Lompat ke isi

Yeot: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Wagino Bot (bicara | kontrib)
k top: minor cosmetic change
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6
 
(5 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox food/wikidata}}
[[Berkas:Korean candy-Saenggang yeot-01.jpg|thumb|right|''[[Saenggang yeot]]'', yeot dari rumput laut.]]

'''Yeot''' (엿) adalah jenis [[permen]] dan [[pemanis]] tradisional khas [[Korea]] yang biasa dilapiskan pada bahan [[kue]]-kue.<ref name="yot">{{cite book |last= |first= |coauthors=|year=2002 |month= |title=An Illustrated Guide to Korean Culture - 233 traditional key words|publisher=Hakgojae Publishing Co|location=Seoul |isbn= 89-8546-98-1 |pages=116-118}}</ref> Yeot diperkirakan telah dibuat oleh masyarakat Korea sejak zaman kuno.<ref name="yot"/><ref>{{en}}[http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_6.jsp?cid=258643 Korean Food Culture Series - Part 1, Korean Food], ''visitkorea''. Diakses pada 9 Juni 2010.</ref> [[Orang Korea]] menggunakan yeot sebagai pemanis sekaligus sebagai [[makanan ringan]], sekaligus [[oleh-oleh]] yang biasa diberikan kakek dan nenek kepada cucu-cucunya.<ref name="yot"/> Yeot populer sebagai manisan yang diberikan kepada pelajar yang akan mengikuti ujian.<ref name="yot"/> Dalam [[bahasa Korea]], ada istilah "lengket dengan ujian", maka pelajar di Korea akan diberikan [[permen]] yeot yang lengket agar mereka lulus [[ujian]].<ref name="yot"/> Oleh karena itu selama masa ujian, banyak dijual yeot di [[jalanan]].<ref name="yot"/>
'''Yeot''' (엿) adalah jenis [[permen]] dan [[pemanis]] tradisional khas [[Korea]] yang biasa dilapiskan pada bahan [[kue]]-kue.<ref name="yot">{{cite book|last=|first=|coauthors=|year=2002|month=|title=An Illustrated Guide to Korean Culture - 233 traditional key words|url=https://archive.org/details/illustratedguide0000unse_j0p0|publisher=Hakgojae Publishing Co|location=Seoul|isbn= 89-8546-98-1|pages=[https://archive.org/details/illustratedguide0000unse_j0p0/page/116 116]-118}}</ref> Yeot diperkirakan telah dibuat oleh masyarakat Korea sejak zaman kuno.<ref name="yot"/><ref>{{en}}[http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_6.jsp?cid=258643 Korean Food Culture Series - Part 1, Korean Food] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20120319151126/http://english.visitkorea.or.kr/enu/SI/SI_EN_3_6.jsp?cid=258643 |date=2012-03-19 }}, ''visitkorea''. Diakses pada 9 Juni 2010.</ref> [[Orang Korea]] menggunakan yeot sebagai pemanis sekaligus sebagai [[makanan ringan]], sekaligus [[oleh-oleh]] yang biasa diberikan kakek dan nenek kepada cucu-cucunya.<ref name="yot"/> Yeot populer sebagai manisan yang diberikan kepada pelajar yang akan mengikuti ujian.<ref name="yot"/> Dalam [[bahasa Korea]], ada istilah "lengket dengan ujian", maka pelajar di Korea akan diberikan [[permen]] yeot yang lengket agar mereka lulus [[ujian]].<ref name="yot"/> Oleh karena itu selama masa ujian, banyak dijual yeot di [[jalanan]].<ref name="yot"/>


== Proses pembuatan ==
== Proses pembuatan ==
[[Berkas:Yeot.jpg|jmpl|''yeot'']]
Dalam proses pembuatannya, yeot umumnya terbuat dari [[beras]] yang di[[fermentasi (makanan)|fermentasi]]kan.<ref name="yot"/> Caranya [[nasi]] yang telah ditanak, dicampurkan dengan [[tepung]] [[ragi]], direbus, disaring menggunakan kain penyaring.<ref name="yot"/> Air rebusan hasil saringan akan direbus lagi selama satu malam dan menghasilkan sari beras yang manis dan kental yang dinamakan ''mullyeot'' (''sirup yeot'') atau ''jocheong''.<ref name="yot"/> Bila jocheong dimasak lagi dalam waktu yang lama, maka akan mengeras dan membentuk [[manisan]] yang dijadikan permen.<ref name="yot"/>
Dalam proses pembuatannya, yeot umumnya terbuat dari [[beras]] yang di[[fermentasi (makanan)|fermentasikan]].<ref name="yot"/> Caranya [[nasi]] yang telah ditanak, dicampurkan dengan [[tepung]] [[ragi]], direbus, disaring menggunakan kain penyaring.<ref name="yot"/> Air rebusan hasil saringan akan direbus lagi selama satu malam dan menghasilkan sari beras yang manis dan kental yang dinamakan ''mullyeot'' (''sirup yeot'') atau ''jocheong''.<ref name="yot"/> Bila jocheong dimasak lagi dalam waktu yang lama, maka akan mengeras dan membentuk [[manisan]] yang dijadikan permen.<ref name="yot"/>


== Jenis ==
== Jenis ==
Baris 13: Baris 15:
== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}
{{makanan-stub}}


[[Kategori:Hangwa]]
[[Kategori:Hangwa]]
[[Kategori:Kue]]
[[Kategori:Kue]]
[[Kategori:Makanan hasil fermentasi]]
[[Kategori:Makanan hasil fermentasi]]


{{makanan-stub}}

Revisi terkini sejak 2 Februari 2022 05.17

Infotaula de menjarYeot
Asal
Negara asalKorea Edit nilai pada Wikidata
Rincian
JenisHangwa Edit nilai pada Wikidata
Bahan utamabap Edit nilai pada Wikidata


Yeot (엿) adalah jenis permen dan pemanis tradisional khas Korea yang biasa dilapiskan pada bahan kue-kue.[1] Yeot diperkirakan telah dibuat oleh masyarakat Korea sejak zaman kuno.[1][2] Orang Korea menggunakan yeot sebagai pemanis sekaligus sebagai makanan ringan, sekaligus oleh-oleh yang biasa diberikan kakek dan nenek kepada cucu-cucunya.[1] Yeot populer sebagai manisan yang diberikan kepada pelajar yang akan mengikuti ujian.[1] Dalam bahasa Korea, ada istilah "lengket dengan ujian", maka pelajar di Korea akan diberikan permen yeot yang lengket agar mereka lulus ujian.[1] Oleh karena itu selama masa ujian, banyak dijual yeot di jalanan.[1]

Proses pembuatan

[sunting | sunting sumber]
yeot

Dalam proses pembuatannya, yeot umumnya terbuat dari beras yang difermentasikan.[1] Caranya nasi yang telah ditanak, dicampurkan dengan tepung ragi, direbus, disaring menggunakan kain penyaring.[1] Air rebusan hasil saringan akan direbus lagi selama satu malam dan menghasilkan sari beras yang manis dan kental yang dinamakan mullyeot (sirup yeot) atau jocheong.[1] Bila jocheong dimasak lagi dalam waktu yang lama, maka akan mengeras dan membentuk manisan yang dijadikan permen.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f g h i j An Illustrated Guide to Korean Culture - 233 traditional key words. Seoul: Hakgojae Publishing Co. 2002. hlm. 116-118. ISBN 89-8546-98-1 Periksa nilai: length |isbn= (bantuan). 
  2. ^ (Inggris)Korean Food Culture Series - Part 1, Korean Food Diarsipkan 2012-03-19 di Wayback Machine., visitkorea. Diakses pada 9 Juni 2010.