Lompat ke isi

Quraisy: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
←Mengganti halaman dengan '#ALIHSuku Quraisy'
Tag: Penggantian Suntingan visualeditor-wikitext
 
(4 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
#ALIH[[Suku Quraisy]]
{{Untuk|keturunan tokoh ini dan surah [[Al-Qur'an]]|Suku Quraisy|Surah Quraisy}}{{Short description|Arab tribal confederation of Mecca, Saudi Arabia}}{{About||the chapter in the Qur'an|Quraysh (sura)|other uses|}}{{Infobox tribe|name=Quraisy|local name={{Nobold|{{lang|ar|قُرَيْشٌ}}}}|type=Suku Arab|image=|image_size=|alt=|caption=|nisba=Qurashī|location=[[Makkah]], [[Hijaz]] ([[Arabia]] barat)|descended=Fihr bin Malik|parent_tribe=Banu Kinanah|branches=*Banu al-Harith
*Banu Lu'ayy bin Ghalib]
**Banu 'Amir
**Banu Ka'b
***Banu Adi
***Banu Murrah
****Banu Taym
****Banu Yaqaza
*****Banu Makhzum
****Banu Kilab
*****Banu Zuhra
*****Qusai bin Kilab
******Banu Abdul-Dar
******Banu 'Abdul Manaf
*******Banu Abdusy Syamsu
*******Banu Nawfal
*******[[Banu Hashyim]]
*******Banu Mutallib
******Banu 'Abdul-Uzza
*******Banu Asad
***Banu Husays
****Banu 'Amr
*****Banu Sahm
*****Banu Jumah|religion=[[Islam]] (630 - present)<br>[[Agama di Arab pra-Islam|Politeisme]] (230 - 630)|ethnicity=[[Arab]]|language=[[Bahasa arab|Arab]]}}{{Muhammad}}{{Short description|Arab tribal confederation of Mecca, Saudi Arabia}}'''Quraisy''' ({{lang-ar|قُرَيْشٌ}}) adalah sekempulan [[Klan|klan-klan]] [[Arab]] yang secara historis mendiami dan menguasai kota [[Makkah]] dan [[Ka'bah]]. [[Nabi]] [[Islam]], [[Muhammad]] lahir dari [[Bani Hasyim|klan Hasyim]] dari suku ini. Meskipun demikian, banyak dari orang-orang Quraisy yang menolak Muhammad mentah-mentah, sampai mereka secara massal masuk Islam pasca dikepungnya Makkah oleh pasukan Muhammad pada sekitar tahun 630 M. Setelah itu, kepemimpinan atas komunitas Muslim secara tradisional diwariskan kepada anggota dari suku Quraisy, seperti halnya dengan [[Kekhalifahan Rasyidin|kekhalifahan Rasyidun]], [[Kekhalifahan Umayyah|Umayyah]], [[Kekhalifahan Abbasiyah|Abbasiyah]], dan diduga juga [[Kekhalifahan Fathimiyah|kekhalifahan Fatimiyah.]]

== Nama ==
Terdapat perbedaan pendapat mengenai [[etimologi]] Quraisy, dengan satu teori menyatakan bahwa Quraisy adalah bentuk diminutif dari kata qirsh ([[hiu]]).<ref name="Watt435">Watt 1986, p. 435.</ref> Ahli silsilah abad ke-9, Hisyam bin al-Kalbi menegaskan nama Quraisy bukanlah nama dari seorang pendiri suku;<ref name="Peters14">Peters 1994, p. 14.</ref> sebaliknya, nama ini berasal dari taqarrusy, sebuah kata dalam bahasa Arab yang berarti "berkumpul bersama" atau "perkumpulan". Suku Quraisy mendapatkan nama mereka ketika Qusayy bin Kilab, keturunan generasi keenam dari Fihr bin Malik, mengumpulkan sanak saudaranya dan mengambil alih kendali atas [[Ka'bah]]. Sebelum ini, keturunan Fihr hidup dalam kelompok-kelompok [[nomaden]] yang tersebar di antara kerabat Kinanah mereka.<ref name="Watt434" /> [[Nisbah]] atau nama keluarga suku Quraisy adalah Quraisyii, meskipun pada abad-abad awal umat Islam, kebanyakan suku Quraisy dilambangkan dengan marga mereka yang spesifik, bukan suku. Belakangan, terutama setelah abad ke-13, orang-orang yang mengaku keturunan Quraisy mulai menggunakan nama keluarga Quraisyii.<ref name="Watt435" />

== Tokoh ==
* [[Quraish Shihab]], seorang [[cendekiawan]] muslim dalam ilmu-ilmu [[Al Qur'an]].
<!--
== Bani Quraisy Melayu ==
* Persatuan Ahlul Bait Melayu Nusantara, yaitu MQTK (Malay Quraisy Top Kingship, Maahad Quran Tok Kadok) Adalah kerabat Long Gaffar. Persatuan ini berdaftar dan mendapat pengiktirafan dari raja-raja Melayu.
* Selain itu juga terdapat Bani Quraisy Melayu yang tidak bergiat aktif dengan mana-mana persatuan.
* Bani Quraisy Melayu terdiri dari kerabat Wali Songo, kerabat Raja Kelantan, kerabat Jamalullail, kerabat Raja Brunei dan kerabat Syed.
* Kerabat Wali Songo - Biasanya memakai gelaran Syed, Kiai dan Raden tetapi ada antaranya telah menggugurkan gelaran itu. Mereka itu boleh ditemui di Perak, Selangor dan Johor.
* Kerabat Raja Kelantan - Biasanya memakai gelaran Syed, Tengku, Nik dan Wan tetapi ada antaranya telah menggugurkan gelaran itu.
* Kerabat Jamalullail - Biasanya memakai gelaran Syed.
* Kerabat Raja Brunei - Biasanya memakai gelaran Syed, Raden, Pangiran dan Awang. Kebanyakan mereka masih tidak menggugurkan gelaran itu.
* Kerabat Syed - Mereka adalah keturunan Arab tulen yang baru sahaja bertapak di Malaysia dan kebanyakan mereka masih tidak menggugurkan gelaran itu. Biasanya dari Arab Saudi, Yaman, Mesir dan Syria dan rupa paras mereka masih arab.
* Selain itu kerabat di raja berikut juga adalah ahlul bait berdasarkan kahwin campur pada suatu ketika dahulu iaitu Raja Negeri Sembilan, Kesultanan Johor-Pahang, Kesultanan Terengganu, Kesultanan Selangor, Kesultanan Perak dan Kesultanan Kedah.
-->
== Referensi ==
{{Reflist}}

[[Kategori:Marga Arab]]

Revisi terkini sejak 10 Desember 2022 09.07

Mengalihkan ke: