Lompat ke isi

Kerajaan Tasifeto: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi ''''TASIFETO''' adalah nama kerajaan tertua dan terpenting di Kabupaten Belu bagian utara. Dikenal juga dengan sebutan Kerajaan Fialaran atau [[Kerajaan Fehalaran]...'
 
Blackman Jr. (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler pranala ke halaman disambiguasi
 
(14 revisi perantara oleh 10 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
'''TASIFETO''' adalah nama kerajaan tertua dan terpenting di [[Kabupaten Belu]] bagian utara. Dikenal juga dengan sebutan [[Kerajaan Fialaran]] atau [[Kerajaan Fehalaran]]. Pendiri [[Kerajaan Tasifeto]] adalah [[Dasi Feha Mauk]], leluhur orang Belu, yang namanya menggambarkan kepribadiannya sebagai orang yang berhati lapang dan bijak. Kerajaan Tasifeto juga dikenal dengan nama yang lebih sakral yakni [[Manuaman Lakaan]] artinya [[Ayam Jantan dari Puncak Gunung Lakaan]], tempat di mana berasal leluhur pertama orang Belu dan orang Timor pada umumnya.
'''Tasifeto''' adalah salah satu [[kerajaan]] [[suku Tetun|Tetun]] tertua dan terpenting di [[Kabupaten Belu]] bagian utara. Dikenal juga dengan sebutan Kerajaan ''Fialaran'' atau Kerajaan ''Fehalaran''. Pendiri Kerajaan Tasifeto adalah ''Dasi Feha Mauk'' (leluhur orang Belu), yang namanya menggambarkan kepribadiannya sebagai 'orang yang berhati lapang dan bijak'. Kerajaan Tasifeto juga dikenal dengan nama yang lebih sakral, yakni '''Manuaman Lakaan''' yang artinya "Ayam Jantan dari Puncak Gunung Lakaan", tempat dimana berasal leluhur pertama orang Belu dan orang Timor pada umumnya. Bahasa adat Kerajaan Tasifeto adalah [[bahasa Tetun]], bahasa yang juga dipakai di [[Kerajaan Tasimane]] (Belu Selatan) dan [[Timor Leste]].

== Daftar pustaka ==
*''Budaya Orang Tetun'', tulisan Drs Paulinus Asa (Atambua, Kabupaten Belu, 2000);
*''Ema Tetun (Orang Tetun)'' tulisan Herman J. Seran, MA, dosen senior sosiologi di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Nusa Cendana Kupang (Kupang, Nusa Tenggara Timur, 2008).

[[Kategori:Sejarah Indonesia]]


{{indo-stub}}

Revisi terkini sejak 20 Mei 2023 01.48

Tasifeto adalah salah satu kerajaan Tetun tertua dan terpenting di Kabupaten Belu bagian utara. Dikenal juga dengan sebutan Kerajaan Fialaran atau Kerajaan Fehalaran. Pendiri Kerajaan Tasifeto adalah Dasi Feha Mauk (leluhur orang Belu), yang namanya menggambarkan kepribadiannya sebagai 'orang yang berhati lapang dan bijak'. Kerajaan Tasifeto juga dikenal dengan nama yang lebih sakral, yakni Manuaman Lakaan yang artinya "Ayam Jantan dari Puncak Gunung Lakaan", tempat dimana berasal leluhur pertama orang Belu dan orang Timor pada umumnya. Bahasa adat Kerajaan Tasifeto adalah bahasa Tetun, bahasa yang juga dipakai di Kerajaan Tasimane (Belu Selatan) dan Timor Leste.

Daftar pustaka[sunting | sunting sumber]

  • Budaya Orang Tetun, tulisan Drs Paulinus Asa (Atambua, Kabupaten Belu, 2000);
  • Ema Tetun (Orang Tetun) tulisan Herman J. Seran, MA, dosen senior sosiologi di Fakultas Ilmu Sosial Universitas Nusa Cendana Kupang (Kupang, Nusa Tenggara Timur, 2008).