Cerita silat: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k bot Menambah: es, ko, pl, pt, ru, sv |
Gibranalnn (bicara | kontrib) Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
||
(19 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{globalize|article|Indonesia|date=November 2022}} |
|||
⚫ | '''Cerita silat''' atau ''''' |
||
[[Berkas:Three Brothers (Bei, Yu, Fei).jpg|jmpl|Three Brothers (Bei, Yu, Fei)]] |
|||
⚫ | '''Cerita silat''' atau di[[singkatan|singkat]] '''cersil''' ([[pinyin]]: ''Wǔxiá'', [[harfiah]]: "pahlawan ilmu beladiri") adalah sebuah sub-genre dari semi-fantasi dan cerita silat dalam [[literatur]], [[televisi]] dan [[film|dunia perfilman]]. Di [[Indonesia]] tidak seperti di dunia pada umumnya, di mana wuxia didominasi oleh penokohan orang-orang dan budaya [[Tiongkok]], cerita silat banyak dibangun atas unsur-unsur lokal, menciptakan suatu genre (apabila tidak dikatakan baru) tersendiri dari saudaranya wuxia. |
||
== Contoh cerita silat == |
|||
Beberapa contoh judul cerita silat dari [[Tiongkok]] yang cukup terkenal antara lain, |
|||
* ''Sia Tiauw Enghiong'', karya [[Jin Yong]], diterjemahkan ke dalam [[bahasa Inggris]] dengan judul ''Legend of The Condor Heroes'', dan di [[Indonesia]] dengan judul ''[[Legenda Pendekar Pemanah Rajawali]]''. |
|||
* ''Sin Tiauw Hiaplu'', karya Jin Yong, diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan judul ''Return of The Condor Heroes'', dan di Indonesia dengan judul ''[[Kembalinya Pendekar Pemanah Rajawali]]''. |
|||
* ''To Liong To'', karya Jin Yong, diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan judul ''Heavenly Sword and Dragon Sabre'', sedangkan di Indonesia dengan judul ''[[Kisah Pedang Langit dan Golok Pembunuh Naga]]''. |
|||
Selain judul-judul di atas, dikenal pula beberapa judul cerita silat lokal di Indonesia, misalnya: |
|||
* ''[[Api di Bukit Menoreh]]'', karya SH Mintardja. |
|||
* ''[[Nagasasra Sabukinten]]'', karya SH Mintardja. |
|||
* ''[[Tutur Tinular]]'', karya [[S Tijab]]. |
|||
* ''[[Darah di Wilwatikta]]'', karya [[Dee dan Kuti]]. |
|||
== Lihat pula == |
== Lihat pula == |
||
* [[Kho Ping Hoo]] |
* [[Asmaraman S. Kho Ping Hoo]] |
||
* [[Bastian Tito]] |
* [[Bastian Tito]] |
||
* [[S. H. Mintardja]] |
* [[S. H. Mintardja]] |
||
Baris 14: | Baris 28: | ||
[[Kategori:Cerita silat| ]] |
[[Kategori:Cerita silat| ]] |
||
[[Kategori:Genre sastra]] |
|||
[[de:Wuxia]] |
|||
[[en:Wuxia]] |
|||
[[es:Wuxia]] |
|||
[[fi:Wuxia]] |
|||
[[fr:Wu Xia Pian]] |
|||
[[it:Wuxiapian]] |
|||
[[ja:武侠小説]] |
|||
[[ko:무협]] |
|||
[[nl:Wuxia-film]] |
|||
[[pl:Wuxia]] |
|||
[[pt:Wuxia]] |
|||
[[ru:Уся]] |
|||
[[sv:Wuxia]] |
|||
[[th:นิยายกำลังภายใน]] |
|||
[[vi:Võ hiệp]] |
|||
[[zh:武侠文化]] |
Revisi terkini sejak 12 November 2022 14.58
Konten dan perspektif penulisan artikel ini hanya berpusat pada sudut pandang dari negara Indonesia dan tidak menggambarkan wawasan global pada subjeknya. |
Cerita silat atau disingkat cersil (pinyin: Wǔxiá, harfiah: "pahlawan ilmu beladiri") adalah sebuah sub-genre dari semi-fantasi dan cerita silat dalam literatur, televisi dan dunia perfilman. Di Indonesia tidak seperti di dunia pada umumnya, di mana wuxia didominasi oleh penokohan orang-orang dan budaya Tiongkok, cerita silat banyak dibangun atas unsur-unsur lokal, menciptakan suatu genre (apabila tidak dikatakan baru) tersendiri dari saudaranya wuxia.
Contoh cerita silat
[sunting | sunting sumber]Beberapa contoh judul cerita silat dari Tiongkok yang cukup terkenal antara lain,
- Sia Tiauw Enghiong, karya Jin Yong, diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris dengan judul Legend of The Condor Heroes, dan di Indonesia dengan judul Legenda Pendekar Pemanah Rajawali.
- Sin Tiauw Hiaplu, karya Jin Yong, diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan judul Return of The Condor Heroes, dan di Indonesia dengan judul Kembalinya Pendekar Pemanah Rajawali.
- To Liong To, karya Jin Yong, diterjemahkan dalam bahasa Inggris dengan judul Heavenly Sword and Dragon Sabre, sedangkan di Indonesia dengan judul Kisah Pedang Langit dan Golok Pembunuh Naga.
Selain judul-judul di atas, dikenal pula beberapa judul cerita silat lokal di Indonesia, misalnya:
- Api di Bukit Menoreh, karya SH Mintardja.
- Nagasasra Sabukinten, karya SH Mintardja.
- Tutur Tinular, karya S Tijab.
- Darah di Wilwatikta, karya Dee dan Kuti.