Lompat ke isi

Fotografi digital: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Ricky Setiawan (bicara | kontrib)
k Typo dikit
k →‎top: clean up
 
(26 revisi perantara oleh 20 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Canon powershot a95.jpg|jmpl|Kamera digital merk Canon]]
'''Fotografi digital''', sebagai lawan dari fotografi analog, adalah proses [[fotografi]] yang menggunakan media digital. Fotografi digital, berbeda dengan fotografi analog yang menggunakan media film sebagai media penerima gambar, menggunakan peralatan elektronik untuk merekam gambar sebagai data [[biner]] (''binary data''). Fasilitas ini memungkinkan penggunanya untuk menyimpan dan menyunting gambar dengan menggunakan komputer, dan juga memungkinkan penggunanya untuk melihat dan menghapus foto langsung melalui kamera.


'''Fotografi digital''', sebagai lawan dari [[fotografi film]], adalah proses [[fotografi]] yang menggunakan media perekaman [[digital]]. Fotografi digital, berbeda dengan fotografi film yang menggunakan media film sebagai media penerima gambar, menggunakan sensor elektronik untuk merekam gambar, lalu selanjutnya diolah untuk disimpan dalam data [[biner]]. Hal ini memotong banyak alur pengolahan gambar, sebelum dicetak menjadi gambar akhir, dan memungkinkan penggunanya untuk melihat dan menghapus foto langsung melalui kamera sehingga kesalahan bisa disadari lebih awal.
Kamera digital, sebagai media fotografi digital, saat ini mulai menggeser keberadaan kamera analog karena memiliki beberapa fitur yang tidak ditemukan dalam kamera analog, seperti misalnya kemampuan untuk merekam video dan audio. Saat ini, beberapa peralatan lain, seperti misalnya [[handphone]], juga sudah dilengkapi oleh kamera digital.


Tidak ada yang lebih baik antara kamera digital dan film, karena pada awalnya karakteristik keduanya berbeda. Beberapa fotografer memilih menggunakan kamera digital karena kepraktisan dan keluwesannya. Sementara beberapa yang lain memilih tetap menggunakan kamera film atas pertimbangan kualitas. Namun batas ini semakin kabur seiring perbaikan kualitas yang dialami sensor digital, di lain sisi perkembangan ini menyebabkan terlalu banyak fasilitas yang ditambahkan kepada kamera digital sehingga sisi kepraktisannya tidak jauh berbeda dengan kamera film.
{{stub}}
Perkembangan teknologi menyebabkan kamera digital diimplementasi ke banyak peralatan lain, misalnya [[telepon seluler]].


[[Kategori: Sistem digital]]
[[Kategori:Fotografi|Digital]]
[[Kategori:Sistem digital]]



[[bg:Цифрова фотография]]
{{fotografi-stub}}
[[ca:Fotografia digital]]
[[de:Digitalfotografie]]
[[en:Digital photography]]
[[es:Fotografía digital]]
[[fr:Photographie numérique]]
[[fur:Fotografie digjitâl]]
[[gl:Fotografía dixital]]
[[hr:Digitalna fotografija]]
[[it:Fotografia digitale]]
[[he:צילום דיגיטלי]]
[[nl:Digitale fotografie]]
[[ja:デジタル写真]]
[[no:Digital fotografi]]
[[pl:Fotografia cyfrowa]]
[[pt:Fotografia digital]]
[[ru:Цифровая фотография]]
[[sq:Fotografia digjitale]]
[[sr:Дигитална фотографија]]
[[zh:数码摄影]]

Revisi terkini sejak 17 Desember 2022 16.31

Kamera digital merk Canon

Fotografi digital, sebagai lawan dari fotografi film, adalah proses fotografi yang menggunakan media perekaman digital. Fotografi digital, berbeda dengan fotografi film yang menggunakan media film sebagai media penerima gambar, menggunakan sensor elektronik untuk merekam gambar, lalu selanjutnya diolah untuk disimpan dalam data biner. Hal ini memotong banyak alur pengolahan gambar, sebelum dicetak menjadi gambar akhir, dan memungkinkan penggunanya untuk melihat dan menghapus foto langsung melalui kamera sehingga kesalahan bisa disadari lebih awal.

Tidak ada yang lebih baik antara kamera digital dan film, karena pada awalnya karakteristik keduanya berbeda. Beberapa fotografer memilih menggunakan kamera digital karena kepraktisan dan keluwesannya. Sementara beberapa yang lain memilih tetap menggunakan kamera film atas pertimbangan kualitas. Namun batas ini semakin kabur seiring perbaikan kualitas yang dialami sensor digital, di lain sisi perkembangan ini menyebabkan terlalu banyak fasilitas yang ditambahkan kepada kamera digital sehingga sisi kepraktisannya tidak jauh berbeda dengan kamera film. Perkembangan teknologi menyebabkan kamera digital diimplementasi ke banyak peralatan lain, misalnya telepon seluler.