Lompat ke isi

Pesawat patroli maritim: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Contoh: clean up
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
[[Berkas:Casa.cn-235m-100.35-24.spanishaf.arp.jpg|jmpl|ka|Pesawat patroli maritim [[CN235]]]]
[[Berkas:Casa.cn-235m-100.35-24.spanishaf.arp.jpg|jmpl|ka|Pesawat patroli maritim [[CN235]]]]


'''Pesawat patroli maritim''' (''maritime patrol aircraft'') berperan sebagai wahana yang umumnya memiliki tugas mendeteksi, mengidentifikasi, dan mengintai objek yang dicurigai melakukan tindak kejahatan di laut. Bukan itu saja, pada beberapa pesawat maritim tertentu bahkan mampu melakukan tindakan penyerangan, seperti [[Peperangan anti kapal selam|peperangan antikapal selam]] karena dilengkapi alat bela diri berupa torpedo dan rudal. Melihat fungsinya yang beragam, tentunya pesawat maritim bisa menjadi komplementer atau pelengkap bagi kapal patroli dan helikopter maritim.
'''Pesawat patroli maritim''' (''maritime patrol aircraft'') berperan sebagai wahana yang umumnya memiliki tugas mendeteksi, mengidentifikasi, dan mengintai objek yang dicurigai melakukan tindak kejahatan di laut. Bukan itu saja, pada beberapa pesawat maritim tertentu bahkan mampu melakukan tindakan penyerangan, seperti [[Peperangan anti kapal selam|peperangan antikapal selam]] karena dilengkapi alat bela diri berupa torpedo dan rudal. Melihat fungsinya yang beragam, tentunya pesawat maritim bisa menjadi komplementer atau pelengkap bagi [[kapal patroli]] dan helikopter maritim.


== Pesawat patroli maritim di Indonesia ==
== Pesawat patroli maritim di Indonesia ==
Baris 21: Baris 21:
* [[PB2Y Coronado|Consolidated PB2Y Coronado]] (Amerika Serikat)
* [[PB2Y Coronado|Consolidated PB2Y Coronado]] (Amerika Serikat)
* [[PB4Y Privateer|Consolidated PB4Y-2 Privateer]] (Amerika Serikat)
* [[PB4Y Privateer|Consolidated PB4Y-2 Privateer]] (Amerika Serikat)
* [[Dornier Do 24]] (Belanda, Jerman)
* [[Dornier Do 24]] (Belanda, [[Jerman]])
* [[Focke-Wulf Fw 200]] ''Condor'' (Jerman)
* [[Focke-Wulf Fw 200]] ''Condor'' (Jerman)
* [[Junkers Ju 290]] (Jerman)
* [[Junkers Ju 290]] (Jerman)
Baris 36: Baris 36:
* [[Beriev Be-12]] (Soviet)
* [[Beriev Be-12]] (Soviet)
* [[P-8 Poseidon|Boeing P-8 Poseidon]] (Amerika Serikat)
* [[P-8 Poseidon|Boeing P-8 Poseidon]] (Amerika Serikat)
* [[Breguet Alizé]] (Prancis) (pesawat ASW di atas kapal induk)
* [[Breguet Alizé]] (Prancis) (pesawat ASW di atas [[kapal induk]])
* [[Breguet Atlantique]] (Prancis)
* [[Breguet Atlantique]] (Prancis)
* [[Canadair CL-28|Canadair CP-107 Argus]] (Kanada)
* [[Canadair CL-28|Canadair CP-107 Argus]] (Kanada)
Baris 54: Baris 54:
* [[Tupolev Tu-142]] (Soviet)
* [[Tupolev Tu-142]] (Soviet)
{{Jenis pesawat terbang militer (peran)}}
{{Jenis pesawat terbang militer (peran)}}

[[Kategori:Pesawat patroli maritim| ]]
[[Kategori:Pesawat patroli maritim| ]]
[[Kategori:Pesawat pengebom]]
[[Kategori:Pesawat pengebom]]

Revisi per 21 Januari 2023 06.37

Pesawat patroli maritim CN235

Pesawat patroli maritim (maritime patrol aircraft) berperan sebagai wahana yang umumnya memiliki tugas mendeteksi, mengidentifikasi, dan mengintai objek yang dicurigai melakukan tindak kejahatan di laut. Bukan itu saja, pada beberapa pesawat maritim tertentu bahkan mampu melakukan tindakan penyerangan, seperti peperangan antikapal selam karena dilengkapi alat bela diri berupa torpedo dan rudal. Melihat fungsinya yang beragam, tentunya pesawat maritim bisa menjadi komplementer atau pelengkap bagi kapal patroli dan helikopter maritim.

Pesawat patroli maritim di Indonesia

Untuk mendukung pengamanan di wilayah perairan Nusantara, TNI Angkatan Udara telah mengoperasikan tiga pesawat Boeing B737 Surveiller. Ketiga pesawat yang dibeli tahun 1981 dari Amerika Serikat tersebut telah memperkuat Skuadron Udara 5 TNI AU di Pangkalan Udara Hasanudin, Makassar.

Selain itu, Indonesia melalui TNI Angkatan Laut juga mengoperasikan pesawat intai N22/N24 Nomad Searchmaster. Beberapa tahun lalu, pesawat intai buatan Australia ini pernah melakukan tugas pengintaian di saat konflik Ambalat sedang hangat-hangatnya.

TNI AU dan TNI AL juga melengkapi diri dengan pesawat patroli maritim CN235 MPA (Maritime Patrol Aircraft) buatan PT Dirgantara Indonesia (PT DI). Pesawat CN235 sendiri sebenarnya merupakan pesawat terbang hasil kerja sama antara CASA Spanyol (sekarang Airbus Military) dengan PT DI. Kedua produsen pesawat terbang ini lalu memilih mengembangkan sendiri CN235 versi patroli maritimnya sehingga pesawat maritim yang dihasilkan juga berbeda-beda. Di Spanyol, CASA mengembangkan CN235 MP Persuader, sedangkan di Indonesia, PT DI mengembangkan CN235 MPA.[1]

Referensi

  1. ^ "Pesawat Patroli Maritim". 21 September 2012. 

Contoh

Periode Antarperang
Era Perang Dunia II
Era Perang Dingin