Kerakal: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(3 revisi perantara oleh pengguna yang sama tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Pebbleswithquarzite.jpg|thumb|Kerakal di [[pantai kerikil]] di [[Somerset]], Inggris]] |
[[Berkas:Pebbleswithquarzite.jpg|thumb|Kerakal di [[pantai kerikil]] di [[Somerset]], Inggris]] |
||
'''Kerakal''' atau '''pebel''' ({{lang-en|pebble}}) adalah [[Batuan silisiklastik|klas]] [[batu]] dengan [[Ukuran butir|ukuran partikel]] |
'''Kerakal'''<ref>{{Citeweb|url=http://bahasasastra.kemdikbud.go.id/glosarium/index.php?gloss_asing=Pebble&gloss_indonesia=&jenis=exact&Bidang=all&infocmd=Cari|title=Pebble - Glosarium Pusat Bahasa|website=bahasasastra.kemdikbud.go.id/glosarium/|access-date=9-4-2022}}</ref> atau '''pebel''' ({{lang-en|pebble}}) adalah [[Batuan silisiklastik|klas]] [[batu]] dengan [[Ukuran butir|ukuran partikel]] {{cvt|4-64|mm|in}} berdasarkan [[Ukuran butir|skala]] [[sedimentologi]] Udden-Wentworth. Kerakal umumnya dianggap lebih besar daripada [[butiran|kerikil]] (berdiameter {{cvt|2-4|mm|in}}) dan lebih kecil daripada [[berangkal]] (berdiameter ({{cvt|64-256|mm|in}}). Batuan yang sebagian besar terdiri dari kerakal disebut [[Konglomerat (geologi)|konglomerat]]. [[oldowan|Peralatan kerakal]] adalah salah satu artefak buatan manusia yang paling awal diketahui, berasal dari zaman [[Paleolitikum]] dalam sejarah manusia. |
||
Pantai yang sebagian besar terdiri dari kerakal permukaan disebut [[pantai kerikil]]. Pantai jenis ini mempunyai [[Pelindung (hidrologi)|ciri pelindung]] berkaitan dengan [[erosi]] gelombang, serta relung ekologi yang menyediakan [[habitat]] bagi binatang dan tumbuhan. |
Pantai yang sebagian besar terdiri dari kerakal permukaan disebut [[pantai kerikil]]. Pantai jenis ini mempunyai [[Pelindung (hidrologi)|ciri pelindung]] berkaitan dengan [[erosi]] gelombang, serta relung ekologi yang menyediakan [[habitat]] bagi binatang dan tumbuhan. |
||
Tepian pantai kerikil (kerakal dalam jumlah besar) ada di beberapa tempat, seperti |
Tepian pantai kerikil (kerakal dalam jumlah besar) ada di beberapa tempat, seperti jalan masuk ke [[Sungai Alde|Sungai Ore]], Inggris, dengan tepian kerikil yang memberikan tantangan navigasi yang mencolok.<ref>{{cite web|url=http://www.visitmyharbour.com/harbours/east-coast/ore-alde-rivers/|title=Ore and Alde, Rivers - East Coast: pilotage, charts, photos and marine business listings|website=www.visitmyharbour.com}}</ref> |
||
Kerakal mempunyai berbagai warna dan tekstur, serta dapat mempunyai goresan, dikenal sebagai [[Urat (geologi)|urat]], [[kuarsa]], atau [[mineral]] lain. Kerakal sebagian besar bertekstur halus. Namun, hal ini bergantung pada seberapa sering batu tersebut bersentuhan dengan laut. Batu tersebut dapat mempunyai tanda sentuhan dengan batu lain atau kerakal lain. Kerakal yang tertinggal di atas [[Pasang laut|tanda air tinggi]] mungkin ditumbuhi organisme seperti [[lumut kerak]] di atasnya, menandakan kurangnya sentuhan dengan [[air laut]]. |
Kerakal mempunyai berbagai warna dan tekstur, serta dapat mempunyai goresan, dikenal sebagai [[Urat (geologi)|urat]], [[kuarsa]], atau [[mineral]] lain. Kerakal sebagian besar bertekstur halus. Namun, hal ini bergantung pada seberapa sering batu tersebut bersentuhan dengan laut. Batu tersebut dapat mempunyai tanda sentuhan dengan batu lain atau kerakal lain. Kerakal yang tertinggal di atas [[Pasang laut|tanda air tinggi]] mungkin ditumbuhi organisme seperti [[lumut kerak]] di atasnya, menandakan kurangnya sentuhan dengan [[air laut]]. |
Revisi terkini sejak 9 April 2022 00.17
Kerakal[1] atau pebel (bahasa Inggris: pebble) adalah klas batu dengan ukuran partikel 4–64 mm (0,16–2,52 in) berdasarkan skala sedimentologi Udden-Wentworth. Kerakal umumnya dianggap lebih besar daripada kerikil (berdiameter 2–4 mm (0,079–0,157 in)) dan lebih kecil daripada berangkal (berdiameter (64–256 mm (2,5–10,1 in)). Batuan yang sebagian besar terdiri dari kerakal disebut konglomerat. Peralatan kerakal adalah salah satu artefak buatan manusia yang paling awal diketahui, berasal dari zaman Paleolitikum dalam sejarah manusia.
Pantai yang sebagian besar terdiri dari kerakal permukaan disebut pantai kerikil. Pantai jenis ini mempunyai ciri pelindung berkaitan dengan erosi gelombang, serta relung ekologi yang menyediakan habitat bagi binatang dan tumbuhan.
Tepian pantai kerikil (kerakal dalam jumlah besar) ada di beberapa tempat, seperti jalan masuk ke Sungai Ore, Inggris, dengan tepian kerikil yang memberikan tantangan navigasi yang mencolok.[2]
Kerakal mempunyai berbagai warna dan tekstur, serta dapat mempunyai goresan, dikenal sebagai urat, kuarsa, atau mineral lain. Kerakal sebagian besar bertekstur halus. Namun, hal ini bergantung pada seberapa sering batu tersebut bersentuhan dengan laut. Batu tersebut dapat mempunyai tanda sentuhan dengan batu lain atau kerakal lain. Kerakal yang tertinggal di atas tanda air tinggi mungkin ditumbuhi organisme seperti lumut kerak di atasnya, menandakan kurangnya sentuhan dengan air laut.
Galeri
[sunting | sunting sumber]-
Kerakal berbentuk bulat karena gelombang
-
Kerakal di pantai di Broulee, Australia
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ "Pebble - Glosarium Pusat Bahasa". bahasasastra.kemdikbud.go.id/glosarium/. Diakses tanggal 9-4-2022.
- ^ "Ore and Alde, Rivers - East Coast: pilotage, charts, photos and marine business listings". www.visitmyharbour.com.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]Media tentang Pebbles di Wikimedia Commons