Lompat ke isi

Xenolit: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Crystalis73 (bicara | kontrib)
k Crystalis73 memindahkan halaman Xenolit ke Xenolith menimpa pengalihan lama: Kesalahan pengetikan nama Xenolit, sehingga mengubah nama menjadi Xenolith
Ariyanto (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
 
(10 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''Xenolit''' adalah sebuah batuan yang berbentuk sebagai sebuah bagian dari batuan lain.<ref name=":0">{{Cite web|last=Society|first=National Geographic|date=2011-01-21|title=xenolith|url=http://www.nationalgeographic.org/encyclopedia/xenolith/|website=National Geographic Society|language=en|access-date=2020-08-25}}</ref> Batuan ini umumnya ditemukan di dalam [[batuan beku]] yang terbentuk dari magma yang berada di dalam permukaan bumi. Pada prosesnya, batuan ini tidak terbentuk bersamaan dengan batuan beku.<ref>{{Cite web|title=Xenolith {{!}} geology|url=https://www.britannica.com/science/xenolith|website=Encyclopedia Britannica|language=en|access-date=2020-08-25}}</ref> Awalnya, [[magma]] yang berada di bawah permukaan bumi mulai naik ke permukaan bumi. Lalu, magma menerobos ke dalam dinding pipa yang ada diantara bagian [[Mantel (geologi)|mantel bumi]] dan [[kerak bumi]], yang mana membuat dinding pipa terpecah-pecah, lalu jatuh ke dalam aliran magma yang sedang menerobos untuk naik ke permukaan bumi.<ref name=":0" />
[[Berkas:Garnet lherzolite - xenolith from a kimberlite pipe, Kimberley SA.jpg|jmpl|Contoh batuan xenolit]]
[[Berkas:Garnet lherzolite - xenolith from a kimberlite pipe, Kimberley SA.jpg|jmpl|Contoh batuan xenolit]]
'''Xenolit'''<ref name="KBBIDxenolit">{{cite web|url=https://kbbi.kemdikbud.go.id/entri/{{urlencode:xenolit|WIKI}}|title=Arti kata xenolit|website=KBBI Daring|department=Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud|access-date=26 Agustus 2020}}</ref> adalah sebuah batuan yang berbentuk sebagai sebuah bagian dari batuan lain.<ref name=":0">{{Cite web|last=Society|first=National Geographic|date=2011-01-21|title=xenolith|url=http://www.nationalgeographic.org/encyclopedia/xenolith/|website=National Geographic Society|language=en|access-date=2020-08-25}}</ref> Batuan ini umumnya ditemukan di dalam [[batuan beku]] yang terbentuk dari magma yang berada di dalam permukaan bumi. Pada prosesnya, batuan ini tidak terbentuk bersamaan dengan batuan beku.<ref>{{Cite web|title=Xenolith {{!}} geology|url=https://www.britannica.com/science/xenolith|website=Encyclopedia Britannica|language=en|access-date=2020-08-25}}</ref> Awalnya, [[magma]] yang berada di bawah permukaan bumi mulai naik ke permukaan bumi. Lalu, magma menerobos ke dalam dinding pipa yang ada diantara bagian [[Mantel (geologi)|mantel bumi]] dan [[kerak bumi]], yang mana membuat dinding pipa terpecah-pecah, lalu jatuh ke dalam aliran magma yang sedang menerobos untuk naik ke permukaan bumi.<ref name=":0" />
Karena prosesnya, hal ini menjadikan batuan xenolit sebagai batuan yang "unik", karena mudah dikenali dari segi fisik, terutama warnanya.<ref name=":0" />

Walaupun istilah xenolit paling sering dihubungkan dengan inklusi beku, definisi yang lebih luas dapat mencakup fragmen batuan yang telah terbungkus dalam [[batuan sedimen]]. Xenolit terkadang ditemukan di dalam meteorit.

Untuk dianggap sebagai xenolit sejati, batuan yang disertakan harus sangat berbeda sehingga dapat diidentifikasi dari batuan tempat xenolit berkembang; inklusi batu dari jenis yang sama disebut autolit atau inklusi serumpun.

Xenolit dan xenokristal memberikan informasi penting tentang komposisi mantel yang belum terjangkau. Basal, kimberlit, [[lamproit]], dan lamprofir, yang bersumber di mantel atas, sering mengandung fragmen dan kristal yang dianggap sebagai bagian dari mineralogi mantel sumber. Xenolit dari dunit, peridotit dan spinel lherzolit dalam aliran lava basal adalah contohnya. Kimberlit mengandung berlian xenokristal, komposisi variabel dan fragmen lherzolit. Mineral pembawa aluminium dari fragmen ini memberikan petunjuk kedalaman asal. Calcic plagioklas stabil hingga kedalaman 25 km. Antara 25 km dan sekitar 60 km, spinel adalah fase aluminium yang stabil. Pada kedalaman lebih dari 60 km, garnet menjadi mineral pembawa aluminium. Beberapa kimberlit mengandung xenolit eklogit, yang dianggap sebagai hasil metamorfisme tekanan tinggi dari kerak basaltik samudera, yang segera turun ke mantel di sepanjang zona subduksi.<ref>Blatt, 1996.</ref>

Inklusi skala besar lapisan batuan asing di tepi urutan batuan beku disebut atap tertunda.

==Xenolit sebagai batuan yang unik==
Karena prosesnya, hal ini menjadikan batuan xenolit sebagai batuan yang "unik", karena mudah dikenali dari segi fisik, terutama warnanya.<ref name=":0" />


== Manfaat ==
== Manfaat ==
Xenolit memiliki manfaat untuk dunia penelitian geologi, dimana batuan ini dapat membantu untuk mengetahui keadaan tentang mantel bumi dimana batuan ini ditemukan. <ref name=":0" />
Xenolit memiliki manfaat untuk dunia penelitian geologi, dimana batuan ini dapat membantu untuk mengetahui keadaan tentang mantel bumi dimana batuan ini ditemukan.<ref name=":0" />


== Referensi ==
== Referensi ==
<references />
<references />

== Pranala luar ==
* {{commonscat-inline|Xenoliths|Xenolit}}
* {{wiktionary-inline|xenolit}}


[[Kategori:Batuan]]
[[Kategori:Batuan]]
[[Kategori:Geologi batuan]]
[[Kategori:Geologi batuan]]
[[Kategori:Geologi]]
[[Kategori:Geologi]]

{{geologi-stub}}

Revisi terkini sejak 4 Januari 2023 12.23

Contoh batuan xenolit

Xenolit[1] adalah sebuah batuan yang berbentuk sebagai sebuah bagian dari batuan lain.[2] Batuan ini umumnya ditemukan di dalam batuan beku yang terbentuk dari magma yang berada di dalam permukaan bumi. Pada prosesnya, batuan ini tidak terbentuk bersamaan dengan batuan beku.[3] Awalnya, magma yang berada di bawah permukaan bumi mulai naik ke permukaan bumi. Lalu, magma menerobos ke dalam dinding pipa yang ada diantara bagian mantel bumi dan kerak bumi, yang mana membuat dinding pipa terpecah-pecah, lalu jatuh ke dalam aliran magma yang sedang menerobos untuk naik ke permukaan bumi.[2]

Walaupun istilah xenolit paling sering dihubungkan dengan inklusi beku, definisi yang lebih luas dapat mencakup fragmen batuan yang telah terbungkus dalam batuan sedimen. Xenolit terkadang ditemukan di dalam meteorit.

Untuk dianggap sebagai xenolit sejati, batuan yang disertakan harus sangat berbeda sehingga dapat diidentifikasi dari batuan tempat xenolit berkembang; inklusi batu dari jenis yang sama disebut autolit atau inklusi serumpun.

Xenolit dan xenokristal memberikan informasi penting tentang komposisi mantel yang belum terjangkau. Basal, kimberlit, lamproit, dan lamprofir, yang bersumber di mantel atas, sering mengandung fragmen dan kristal yang dianggap sebagai bagian dari mineralogi mantel sumber. Xenolit dari dunit, peridotit dan spinel lherzolit dalam aliran lava basal adalah contohnya. Kimberlit mengandung berlian xenokristal, komposisi variabel dan fragmen lherzolit. Mineral pembawa aluminium dari fragmen ini memberikan petunjuk kedalaman asal. Calcic plagioklas stabil hingga kedalaman 25 km. Antara 25 km dan sekitar 60 km, spinel adalah fase aluminium yang stabil. Pada kedalaman lebih dari 60 km, garnet menjadi mineral pembawa aluminium. Beberapa kimberlit mengandung xenolit eklogit, yang dianggap sebagai hasil metamorfisme tekanan tinggi dari kerak basaltik samudera, yang segera turun ke mantel di sepanjang zona subduksi.[4]

Inklusi skala besar lapisan batuan asing di tepi urutan batuan beku disebut atap tertunda.

Xenolit sebagai batuan yang unik[sunting | sunting sumber]

Karena prosesnya, hal ini menjadikan batuan xenolit sebagai batuan yang "unik", karena mudah dikenali dari segi fisik, terutama warnanya.[2]

Manfaat[sunting | sunting sumber]

Xenolit memiliki manfaat untuk dunia penelitian geologi, dimana batuan ini dapat membantu untuk mengetahui keadaan tentang mantel bumi dimana batuan ini ditemukan.[2]

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Arti kata xenolit". Badan Pengembangan dan Pembinaan Bahasa, Kemendikbud. KBBI Daring. Diakses tanggal 26 Agustus 2020. 
  2. ^ a b c d Society, National Geographic (2011-01-21). "xenolith". National Geographic Society (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-08-25. 
  3. ^ "Xenolith | geology". Encyclopedia Britannica (dalam bahasa Inggris). Diakses tanggal 2020-08-25. 
  4. ^ Blatt, 1996.

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

  • Media terkait Xenolit di Wikimedia Commons
  • Definisi kamus xenolit di Wikikamus