Kota hantu: Perbedaan antara revisi
kTidak ada ringkasan suntingan Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
(19 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
[[Berkas:Berlin Ghost Town.jpg| |
[[Berkas:Berlin Ghost Town.jpg|jmpl|250px|[[Berlin, Nevada|Berlin]], Salah satu kota mati di negara bagian [[Nevada]], [[Amerika Serikat]]]] |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
Beberapa kota-kota mati tempat wisata: [[Barkerville, British Columbia]]; [[Bannack, Montana]], [[Elizabeth Bay, Namibia]], [[Jerome, Arizona]]; [[Kolmanskop|Kolmanskop, Namibia]], [[Oatman, Arizona]], dan [[Tombstone, Arizona]]. |
|||
⚫ | |||
<!-- '''Kota hantu''' adalah kota yang telah ditinggalkan sepenuhnya atau mungkin tidak sepenuhnya (masih ada yang tinggal di kota tersebut). |
|||
Faktor yang menyebabkan kota ditinggalkan adalah kegiatan ekonomi yang gagal, bencana alam, perintah dari penguasa negara, pelanggaran hukum yang tidak terkendali, atau perang. |
|||
Beberapa kota hantu dijadikan sebagai tempat-tempat wisata, contohnya : Barkerville, British Columbia, Tombstone, Arizona, Jerome, Arizona; Oatman, Arizona; Bannack, Montana; Kolmanskop, Namibia, dan Elizabeth Bay, Namibia. |
|||
Beberapa kota hantu lainnya juga ada yang tidak boleh dikunjungi karena beberapa faktor. --> |
|||
== Penyebab == |
== Penyebab == |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
<!--Contoh bencana alam yang dapat membuat kota hantu adalah sebagai berikut. |
<!--Contoh bencana alam yang dapat membuat kota hantu adalah sebagai berikut. |
||
*Setelah membanjiri lebih dari 30 kali sejak kota mereka didirikan pada tahun 1845, penduduk Pattonsburg, Missouri, sudah cukup setelah dua banjir pada tahun 1993. Dengan bantuan pemerintah, seluruh kota ini dibangun kembali sepanjang 3 mil (4.8 km).--> |
*Setelah membanjiri lebih dari 30 kali sejak kota mereka didirikan pada tahun 1845, penduduk Pattonsburg, Missouri, sudah cukup setelah dua banjir pada tahun 1993. Dengan bantuan pemerintah, seluruh kota ini dibangun kembali sepanjang 3 mil (4.8 km).--> |
||
Kontaminasi Tanah juga dapat membuat sebuah kota |
Kontaminasi Tanah juga dapat membuat sebuah kota mati. Inilah yang terjadi pada Times Beach, pinggiran kota St Louis, warga yang terkena tingkat tinggi dioxin. Centralia, Pennsylvania ditinggalkan oleh banyak orang karena batu bara di bawah tanah yang sangat berbahaya. |
||
Salah satu faktor lainnya yang paling jarang adalah pembangunan bendungan. Contohnya, Loyston di Tennessee. |
Salah satu faktor lainnya yang paling jarang adalah pembangunan bendungan. Contohnya, Loyston di [[Tennessee]]. |
||
karna u tuh bego....................... |
|||
== Kota |
== Kota mati yang hidup kembali == |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | Ada beberapa kota mati yang hidup kembali karena bantuan para turis untuk membangun kembali. Contohnya adalah kota [[Alexandria]], kota kedua terbesar di [[Mesir]]. Aleksandria adalah kota yang sangat berkembang pada masa era kuno. Namun, pada pertengahan abad ke-19, kota ini menjadi kota mati. Sekarang kota ini sudah hidup kembali dengan penduduk 3,5 - 5 juta jiwa. |
||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | |||
⚫ | Ada beberapa kota |
||
⚫ | |||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
* [http://www.ghosttowns.com/ GhostTowns.com] |
* [http://www.ghosttowns.com/ GhostTowns.com] |
||
{{geo-stub}} |
{{geo-stub}} |
||
[[Kategori:Kota hantu| ]] |
[[Kategori:Kota hantu| ]] |
||
[[ar:مدينة أشباح]] |
|||
[[bg:Град-призрак]] |
|||
[[cs:Zaniklé sídlo]] |
|||
[[da:Spøgelsesby]] |
|||
[[de:Geisterstadt]] |
|||
[[en:Ghost town]] |
|||
[[eo:Fantomurbo]] |
|||
[[es:Despoblado]] |
|||
[[fi:Aavekaupunki]] |
|||
[[fr:Ville fantôme]] |
|||
[[he:עיר רפאים]] |
|||
[[hu:Kísértetváros]] |
|||
[[it:Città fantasma]] |
|||
[[ja:ゴーストタウン]] |
|||
[[ko:유령 도시]] |
|||
[[lt:Miestas vaiduoklis]] |
|||
[[nl:Spookstad]] |
|||
[[no:Spøkelsesby]] |
|||
[[pl:Miasta opuszczone]] |
|||
[[pt:Cidade-fantasma]] |
|||
[[ro:Oraș-fantomă]] |
|||
[[ru:Исчезнувшие населённые пункты]] |
|||
[[sh:Grad duhova]] |
|||
[[simple:Ghost town]] |
|||
[[sv:Spökstad]] |
|||
[[tr:Hayalet kasaba]] |
|||
[[uk:Місто-привид]] |
|||
[[vi:Phố ma]] |
|||
[[zh:鬼鎮]] |
Revisi terkini sejak 22 Januari 2023 06.21
Kota hantu atau kota mati adalah istilah yang digunakan untuk menyebut kota yang telah ditinggalkan. Kota tersebut biasanya ditinggalkan karena aktivitas ekonomi yang mendukungnya telah gagal, atau karena bencana alam atau yang disebabkan oleh manusia, seperti perang.
Kota mati sejati adalah kota yang sepenuhnya ditinggalkan, seperti Bodie, California, dan Craco, Basilicata (Italia), tetapi turis mungkin akan datang mengunjunginya.
Beberapa kota-kota mati tempat wisata: Barkerville, British Columbia; Bannack, Montana, Elizabeth Bay, Namibia, Jerome, Arizona; Kolmanskop, Namibia, Oatman, Arizona, dan Tombstone, Arizona.
Penyebab
[sunting | sunting sumber]Faktor-faktor ditinggalkannya sebuah kota adalah sebagai berikut:
- Kehabisan sumber daya alam, seperti minyak bumi / batu bara,
- Kegiatan ekonomi bergeser ke tempat lain,
- Bencana alam (contohnya kota Chernobyl),
- Pembantaian, dan sebagainya.
Kontaminasi Tanah juga dapat membuat sebuah kota mati. Inilah yang terjadi pada Times Beach, pinggiran kota St Louis, warga yang terkena tingkat tinggi dioxin. Centralia, Pennsylvania ditinggalkan oleh banyak orang karena batu bara di bawah tanah yang sangat berbahaya.
Salah satu faktor lainnya yang paling jarang adalah pembangunan bendungan. Contohnya, Loyston di Tennessee.
Kota mati yang hidup kembali
[sunting | sunting sumber]Ada beberapa kota mati yang hidup kembali karena bantuan para turis untuk membangun kembali. Contohnya adalah kota Alexandria, kota kedua terbesar di Mesir. Aleksandria adalah kota yang sangat berkembang pada masa era kuno. Namun, pada pertengahan abad ke-19, kota ini menjadi kota mati. Sekarang kota ini sudah hidup kembali dengan penduduk 3,5 - 5 juta jiwa.
Contoh lainnya adalah Foncebadón, sebuah desa di Spanyol yang sebagian besar ditinggalkan dan hanya dihuni oleh seorang ibu dan anak, secara perlahan sedang dihidupkan kembali karena aliran yang terus meningkat dari peziarah di jalan ke Santiago de Compostela.