Naegleria fowleri: Perbedaan antara revisi
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
|||
(13 revisi perantara oleh 9 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 14: | Baris 14: | ||
| binomial_authority = [[Carter]] (1970) |
| binomial_authority = [[Carter]] (1970) |
||
}} |
}} |
||
'''''Naegleria fowleri''''' (pelafalan /{{IPA|nə'ɡlɪə.ɹiə}}/) (juga disebut " |
'''''Naegleria fowleri''''' (pelafalan /{{IPA|nə'ɡlɪə.ɹiə}}/) (juga disebut "ameba pemakan otak") adalah [[protista]] yang hidup di air tawar yang hangat, yang bersuhu dari 25-35 derajat celcius. Ameba ini masuk kedalam grup [[Percolozoa]] atau Heterolobosea. |
||
''N. fowleri'' dapat menyerang sistem saraf manusia; meskipun jarang |
''N. fowleri'' dapat menyerang sistem saraf manusia; meskipun jarang terjadi,<ref>{{cite web |url=http://www.cdc.gov/Ncidod/dpd/parasites/naegleria/factsht_naegleria.htm |title=The Centers for Disease Control and Prevention, Division of Parasitic Diseases - Naegleria Infection Fact Sheet |accessdate=2007-10-09 |format= |work=}}</ref> infeksi hampir selalu menyebabkan kematian korban.<ref>{{cite web |url=http://www.physorg.com/news110255496.html |title=6 Die From Brain-Eating Amoeba in Lakes |accessdate=2007-10-03 |format= |work= |archive-date=2007-10-01 |archive-url=https://web.archive.org/web/20071001214501/http://www.physorg.com/news110255496.html |dead-url=yes }}</ref> |
||
Naegleria fowleri adalah jenis amoeba yang dapat menyebabkan infeksi yang disebut meningoencephalitis amoebic primaria (PAM). Infeksi ini sering terjadi setelah orang terpapar air yang terkontaminasi dengan amoeba ini, misalnya saat berenang atau melakukan aktivitas air lainnya di air tawar atau air tawar yang tercemar. Amoeba ini dapat masuk ke [[sistem saraf pusat]] (SSP) melalui hidung dan menyebabkan infeksi serius yang berbahaya bagi kehidupan. |
|||
Gejala infeksi PAM biasanya muncul 1-7 hari setelah terpapar amoeba. Gejala awalnya mirip dengan flu, seperti [[demam]], [[sakit kepala]], mual, dan muntah. Kemudian, infeksi dapat berkembang menjadi gejala yang lebih serius, seperti kejang, kelemahan otot, dan kehilangan kesadaran. PAM dapat menyebabkan kematian dalam waktu beberapa hari setelah gejala muncul. |
|||
Pencegahan infeksi PAM dapat dilakukan dengan menghindari kontak dengan air yang tercemar amoeba dan dengan menutup hidung dan mulut dengan saat berenang di air yang mungkin terkontaminasi. Infeksi PAM dapat diobati dengan obat-obatan yang dapat membunuh amoeba, seperti antimikroba yang disebut sulfonamida atau miltefosin. Namun, pengobatan ini lebih efektif jika dilakukan segera setelah infeksi terdeteksi, sehingga penting untuk segera mencari perawatan medis jika Anda mengalami gejala-gejala yang disebutkan setelah berenang atau melakukan aktivitas air lainnya. |
|||
== Lihat pula == |
|||
* [[Naegleriasis]] |
|||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
Baris 23: | Baris 32: | ||
* [http://tolweb.org/Naegleria/124653 Tree of Life: Naegleria] |
* [http://tolweb.org/Naegleria/124653 Tree of Life: Naegleria] |
||
{{Taxonbar|from=Q131273}} |
|||
⚫ | |||
[[Kategori:Penyakit |
[[Kategori:Penyakit bawaan air]] |
||
[[Kategori:Parasit]] |
[[Kategori:Parasit]] |
||
⚫ |
Revisi terkini sejak 9 September 2023 01.15
Naegleria fowleri | |
---|---|
Different stages of Naegleria fowleri | |
Klasifikasi ilmiah | |
Domain: | |
(tanpa takson): | |
Filum: | |
Kelas: | |
Ordo: | |
Famili: | |
Genus: | |
Spesies: | N. fowleri
|
Nama binomial | |
Naegleria fowleri Carter (1970)
|
Naegleria fowleri (pelafalan /nə'ɡlɪə.ɹiə/) (juga disebut "ameba pemakan otak") adalah protista yang hidup di air tawar yang hangat, yang bersuhu dari 25-35 derajat celcius. Ameba ini masuk kedalam grup Percolozoa atau Heterolobosea.
N. fowleri dapat menyerang sistem saraf manusia; meskipun jarang terjadi,[1] infeksi hampir selalu menyebabkan kematian korban.[2]
Naegleria fowleri adalah jenis amoeba yang dapat menyebabkan infeksi yang disebut meningoencephalitis amoebic primaria (PAM). Infeksi ini sering terjadi setelah orang terpapar air yang terkontaminasi dengan amoeba ini, misalnya saat berenang atau melakukan aktivitas air lainnya di air tawar atau air tawar yang tercemar. Amoeba ini dapat masuk ke sistem saraf pusat (SSP) melalui hidung dan menyebabkan infeksi serius yang berbahaya bagi kehidupan.
Gejala infeksi PAM biasanya muncul 1-7 hari setelah terpapar amoeba. Gejala awalnya mirip dengan flu, seperti demam, sakit kepala, mual, dan muntah. Kemudian, infeksi dapat berkembang menjadi gejala yang lebih serius, seperti kejang, kelemahan otot, dan kehilangan kesadaran. PAM dapat menyebabkan kematian dalam waktu beberapa hari setelah gejala muncul.
Pencegahan infeksi PAM dapat dilakukan dengan menghindari kontak dengan air yang tercemar amoeba dan dengan menutup hidung dan mulut dengan saat berenang di air yang mungkin terkontaminasi. Infeksi PAM dapat diobati dengan obat-obatan yang dapat membunuh amoeba, seperti antimikroba yang disebut sulfonamida atau miltefosin. Namun, pengobatan ini lebih efektif jika dilakukan segera setelah infeksi terdeteksi, sehingga penting untuk segera mencari perawatan medis jika Anda mengalami gejala-gejala yang disebutkan setelah berenang atau melakukan aktivitas air lainnya.
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]Pranala luar
[sunting | sunting sumber]- ^ "The Centers for Disease Control and Prevention, Division of Parasitic Diseases - Naegleria Infection Fact Sheet". Diakses tanggal 2007-10-09.
- ^ "6 Die From Brain-Eating Amoeba in Lakes". Diarsipkan dari versi asli tanggal 2007-10-01. Diakses tanggal 2007-10-03.
- Naegleria Infection fact sheet from the website of the Centers for Disease Control and Prevention
- Tree of Life: Naegleria