Unbaedah: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
k v2.04b - Fixed using Wikipedia:ProyekWiki Cek Wikipedia (Tanda baca setelah kode "<nowiki></ref></nowiki>") |
k clean up |
||
| (4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 16: | Baris 16: | ||
| released = 30 Desember 2019 |
| released = 30 Desember 2019 |
||
| runtime = 14 menit |
| runtime = 14 menit |
||
}}'''''Unbaedah''''' adalah film pendek bergenre horor komedi Indonesia. Film yang disutradarai oleh Iqbal Ariefurrahman ini dirilis pada 30 Desember 2019 dan diproduksi Bakarasa Films.<ref name=":0">{{Cite |
}}'''''Unbaedah''''' adalah film pendek bergenre horor komedi Indonesia. Film yang disutradarai oleh Iqbal Ariefurrahman ini dirilis pada 30 Desember 2019 dan diproduksi Bakarasa Films.<ref name=":0">{{Cite news|title=Rekomendasi Film Pendek Selain Tilik: Ada Anak Lanang dan Unbaedah|url=https://tirto.id/rekomendasi-film-pendek-selain-tilik-ada-anak-lanang-dan-unbaedah-f1r1|work=[[Tirto|Tirto.id]]|language=id|access-date=2021-05-01}}</ref> Film berdurasi 14 menitan ini didaftarkan untuk mengikuti Festival Film Pendek Antikorupsi (''Anti Corruption'' Film Festival atau ACFFest) pada tahun 2019.<ref name=":0" /> ''Unbaedah'' berhasil meraih penghargaan sebagai film favorit pada ajang tersebut.<ref>{{Cite web|date=2019-12-09|title=Film Unbaedah Tunjukkan Praktik Korupsi dari Hal Sederhana|url=https://republika.co.id/share/q28u3f414|website=Republika Online|language=id|access-date=2021-05-01}}</ref> Film ''Unbaedah'' juga mendapatkan nominasi [[Piala Maya]] untuk kategori film cerita pendek terpilih.<ref>{{Cite web|last=Tribunnews.com|title=Daftar Lengkap Pemenang Piala Maya 8, Dua Garis Biru Kalahkan Bumi Manusia dan 27 Steps of May {{!}} Tribunnews.com|url=https://today.line.me/id/v2/article/GWa1qZ|website=LINE TODAY|language=id|access-date=2021-05-01}}</ref> Film ini juga menjadi salah satu film edukasi program Belajar dari Rumah yang diadakan TVRI.<ref name=":1">{{Cite news|date=2020-05-28|title=Rangkuman Film Edukasi “Unbaedah”, Belajar dari TVRI 27 Mei 2020|url=https://www.kompas.com/edu/read/2020/05/28/230931271/rangkuman-film-edukasi-unbaedah-belajar-dari-tvri-27-mei-2020|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2021-05-01|editor-last=Harususilo|editor-first=Yohanes Enggar}}</ref> |
||
== Alur cerita == |
== Alur cerita == |
||
| Baris 23: | Baris 23: | ||
Suatu ketika ada acara tahlilan pada saat Ramadan. Sebelumnya, Baedah membawa tiga takjil yang diakuinya untuk anak dan suaminya juga. Baedah bersemangat datang ke tahlilan Mbah Tutik karena yang memasak adalah Mira yang dikenal pandai memasak.<ref name=":1" /> |
Suatu ketika ada acara tahlilan pada saat Ramadan. Sebelumnya, Baedah membawa tiga takjil yang diakuinya untuk anak dan suaminya juga. Baedah bersemangat datang ke tahlilan Mbah Tutik karena yang memasak adalah Mira yang dikenal pandai memasak.<ref name=":1" /> |
||
Baedah yang dimintai tolong mengedarkan nasi berkat atau nasi hajatan mengambil porsi lebih. Padahal saat itu jumlah nasinya hanya lebih sedikit daripada jumlah undangan. Salah satu tamu, Mardiyah, jadinya tidak kebagian. |
Baedah yang dimintai tolong mengedarkan nasi berkat atau nasi hajatan mengambil porsi lebih. Padahal saat itu jumlah nasinya hanya lebih sedikit daripada jumlah undangan. Salah satu tamu, Mardiyah, jadinya tidak kebagian. |
||
Mardiyah yang kesal dengan ulah Baedah lalu menyusun rencana bersama Mira. Ia akan membuat Baedah ketakutan sehingga nantinya bakal kapok untuk mengambil jatah yang bukan haknya. Mereka pun mencoba menakut-nakuti Baedah. |
Mardiyah yang kesal dengan ulah Baedah lalu menyusun rencana bersama Mira. Ia akan membuat Baedah ketakutan sehingga nantinya bakal kapok untuk mengambil jatah yang bukan haknya. Mereka pun mencoba menakut-nakuti Baedah. |
||
== Pemeran == |
== Pemeran == |
||
| Baris 37: | Baris 37: | ||
<references /> |
<references /> |
||
[[Kategori:Film pendek |
[[Kategori:Film pendek]] |
||
[[Kategori:Film Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2019]] |
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2019]] |
||
Revisi terkini sejak 26 November 2022 08.59
| Unbaedah | |
|---|---|
| Sutradara | Iqbal Ariefurrahman |
| Produser | Alicia T. Aprilia Gunawan |
| Skenario | Iqbal Ariefurrahman |
| Pemeran |
|
| Sinematografer | Gery Nekko Dicatana |
| Penyunting | M. Daud Alauddin |
Perusahaan produksi | Bakarasa Films |
Tanggal rilis | 30 Desember 2019 |
| Durasi | 14 menit |
Unbaedah adalah film pendek bergenre horor komedi Indonesia. Film yang disutradarai oleh Iqbal Ariefurrahman ini dirilis pada 30 Desember 2019 dan diproduksi Bakarasa Films.[1] Film berdurasi 14 menitan ini didaftarkan untuk mengikuti Festival Film Pendek Antikorupsi (Anti Corruption Film Festival atau ACFFest) pada tahun 2019.[1] Unbaedah berhasil meraih penghargaan sebagai film favorit pada ajang tersebut.[2] Film Unbaedah juga mendapatkan nominasi Piala Maya untuk kategori film cerita pendek terpilih.[3] Film ini juga menjadi salah satu film edukasi program Belajar dari Rumah yang diadakan TVRI.[4]
Alur cerita
[sunting | sunting sumber]Di sebuah desa di Yogyakarta hiduplah keluarga yang terdiri atas bapak ibu dan seorang anak laki-laki. Sang ibu yang bernama Baedah terkenal di kalangan ibu-ibu karena sifat tamaknya. Ia suka mengambil nasi hajatan lebih dari yang seharusnya ia terima. Ia suka disindir tapi ia tetap tak malu atas kelakuannya.
Suatu ketika ada acara tahlilan pada saat Ramadan. Sebelumnya, Baedah membawa tiga takjil yang diakuinya untuk anak dan suaminya juga. Baedah bersemangat datang ke tahlilan Mbah Tutik karena yang memasak adalah Mira yang dikenal pandai memasak.[4]
Baedah yang dimintai tolong mengedarkan nasi berkat atau nasi hajatan mengambil porsi lebih. Padahal saat itu jumlah nasinya hanya lebih sedikit daripada jumlah undangan. Salah satu tamu, Mardiyah, jadinya tidak kebagian.
Mardiyah yang kesal dengan ulah Baedah lalu menyusun rencana bersama Mira. Ia akan membuat Baedah ketakutan sehingga nantinya bakal kapok untuk mengambil jatah yang bukan haknya. Mereka pun mencoba menakut-nakuti Baedah.
Pemeran
[sunting | sunting sumber]- Siti Fauziah sebagai Baedah
- Devina Aureel sebagai Mira
- Isma Imung sebagai Mardiyah
- Bandel Iyas sebagai Sigit
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ a b "Rekomendasi Film Pendek Selain Tilik: Ada Anak Lanang dan Unbaedah". Tirto.id. Diakses tanggal 2021-05-01.
- ^ "Film Unbaedah Tunjukkan Praktik Korupsi dari Hal Sederhana". Republika Online. 2019-12-09. Diakses tanggal 2021-05-01.
- ^ Tribunnews.com. "Daftar Lengkap Pemenang Piala Maya 8, Dua Garis Biru Kalahkan Bumi Manusia dan 27 Steps of May | Tribunnews.com". LINE TODAY. Diakses tanggal 2021-05-01.
- ^ a b Harususilo, Yohanes Enggar, ed. (2020-05-28). "Rangkuman Film Edukasi "Unbaedah", Belajar dari TVRI 27 Mei 2020". Kompas.com. Diakses tanggal 2021-05-01.