Djajadilampung II: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k memperbaiki sudut pandang baca |
Rahmatdenas (bicara | kontrib) Ubah target pengalihan dari Sekala Brak ke Kepaksian Sekala Brak Tag: Perubahan target pengalihan |
||
| (19 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
| ⚫ | |||
{{Refimprove|date=Agustus 2021}}[[Berkas:Muhammad Syarif Suttan Paksi Buay Belunguh Ke-13.jpg|jmpl|Mohamad Syarif berdarah Minang Saibatin Belunguh pencetus gagasan pembentukan Korps Marsose Repro: The Dutch Colonial War In Aceh]] |
|||
'''Mohammad Syarif''' (Arif) adalah Djajadilampung disebut [[Belanda]] sebagai Penggagas Pasukan [[Korps Marechaussee te Voet|Marsose Belanda]], berasal dari [[Sumatra Barat]], mantan jaksa, kemudian mendapat jabatan sebagai juru tulis di kantor Gubernur Sipil dan Militer daerah Aceh. Korps Marsose dibentuk sebagai kesatuan pasukan khusus gerak cepat.<ref>https://tengkuputeh.com/2017/12/08/korps-marsose-serdadu-pribumi/mohammad-syarif-atau-arif-putera-minang-pencetus-pembentukan-korps-marsose/</ref> |
|||
Mohamad Syarif Sang Pencetus Korps Marsose. Marsose di Belanda dibentuk pada 26 Oktober 1814 oleh Pemerintah Belanda berdasarkan dekrit no 48.<ref>https://tirto.id/untuk-dom-aceh-zaman-old-belanda-punya-marsose-cDNC?utm_source=Whatsapp&utm_medium=Share</ref> Pasukan Marsose adalah pasukan elit bentukan Belanda yang pada mulanya diciptakan untuk menghancurkan perlawanan grilyawan di Aceh pada 26 Maret 1873. |
|||
Mohamad Syarif berdarah Minang di Kepaksian Belunguh pada zaman penjajahan Belanda pada abad ke-9. Pada tahun 1824, Kepaksian Belunguh berubah menjadi paksi buay belunguh yang terletak di kaki gunung pesagi Tanjung menang (Bakhnasi) Kecamatan Belalau Kabupaten Lampung Barat Provinsi Lampung Pulau Sumatra, pada jaman ini dalam rangka mempreteli berbagai tipu muslihat dilakukan oleh belanda untuk memecah belah Kepaksian Sekala Brak agar tidak kuat dan bersatu lagi bahkan sebutan kepaksian gelar sultan, maharaja dan sebagainya pada jaman ini Terlarang. Mohamad Syarif dengan gelar Djajadilampung II (Jaya di Lampung II).<ref>http://p2k.unugha.ac.id/id4/2-3050-2947/Kepaksian-Sekala-Brak_41700_uby_p2k-unugha.html</ref><ref>https://steemit.com/story/@isnorman/mohamad-syarif-pribumi-pencetus-korps-marsose</ref><ref>https://www.instagram.com/p/CN4AtXoH0Fa/?igshid=pf5d6l0i1hum</ref> |
|||
Korps Marsose tentara-tentara yang ganas tampa kompromi, korp marsose ini dibentuk oleh pribumi, bukan dari inisiatif pemerintah Kolonial Belanda. Menurut Henk Schulte Nordholt (2002, hlm 6) 17.000 orang Aceh terbunuh oleh pasukan marsose ketika Belanda menginvasi Aceh. Pasukan Korps Marsose direkrut dari orang-orang Ambon, Menado, Jawa, Madura, Bugis dan suku-suku lainnya. Pasukan khusus Korps marsose resmi dibentuk pada 2 April 1890 dengan surat keputusan Pemerintah Hindia-Belanda. Korps Marsose pada tahun 1907 berhasil mengalahkan dan menewaskan [[Sisingamangaraja XII]] dengan nama asli Patuan Besar Ompu Pulo Batu lahir di Bakkara Tapanuli pada 1849.<ref>https://www.historyofcirebon.id/2020/06/m-syarif-penggagas-pasukan-marose.html</ref><ref>https://tengkuputeh.com/2017/12/08/korps-marsose-serdadu-pribumi/</ref> Keberhasilan Korps Marsose menjadi kebanggan tersendiri bagi sebagian kalangan [[Kerajaan Adat Paksi Pak Sekala Brak]] termasuk militer Belanda.<ref>http://sonnysayangbati.blogspot.com/2014/11/kisah-perang-marsose-oh-marsose.html?m=1</ref> |
|||
==Bacaan Berikutnya== |
|||
#[[Korps Marechaussee te Voet]] |
|||
==Pranala luar== |
|||
{{Portal|Indonesia}} |
|||
#https://tengkuputeh.com/2017/12/08/korps-marsose-serdadu-pribumi/ |
|||
#https://tengkuputeh.com/2017/08/08/aceh-di-mata-kolonialis/ |
|||
#https://tengkuputeh.com/2017/08/14/nasihat-nasihat-c-snouck-hurgronje/ |
|||
==Referensi== |
|||
| ⚫ | |||
Revisi terkini sejak 29 Oktober 2021 03.40
Mengalihkan ke: