Lompat ke isi

Infomedia Nusantara: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
→‎Profil perusahaan: Kesalahan informasi kepemilikan saham
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Update data perusahaan. Sebagian info akan dipindah ke Metra Digital Media
 
(18 revisi perantara oleh 5 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox company
{{Unsourced|date=Agustus 2020}}
{{Infobox Company
| name = PT Infomedia Nusantara
| name = PT Infomedia Nusantara
| former_name = PT Elnusa Yellow Pages <small>(1984 - 1995)</small>
| logo =
| logo = Logo Infomedia.png
| type = [[Anak Perusahaan BUMN]]
| logo_size =
| foundation = 20 Juni 1984
| image =
| image_caption =
| image_size =
| type = [[Perseroan terbatas]]
| traded_as =
| industry = [[Alih daya proses bisnis]]
| foundation = {{Start date and age|df=yes|1984|06|20}}
| fate =
| founder =
| area_served = [[Indonesia]]
| location = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| location = [[Jakarta]], [[Indonesia]]
| key_people =
| locations =
| key_people = [[Agus Winarno]]<ref name="direksi">{{Cite web|url=https://www.infomedia.co.id/management-team/|title=Komisaris & Direksi|publisher=PT Infomedia Nusantara|language=id|access-date=9 April 2023}}</ref><br/>([[Direktur Utama]])<br/>[[Afriwandi]]<ref name="direksi"/><br/>([[Komisaris Utama]])
| revenue =
| net_income =
| brands = OmniX
| products =
| services = Customer Relationship Management and Shared Service Operation
| services = [[Manajemen hubungan pelanggan]] dan [[layanan bersama]]
| parent = [[TelkomMetra]] (51%)<br>[[Telkom Indonesia]] (49%)
| revenue = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 3,598 triliun <small>(2021)</small><ref name=annual/>
| subsid = PT Infomedia Solusi Humanika
| net_income = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 44,631 milyar <small>(2021)</small><ref name="annual">{{Cite web|url=https://drive.google.com/u/0/uc?id=1JagCRhiUSr8Enr2Yg9kDxnl8pFiYHLzJ&export=download|title=Laporan Tahunan 2021|publisher=PT Infomedia Nusantara|language=id|access-date=9 April 2023}}</ref>
| homepage = http://www.infomedia.co.id
| owner = [[TelkomMetra]] (51%)<br/>[[Telkom Indonesia]] (49%)
| assets = {{decrease}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 2,359 triliun <small>(2021)</small><ref name=annual/>
| equity = {{increase}} [[Rupiah Indonesia|Rp]] 399,339 milyar <small>(2021)</small><ref name=annual/>
| num_employees = {{increase}} 306 <small>(2021)</small><ref name="annual"/>
| subsid = PT [[Infomedia Solusi Humanika]]
| slogan =
| homepage = {{URL|www.infomedia.co.id}}
}}
}}
'''PT Infomedia Nusantara''' adalah anak usaha [[TelkomMetra]] yang bergerak di bidang [[alih daya proses bisnis]]. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2021, perusahaan ini memiliki 22 kantor layanan yang tersebar di seantero Indonesia.<ref name="annual"/><ref name="profil"/>


== Profil perusahaan ==
== Sejarah ==
Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1975 saat [[Elnusa]] mulai berbisnis di bidang penerbitan [[direktori]]. Elnusa kemudian bekerjasama dengan [[Perumtel]] untuk menerbitkan [[buku telepon]] (''white pages'' dan ''yellow pages'') guna didistribusikan di lima kota di Indonesia. Pada tahun 1984, bisnis penerbitan tersebut dipisah menjadi sebuah perusahaan tersendiri dengan nama '''PT Elnusa Yellow Pages''', di mana Elnusa memegang 70% saham perusahaan ini, sementara sisanya dipegang oleh YDPP Telkom.<Ref name=histor>[https://web.archive.org/web/19970605111343/http://www.yellowpages.co.id/partner/infomed/history.htm HISTORY]</ref><Ref>[https://books.google.co.id/books?id=NvjZDwAAQBAJ&pg=PT49&dq=PT+ELNUSA+YELLOW+PAGES&hl=id&newbks=1&newbks_redir=0&sa=X&ved=2ahUKEwjGrO--t_v9AhWMRWwGHeUyA-4Q6AF6BAgJEAI#v=onepage&q=PT%20ELNUSA%20YELLOW%20PAGES&f=false Untold Story IPO Telkom di NYSE & BEJ]</ref>
PT Infomedia Nusantara (Infomedia) merupakan bagian dari Telkom Group dengan komposisi kepemilikan saham oleh PT. Telekomunikasi Indonesia (Telkom) (49%) dan [[Multimedia Nusantara]] (TelkomMetra) (51%). Perjalanan bisnis Infomedia mulai berkembang menjadi penyedia layanan Contact Center pada tahun 2000 dengan solusi yang meliputi: voice based (inbound dan outbound call), Applied Interactive voice Response (IVR) Technology dan Managed [[Call center|Call Center]] Operation. Pada tahun 2013 Infomedia mengukuhkan diri menjadi penyedia layanan [[Business Process Outsourcing]] dan dengan akselerasi digital business pada tahun-tahun berikutnya Infomedia mengembangkan solusi digital Enterprise Shared Service 'SharedVis' serta pengembangan pada fungsi Customer Relationship Management.


Pada dekade 1990-an, buku telepon terbitan perusahaan ini telah didistribusikan ke 27 provinsi di Indonesia. Saat itu, perusahaan ini juga memegang 26% saham PT [[Pacrim Kwartanusa Press & Printing]] yang bergerak di bidang pencetakan buku telepon. Perusahaan ini pun memegang sejumlah saham Medianusa (S). Pte. Ltd. asal [[Singapura]] yang bertindak sebagai agen iklan di sejumlah buku yellow pages di luar negeri. Pada bulan September 1995, [[Telkom]] resmi memegang 15% saham perusahaan ini, dan pada bulan Oktober 1995, nama perusahaan ini pun diubah menjadi seperti sekarang.<Ref name=histor/> Pada tahun 1998, Telkom resmi memegang 51% saham perusahaan ini, sementara sisanya masih dipegang oleh Elnusa.<Ref name=histor/>
Saat ini, Infomedia memfokuskan bisnisnya pada pengelolaan Business Process Outsourcing dengan portofolio layanan [[Customer relationship management|Customer Relationship Managemen]]<nowiki/>t dan Shared Service Operation.


Pada dekade 2000-an, perusahaan ini mulai mengembangkan layanan lain untuk melengkapi bisnis penerbitan buku teleponnya, seperti layanan [[pusat panggilan]] "Hallo Yellow", [[CD-ROM]] Yellow Pages, dan [[laman web]] Yellow Pages.<Ref name=histor/> Perusahaan ini kemudian memfokuskan bisnisnya pada tiga bidang, yakni penerbitan buku telepon, layanan pusat panggilan, serta layanan penyediaan dan pengelolaan data sesuai kebutuhan klien.<Ref>[http://yellowpages-infomedia.blogspot.com/p/yellow-pages.html Yellow Pages]</ref> Pada bulan Juni 2004, perusahaan ini meluncurkan logo baru.<Ref>[https://www.liputan6.com/news/read/80600/pt-infomedia-nusantara-berganti-logo PT Infomedia Nusantara Berganti Logo]</ref> Pada bulan Juni 2009, [[TelkomMetra]] resmi mengakuisisi 49% saham perusahaan ini yang masih dipegang oleh Elnusa.<Ref>[https://text-id.123dok.com/document/myjem32ql-sejarah-singkat-pt-infomedia-nusantara.html Sejarah Singkat PT. Infomedia Nusantara]</ref> Pada tahun 2012, TelkomMetra meningkatkan kepemilikan sahamnya di perusahaan ini menjadi 51%.
== Portofolio Perusahaan ==


Pada bulan Oktober 2012, perusahaan ini mendirikan PT [[Infomedia Solusi Humanika]] untuk berbisnis di bidang penyediaan tenaga kerja. Pada tahun 2013, perusahaan ini menyerahkan bisnis penerbitan buku teleponnya ke [[Metra Digital Media]] untuk mengkonsolidasi bisnis periklanan yang ada di internal TelkomMetra.<ref>[https://kc.umn.ac.id/16773/6/BAB_II.pdf BAB II]</ref> Pada tahun 2015, perusahaan ini berekspansi ke bisnis [[alih daya teknologi informasi]], [[alih daya proses bisnis]], dan [[alih daya proses pengetahuan]], sebagai bagian dari pengembangan terhadap layanan pusat panggilan yang telah disediakan oleh perusahaan ini sejak awal dekade 2000-an. Pada tahun 2020, perusahaan ini memutuskan untuk fokus di bisnis alih daya proses bisnis dan layanan bersama. Pada tahun 2021, perusahaan ini meluncurkan platform manajemen hubungan pelanggan dengan merek OmniX.<ref name="annual"/><ref name="profil">{{Cite web|url=https://www.infomedia.co.id/about-us/|title=Sekilas Perusahaan|publisher=PT Infomedia Nusantara|language=id|access-date=9 April 2023}}</ref>
# '''Customer Relationship Management (CRM)'''; Menjadi market leader di industry contact center, Infomedia telah secara berkelanjutan mengembangkan solusi manajemen pelayanan pelanggan (CRM) yang dimiliki ke arah digital. Dengan mengadopsi perkembangan teknologi dan infrastruktur terkini, sesuai tren dan tuntutan pasar, Infomedia mengembangkan cakupan layanannya sebagai penyedia solusi digital Customer Experience. Layanan : CRM Consulting; [https://www.infomedia.co.id CRM Application]; [https://www.infomedia.co.id CRM Solution]

# '''Shared Service Operation (SSO'''); Digitalisasi back-end process juga menjadi kapabilitas Infomedia dalam menyediakan layanan business process secara menyeluruh. Layanan : SSO Consulting; SSO Application; [https://www.infomedia.co.id SSO Solution]
== Referensi ==
{{reflist}}


== Sejarah Perusahaan ==
Tahun [[1975]] merupakan awal perjalanan usaha PT Infomedia Nusantara (Infomedia) menjadi perusahaan pertama penyedia layanan informasi telepon di Indonesia. Dibawah subdivisi [[Elnusa|Elnusa GTDI]] dari anak perusahaan [[Pertamina]], Infomedia telah menerbitkan Buku Petunjuk Telepon Telkom Yellow Pages. Perkembangan yang tercatat selanjutnya adalah berdirinya '''PT Elnusa Yellow Pages''' pada tahun 1984 yang berubah nama pada tahun [[1995]] menjadi '''PT Infomedia Nusantara''' pada saat [[Telkom Indonesia|Telkom]] menanamkan [[investasi]]. Seiring dengan dinamika pasar, Infomedia perlahan mengubah lini bisnisnya hingga kini menjadi penyedia layanan BPO di Indonesia.
{{Telkom Group}}
{{perusahaan-Indonesia-stub}}
{{perusahaan-Indonesia-stub}}



Revisi terkini sejak 15 April 2023 06.34

PT Infomedia Nusantara
Sebelumnya
PT Elnusa Yellow Pages (1984 - 1995)
Perseroan terbatas
IndustriAlih daya proses bisnis
Didirikan20 Juni 1984; 40 tahun lalu (1984-06-20)
Kantor
pusat
Jakarta, Indonesia
Wilayah operasi
Indonesia
Tokoh
kunci
Agus Winarno[1]
(Direktur Utama)
Afriwandi[1]
(Komisaris Utama)
MerekOmniX
JasaManajemen hubungan pelanggan dan layanan bersama
PendapatanKenaikan Rp 3,598 triliun (2021)[2]
Kenaikan Rp 44,631 milyar (2021)[2]
Total asetPenurunan Rp 2,359 triliun (2021)[2]
Total ekuitasKenaikan Rp 399,339 milyar (2021)[2]
PemilikTelkomMetra (51%)
Telkom Indonesia (49%)
Karyawan
Kenaikan 306 (2021)[2]
Anak
usaha
PT Infomedia Solusi Humanika
Situs webwww.infomedia.co.id

PT Infomedia Nusantara adalah anak usaha TelkomMetra yang bergerak di bidang alih daya proses bisnis. Untuk mendukung kegiatan bisnisnya, hingga akhir tahun 2021, perusahaan ini memiliki 22 kantor layanan yang tersebar di seantero Indonesia.[2][3]

Perusahaan ini memulai sejarahnya pada tahun 1975 saat Elnusa mulai berbisnis di bidang penerbitan direktori. Elnusa kemudian bekerjasama dengan Perumtel untuk menerbitkan buku telepon (white pages dan yellow pages) guna didistribusikan di lima kota di Indonesia. Pada tahun 1984, bisnis penerbitan tersebut dipisah menjadi sebuah perusahaan tersendiri dengan nama PT Elnusa Yellow Pages, di mana Elnusa memegang 70% saham perusahaan ini, sementara sisanya dipegang oleh YDPP Telkom.[4][5]

Pada dekade 1990-an, buku telepon terbitan perusahaan ini telah didistribusikan ke 27 provinsi di Indonesia. Saat itu, perusahaan ini juga memegang 26% saham PT Pacrim Kwartanusa Press & Printing yang bergerak di bidang pencetakan buku telepon. Perusahaan ini pun memegang sejumlah saham Medianusa (S). Pte. Ltd. asal Singapura yang bertindak sebagai agen iklan di sejumlah buku yellow pages di luar negeri. Pada bulan September 1995, Telkom resmi memegang 15% saham perusahaan ini, dan pada bulan Oktober 1995, nama perusahaan ini pun diubah menjadi seperti sekarang.[4] Pada tahun 1998, Telkom resmi memegang 51% saham perusahaan ini, sementara sisanya masih dipegang oleh Elnusa.[4]

Pada dekade 2000-an, perusahaan ini mulai mengembangkan layanan lain untuk melengkapi bisnis penerbitan buku teleponnya, seperti layanan pusat panggilan "Hallo Yellow", CD-ROM Yellow Pages, dan laman web Yellow Pages.[4] Perusahaan ini kemudian memfokuskan bisnisnya pada tiga bidang, yakni penerbitan buku telepon, layanan pusat panggilan, serta layanan penyediaan dan pengelolaan data sesuai kebutuhan klien.[6] Pada bulan Juni 2004, perusahaan ini meluncurkan logo baru.[7] Pada bulan Juni 2009, TelkomMetra resmi mengakuisisi 49% saham perusahaan ini yang masih dipegang oleh Elnusa.[8] Pada tahun 2012, TelkomMetra meningkatkan kepemilikan sahamnya di perusahaan ini menjadi 51%.

Pada bulan Oktober 2012, perusahaan ini mendirikan PT Infomedia Solusi Humanika untuk berbisnis di bidang penyediaan tenaga kerja. Pada tahun 2013, perusahaan ini menyerahkan bisnis penerbitan buku teleponnya ke Metra Digital Media untuk mengkonsolidasi bisnis periklanan yang ada di internal TelkomMetra.[9] Pada tahun 2015, perusahaan ini berekspansi ke bisnis alih daya teknologi informasi, alih daya proses bisnis, dan alih daya proses pengetahuan, sebagai bagian dari pengembangan terhadap layanan pusat panggilan yang telah disediakan oleh perusahaan ini sejak awal dekade 2000-an. Pada tahun 2020, perusahaan ini memutuskan untuk fokus di bisnis alih daya proses bisnis dan layanan bersama. Pada tahun 2021, perusahaan ini meluncurkan platform manajemen hubungan pelanggan dengan merek OmniX.[2][3]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b "Komisaris & Direksi". PT Infomedia Nusantara. Diakses tanggal 9 April 2023. 
  2. ^ a b c d e f g "Laporan Tahunan 2021". PT Infomedia Nusantara. Diakses tanggal 9 April 2023. 
  3. ^ a b "Sekilas Perusahaan". PT Infomedia Nusantara. Diakses tanggal 9 April 2023. 
  4. ^ a b c d HISTORY
  5. ^ Untold Story IPO Telkom di NYSE & BEJ
  6. ^ Yellow Pages
  7. ^ PT Infomedia Nusantara Berganti Logo
  8. ^ Sejarah Singkat PT. Infomedia Nusantara
  9. ^ BAB II