Geblek: Perbedaan antara revisi

Geblek
Geblek
	Geblek
Tempat asal	Indonesia
Daerah	Kabupaten Kulon Progo
Sunting kotak info • L • BBantuan penggunaan templat ini

Jelajahi riwayat secara interaktif

← Revisi sebelumnya

Konten dihapus Konten ditambahkan

VisualTeks wiki

Sebaris

Revisi terkini sejak 29 Juli 2023 18.00

Geblek (bahasa Jawa: ꦒꦼꦧ꧀ꦭꦺꦏ꧀, translit. Geblèk) adalah makanan tradisional yang dibuat dari bahan tepung tapioka dan bumbu bawang yang digoreng gurih. Bentuknya seperti angka delapan berwarna putih bersih dan diolah dengan cara digoreng. Makanan ini populer sebagai jajanan khas dari daerah Kabupaten Kulon Progo,^[1] Kabupaten Purworejo, dan Kabupaten Wonosobo.^{[butuh rujukan]}^[2] Masing-masing daerah memiliki citarasa unik.^{[butuh rujukan]}^[3] misalnya di Wonosobo, Geblek disarankan untuk dimakan bersama Tempe kemul dan Mi Ongklok, sedangkan di Purworejo disarankan untuk menyiramkan kuah kacang ke Geblek..^[4]

Geblek sering disamakan dengan cireng karena bahan baku yang digunakan sama. tapi keduanya berbeda bentuk dan ukuran. Geblek berwarna putih, bentuknya serupa angka delapan, dan punya tekstur kenyal ketika dikunyah.^[5]

Geblek lebih enak dihidangkan dan disantap ketika masih panas, karena apabila sudah dingin geblek akan terasa lebih keras dan hilang rasa gurihnya.

Rujukan

^ "Geblek Kulon Progo". warisanbudaya.kemdikbud.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-08-17. Diakses tanggal 2021-02-06.
^ Sugiono (2019-03-22). "Gurihnya Geblek, Camilan Khas Wonosobo". Perpus.jatengprov.go.id. Diakses tanggal 2022-05-16. ^{[pranala nonaktif permanen]}
^ "Geblek Makanan Bukan Makian". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-24. Diakses tanggal 2022-05-16.
^ "7 Kuliner Unik di Purworejo". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-04-07. Diakses tanggal 01 April 2014.
^ Nursastri, Sri Anindiati (ed.). "Geblek, Cireng Khas Kulon Progo". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-26. Diakses tanggal 2019-03-07.

Artikel bertopik makanan atau minuman Indonesia ini adalah sebuah rintisan. Anda dapat membantu Wikipedia dengan mengembangkannya.

https://dinpar.kulonprogokab.go.id/sensasi-kenikmatan-geblek-kulon-progo.html Diarsipkan 2023-05-31 di Wayback Machine.

[1] "Geblek Kulon Progo". warisanbudaya.kemdikbud.go.id. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-08-17. Diakses tanggal 2021-02-06.

[2] Sugiono (2019-03-22). "Gurihnya Geblek, Camilan Khas Wonosobo". Perpus.jatengprov.go.id. Diakses tanggal 2022-05-16. ^{[pranala nonaktif permanen]}

[3] "Geblek Makanan Bukan Makian". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2023-03-24. Diakses tanggal 2022-05-16.

[kulinerpurworejo-4] "7 Kuliner Unik di Purworejo". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2014-04-07. Diakses tanggal 01 April 2014.

[5] Nursastri, Sri Anindiati (ed.). "Geblek, Cireng Khas Kulon Progo". Kompas.com. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2022-05-26. Diakses tanggal 2019-03-07.

[1]

[2]

[3]

[4]

[5]

@@ Baris 1: / Baris 1: @@
 {{Infobox Makanan
 | name             = Geblek
-| image            =
+| image            = 27. Geblèk 1.jpg
 | caption          = Geblek
 | alternate_name   =
 | country          = [[Indonesia]]
-| region           = [Kulonprogo]] [[Yogyakarta]]
+| region           = [[Kabupaten Kulon Progo]]
 | creator          =
 | course           =
@@ Baris 15: / Baris 15: @@
 }}
-'''Geblek''' adalah [[makanan tradisional]] yang dibuat dari bahan [[tepung tapioka]] dengan [[bumbu]] bawang yang digoreng gurih. Bentuknya bulat berwarna putih bersih dan diolah dengan cara digoreng. Makanan ini populer sebagai jajanan khas dari daerah [[Kabupaten Kulonprogo]], [[Kabupaten Purworejo]], dan [[Kabupaten Wonosobo]].{{fact}} Masing-masing daerah memiliki citarasa unik.{{fact}} Gebleg dapat dinikmati dengan dimakan langsung atau dengan campuran [[saus kacang]].<ref name="kulinerpurworejo">{{cite web|url=http://wisata.kompasiana.com/kuliner/2012/07/27/7-kuliner-unik-di-purworejo-481098.html|title=7 Kuliner Unik di Purworejo|accessdate=01 April 2014}}</ref>
+'''Geblek''' ({{lang-jv|ꦒꦼꦧ꧀ꦭꦺꦏ꧀|Geblèk}}) adalah [[makanan tradisional]] yang dibuat dari bahan [[tepung tapioka]] dan [[bumbu]] bawang yang digoreng gurih. '''Bentuknya seperti angka delapan''' berwarna putih bersih dan diolah dengan cara digoreng. Makanan ini populer sebagai jajanan khas dari daerah [[Kabupaten Kulon Progo]],<ref>{{Cite web|url=https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?newdetail&detailTetap=712|title=Geblek Kulon Progo|website=warisanbudaya.kemdikbud.go.id|language=id|access-date=2021-02-06|archive-date=2022-08-17|archive-url=https://web.archive.org/web/20220817123526/https://warisanbudaya.kemdikbud.go.id/?newdetail&detailTetap=712|dead-url=no}}</ref> [[Kabupaten Purworejo]], dan [[Kabupaten Wonosobo]].{{fact}}<ref>{{Cite web|last=Sugiono|date=2019-03-22|title=Gurihnya Geblek, Camilan Khas Wonosobo|url=https://perpus.jatengprov.go.id/kulinerjateng/kab-wonosobo/139-kuliner-jawa-tengah/kabupaten-wonosobo/1463-gurihnya-geblek-camilan-khas-wonosobo|website=Perpus.jatengprov.go.id|access-date=2022-05-16}}{{Pranala mati|date=Januari 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Masing-masing daerah memiliki citarasa unik.{{fact}}<ref>{{Cite web|title=Geblek Makanan Bukan Makian|url=https://www.wonosobo.me/2018/12/geblek-makanan-bukan-makian.html|language=id|access-date=2022-05-16|archive-date=2023-03-24|archive-url=https://web.archive.org/web/20230324005040/https://www.wonosobo.me/2018/12/geblek-makanan-bukan-makian.html|dead-url=no}}</ref> misalnya di Wonosobo, Geblek disarankan untuk dimakan bersama [[Tempe kemul]] dan [[Mi ongklok|Mi Ongklok]], sedangkan di Purworejo disarankan untuk menyiramkan kuah kacang ke Geblek..<ref name="kulinerpurworejo">{{cite web|url=http://wisata.kompasiana.com/kuliner/2012/07/27/7-kuliner-unik-di-purworejo-481098.html|title=7 Kuliner Unik di Purworejo|accessdate=01 April 2014|archive-date=2014-04-07|archive-url=https://web.archive.org/web/20140407064201/http://wisata.kompasiana.com/kuliner/2012/07/27/7-kuliner-unik-di-purworejo-481098.html|dead-url=yes}}</ref>
+Geblek sering disamakan dengan cireng karena bahan baku yang digunakan sama. tapi keduanya berbeda bentuk dan ukuran. Geblek berwarna putih, bentuknya serupa angka delapan, dan punya tekstur kenyal ketika dikunyah.<ref>{{Cite news|url=https://travel.kompas.com/read/2018/06/02/082538427/geblek-cireng-khas-kulon-progo|title=Geblek, Cireng Khas Kulon Progo|work=[[Kompas.com]]|language=id|access-date=2019-03-07|editor-last=Nursastri|editor-first=Sri Anindiati|archive-date=2022-05-26|archive-url=https://web.archive.org/web/20220526055749/https://travel.kompas.com/read/2018/06/02/082538427/geblek-cireng-khas-kulon-progo|dead-url=no}}</ref>
+Geblek lebih enak dihidangkan dan disantap ketika masih panas, karena apabila sudah dingin geblek akan terasa lebih keras dan hilang rasa gurihnya.
 == Rujukan ==
@@ Baris 22: / Baris 26: @@
 {{makanan-indonesia-stub}}
-[[Kategori:Masakan Indonesia]]
+[[Kategori:Hidangan Indonesia]]
+[[Kategori:Hidangan Yogyakarta]]
+https://dinpar.kulonprogokab.go.id/sensasi-kenikmatan-geblek-kulon-progo.html {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20230531232756/https://dinpar.kulonprogokab.go.id/sensasi-kenikmatan-geblek-kulon-progo.html |date=2023-05-31 }}