Abu Ya’kub Yusuf: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: BP2014 |
k Bot: namun (di tengah kalimat) → tetapi |
||
(3 revisi perantara oleh 3 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[ |
[[Berkas:Almohad Expansion.png|jmpl|250px|Berikut adalah daerah [[ekspansi]] yang dilakukan oleh para khalifah Dinasti [[Muwahhidun]], termasuk Abu Ya’kub Yusuf]] |
||
'''Abu Ya’kub Yusuf''' adalah [[khalifah]] ketiga di [[dinasti]] [[Muwahhidun]] setelah [[Ibn Tumart]] ([[1114]]-[[1130]] M) dan [[Abdul Mu’min]] ([[1130]]–[[1163]] M).<ref name=a>{{cite web |url=http://www.freewebs.com/ageng-asd/apps/blog/show/6874422-dinasti-muwahhidun |title=DINASTI MUWAHHIDUN |publisher=Freewebs |accessdate=1 Juli 2014}}</ref> Dia memerintah mulai tahun [[1163]] sampai [[1181]] [[Masehi]].<ref name=a/> Setelah Abdul Mu'min meninggal, Abu Ya'kub Yusuf melanjutkan kebijaksanaan [[ayah]]nya untuk menguasai beberapa [[kota]] di [[Andalusia]] (sekarang [[Spanyol]]).<ref name=a/> Keberhasilannya berawal pada tahun [[1172]] M, saat ia berhasil menguasai kota [[Seville]].<ref name=a/> Kemudian [[ekspansi]] tersebut dilanjutkan ke [[Toledo]], |
'''Abu Ya’kub Yusuf''' adalah [[khalifah]] ketiga di [[dinasti]] [[Muwahhidun]] setelah [[Ibn Tumart]] ([[1114]]-[[1130]] M) dan [[Abdul Mu’min]] ([[1130]]–[[1163]] M).<ref name=a>{{cite web |url=http://www.freewebs.com/ageng-asd/apps/blog/show/6874422-dinasti-muwahhidun |title=DINASTI MUWAHHIDUN |publisher=Freewebs |accessdate=1 Juli 2014}}</ref> Dia memerintah mulai tahun [[1163]] sampai [[1181]] [[Masehi]].<ref name=a/> Setelah Abdul Mu'min meninggal, Abu Ya'kub Yusuf melanjutkan kebijaksanaan [[ayah]]nya untuk menguasai beberapa [[kota]] di [[Andalusia]] (sekarang [[Spanyol]]).<ref name=a/> Keberhasilannya berawal pada tahun [[1172]] M, saat ia berhasil menguasai kota [[Seville]].<ref name=a/> Kemudian [[ekspansi]] tersebut dilanjutkan ke [[Toledo]], tetapi ketika [[pasukan]]nya tiba di [[daerah]] Santarem dekat [[Lisabon]], mereka dihadang oleh [[tentara]] [[Kristen]]. Dalam [[pertempuran]] tersebut, Abu Yak'ub Yusuf meninggal ([[1181]]) karena terluka.<ref name=a/> Sepeninggal Abu Yakub Yusuf, pimpinan [[pemerintahan]] diserahkan kepada [[putra]]nya yang ber[[nama]] [[Abu Yusuf Yakub al-Manshur]].<ref name=a/> Masalah yang dihadapi oleh kepemimpinan yang baru juga tidak jauh berbeda dengan [[masa]]-masa penguasa sebelumnya, yakni menumpas para [[pemberontak]] yang berada di Andalusia.<ref name=a/> |
||
Di antara nama-[[nama]] [[cendekiawan]] [[muslim]] yang terkenal pada masa kepemimpinan Abu Ya'kub Yusuf adalah [[Ibn Tufayl]] (terkenal dengan nama lain ''Abebacer'', ''Al-Andalusi'', ''Al-Kurtubi'', ''Al-Isybili''), [[dokter]] [[istana]] Muwahhidun.<ref name=b>{{cite web |url=http://www.academia.edu/4132734/Islam_Masa_Klasik_ |title=Islam Masa Klasik |publisher=Academia Web |accessdate=1 Juli 2014}}</ref> Kemudian ada juga ''Averrous'' ([[Ibn Rusyd]]), seorang dokter, [[filsuf]], ahli [[matematika]], [[ahli hukum]].<ref name=b/> |
|||
==Referensi== |
== Referensi == |
||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
[[Kategori: |
[[Kategori:Afrika Utara]] |
||
[[Kategori: |
[[Kategori:Kerajaan]] |
||
[[Kategori:Kahalifah]] |
Revisi terkini sejak 30 November 2021 02.15
Abu Ya’kub Yusuf adalah khalifah ketiga di dinasti Muwahhidun setelah Ibn Tumart (1114-1130 M) dan Abdul Mu’min (1130–1163 M).[1] Dia memerintah mulai tahun 1163 sampai 1181 Masehi.[1] Setelah Abdul Mu'min meninggal, Abu Ya'kub Yusuf melanjutkan kebijaksanaan ayahnya untuk menguasai beberapa kota di Andalusia (sekarang Spanyol).[1] Keberhasilannya berawal pada tahun 1172 M, saat ia berhasil menguasai kota Seville.[1] Kemudian ekspansi tersebut dilanjutkan ke Toledo, tetapi ketika pasukannya tiba di daerah Santarem dekat Lisabon, mereka dihadang oleh tentara Kristen. Dalam pertempuran tersebut, Abu Yak'ub Yusuf meninggal (1181) karena terluka.[1] Sepeninggal Abu Yakub Yusuf, pimpinan pemerintahan diserahkan kepada putranya yang bernama Abu Yusuf Yakub al-Manshur.[1] Masalah yang dihadapi oleh kepemimpinan yang baru juga tidak jauh berbeda dengan masa-masa penguasa sebelumnya, yakni menumpas para pemberontak yang berada di Andalusia.[1]
Di antara nama-nama cendekiawan muslim yang terkenal pada masa kepemimpinan Abu Ya'kub Yusuf adalah Ibn Tufayl (terkenal dengan nama lain Abebacer, Al-Andalusi, Al-Kurtubi, Al-Isybili), dokter istana Muwahhidun.[2] Kemudian ada juga Averrous (Ibn Rusyd), seorang dokter, filsuf, ahli matematika, ahli hukum.[2]