Lompat ke isi

Rudolf Joseph Manfred Staverman: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(22 revisi perantara oleh 6 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 5: Baris 5:
|honorific-suffix = [[O.F.M.]]
|honorific-suffix = [[O.F.M.]]
|title = [[Keuskupan Jayapura|Uskup Emeritus Jayapura]]
|title = [[Keuskupan Jayapura|Uskup Emeritus Jayapura]]
|image =
|image = Rudolf Staverman (1961).jpg
|imagesize = 230px |alt =|caption =
|imagesize = 230px |alt =|caption =
|church = [[Gereja Katolik Roma|Katolik Roma]]
|church = [[Gereja Katolik Roma|Katolik Roma]]
|archdiocese =|province =|metropolis=|diocese = [[Keuskupan Jayapura|Jayapura]]|see =
|archdiocese =|province =|metropolis=|diocese = [[Keuskupan Jayapura|Jayapura]]|see =
|elected =|appointed = 29 April 1956
|elected =|appointed = 29 April 1956<br/>({{age in years and days|1915|04|08|1956|04|29}})
|term=|term_start =|quashed =|term_end = 6 Mei 1972<br /> ({{age in years and days|1956|4|29|1972|5|6}})
|term=|term_start =|quashed =|term_end = 6 Mei 1972<br /> ({{age in years and days|1915|04|08|1972|05|06}})
|predecessor = [[Oscar Cremers]], [[O.F.M.]]|opposed =|successor = [[Herman Ferdinandus Maria Münninghoff]], [[O.F.M.]]
|predecessor = [[Oscar Cremers]], [[O.F.M.]]|opposed =|successor = [[Herman Ferdinandus Maria Münninghoff]], [[O.F.M.]]
|other_post =
|other_post =
<!---------- Orders ---------->
<!---------- Orders ---------->
|ordination = 3 Maret 1940|ordinated_by =
|ordination = 3 Maret 1940<br/>({{age in years and days|1915|04|08|1940|03|003}})|ordinated_by =
|consecration = 12 September 1956|consecrated_by = [[Pieter Antoon Nierman]]
|consecration = 12 September 1956|consecrated_by = [[Pieter Antoon Nierman]]<br/>({{age in years and days|1915|04|08|1956|09|12}})
|cardinal = |rank =
|cardinal = |rank =
<!---------- Personal details ---------->
<!---------- Personal details ---------->
|birth_name = Rudolf Joseph Manfred Staverman
|birth_name = Rudolf Joseph Manfred Staverman
|birth_date = {{Birth date|1915|4|8}}
|birth_date = {{Birth date|1915|04|08}}
|birth_place = {{flagicon|Belanda}} [[Amsterdam]], [[Belanda]]
|birth_place = {{flagicon|Belanda}} [[Amsterdam]], [[Belanda]]
|death_date = {{death date and age|1990|10|18|1915|4|8}}
|death_date = {{death date and age|1990|10|18|1915|04|08}}
|death_place =
|death_place = {{flagicon|Belanda}} [[Utrecht]], [[Belanda]]
|buried =
|buried =
|nationality = {{flag|Belanda}}
|nationality = {{flag|Belanda}}
Baris 36: Baris 36:
|attributes =|patronage =|shrine =|suppressed_date =|other =
|attributes =|patronage =|shrine =|suppressed_date =|other =
}}
}}
'''Mgr. Rudolf Joseph Manfred Staverman, {{post-nominals|post-noms=[[O.F.M.]]}}''' ({{lahirmati|[[Amsterdam]], [[Belanda]]|8|4|1915||18|10|1990}}) adalah pimpinan yang kedua dalam sejarah [[Keuskupan Jayapura|Jayapura]] sejak ditunjuk sebagai Vikaris Apostolik Hollandia pada 29 April 1956 hingga mengundurkan diri pada 6 Mei 1972 sebagai Uskup Djajapura.
'''Mgr. Rudolf Joseph Manfred Staverman, {{post-nominals|post-noms=[[O.F.M.]]}}''' ({{lahirmati|[[Amsterdam]], [[Belanda]]|8|4|1915|[[Utrecht]], [[Belanda]]|18|10|1990}}) adalah pimpinan yang kedua dalam sejarah [[Keuskupan Jayapura|Jayapura]] sejak ditunjuk sebagai Vikaris Apostolik Hollandia pada 29 April 1956 hingga mengundurkan diri pada 6 Mei 1972 sebagai Uskup Djajapura.


== Karya ==
== Karya ==
Ia mulai menjalani pendidikan pada tahun 1927 di Venray. Ia mengucapkan kaul perdana pada 7 September 1933. Staverman menerima tahbisan imamat pada 3 Maret 1940. Pada tahun 1943, ia bergabung dengan komunitas biarawan OFM di [[Drachten]], dan menjadi pemimpin komunitas di sana tiga tahun kemudian. Ia memperoleh gelar PhD dari [[Universitas Katolik Nijmegen]] pada tahun 1954. Pada tahun 1955 Staverman berangkat ke Nugini Belanda sebagai misionaris. Ia ditunjuk sebagai [[Keuskupan Jayapura|Vikaris Apostolik Hollandia]] pada 29 April 1956, dengan gelar Uskup Tituler Mosynopoli. Ia ditahbiskan menjadi uskup pada 12 September 1956, dengan Penahbis Utama ialah [[Keuskupan Groningen|Uskup Groningen]], [[Pieter Antoon Nierman]]. Adapun Uskup Ko-konsekrator dalam penahbisan tersebut adalah [[Keuskupan Roermond|Uskup Koajutor Roermond]], [[Jan Michiel Jozef Antoon Hanssen]] dan [[Keuskupan Changzhi|Uskup Changzhi]] di [[Tiongkok]], [[Franciscus Gerard Constantin Kramer]], [[O.F.M.]]<ref>{{Cite web |url=http://www.katolikpedia.org/2014/07/mgr-rudolf-joseph-manfred-staverman-ofm.html |title=Salinan arsip |access-date=2020-02-25 |archive-date=2020-02-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200225133758/http://www.katolikpedia.org/2014/07/mgr-rudolf-joseph-manfred-staverman-ofm.html |dead-url=yes }}</ref> Ia memilih moto "''In verbo tuo''".
Staverman mengucapkan kaul sebagai anggota Misionaris Keluarga Kudus (MSF) pada 7 September 1954. Ia kemudian ditahbiskan menjadi imam pada 3 Maret 1940.


Mgr. Staverman menghadiri empat sesi dalam [[Konsili Vatikan II]] (1962–1965). Ia mengaku terinspirasi dengan semangat ''aggiornamento'' (menuju pembaruan), untuk Gereja Universal dan juga ordo Fransiskan.<ref>https://books.google.co.id/books?id=Ps6CDwAAQBAJ&pg=PA160</ref> Seiring dengan perubahan nama dari Vikariat Apostolik Hollandia menjadi Vikariat Apostolik Kota Baru tertanggal 28 Juni 1963, ia secara resmi ditunjuk sebagai Vikaris Apostolik Kota Baru. Wilayah gerejawi itu kembali berubah nama menjadi Sukarnapura pada 12 Juni 1964, dan ia ditunjuk sebagai Vikaris Apostolik Sukarnapura. Peningkatan status Sukarnapura menjadi Keuskupan membuat status Mgr. Staverman berubah menjadi Uskup Sukarnapura pada 15 November 1966. Wilayah tersebut kembali mengalami perubahan nama menjadi Djajapura, dan Staverman ditunjuk sebagai Uskup Djajapura pada 25 April 1969. Pada 23 November 1969, bersama dengan [[Keuskupan Agung Merauke|Uskup Agung Merauke]], [[Herman Tillemans]], [[M.S.C.]], Staverman menjadi Uskup Penahbis Pendamping dalam penahbisan Mgr. [[Alphonsus Augustus Sowada]], [[O.S.C.]] sebagai [[Keuskupan Agats-Asmat|Uskup Agats]].
Staverman sempat menjabat sebagai [[Administrator Apostolik]] [[Keuskupan Jayapura]] setelah Mgr. Van Weeberg, O.F.M. meninggal dunia pada awal November 1975 dalam kecelakaan pesawat [[Bouraq]] yang jatuh di [[Banjarmasin]].<Ref>https://omiindonesia.org/keuskupan-kalimantan-timur/</ref>


Selama bertugas di Jayapura, Mgr. Staverman melakukan pembangunan berkat bantuan misi dari [[Eropa]] dalam beberapa hal, antara lain bengkel, pertukangan, layanan pesawat, pertanian, kesehatan, dan pendidikan.<ref>{{Cite web |url=https://www.pasificpos.com/amp/karya-misi-katolik-di-papua/ |title=Salinan arsip |access-date=2020-02-25 |archive-date=2020-02-25 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200225134402/https://www.pasificpos.com/amp/karya-misi-katolik-di-papua/ |dead-url=yes }}</ref> Staverman juga berperan dalam pendirian Assiciated Mission Aviation pda 23 Maret 1959.<ref>{{Cite news|url=https://internasional.kompas.com/read/2008/08/10/05272233/pesawat.milik.gereja.katolik.jatuh.di.papua
Pada 29 April 1956, [[Paus Yohanes Paulus II]] menunjuk Mgr. Staverman sebagai [[Keuskupan Jayapura|Uskup Jayapura]]. Takhta Jayapura telah lowong selama 12 tahun, setelah pengunduran diri Mgr. [[Oscar Cremers]], [[O.F.M.]] pada 11 Februari 1975. Ia ditahbiskan menjadi Uskup Jayapura pada 12 September 1956 oleh [[Keuskupan Pontianak|Uskup Pontianak]], Mgr. [[Pieter Antoon Nierman]], [[Kapusin|O.F.M. Cap.]] selaku Uskup Penahbis Utama.<Ref>https://www.hidupkatolik.com/2014/08/31/23123/mgr-hieronymus-bumbun-ofmcap-mgr-agus-pasti-bisa/</ref> Bertindak sebagai ko-konsekrator ialah [[Keuskupan Malang|Uskup Malang]], Mgr. [[Franciscus Xaverius Sudartanta Hadisumarta]], O.Carm. dan Uskup Banjarmasin, Mgr. [[Fransiskus Xaverius Rocharjanta Prajasuta]], O.F.M.<ref>http://www.katolikpedia.org/2014/07/mgr-michael-cornelis-c-coomans-msf.html</ref> Ia mengambil moto "''Deus salus''".
|title=Pesawat Milik Gereja Katolik Jatuh di Papua|work=[[Kompas.com]]}}</ref> Bersama dengan dua uskup lainnya di Papua, yakni Uskup Agung Merauke, Mgr. [[Herman Tillemans]] MSC dan [[Keuskupan Manokwari-Sorong|Uskup Manokwari-Sorong]], Mgr. [[Petrus van Diepen]] OSA, ia turut mendirikan Akademi Teologi Katolik (ATK) pada 10 Oktober 1967.<ref>https://stft-fajartimur.ac.id/sejarah/</ref> Setelah memimpin wilayah Jayapura ini selama 16 tahun, Mgr. Staverman resmi mengundurkan diri sebagai Uskup Djajapura pada 6 Mei 1972 dalam usia 57 tahun.


Sekembalinya ke Belanda, ia sempat bertugas di [[Varik]] sejak 1973 hingga 1977, dan setelah itu ia menetap di [[Houten]]. Sejak tahun 1975 hingga 1986 ia adalah ketua Dewan Misi Belanda. Staverman menjadi Uskup Ko-konsekrator bersama dengan [[Bernard Jan Alfrink|Bernard Jan Kardinal Alfrink]], [[Keuskupan Agung Utrecht|Uskup Agung Emeritus Utrecht]] dan [[Keuskupan Groningen|Uskup Groningen]] [[Johann Bernard Wilhelm Maria Möller]] dalam penahbisan dua orang [[uskup auksilier]] [[Keuskupan Utrecht]], yakni [[Johannes Bernardus Niënhaus]] dan [[Johannes Antonius de Kok]], [[O.F.M.]] Penahbisan tersebut berlangsung pada 6 Maret 1982 dan dipimpin oleh [[Uskup Agung Utrecht]], [[Johannes Gerardus Maria Willebrands|Johannes Gerardus Maria Kardinal Willebrands]].
Terkait dengan pengangkatan dirinya menjadi Uskup Jayapura, Mgr. Staverman pada awalnya merasa bahwa hal ini tidak sejalan dengan apa yang sudah ia kerjakan selama 17 tahun, yakni program Indonesia-nisasi. Ia sendiri menyatakan bahwa ia mengalami masalah inkulturasi dan kepemimpinan. Pada sisi lain, ia menyadari bahwa pengangkatan dirinya menjadi Uskup ialah kehendak umat, pastores, dan kaum religius di Jayapura.<Ref>https://books.google.co.id/books?id=KrmWgQ18-pYC&pg=PA308&</ref>

Ia pernah menyatakan dalam buku "Manusia Daya, Sekarang dan Masa Depan" (1999), bahwa orang Dayak datang dari daratan Asia yaitu Provinsi [[Yunan]] di selatan [[Tiongkok]].<ref>https://kaltimkece.id/pariwara/pariwara/mahakam-ulu-jalan-panjang-wilayah-yang-terpinggirkan</ref> Setelah 4 tahun menggembalakan umat di Jayapura, Mgr. Staverman meninggal dunia pada 6 Mei 1972 dalam usia 59 tahun.


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 53: Baris 52:


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
{{PL Uskup|10824}}
{{PL Uskup|10992}}
{{s-start}}
{{s-start}}
{{S-rel|ca}}
{{S-rel|ca}}
{{s-bef|before=[[Oscar Cremers]], [[O.F.M.]]}}
{{s-bef|before=[[Oscar Cremers]], [[O.F.M.]]|rows=2|as=Prefek Apostolik Hollandia/<br>Administrator Apostolik Hollandia}}
{{s-ttl|title=[[Keuskupan Jayapura|Uskup Jayapura]]|years=29 April 1956–6 Mei 1972}}
{{s-ttl|title=[[Keuskupan Jayapura|Vikaris Apostolik Hollandia/Kota Baru/Sukarnapura]]|years=29 April 1956–15 November 1966}}
{{s-aft|after=[[Herman Ferdinandus Maria Münninghoff]], [[O.F.M.]]}}
{{s-aft|after=[[Herman Ferdinandus Maria Münninghoff]], [[O.F.M.]]|rows=2}}
{{s-ttl|title=[[Keuskupan Jayapura|Uskup Sukarnapura/Djajapura]]|years=15 November 1966–6 Mei 1972}}
{{s-end}}
{{s-end}}

{{DEFAULTSORT:Staverman, Rudolf Joseph Manfred}}
{{Katolik-bio-stub}}
{{Authority control}}
{{Authority control}}

{{DEFAULTSORT:Staverman, Rudolf Joseph Manfred}}
[[Kategori:Uskup Belanda]]
[[Kategori:Uskup Belanda]]

Revisi terkini sejak 17 Agustus 2023 14.19


Rudolf Joseph Manfred Staverman

Uskup Emeritus Jayapura
GerejaKatolik Roma
KeuskupanJayapura
Penunjukan29 April 1956
(41 tahun, 21 hari)
Masa jabatan berakhir
6 Mei 1972
(57 tahun, 28 hari)
PendahuluOscar Cremers, O.F.M.
PenerusHerman Ferdinandus Maria Münninghoff, O.F.M.
Imamat
Tahbisan imam
3 Maret 1940
(24 tahun, 330 hari)
Tahbisan uskup
12 September 1956
oleh Pieter Antoon Nierman
(41 tahun, 157 hari)
Informasi pribadi
Nama lahirRudolf Joseph Manfred Staverman
Lahir(1915-04-08)8 April 1915
Belanda Amsterdam, Belanda
Wafat18 Oktober 1990(1990-10-18) (umur 75)
Belanda Utrecht, Belanda
Kewarganegaraan Belanda
DenominasiKatolik Roma
SemboyanIn Verbo Tuo
(Terjemahan harafiah: Karena sabda-Mu)

Mgr. Rudolf Joseph Manfred Staverman, O.F.M. (8 April 1915 – 18 Oktober 1990) adalah pimpinan yang kedua dalam sejarah Jayapura sejak ditunjuk sebagai Vikaris Apostolik Hollandia pada 29 April 1956 hingga mengundurkan diri pada 6 Mei 1972 sebagai Uskup Djajapura.

Karya[sunting | sunting sumber]

Ia mulai menjalani pendidikan pada tahun 1927 di Venray. Ia mengucapkan kaul perdana pada 7 September 1933. Staverman menerima tahbisan imamat pada 3 Maret 1940. Pada tahun 1943, ia bergabung dengan komunitas biarawan OFM di Drachten, dan menjadi pemimpin komunitas di sana tiga tahun kemudian. Ia memperoleh gelar PhD dari Universitas Katolik Nijmegen pada tahun 1954. Pada tahun 1955 Staverman berangkat ke Nugini Belanda sebagai misionaris. Ia ditunjuk sebagai Vikaris Apostolik Hollandia pada 29 April 1956, dengan gelar Uskup Tituler Mosynopoli. Ia ditahbiskan menjadi uskup pada 12 September 1956, dengan Penahbis Utama ialah Uskup Groningen, Pieter Antoon Nierman. Adapun Uskup Ko-konsekrator dalam penahbisan tersebut adalah Uskup Koajutor Roermond, Jan Michiel Jozef Antoon Hanssen dan Uskup Changzhi di Tiongkok, Franciscus Gerard Constantin Kramer, O.F.M.[1] Ia memilih moto "In verbo tuo".

Mgr. Staverman menghadiri empat sesi dalam Konsili Vatikan II (1962–1965). Ia mengaku terinspirasi dengan semangat aggiornamento (menuju pembaruan), untuk Gereja Universal dan juga ordo Fransiskan.[2] Seiring dengan perubahan nama dari Vikariat Apostolik Hollandia menjadi Vikariat Apostolik Kota Baru tertanggal 28 Juni 1963, ia secara resmi ditunjuk sebagai Vikaris Apostolik Kota Baru. Wilayah gerejawi itu kembali berubah nama menjadi Sukarnapura pada 12 Juni 1964, dan ia ditunjuk sebagai Vikaris Apostolik Sukarnapura. Peningkatan status Sukarnapura menjadi Keuskupan membuat status Mgr. Staverman berubah menjadi Uskup Sukarnapura pada 15 November 1966. Wilayah tersebut kembali mengalami perubahan nama menjadi Djajapura, dan Staverman ditunjuk sebagai Uskup Djajapura pada 25 April 1969. Pada 23 November 1969, bersama dengan Uskup Agung Merauke, Herman Tillemans, M.S.C., Staverman menjadi Uskup Penahbis Pendamping dalam penahbisan Mgr. Alphonsus Augustus Sowada, O.S.C. sebagai Uskup Agats.

Selama bertugas di Jayapura, Mgr. Staverman melakukan pembangunan berkat bantuan misi dari Eropa dalam beberapa hal, antara lain bengkel, pertukangan, layanan pesawat, pertanian, kesehatan, dan pendidikan.[3] Staverman juga berperan dalam pendirian Assiciated Mission Aviation pda 23 Maret 1959.[4] Bersama dengan dua uskup lainnya di Papua, yakni Uskup Agung Merauke, Mgr. Herman Tillemans MSC dan Uskup Manokwari-Sorong, Mgr. Petrus van Diepen OSA, ia turut mendirikan Akademi Teologi Katolik (ATK) pada 10 Oktober 1967.[5] Setelah memimpin wilayah Jayapura ini selama 16 tahun, Mgr. Staverman resmi mengundurkan diri sebagai Uskup Djajapura pada 6 Mei 1972 dalam usia 57 tahun.

Sekembalinya ke Belanda, ia sempat bertugas di Varik sejak 1973 hingga 1977, dan setelah itu ia menetap di Houten. Sejak tahun 1975 hingga 1986 ia adalah ketua Dewan Misi Belanda. Staverman menjadi Uskup Ko-konsekrator bersama dengan Bernard Jan Kardinal Alfrink, Uskup Agung Emeritus Utrecht dan Uskup Groningen Johann Bernard Wilhelm Maria Möller dalam penahbisan dua orang uskup auksilier Keuskupan Utrecht, yakni Johannes Bernardus Niënhaus dan Johannes Antonius de Kok, O.F.M. Penahbisan tersebut berlangsung pada 6 Maret 1982 dan dipimpin oleh Uskup Agung Utrecht, Johannes Gerardus Maria Kardinal Willebrands.

Referensi[sunting | sunting sumber]

  1. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-25. Diakses tanggal 2020-02-25. 
  2. ^ https://books.google.co.id/books?id=Ps6CDwAAQBAJ&pg=PA160
  3. ^ "Salinan arsip". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2020-02-25. Diakses tanggal 2020-02-25. 
  4. ^ "Pesawat Milik Gereja Katolik Jatuh di Papua". Kompas.com. 
  5. ^ https://stft-fajartimur.ac.id/sejarah/

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Jabatan Gereja Katolik
Didahului oleh:
Oscar Cremers, O.F.M.
sebagai Prefek Apostolik Hollandia/
Administrator Apostolik Hollandia
Vikaris Apostolik Hollandia/Kota Baru/Sukarnapura
29 April 1956–15 November 1966
Diteruskan oleh:
Herman Ferdinandus Maria Münninghoff, O.F.M.
Uskup Sukarnapura/Djajapura
15 November 1966–6 Mei 1972