Pedurungan, Taman, Pemalang: Perbedaan antara revisi
k →top: ejaan, replaced: sekedar → sekadar |
k →Pranala luar: pembersihan kosmetika dasar |
||
(17 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 12: | Baris 12: | ||
|kepadatan =... jiwa/km² |
|kepadatan =... jiwa/km² |
||
}} |
}} |
||
'''Pedurungan''' adalah [[desa]] di [[kecamatan]] [[Taman, Pemalang|Taman]], [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. |
'''Pedurungan''' adalah [[desa]] yang berada di [[kecamatan]] [[Taman, Pemalang|Taman]], [[Kabupaten Pemalang|Pemalang]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Pedurungan dibagi menjadi 4 wilayah yang meliputi '''Pedurungan Barat, Pedurungan Tengah''' dan '''Pedurungan Timur (Kebumen) dan Kaladana''', antara wilayahnya Pedurungan Barat dan Pedurungan Tengah dipisahkan oleh aliran sebuah sungai yang bernama '''Sungai Elon (Kali Waluh)'''. Kantor kepala desanya bertempat di wilayah '''Pedurungan Tengah'''. |
||
== Sejarah == |
|||
⚫ | |||
Sejarah Desa Pedurungan, Kalau di tinjau dari demografi nya yang merupakan wilayah agraris dengan ketinggian 12m dari air laut dengan curah hujan yang cukup banyak, desa Pedurungan dulu merupakan daerah hutan belantara, yang kemudian datanglah atau migrasi segerombolan orang untuk membuka atau menebang hutan guna lahan pertanian dan membangun gubuk untuk tempat tinggal sementara, namun akhirnya lambat laun mereka beranak pinak memutuskan untuk menetap dan membuat suatu perkampungan. |
|||
Dan kemudian seiring perjalanan waktu masuklah pengembara- pengembara dengan membawa misi dakwah agama islam dengan membangun pondok – pondok pesantren seperti di dusun pedurungan barat, pedurungan tengah, dan kebumen. |
|||
Desa pedurungan di bagi menjadi 4 wilayah yang meliputi pedurungan barat,pedurungan tengah dan pedurungan timur (kebumen) dan kaladana , antara wilayahnya pedurungan barat dan pedurungan tengah di pisahkan oleh aliran sebuah sungai yang bernama sungai elon ( Kali waluh ). |
|||
Di Pedurungan Barat terdapat masjid yang dikenal dengan nama Masjid Semampir peninggalan Mbah Qoyyim yaitu tokoh anti [[Belanda]] dari kalangan Pesantren Buntet wilayah Keraton Cirebon yang mengasingkan diri ketika terjadi pertempuran melawan Belanda. Di Pedurungan terdapat dua makam yang dikenal dengan Makam Mbah Salamudin dan Mbah Satariyyah yang kemungkinan penyebar tarikat Satariyyah. |
|||
== Geografi == |
|||
=== Batas wilayah === |
|||
Desa Pedurungan adalah desa yang sangat strategis untuk ditemukan, dikarenakan letak desa tersebut berada di tengah Kecamatan Taman. |
|||
Batas-batas wilayah Desa Pedurungan antara lain: |
|||
{{Batas USBT |
|||
|Utara= [[Beji, Taman, Pemalang|Kelurahan Beji]] |
|||
|Barat= [[Taman, Taman, Pemalang|Desa taman]] |
|||
|Timur= [[Serang, Petarukan, Pemalang|Desa Serang]] |
|||
|Selatan= [[Banjaran, Taman, Pemalang|Desa Banjaran]]}} |
|||
'''Orbitasi''' |
|||
*Jarak ke ibu kota kecamatan terdekat : 5 KM |
|||
*Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan : 5 Menit |
|||
*Jarak ke ibu kota kabupetan : 15 KM |
|||
*Lama jarak tempuh ke ibu kota Kabupaten : 30 menit |
|||
'''Luas Wilayah Desa''' |
|||
*Pemukiman : … ha |
|||
*Pertanian Sawah : … ha |
|||
*Ladang/tegalan : – ha |
|||
*Hutan : – -ha |
|||
*Rawa-rawa :- ha |
|||
*Perkantoran : 354 ha |
|||
*Sekolah : 73 ha |
|||
*Jalan : 43 ha |
|||
*Lapangan sepak bola : 3 ha |
|||
'''Jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin''' |
|||
*Kepala Keluarga : 1117 KK |
|||
*Laki-laki : 2419 Orang |
|||
*Perempuan : 2598 Orang |
|||
== Ekonomi == |
|||
⚫ | Mata pencaharian masyarakat Desa Pedurungan masih di dominasi oleh buruh tani, perantau dan sebagian kecil pegawai negeri. Sehingga tidaklah heran kalau perkembangan Desa Pedurungan tidak semaju jika dibandingkan dengan desa lain. Apalagi dengan bangkrutnya sebuah perusahaan tekstil yang berada diwilayah itu, nyaris kehidupan perekonomian di Pedurungan kurang menggairahkan. |
||
Disamping pertanian Desa Pedurungan memiliki potensi ekonomi yang cukup bagus untuk dikembangkan, industri rumahan dan potensi alam masih memungkinkan untuk dikembangkan didesa ini. |
|||
⚫ | |||
== Pendidikan == |
|||
Disamping pertanian sebenarnya desa Pedurungan memiliki potensi ekonomi yang cukup bagus untuk dikembangkan, industri rumahan dan potensi alam masih memungkinkan untuk dikembangkan didesa ini.Kita masih menunggu putra desa yang memiliki jiwa entrepreneur dan kepedulian terhadap perkembangan desa ini.Masyarakat desa pedurungan masih sangat pekat dengan kehidupan yang saling tolong menolong antar warganya bahkan slalu bersikap sopan santun pada tamu yang datang ke desa tersebut dan dengan sambutan yang ramah tamah dari masyarakatnya sendiri, |
|||
Terdapat bangunan sekolah di Desa ini yaitu '''SD Negeri 01 Pedurungan, SD Negeri 02 Pedurungan, SD Negeri 03 Pedurungan, SD Negeri 04 Pedurungan''' dan '''SD Negeri 05 Pedurungan''' |
|||
desa yang masih kental akan kehidupan beragama dan tak lepas dari adat dan istiadatnya. |
|||
Ada kebiasaan yang tak pernah di tinggalkan masyarakat desa pedurungan yaitu berkumpulnya para pemuda masyarakat desa pedurungan di tepi jalan pada wktu sore hari tepatnya pada pukul 16.00 - 18.00 wib untuk menunggu datangnya waktu adzan maghrib, sambil ngobrol ataupun sekadar kumpul2 untuk mempererat tali silaturahim mereka. |
|||
== Pranala luar == |
|||
Pedurungan juga ahli bermain bola khususnya pedurungan tengah,Keahlian itu tidak di sadari oleh mereka karena permainan bola sudah menjadi sebuah kebiasaan atau juga bisa di sebut adat dari zaman dahulu karena lapangan bola di pedurungan tengah juga memiliki dua tempat yang lumayan berdekatan |
|||
* {{id}} [https://pemalangkab.bps.go.id/ BPS Kabupaten Pemalang] |
|||
Kali elon(waluh) sering mendapat korban jiwa karna aliran yang deras dan sangat dalam,menurut warga sekitar k0rban jiwanya adalah orang-orang pendatang |
|||
* {{id}} [https://www.pemalangkab.go.id/ Situs resmi Kabupaten Pemalang] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20211026155959/https://www.pemalangkab.go.id/ |date=2021-10-26 }} |
|||
Diedit oleh : CHANIF NGUDIARSO |
|||
⚫ | |||
{{Authority control}} |
|||
{{ |
{{Kelurahan-stub}} |
Revisi terkini sejak 8 Februari 2023 01.43
Pedurungan | |
---|---|
Negara | ![]() |
Provinsi | Jawa Tengah |
Kabupaten | Pemalang |
Kecamatan | Taman |
Kode pos | 52361 |
Kode Kemendagri | 33.27.09.2012 ![]() |
Luas | ... km² |
Jumlah penduduk | ... jiwa |
Kepadatan | ... jiwa/km² |
Pedurungan adalah desa yang berada di kecamatan Taman, Pemalang, Jawa Tengah, Indonesia. Pedurungan dibagi menjadi 4 wilayah yang meliputi Pedurungan Barat, Pedurungan Tengah dan Pedurungan Timur (Kebumen) dan Kaladana, antara wilayahnya Pedurungan Barat dan Pedurungan Tengah dipisahkan oleh aliran sebuah sungai yang bernama Sungai Elon (Kali Waluh). Kantor kepala desanya bertempat di wilayah Pedurungan Tengah.
Sejarah[sunting | sunting sumber]
Sejarah Desa Pedurungan, Kalau di tinjau dari demografi nya yang merupakan wilayah agraris dengan ketinggian 12m dari air laut dengan curah hujan yang cukup banyak, desa Pedurungan dulu merupakan daerah hutan belantara, yang kemudian datanglah atau migrasi segerombolan orang untuk membuka atau menebang hutan guna lahan pertanian dan membangun gubuk untuk tempat tinggal sementara, namun akhirnya lambat laun mereka beranak pinak memutuskan untuk menetap dan membuat suatu perkampungan.
Dan kemudian seiring perjalanan waktu masuklah pengembara- pengembara dengan membawa misi dakwah agama islam dengan membangun pondok – pondok pesantren seperti di dusun pedurungan barat, pedurungan tengah, dan kebumen.
Di Pedurungan Barat terdapat masjid yang dikenal dengan nama Masjid Semampir peninggalan Mbah Qoyyim yaitu tokoh anti Belanda dari kalangan Pesantren Buntet wilayah Keraton Cirebon yang mengasingkan diri ketika terjadi pertempuran melawan Belanda. Di Pedurungan terdapat dua makam yang dikenal dengan Makam Mbah Salamudin dan Mbah Satariyyah yang kemungkinan penyebar tarikat Satariyyah.
Geografi[sunting | sunting sumber]
Batas wilayah[sunting | sunting sumber]
Desa Pedurungan adalah desa yang sangat strategis untuk ditemukan, dikarenakan letak desa tersebut berada di tengah Kecamatan Taman.
Batas-batas wilayah Desa Pedurungan antara lain:
Utara | Kelurahan Beji |
Timur | Desa Serang |
Selatan | Desa Banjaran |
Barat | Desa taman |
Orbitasi
- Jarak ke ibu kota kecamatan terdekat : 5 KM
- Lama jarak tempuh ke ibu kota kecamatan : 5 Menit
- Jarak ke ibu kota kabupetan : 15 KM
- Lama jarak tempuh ke ibu kota Kabupaten : 30 menit
Luas Wilayah Desa
- Pemukiman : … ha
- Pertanian Sawah : … ha
- Ladang/tegalan : – ha
- Hutan : – -ha
- Rawa-rawa :- ha
- Perkantoran : 354 ha
- Sekolah : 73 ha
- Jalan : 43 ha
- Lapangan sepak bola : 3 ha
Jumlah penduduk berdasarkan jenis kelamin
- Kepala Keluarga : 1117 KK
- Laki-laki : 2419 Orang
- Perempuan : 2598 Orang
Ekonomi[sunting | sunting sumber]
Mata pencaharian masyarakat Desa Pedurungan masih di dominasi oleh buruh tani, perantau dan sebagian kecil pegawai negeri. Sehingga tidaklah heran kalau perkembangan Desa Pedurungan tidak semaju jika dibandingkan dengan desa lain. Apalagi dengan bangkrutnya sebuah perusahaan tekstil yang berada diwilayah itu, nyaris kehidupan perekonomian di Pedurungan kurang menggairahkan.
Disamping pertanian Desa Pedurungan memiliki potensi ekonomi yang cukup bagus untuk dikembangkan, industri rumahan dan potensi alam masih memungkinkan untuk dikembangkan didesa ini.
Pendidikan[sunting | sunting sumber]
Terdapat bangunan sekolah di Desa ini yaitu SD Negeri 01 Pedurungan, SD Negeri 02 Pedurungan, SD Negeri 03 Pedurungan, SD Negeri 04 Pedurungan dan SD Negeri 05 Pedurungan
Pranala luar[sunting | sunting sumber]
- (Indonesia) BPS Kabupaten Pemalang
- (Indonesia) Situs resmi Kabupaten Pemalang Diarsipkan 2021-10-26 di Wayback Machine.