Tebon, Barat, Magetan: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan |
k →top: clean up |
||
(25 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 2: | Baris 2: | ||
{{Kelurahan |
{{Kelurahan |
||
|peta = |
|peta = |
||
|nama = |
|nama =Tebon |
||
|provinsi =Jawa Timur |
|provinsi =Jawa Timur |
||
|dati2 =Kabupaten |
|dati2 =Kabupaten |
||
Baris 8: | Baris 8: | ||
|kecamatan =Barat |
|kecamatan =Barat |
||
|nama pemimpin =- |
|nama pemimpin =- |
||
|luas = |
|luas =0,75 Km2 |
||
|penduduk =- |
|penduduk =- |
||
|kepadatan =- |
|kepadatan =- |
||
|Kodepos = 63395 |
|||
|perbatasan = barat:mangge"manhatan",utara:ngumpul"nobel",timur:manjung"manchuria",selatan:"bogota" |
|||
|Kode Telepon = +62 (0)351 |
|||
|Koordinat Lokasi = 7°33'38"S 111°27'20"E |
|||
|Elevasi Kontur Tanah = +70 dpl. |
|||
|Zona Waktu = GMT +7 (Waktu Indonesia Barat) |
|||
}} |
}} |
||
'''Tebon''' adalah sebuah nama [[kelurahan]] di wilayah [[Barat, Magetan|Kecamatan Barat]], [[Kabupaten Magetan]], Provinsi [[Jawa Timur]]. |
'''Tebon''' adalah sebuah nama [[kelurahan]] di wilayah [[Barat, Magetan|Kecamatan Barat]], [[Kabupaten Magetan]], Provinsi [[Jawa Timur]]. |
||
'''Kelurahan Tebon''' merupakan daerah sentral kedua setelah Kelurahan [[Mangge]] |
'''Kelurahan Tebon''' merupakan daerah sentral kedua setelah [[Kelurahan]] [[Mangge]], [[Kecamatan]] [[Barat]] dikarenakan beberapa kantor pemerintahan yang terkosentrasi di wilayah ini. Nama "Tebon" diperkirakan berasal dari bahasa [[Jawa]] yang berarti ladang jagung atau tebu. |
||
Di Tebon terdapat pasar hewan bernama '''"Pasar Wage"''' ;nama Wage sesuai dengan penanggalan [[hari pasaran Jawa]] yang bersejarah.Diperkirakan pasar hewan ini sudah ada sejak jaman kerajaan Mataram Islam yamg menjadikan daerah Magetan dan Madiun sebagai daerah mancanegara.Pasar hewan ini sempat dipindahkan ke [[Desa Gunungan]] [[Kecamatan Kartoharjo]] pada tahun 2003,dan akhirnya dipindahkan kembali ke Tebon bagian utara atas inisiatif warga Tebon dan para pedagang hewan, dengan pertimbangan tingkat keramaian ekonomi.Saat ini lokasi Pasar Wage yang lama dijadikan lapangan desa sebagai daerah terbuka di tengah pusat hiruk pikuk perekonomian Tebon.Tak kalah menarik,terdapat beberapa [[bangunan bersejarah]] yang masih berdiri kokoh sampai saat ini diantarannya : |
|||
Secara geografis wilayah [[Kelurahan Tebon]] merupakan daerah subur beriklim [[tropis]] terletak di tengah wilayah [[Kecamatan Barat]] dengan tingkat kepadatan penduduk sedang dengan sektor perdagangan, pemerintahan dan sisanya merupakan lahan pertanian. |
|||
⚫ | |||
#'''Tiga tugu Tebon''' yang bercat kuning dan sekarang merah muda"anak2 muda sering menyebutnya the pink tower", berarsitektur Jawa dengan lambang bintang diatasnya.di tempat inilah dulu dibangun tugu penanda tebon yang dibangun sebelum jaman kemerdekaan,dan sekarang tidak berbekas.Terletak ditengah tengah perempatan Jalan Barat sekaligus ditengah2 wilayah Tebon |
|||
Batas wilayah: |
|||
#'''Rumah joglo''' yang bercat hijau/green joglo terletak di tepi jalan raya barat merupakan bukti bahwa barat dan tebon sudah ada sejak jaman dahulu.Dilihat dari arsitekturnnya berupa joglo klasik. |
|||
{{Batas USBT |
|||
⚫ | |||
|barat = [[Kelurahan]] [[Mangge]] |
|||
#'''Situs rumah kuno''', yang sekarang tinggal puing-puing.Diceritakan bahwa sebelum berdirinya rumah ini,terdapat bangunan kuno yang didirikan pada zaman [[Kerajaan Mataram Islam]],yang merupakan bangunan kadipatenan jaman dulu. |
|||
|utara = [[Desa]] [[Ngumpul]] |
|||
#'''Bekas stasiun kuno''',dibangun pada jaman penjajahan Belanda.Terletak di selatan Tebon berbatasan langsung dengan [[Desa Bogorejo]] "gaul:bogota" dan Karangsono"gaul:korona".Merupakan bangunan stasiun yang merupakan asal mula [[Stasiun Barat]] yang didirikan agak ke arah barat/jalan raya barat.Bangunan yang sekarang tinggal puing2 besi yang berkarat itu menjadi bukti bahwa sejak jaman Belandapun daerah ini sudah ramai disinggahi.Walapun stasiun ini digunakan sebagai tempat pemberhentian kereta yang akan menuju ke Madiun,stasiun ini dulunnya juga berperan penting dalam lalu lintas kereta api,khususnya kereta api yang mengangkut kayu. |
|||
|timur = [[Desa]] [[Manjung]] |
|||
#'''situs sendang tebon'''terdapat dua situs,yaitu sendang tebon yang berada di wilayah tebon timur dan sendang migit yang berada di wilayah tebon selatan.kedua sendang itu merupakan representasi keyakinan religi masyarakat tebon primitif yang telah ada sejak jaman kerajaan.(data rinci tidak diketahui). |
|||
|selatan = [[Desa]] [[Bogorejo]] |
|||
}} |
|||
Mata pencaharian penduduk Tebon didominasi sebagai pedagang, petani, pegawai negeri dan swasta. |
|||
Di Kelurahan Tebon terdapat pasar hewan yang bernama '''"Pasar Wage"''' ; nama [[Wage]] diambil sesuai dengan penanggalan [[hari pasaran Jawa]] dimana pasar hewan ini akan digelar pada pasaran atau penanggalan Jawa [[Wage]] saja. |
|||
Pasar hewan ini sempat dipindahkan ke [[Desa Gunungan]] [[Kecamatan Kartoharjo]] pada tahun [[2003]], namun gagal dan akhirnya dipindahkan kembali ke wilayah [[Kelurahan Tebon]] bagian utara atas inisiatif warga Tebon dan para pedagang hewan. |
|||
Saat ini lokasi Pasar Wage yang lama dijadikan lapangan [[Desa]] sebagai ruang terbuka hijau yaitu [[Taman Wage]]. |
|||
Terdapat beberapa [[bangunan bersejarah]] yang masih ada sampai saat ini diantarannya: |
|||
⚫ | |||
2# '''Tugu Tebon''' sebuah bangunan penanda berbentuk mirip [[candi]] gaya [[brawijaya]], berarsitektur [[gunungan]] [[Jawa]] dengan lambang bintang diatasnya.Terletak di tengah tengah perempatan utama di tengah wilayah Kelurahan Tebon. |
|||
⚫ | |||
4# '''Situs Sendang Tebon''' merupakan dua situs [[animisme]] yang diketahui, yaitu [[sendang]] Tebon yang berada di wilayah tebon timur dan sendang Migit yang berada di wilayah Tebon bagian selatan. |
|||
5# '''Halte Kereta Api''' merupakan Bekas bangunan Pemberhentian [[Kereta Api]], terletak di sebelah timur [[Stasiun Barat]]. dahulu digunakan untuk bongkar muat barang maupun menurunkan penumpang. |
|||
Sampai saat ini tingkat kemajuan Tebon dalam perkembangan Kecamatan Barat tergolong tinggi ,terbukti bahwa Tebon merupakan daerah teramai,dengan tingkat pembangunan,perekonomian dan kepadatan penduduk tertinggi kedua setelah [[ kelurahan Mangge]] selama kurun waktu seratus tahun terakhir. |
|||
{{Barat, Magetan}} |
{{Barat, Magetan}} |
||
{{Authority control}} |
|||
⚫ | |||
⚫ |
Revisi terkini sejak 24 Januari 2023 10.48
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Tebon | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Magetan | ||||
Kecamatan | Barat | ||||
Kode Kemendagri | 35.20.12.1006 | ||||
Kode BPS | 3520130005 | ||||
Luas | 0,75 Km2 | ||||
Jumlah penduduk | - | ||||
Kepadatan | - | ||||
|
Tebon adalah sebuah nama kelurahan di wilayah Kecamatan Barat, Kabupaten Magetan, Provinsi Jawa Timur.
Kelurahan Tebon merupakan daerah sentral kedua setelah Kelurahan Mangge, Kecamatan Barat dikarenakan beberapa kantor pemerintahan yang terkosentrasi di wilayah ini. Nama "Tebon" diperkirakan berasal dari bahasa Jawa yang berarti ladang jagung atau tebu.
Secara geografis wilayah Kelurahan Tebon merupakan daerah subur beriklim tropis terletak di tengah wilayah Kecamatan Barat dengan tingkat kepadatan penduduk sedang dengan sektor perdagangan, pemerintahan dan sisanya merupakan lahan pertanian.
Batas wilayah:
Utara | Desa Ngumpul |
Timur | Desa Manjung |
Selatan | Desa Bogorejo |
Barat | Kelurahan Mangge |
Mata pencaharian penduduk Tebon didominasi sebagai pedagang, petani, pegawai negeri dan swasta.
Di Kelurahan Tebon terdapat pasar hewan yang bernama "Pasar Wage" ; nama Wage diambil sesuai dengan penanggalan hari pasaran Jawa dimana pasar hewan ini akan digelar pada pasaran atau penanggalan Jawa Wage saja. Pasar hewan ini sempat dipindahkan ke Desa Gunungan Kecamatan Kartoharjo pada tahun 2003, namun gagal dan akhirnya dipindahkan kembali ke wilayah Kelurahan Tebon bagian utara atas inisiatif warga Tebon dan para pedagang hewan. Saat ini lokasi Pasar Wage yang lama dijadikan lapangan Desa sebagai ruang terbuka hijau yaitu Taman Wage.
Terdapat beberapa bangunan bersejarah yang masih ada sampai saat ini diantarannya:
1# Kantor Pegadaian Tebon,dibangun pada masa penjajahan Belanda circa 1930, dengan ciri khas bangunan bergaya Eropa.Merupakan bangunan pegadaian pertama di wilayah Kecamatan Barat ( dahulu Kecamatan Karangmojo).
2# Tugu Tebon sebuah bangunan penanda berbentuk mirip candi gaya brawijaya, berarsitektur gunungan Jawa dengan lambang bintang diatasnya.Terletak di tengah tengah perempatan utama di tengah wilayah Kelurahan Tebon.
3# Situs pipa air berkarat buatan Belanda. Merupakan bekas pipa zaman Belanda, diperkirakan digunakan sebagai saluran pengairan drainase pada zaman penjajahan Belanda.
4# Situs Sendang Tebon merupakan dua situs animisme yang diketahui, yaitu sendang Tebon yang berada di wilayah tebon timur dan sendang Migit yang berada di wilayah Tebon bagian selatan.
5# Halte Kereta Api merupakan Bekas bangunan Pemberhentian Kereta Api, terletak di sebelah timur Stasiun Barat. dahulu digunakan untuk bongkar muat barang maupun menurunkan penumpang.