Keamanan nasional: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
(20 revisi perantara oleh 11 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas: |
[[Berkas:National.security.parliament.arp.750pix.Clean.jpg|jmpl|ka|200px|Tindakan pengamanan yang diambil untuk melindungi [[Houses of Parliament]], [[London]], [[England]]. Blok berat dari [[beton]] didesain untuk mencegah [[bom]] mobil atau benda lain ditabrakkan ke gedung.]] |
||
'''Keamanan nasional''' menunjuk ke [[kebijakan publik]] untuk memastikan keselamatan dan keamanan negara melalui penggunaan [[Kuasa politik|kuasa]] [[ekonomi]] dan [[militer]] dan penjalanan [[diplomasi]], baik dalam [[damai]] dan [[perang]]. |
'''Keamanan nasional''' menunjuk ke [[kebijakan publik]] untuk memastikan keselamatan dan keamanan negara melalui penggunaan [[Kuasa politik|kuasa]] [[ekonomi]] dan [[militer]] dan penjalanan [[diplomasi]], baik dalam [[damai]] dan [[perang]]. Secara prinsip, konsep tersebut dikembangkan di Amerika Serikat setelah Perang Dunia Kedua. Untuk mewujudkan kemanana nasional, sebuah negara harus mempunyai keamanan ekonomi, energi, lingkungan, dan lain-lain. Ancaman keamanan tidak hanya datang dari musuh tradisional seperti negara lain, melainkan juga datang dari orang atau organisasi di luar sistem diplomatik sekarang ini seperti bandar narkoba, perusahaan multinasional, dan lembaga swadaya masyarakat yang berlainan dengan pemerintah. |
||
Cara yang diambil untuk memastikan keamanan nasional termasuk: |
Cara yang diambil untuk memastikan keamanan nasional termasuk: |
||
Baris 25: | Baris 25: | ||
* [[terorisme]] |
* [[terorisme]] |
||
* [[public discourse]] |
* [[public discourse]] |
||
== link == |
|||
* [ |
* [Ketahanan|http://www.wilayahpertahanan.com/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-pemantapan-ketahanan-nasional/ {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20121127191040/http://www.wilayahpertahanan.com/faktor-faktor-yang-mempengaruhi-pemantapan-ketahanan-nasional/ |date=2012-11-27 }}] |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
[[ar:أمن قومي]] |
|||
[[bg:Национална сигурност]] |
|||
[[br:Difenn ha surentez]] |
|||
[[cy:Diogelwch cenedlaethol]] |
|||
[[de:Äußere Sicherheit]] |
|||
[[en:National security]] |
|||
[[es:Seguridad nacional]] |
|||
[[fa:امنیت ملی]] |
|||
[[fr:Sécurité nationale]] |
|||
[[he:ביטחון לאומי]] |
|||
[[hr:Nacionalna sigurnost]] |
|||
[[ht:Defans]] |
|||
[[ja:安全保障]] |
|||
[[ka:ეროვნული უშიშროება]] |
|||
[[ko:국방]] |
|||
[[pl:Bezpieczeństwo narodowe]] |
|||
[[pt:Segurança nacional]] |
|||
[[ru:Национальная безопасность]] |
|||
[[tr:Millî güvenlik]] |
|||
[[uk:Національна безпека України]] |
|||
[[zh:國家安全]] |
Revisi terkini sejak 26 Juli 2022 15.23
Keamanan nasional menunjuk ke kebijakan publik untuk memastikan keselamatan dan keamanan negara melalui penggunaan kuasa ekonomi dan militer dan penjalanan diplomasi, baik dalam damai dan perang. Secara prinsip, konsep tersebut dikembangkan di Amerika Serikat setelah Perang Dunia Kedua. Untuk mewujudkan kemanana nasional, sebuah negara harus mempunyai keamanan ekonomi, energi, lingkungan, dan lain-lain. Ancaman keamanan tidak hanya datang dari musuh tradisional seperti negara lain, melainkan juga datang dari orang atau organisasi di luar sistem diplomatik sekarang ini seperti bandar narkoba, perusahaan multinasional, dan lembaga swadaya masyarakat yang berlainan dengan pemerintah.
Cara yang diambil untuk memastikan keamanan nasional termasuk:
- penggunaan diplomasi untuk mencari sekutu dan mengisolasi ancaman
- menggunakan kuasa ekonomi untuk melakukan atau memaksa kerja sama
- menjaga angkatan bersenjata yang efektif
- melakukan pertahanan sipil dan kesiapan darurat
- memastikan pemulihan cepat dan perbanyakan infrastruktur kritikal
- menggunakan jasa inteligen untuk mendeteksi dan mengalahkan atau mencegah ancaman dan espionase, dan melindungi informasi rahasia
- menjaga budaya nasional yang tidak dikenal atau antinasionalisme, terutama di ruang hiburan utama
Lihat pula[sunting | sunting sumber]
- masalah di Indonesia
- keamanan di Indonesia
- pemerintahan baik
- keamanan internasional
- pertahanan nasional
- National Security Adviser (U.S.)
- nuclear deterrence
- police state
- aturan hukum
- keamanan
- terorisme
- public discourse