & R.F. Inger. 1999. A Field Guide to The Snakes of Borneo. Natural History Publications (Borneo). Kota Kinabalu.
- Tweedie, M.W.F. 1983. The Snakes of Malaya. The Singapore National Printers. Singapore
- (Indonesia) Ular-air pelangi @ Ular Asli Indonesia
- (Inggris) EMBL reptile database
- (Inggris) Enhydris enhydris @ Reptile Database