James Danandjaja: Perbedaan antara revisi
tambahan karya-karya yang pernah diterbitkan James |
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.3 |
||
| (8 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
'''James Danandjaja''' alias '''Tan Soe Lien''' (nama asli: '''James Tan'''; {{lahirmati|[[Jakarta Barat]]|13|4|1934|[[Cilodong, Depok]]|21|10|2013}}) merupakan seorang [[antropologi|antropolog]] asal [[Indonesia]]. Ia adalah salah seorang pakar ''folklore'' (bagian kebudayaan seperti [[cerita rakyat]], [[legenda]], [[seni rupa]]) Indonesia. Danandjaja telah mengajar antropologi di [[Universitas Indonesia]] sejak tahun [[1960]]. Ia penah aktif mengajar di Fakultas Psikologi [[Universitas Kristen Krida Wacana]], Jakarta, untuk mata kuliah Foklor Indonesia dan Antropologi Psikologi. James juga aktif terlibat di dalam Paguyuban Marga Tionghoa Indonesia (PMTI). |
'''James Danandjaja''' alias '''Tan Soe Lien''' (nama asli: '''James Tan'''; {{lahirmati|[[Jakarta Barat]]|13|4|1934|[[Cilodong, Depok]]|21|10|2013}}) merupakan seorang [[antropologi|antropolog]] asal [[Indonesia]]. Ia adalah salah seorang pakar ''folklore'' (bagian kebudayaan seperti [[cerita rakyat]], [[legenda]], [[seni rupa]]) Indonesia. Danandjaja telah mengajar antropologi di [[Universitas Indonesia]] sejak tahun [[1960]]. Ia penah aktif mengajar di Fakultas Psikologi [[Universitas Kristen Krida Wacana]], Jakarta, untuk mata kuliah Foklor Indonesia dan Antropologi Psikologi. James juga aktif terlibat di dalam Paguyuban Marga Tionghoa Indonesia (PMTI). |
||
James juga seorang penari [[balet]] pria di Indonesia, yang mulai belajar balet pada umur 14 tahun kepada [[Puck Meijer]].<ref>[http://psmti-pusat.info/id/tokoh/prof-james-danandjaja/ Profil James Danandjaja]. Diakses 22 Oktober 2014.</ref> Ia kemudian mendalami balet di [[Royal Ballet School]] London atas beasiswa dari [[British Council]] pada tahun 50-an sebagai penari pria Indonesia yang pertama. |
James juga seorang penari [[balet]] pria di Indonesia, yang mulai belajar balet pada umur 14 tahun kepada [[Puck Meijer]].<ref>[http://psmti-pusat.info/id/tokoh/prof-james-danandjaja/ Profil James Danandjaja] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20141022214334/http://psmti-pusat.info/id/tokoh/prof-james-danandjaja/ |date=2014-10-22 }}. Diakses 22 Oktober 2014.</ref> Ia kemudian mendalami balet di [[Royal Ballet School]] London atas beasiswa dari [[British Council]] pada tahun 50-an sebagai penari pria Indonesia yang pertama.<ref name="Tokoh">Tokoh-tokoh etnis Tionghoa di Indonesia Oleh Sam Setyautama, Jakarta 2008</ref> Ia juga dikenal sebagai guru tari dan koreografer dengan karya ‘The Gamelan Player’ (1960).<ref>[http://www.tamanismailmarzuki.co.id/tokoh/danandjaja.html Profil James Danandjaja] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20150924113158/http://www.tamanismailmarzuki.co.id/tokoh/danandjaja.html |date=2015-09-24 }}. Diakses 22 Oktober 2014.</ref> |
||
Guru besar dalam ilmu antropologi ini menyelesaikan pendidikannya di Jurusan Antropologi Fakultas Sastra Universitas Indonesia (1963), memperdalam ilmu tentang folklor di Universitas California- Berkeley, Amerika Serikat (1969) dengan beasiswa Fullbright. Tesisnya kemudian diterbitkan menjadi sebuah buku yang berjudul ''An Annotated Bibliography of Javanese Folklore''. Dia memperoleh gelar Doktor Antropologi Psikologi dari Universitas Indonesia pada tahun 1977, dengan disertasi ''Kebudayaan Petani Desa Trunyan di Bali,'' yang diterbitkan pada tahun 1980. Dia sempat menjadi guru besar tamu di Universitas California- Berkeley, AS, pada tahun 1981-1982. Peminat seni tari dan seni pertunjukan ini merupakan peneliti di Kalimantan, Nias-Sumatra, dan Trunyan-Bali. |
Guru besar dalam ilmu antropologi ini menyelesaikan pendidikannya di Jurusan Antropologi Fakultas Sastra Universitas Indonesia (1963), memperdalam ilmu tentang folklor di Universitas California- Berkeley, Amerika Serikat (1969) dengan beasiswa Fullbright. Tesisnya kemudian diterbitkan menjadi sebuah buku yang berjudul ''An Annotated Bibliography of Javanese Folklore''. Dia memperoleh gelar Doktor Antropologi Psikologi dari Universitas Indonesia pada tahun 1977, dengan disertasi ''Kebudayaan Petani Desa Trunyan di Bali,'' yang diterbitkan pada tahun 1980. Dia sempat menjadi guru besar tamu di Universitas California- Berkeley, AS, pada tahun 1981-1982. Peminat seni tari dan seni pertunjukan ini merupakan peneliti di Kalimantan, Nias-Sumatra, dan Trunyan-Bali. |
||
Karya-karyanya yang tersohor, antara lain, |
Karya-karyanya yang tersohor, antara lain, |
||
* ''Folklor Indonesia'' (1984) mendapat penghargaan dari Yayasan Buku Utama pada 1987. |
* ''Folklor Indonesia'' (1984) mendapat penghargaan dari Yayasan Buku Utama pada 1987. |
||
* ''Pantomim Suci Betara Berutuk dari Trunyan, Bali'' (1985) |
* ''Pantomim Suci Betara Berutuk dari Trunyan, Bali'' (1985) |
||
| Baris 15: | Baris 15: | ||
* ''Folklor Tionghoa'' (2007) |
* ''Folklor Tionghoa'' (2007) |
||
James wafat di Rumah Sakit Bhakti Yudha, [[Depok]], hari Senin dini hari tanggal 21 Oktober 2013.<ref>http://www.tempo.co/read/news/2013/10/21/173523312/James-Danandjaya-Ahli-Folklor-Tutup-Usia</ref> Setelah diberkati dalam misa [[requiem]] di rumahnya, jenazahnya dimakamkan di [[Kalimulya, Cilodong, Depok|Kalimulya]], [[Cilodong, Depok|Cilodong]] pada pukul 14 siang. |
James wafat di Rumah Sakit Bhakti Yudha, [[Depok]], hari Senin dini hari tanggal 21 Oktober 2013.<ref>{{Cite web |url=http://www.tempo.co/read/news/2013/10/21/173523312/James-Danandjaya-Ahli-Folklor-Tutup-Usia |title=Salinan arsip |access-date=2014-05-18 |archive-date=2014-05-18 |archive-url=https://web.archive.org/web/20140518205452/http://www.tempo.co/read/news/2013/10/21/173523312/James-Danandjaya-Ahli-Folklor-Tutup-Usia |dead-url=yes }}</ref> Setelah diberkati dalam misa [[requiem]] di rumahnya, jenazahnya dimakamkan di [[Kalimulya, Cilodong, Depok|Kalimulya]], [[Cilodong, Depok|Cilodong]] pada pukul 14 siang. |
||
Dia juga mendapat penghargaan Satya Lencana dari Pemerintah RI pada tahun 2002 dan Guru Besar Emeritus pada tahun 2005. |
Dia juga mendapat penghargaan Satya Lencana dari Pemerintah RI pada tahun 2002 dan Guru Besar Emeritus pada tahun 2005. |
||
| Baris 25: | Baris 25: | ||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
* {{id}} [http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/html/J/ads,20030620-44,J.html Profil di PDAT] |
* {{id}} [http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/html/J/ads,20030620-44,J.html Profil di PDAT] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20070315010902/http://www.pdat.co.id/hg/apasiapa/html/J/ads,20030620-44,J.html |date=2007-03-15 }} |
||
| ⚫ | |||
{{lifetime|1934|2013|Danandjaja, James}} |
{{lifetime|1934|2013|Danandjaja, James}} |
||
| Baris 32: | Baris 32: | ||
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia|Danandjaja]] |
[[Kategori:Tionghoa-Indonesia|Danandjaja]] |
||
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta|Danandjaja]] |
[[Kategori:Tokoh dari Jakarta|Danandjaja]] |
||
[[Kategori:Penari Indonesia]] |
|||
[[Kategori:Marga Chen]] |
|||
| ⚫ | |||
Revisi terkini sejak 24 Januari 2023 21.57
James Danandjaja alias Tan Soe Lien (nama asli: James Tan; 13 April 1934 – 21 Oktober 2013) merupakan seorang antropolog asal Indonesia. Ia adalah salah seorang pakar folklore (bagian kebudayaan seperti cerita rakyat, legenda, seni rupa) Indonesia. Danandjaja telah mengajar antropologi di Universitas Indonesia sejak tahun 1960. Ia penah aktif mengajar di Fakultas Psikologi Universitas Kristen Krida Wacana, Jakarta, untuk mata kuliah Foklor Indonesia dan Antropologi Psikologi. James juga aktif terlibat di dalam Paguyuban Marga Tionghoa Indonesia (PMTI).
James juga seorang penari balet pria di Indonesia, yang mulai belajar balet pada umur 14 tahun kepada Puck Meijer.[1] Ia kemudian mendalami balet di Royal Ballet School London atas beasiswa dari British Council pada tahun 50-an sebagai penari pria Indonesia yang pertama.[2] Ia juga dikenal sebagai guru tari dan koreografer dengan karya ‘The Gamelan Player’ (1960).[3]
Guru besar dalam ilmu antropologi ini menyelesaikan pendidikannya di Jurusan Antropologi Fakultas Sastra Universitas Indonesia (1963), memperdalam ilmu tentang folklor di Universitas California- Berkeley, Amerika Serikat (1969) dengan beasiswa Fullbright. Tesisnya kemudian diterbitkan menjadi sebuah buku yang berjudul An Annotated Bibliography of Javanese Folklore. Dia memperoleh gelar Doktor Antropologi Psikologi dari Universitas Indonesia pada tahun 1977, dengan disertasi Kebudayaan Petani Desa Trunyan di Bali, yang diterbitkan pada tahun 1980. Dia sempat menjadi guru besar tamu di Universitas California- Berkeley, AS, pada tahun 1981-1982. Peminat seni tari dan seni pertunjukan ini merupakan peneliti di Kalimantan, Nias-Sumatra, dan Trunyan-Bali.
Karya-karyanya yang tersohor, antara lain,
- Folklor Indonesia (1984) mendapat penghargaan dari Yayasan Buku Utama pada 1987.
- Pantomim Suci Betara Berutuk dari Trunyan, Bali (1985)
- Upacara Lingkaran Hidup di Trunyan, Bali (1985)
- Antropologi Psikologi (1988)
- Humor Mahasiswa (1988)
- Folklor Jepang (1997)
- Folklor Amerika (2003)
- Folklor Tionghoa (2007)
James wafat di Rumah Sakit Bhakti Yudha, Depok, hari Senin dini hari tanggal 21 Oktober 2013.[4] Setelah diberkati dalam misa requiem di rumahnya, jenazahnya dimakamkan di Kalimulya, Cilodong pada pukul 14 siang.
Dia juga mendapat penghargaan Satya Lencana dari Pemerintah RI pada tahun 2002 dan Guru Besar Emeritus pada tahun 2005.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Profil James Danandjaja Diarsipkan 2014-10-22 di Wayback Machine.. Diakses 22 Oktober 2014.
- ^ Tokoh-tokoh etnis Tionghoa di Indonesia Oleh Sam Setyautama, Jakarta 2008
- ^ Profil James Danandjaja Diarsipkan 2015-09-24 di Wayback Machine.. Diakses 22 Oktober 2014.
- ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-05-18. Diakses tanggal 2014-05-18.
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- (Indonesia) Profil di PDAT Diarsipkan 2007-03-15 di Wayback Machine.
 | Artikel bertopik biografi Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya. |