Jagoan Instan: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
k clean up |
||
| (30 revisi perantara oleh 25 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 16: | Baris 16: | ||
|cinematography = Joel Fadly Zola |
|cinematography = Joel Fadly Zola |
||
|editing = Ganda Hartadi |
|editing = Ganda Hartadi |
||
|studio = [[ |
|studio = [[Starvision Plus]] |
||
|distributor = [[Starvision Plus]] |
|distributor = [[Starvision Plus]] |
||
|released = 18 Februari 2016 |
|released = 18 Februari 2016 |
||
| Baris 22: | Baris 22: | ||
|film of location = |
|film of location = |
||
|runtime = 96 menit |
|runtime = 96 menit |
||
|country = |
|country = [[Indonesia]] |
||
|language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] |
|language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]] |
||
|budget = |
|budget = |
||
| Baris 31: | Baris 31: | ||
|awards = |
|awards = |
||
}} |
}} |
||
'''Jagoan Instan''' adalah [[film aksi]] [[film komedi|komedi]] [[Indonesia]] yang dirilis pada |
'''''Jagoan Instan''''' adalah [[film aksi]] [[film komedi|komedi]] [[Indonesia]] yang dirilis pada 18 Februari 2016. Film ini dibintangi antara lain oleh [[Kemal Palevi]], [[Kevin Julio]], [[Anisa Rahma]], [[Meriam Bellina]], [[Alexa Key]], [[Dede Yusuf]], [[Jovial da Lopez]], [[Andovi da Lopez]], dan masih banyak lagi. Film yang melibatkan Computer Generated Imagery (CGI) dalam menghidupkan film ini diharapkan agar kemajuan industri film indonesia dapat dimulai. |
||
== Sinopsis == |
== Sinopsis == |
||
Di Amerika ada tiga jagoan menganggur karena kondisi negeri mereka sudah damai dan makmur. Di Indonesia ada bekas jagoan yang gagal memperbaiki keadaan. Korupsi dan kejahatan tetap merajalela. Om Gun ([[Dede Yusuf]]) |
Di Amerika ada tiga jagoan menganggur karena kondisi negeri mereka sudah damai dan makmur. Di Indonesia ada bekas jagoan yang gagal memperbaiki keadaan. Korupsi dan kejahatan tetap merajalela. Om Gun ([[Dede Yusuf]]), bekas jagoan itu, mengundang tiga jagoan Amerika untuk beraksi di Indonesia dengan syarat membawa apa yang dinamakan serum jagoan. |
||
Dengan serum jagoan Om Gun lalu merekrut keponakannya, Bumi ([[Kemal Palevi]]), menjadi seorang jagoan untuk memberantas kejahatan. Maka Bumi pun menjadi Jagoan Instan, jagoan yang mempunyai kekuatan setelah disuntik serum jagoan. Bila pengaruh serum itu menghilang maka Bumi kembali menjadi manusia biasa-biasa saja. Mulai dari mematai-matai anggota DPR yang studi banding sampai menyelamatkan Mbah penunggu (Ki Manteb Soedharsono) gunung dilakukan Bumi. Bahkan juga menyelamatkan uang satu ember dari rumah seorang koruptor. |
Dengan serum jagoan Om Gun lalu merekrut keponakannya, Bumi ([[Kemal Palevi]]), menjadi seorang jagoan untuk memberantas kejahatan. Maka Bumi pun menjadi Jagoan Instan, jagoan yang mempunyai kekuatan setelah disuntik serum jagoan. Bila pengaruh serum itu menghilang maka Bumi kembali menjadi manusia biasa-biasa saja. Mulai dari mematai-matai anggota DPR yang studi banding sampai menyelamatkan Mbah penunggu (Ki [[Manteb Soedharsono]]) gunung dilakukan Bumi. Bahkan juga menyelamatkan uang satu ember dari rumah seorang koruptor. |
||
Bumi berhadapan dengan musuh utamanya, Romeo ([[Kevin Julio]]), yang merebut pacarnya, Pertiwi ([[Anisa Rahma]]). Romeo putra tunggal Ratu Gelondongan ([[Meriam Bellina]]), pemimpin perhimpunan pembalak hutan seluruh Indonesia. |
Bumi berhadapan dengan musuh utamanya, Romeo ([[Kevin Julio]]), yang merebut pacarnya, Pertiwi ([[Anisa Rahma]]). Romeo putra tunggal Ratu Gelondongan ([[Meriam Bellina]]), pemimpin perhimpunan pembalak hutan seluruh Indonesia. |
||
| Baris 56: | Baris 56: | ||
* [[Nikita Mirzani]] sebagai Inem |
* [[Nikita Mirzani]] sebagai Inem |
||
* [[Maxx Don]] sebagai bos jagoan |
* [[Maxx Don]] sebagai bos jagoan |
||
* [[ |
* [[Mo Sidik]] sebagai bos pembalak |
||
* [[Ernest Prakasa]] sebagai Narator (Hanya Suara Saja) |
|||
* [[Fico Fachriza]] sebagai bos pembalak puitis |
* [[Fico Fachriza]] sebagai bos pembalak puitis |
||
* [[Rizky Firdaus Wijaksana|Uus]] sebagai bos preman |
* [[Rizky Firdaus Wijaksana|Uus]] sebagai bos preman |
||
| Baris 63: | Baris 64: | ||
* [[Hengky Solaiman]] sebagai pemilik toko beras |
* [[Hengky Solaiman]] sebagai pemilik toko beras |
||
* [[Ence Bagus]] sebagai ketua petugas KPK |
* [[Ence Bagus]] sebagai ketua petugas KPK |
||
* [[Putri Anne (aktris)|Putri Anne]] sebagai suster rumah sakit |
* [[Putri Anne (aktris Indonesia)|Putri Anne]] sebagai suster rumah sakit |
||
* [[Hifdzi Khoir]] sebagai bos pembalak |
* [[Hifdzi Khoir]] sebagai bos pembalak |
||
* [[Bintang |
* [[Bintang Bete]] sebagai bos pembalak |
||
* [[Jono Armstrong]] sebagai Mr. X |
* [[Jono Armstrong]] sebagai Mr. X |
||
* [[Tyson Lynch]] sebagai Mr. Y |
* [[Tyson Lynch]] sebagai Mr. Y |
||
| Baris 72: | Baris 73: | ||
* [[Agung Hercules]] sebagai tukang palak |
* [[Agung Hercules]] sebagai tukang palak |
||
* [[Laila Sari]] sebagai nenek korban kebakaran |
* [[Laila Sari]] sebagai nenek korban kebakaran |
||
* [[ |
* [[Santosa Amin]] |
||
* [[Norman Akyuwen]] |
* [[Norman Akyuwen]] |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
{{reflist}} |
{{reflist}} |
||
| ⚫ | |||
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2016]] |
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2016]] |
||
[[Kategori:Film |
[[Kategori:Film laga]] |
||
[[Kategori:Film |
[[Kategori:Film Indonesia]] |
||
[[Kategori:Film komedi]] |
|||
[[Kategori:Film berbahasa Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Film Starvision]] |
|||
| ⚫ | |||
Revisi terkini sejak 25 November 2022 11.10
| Jagoan Instan | |
|---|---|
 Bersiap hadapi Jagoan Instan!!! | |
| Sutradara | Fajar Bustomi |
| Produser | Chand Parwez Servia Fiaz Servia |
| Ditulis oleh | Musfar Yasin |
| Pemeran | Kemal Palevi Kevin Julio Anisa Rahma Dede Yusuf Meriam Bellina Alexa Key Jovial da Lopez Andovi da Lopez |
| Penata musik | Andhika Triyadi |
| Sinematografer | Joel Fadly Zola |
| Penyunting | Ganda Hartadi |
Perusahaan produksi | |
| Distributor | Starvision Plus |
Tanggal rilis | 18 Februari 2016 |
| Durasi | 96 menit |
| Negara | Indonesia |
| Bahasa | Indonesia |
Jagoan Instan adalah film aksi komedi Indonesia yang dirilis pada 18 Februari 2016. Film ini dibintangi antara lain oleh Kemal Palevi, Kevin Julio, Anisa Rahma, Meriam Bellina, Alexa Key, Dede Yusuf, Jovial da Lopez, Andovi da Lopez, dan masih banyak lagi. Film yang melibatkan Computer Generated Imagery (CGI) dalam menghidupkan film ini diharapkan agar kemajuan industri film indonesia dapat dimulai.
Sinopsis
[sunting | sunting sumber]Di Amerika ada tiga jagoan menganggur karena kondisi negeri mereka sudah damai dan makmur. Di Indonesia ada bekas jagoan yang gagal memperbaiki keadaan. Korupsi dan kejahatan tetap merajalela. Om Gun (Dede Yusuf), bekas jagoan itu, mengundang tiga jagoan Amerika untuk beraksi di Indonesia dengan syarat membawa apa yang dinamakan serum jagoan.
Dengan serum jagoan Om Gun lalu merekrut keponakannya, Bumi (Kemal Palevi), menjadi seorang jagoan untuk memberantas kejahatan. Maka Bumi pun menjadi Jagoan Instan, jagoan yang mempunyai kekuatan setelah disuntik serum jagoan. Bila pengaruh serum itu menghilang maka Bumi kembali menjadi manusia biasa-biasa saja. Mulai dari mematai-matai anggota DPR yang studi banding sampai menyelamatkan Mbah penunggu (Ki Manteb Soedharsono) gunung dilakukan Bumi. Bahkan juga menyelamatkan uang satu ember dari rumah seorang koruptor.
Bumi berhadapan dengan musuh utamanya, Romeo (Kevin Julio), yang merebut pacarnya, Pertiwi (Anisa Rahma). Romeo putra tunggal Ratu Gelondongan (Meriam Bellina), pemimpin perhimpunan pembalak hutan seluruh Indonesia.
Romeo sadar Pertiwi tidak mencintainya. Ia mau menyerahkan Pertiwi ke Bumi asal Bumi mau menyerahkan serum jagoan. Bumi setuju. Pada hari pertukaran itu, Romeo menjajal serum jagoan dan memaksa Bumi menghadapinya. Maka terjadilah duel dua 'jagoan' yang berlangsung tiga hari tiga malam.[1]
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Kemal Palevi sebagai Bumi
- Kevin Julio sebagai Romeo
- Anisa Rahma sebagai Pertiwi
- Dede Yusuf sebagai Om Gun
- Meriam Bellina sebagai Ratu Gelondongan
- Alexa Key sebagai Nikita
- Jovial da Lopez sebagai Jack
- Andovi da Lopez sebagai Black
- Ki Manteb Soedharsono sebagai Mbah Parto
- Daan Aria sebagai ayah Bumi
- Farras Fatik sebagai adik Bumi
- Nikita Mirzani sebagai Inem
- Maxx Don sebagai bos jagoan
- Mo Sidik sebagai bos pembalak
- Ernest Prakasa sebagai Narator (Hanya Suara Saja)
- Fico Fachriza sebagai bos pembalak puitis
- Uus sebagai bos preman
- Tarzan sebagai komandan polisi
- Joe P Project sebagai dukun
- Hengky Solaiman sebagai pemilik toko beras
- Ence Bagus sebagai ketua petugas KPK
- Putri Anne sebagai suster rumah sakit
- Hifdzi Khoir sebagai bos pembalak
- Bintang Bete sebagai bos pembalak
- Jono Armstrong sebagai Mr. X
- Tyson Lynch sebagai Mr. Y
- German Dmitriev sebagai Mr. Z
- Epy Kusnandar sebagai pemain gitar
- Agung Hercules sebagai tukang palak
- Laila Sari sebagai nenek korban kebakaran
- Santosa Amin
- Norman Akyuwen
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Sinopsis di filmindonesia.or.id, diakses pada 26 Mei 2016
 | Artikel bertopik film Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |