Pengangguran teknologi: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Halodi Robotics' Perception Engineer With a Humanoid Collaborative Robot.jpg|jmpl|Penggunaan robot dalam industri akan menyebabkan pengangguran teknologi]] |
|||
'''Pengangguran Teknologi''' adalah kehilangan pekerjaan akibat perkembangan teknologi. Perkembangan tersebut dapat berupa perubahan dari tenaga kerja otot manusia menjadi mesin, atau perubahan menggunakan komputer ([[Teknik otomasi]]). |
'''Pengangguran Teknologi''' adalah kehilangan pekerjaan akibat perkembangan teknologi. Perkembangan tersebut dapat berupa perubahan dari tenaga kerja otot manusia menjadi mesin, atau perubahan menggunakan komputer ([[Teknik otomasi]]). |
||
Revisi per 13 Desember 2021 04.32
Pengangguran Teknologi adalah kehilangan pekerjaan akibat perkembangan teknologi. Perkembangan tersebut dapat berupa perubahan dari tenaga kerja otot manusia menjadi mesin, atau perubahan menggunakan komputer (Teknik otomasi).
Istilah "Pengangguran Teknologi" dipopulerkan oleh John Maynard Keynes pada 1930-an, yang mengatakan bahwa hal ini "hanyalah fase sementara dari ketidakmampuan menyesuaikan diri",[1] meskipun maasalah mesin menggantikan manusia sudah dibahas sejak masa Aristoteles.
Referensi
- ^ The Economic Possibilities of our Grandchildren (1930). E McGaughey, 'Will Robots Automate Your Job Away? Full Employment, Basic Income, and Economic Democracy' (2018) SSRN, part 2(2)