Lompat ke isi

GPIB Immanuel Probolinggo: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
InternetArchiveBot (bicara | kontrib)
Rescuing 2 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.9.5
 
(7 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Orphan|date=Desember 2022}}
Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) "Immanuel" Probolinggo, atau lebih dikenal dengan Gereja Merah, terletak di Jalan Suroyo 32 Probolinggo. Dibangun pada tahun 1862, Gereja Merah didominasi dengan warna merah menyala. Sebagai salah satu cagar budaya dan juga objek wisata religi di Kota Probolinggo, Gereja Merah tak hanya sering menjadi jujugan para turis, tapi juga sebagai tempat foto pre-wedding bagi para calon pasangan yang akan menikah.


[[Berkas:Gereja Merah, Kota Probolinggo, Jawa Timur.jpg|jmpl|Gereja Merah Probolinggo merupakan bangunan cagar budaya di Kota Probolinggo]]
'''Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) "Immanuel" Probolinggo''', atau lebih dikenal dengan''' Gereja Merah''', terletak di Jalan Suroyo 32 Probolinggo, [[provinsi]] [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Dibangun pada tahun 1862, Gereja Merah didominasi dengan warna merah menyala. Sebagai salah satu cagar budaya dan juga objek wisata religi di Kota Probolinggo, Gereja Merah tak hanya sering menjadi jujugan para turis, tapi juga sebagai tempat foto pre-wedding bagi para calon pasangan yang akan menikah.<ref>{{Cite web |url=http://surabaya.tribunnews.com/2015/03/26/nasib-memisahkan-gereja-kembar-ini |title=Nasib memisahkan gereja kembar ini |access-date=2015-08-22 |archive-date=2018-11-06 |archive-url=https://web.archive.org/web/20181106150127/http://surabaya.tribunnews.com/2015/03/26/nasib-memisahkan-gereja-kembar-ini |dead-url=no }}</ref>

== Struktur bangunan ==
Gereja bergaya gothic yang keseluruhan struktur bangunannya terbuat baja ini, dibangun dengan sistem knock down. Dibuat di Belanda, bagian per bagiannya diangkut dengan kapal menuju Pelabuhan Tanjung Tembaga, dan dirakit kembali setelah ia sampai di lokasi.
Gereja bergaya gothic yang keseluruhan struktur bangunannya terbuat baja ini, dibangun dengan sistem knock down. Dibuat di Belanda, bagian per bagiannya diangkut dengan kapal menuju Pelabuhan Tanjung Tembaga, dan dirakit kembali setelah ia sampai di lokasi.


Warna merah rupanya memiliki makna filosofis bagi jemaat Gereja Merah. Ia merefleksikan darah Kristus yang tertumpah ke dunia untuk menyelamatkan dosa-dosa manusia.
Warna merah rupanya memiliki makna filosofis bagi jemaat Gereja Merah. Ia merefleksikan darah Kristus yang tertumpah ke dunia untuk menyelamatkan dosa-dosa manusia.<ref>{{Cite web |url=http://news.liputan6.com/read/2151654/melihat-gereja-merah-immanuel-berusia-152-tahun-di-probolinggo |title=Melihat Gereja Merah Immanuel berusia 152 tahun di Probolinggo |access-date=2015-08-22 |archive-date=2015-05-12 |archive-url=https://web.archive.org/web/20150512063913/http://news.liputan6.com/read/2151654/melihat-gereja-merah-immanuel-berusia-152-tahun-di-probolinggo |dead-url=no }}</ref>

== Lihat pula ==
* [[GPIB]]


== Referensi ==
{{reflist}}


[[Kategori:Gereja di Indonesia]]
Sumber:
[[Kategori:Gereja Protestan di Indonesia Bagian Barat]]
http://surabaya.tribunnews.com/2015/03/26/nasib-memisahkan-gereja-kembar-ini
[[Kategori:Gereja di Jawa Timur]]
http://news.liputan6.com/read/2151654/melihat-gereja-merah-immanuel-berusia-152-tahun-di-probolinggo

Revisi terkini sejak 26 Juli 2023 21.18


Gereja Merah Probolinggo merupakan bangunan cagar budaya di Kota Probolinggo

Gereja Protestan di Indonesia bagian Barat (GPIB) "Immanuel" Probolinggo, atau lebih dikenal dengan Gereja Merah, terletak di Jalan Suroyo 32 Probolinggo, provinsi Jawa Timur, Indonesia. Dibangun pada tahun 1862, Gereja Merah didominasi dengan warna merah menyala. Sebagai salah satu cagar budaya dan juga objek wisata religi di Kota Probolinggo, Gereja Merah tak hanya sering menjadi jujugan para turis, tapi juga sebagai tempat foto pre-wedding bagi para calon pasangan yang akan menikah.[1]

Struktur bangunan

[sunting | sunting sumber]

Gereja bergaya gothic yang keseluruhan struktur bangunannya terbuat baja ini, dibangun dengan sistem knock down. Dibuat di Belanda, bagian per bagiannya diangkut dengan kapal menuju Pelabuhan Tanjung Tembaga, dan dirakit kembali setelah ia sampai di lokasi.

Warna merah rupanya memiliki makna filosofis bagi jemaat Gereja Merah. Ia merefleksikan darah Kristus yang tertumpah ke dunia untuk menyelamatkan dosa-dosa manusia.[2]

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Nasib memisahkan gereja kembar ini". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2018-11-06. Diakses tanggal 2015-08-22. 
  2. ^ "Melihat Gereja Merah Immanuel berusia 152 tahun di Probolinggo". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2015-05-12. Diakses tanggal 2015-08-22.