Lompat ke isi

Stratifikasi (air): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k Bot: Perubahan kosmetika
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Add 1 book for Wikipedia:Pemastian (20220409)) #IABot (v2.0.8.7) (GreenC bot
 
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''Stratifikasi''' air adalah saat massa air dengan properti berbeda - [[salinitas]] ([[haloklin]]), [[Oksigenasi (lingkungan)|oksigenasi]] ([[kemoklin]]), [[kepadatan]] ([[piknoklin]]), [[temperatur]] ([[termoklin]]) - membentuk lapisan-lapisan yang bertindak sebagai pembatas pada campuran air yang dapat berujung pada [[peristiwa anoksik|anoksia atau euksinia]].<ref>{{cite book|last=Miller|first=Charles B.|title=Biological Oceanography|year=2004|publisher=Blackwell Publishing}}</ref> Lapisan-lapisan tersebut biasanya diaransemenkan menurut kepadatan, dengan setidaknya masa air dalam memiliki kandungan mlebihi lapisan yang lebih dalam.
'''Stratifikasi''' air adalah saat sekumpulan air dengan sifat berbeda - [[salinitas]] ([[haloklin]]), [[Oksigenasi (lingkungan)|oksigenasi]] ([[kemoklin]]), [[kepadatan]] ([[piknoklin]]), [[temperatur]] ([[termoklin]]) - membentuk lapisan-lapisan yang menjadi pembatas, yang dapat berujung pada [[peristiwa anoksik|anoksia atau euksinia]].<ref>{{cite book|last=Miller|first=Charles B.|title=Biological Oceanography|url=https://archive.org/details/biologicaloceano0000mill|year=2004|publisher=Blackwell Publishing}}</ref> Lapisan-lapisan tersebut biasanya tersusun sesuai dengan kepadatannya, dan air yang paling tidak padat akan berada di atas lapisan yang lebih padat.


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi terkini sejak 11 April 2022 08.15

Stratifikasi air adalah saat sekumpulan air dengan sifat berbeda - salinitas (haloklin), oksigenasi (kemoklin), kepadatan (piknoklin), temperatur (termoklin) - membentuk lapisan-lapisan yang menjadi pembatas, yang dapat berujung pada anoksia atau euksinia.[1] Lapisan-lapisan tersebut biasanya tersusun sesuai dengan kepadatannya, dan air yang paling tidak padat akan berada di atas lapisan yang lebih padat.

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ Miller, Charles B. (2004). Biological Oceanography. Blackwell Publishing.