Antineutron: Perbedaan antara revisi
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan. |
kTidak ada ringkasan suntingan |
||
Baris 1: | Baris 1: | ||
Neutron propertinya memiliki magnitudo yang sama tetapi bertanda berlawanan sedangkan antineutron adalah anti partikel dari neutron dengan simbol n. Ia memiliki massa yang sama dengan neutron, dan tidak memiliki [[muatan listrik]] bersih, tetapi memiliki bilangan baryon yang berlawanan (+1 untuk neutron, −1 untuk antineutron). Ini karena antineutron tersusun dari antiquark, sedangkan neutron tersusun dari quark. Antineutron terdiri dari satu antiquark up dan dua antiquark down. |
[[Neutron]] propertinya memiliki magnitudo yang sama tetapi bertanda berlawanan sedangkan antineutron adalah anti partikel dari neutron dengan simbol n. Ia memiliki massa yang sama dengan neutron, dan tidak memiliki [[muatan listrik]] bersih, tetapi memiliki bilangan baryon yang berlawanan (+1 untuk neutron, −1 untuk antineutron). Ini karena antineutron tersusun dari antiquark, sedangkan neutron tersusun dari [[Kuark|quark]]. Antineutron terdiri dari satu antiquark up dan dua antiquark down. |
||
Antineutron tidak dapat dengan mudah diamati secara langsung dan bersifat netral, Sebaliknya, produk-produk pemusnahannya dengan materi biasa diamati. Secara teori, antineutron bebas harus meluruh menjadi antiproton, [[positron]], dan neutrino dalam proses yang serupa dengan [[peluruhan beta]] neutron bebas. Ada usulan teoritis osilasi neutron-antineutron, sebuah proses yang menyiratkan pelanggaran terhadap konservasi bilangan baryon.<ref>{{Cite journal|last=Mohapatra|first=R N|date=2009-09-16|title=Neutron–anti-neutron oscillation: theory and phenomenology|url=http://dx.doi.org/10.1088/0954-3899/36/10/104006|journal=Journal of Physics G: Nuclear and Particle Physics|volume=36|issue=10|pages=104006|doi=10.1088/0954-3899/36/10/104006|issn=0954-3899}}</ref> |
Antineutron tidak dapat dengan mudah diamati secara langsung dan bersifat netral, Sebaliknya, produk-produk pemusnahannya dengan materi biasa diamati. Secara teori, antineutron bebas harus meluruh menjadi antiproton, [[positron]], dan neutrino dalam proses yang serupa dengan [[peluruhan beta]] neutron bebas. Ada usulan teoritis osilasi neutron-antineutron, sebuah proses yang menyiratkan pelanggaran terhadap konservasi bilangan baryon.<ref>{{Cite journal|last=Mohapatra|first=R N|date=2009-09-16|title=Neutron–anti-neutron oscillation: theory and phenomenology|url=http://dx.doi.org/10.1088/0954-3899/36/10/104006|journal=Journal of Physics G: Nuclear and Particle Physics|volume=36|issue=10|pages=104006|doi=10.1088/0954-3899/36/10/104006|issn=0954-3899}}</ref> |
Revisi terkini sejak 15 September 2023 13.49
Neutron propertinya memiliki magnitudo yang sama tetapi bertanda berlawanan sedangkan antineutron adalah anti partikel dari neutron dengan simbol n. Ia memiliki massa yang sama dengan neutron, dan tidak memiliki muatan listrik bersih, tetapi memiliki bilangan baryon yang berlawanan (+1 untuk neutron, −1 untuk antineutron). Ini karena antineutron tersusun dari antiquark, sedangkan neutron tersusun dari quark. Antineutron terdiri dari satu antiquark up dan dua antiquark down.
Antineutron tidak dapat dengan mudah diamati secara langsung dan bersifat netral, Sebaliknya, produk-produk pemusnahannya dengan materi biasa diamati. Secara teori, antineutron bebas harus meluruh menjadi antiproton, positron, dan neutrino dalam proses yang serupa dengan peluruhan beta neutron bebas. Ada usulan teoritis osilasi neutron-antineutron, sebuah proses yang menyiratkan pelanggaran terhadap konservasi bilangan baryon.[1]
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ Mohapatra, R N (2009-09-16). "Neutron–anti-neutron oscillation: theory and phenomenology". Journal of Physics G: Nuclear and Particle Physics. 36 (10): 104006. doi:10.1088/0954-3899/36/10/104006. ISSN 0954-3899.