Pemerintahan Britania Raya di Irlandia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
←Membuat halaman berisi 'thumb|upright|Lordship Irlandia dalam warna merah muda sekitar tahun 1300; Wilayah di luar itu merupakan kerajaan-kerajaan berdaulat Pemerintahan Britania Raya di Irlandia dimulai pada abad ke-12 ketika invasi Anglo-Norman ke Irlandia di bawah nama raja Inggris dan berlanjut hingga beberapa abad kemudian yang melibatkan kontrol sebagian atau seluruh pulau Irlandia oleh Britania...' Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan |
||
| Baris 1: | Baris 1: | ||
[[File:Lordship of Ireland, 1300.png|thumb|upright|Lordship Irlandia dalam warna merah muda sekitar tahun 1300; Wilayah di luar itu merupakan kerajaan-kerajaan berdaulat]] |
[[File:Lordship of Ireland, 1300.png|thumb|upright|Lordship Irlandia dalam warna merah muda sekitar tahun 1300; Wilayah di luar itu merupakan kerajaan-kerajaan berdaulat]] |
||
Pemerintahan [[Britania Raya]] di [[pulau Irlandia|Irlandia]] dimulai pada abad ke-12 ketika [[invasi Anglo-Norman ke Irlandia]] di bawah nama [[Kerajaan Inggris|raja Inggris]] dan berlanjut hingga beberapa abad kemudian yang melibatkan kontrol sebagian atau seluruh pulau Irlandia oleh Britania Raya. Sebagian besar Irlandia menerima kemerdekaan dari Britania Raya setelah [[Perang Inggris-Irlandia]] pada awal abad ke-20. Awalnya dibentuk sebagai sebuah [[Dominion]] bernama [[Negara Bebas Irlandia]] pada 1922, [[Republik Irlandia]] menjadi [[negara bangsa]] yang sepenuhnya merdeka setelah diberlakukan [[Undang-Undang Republik Irlandia 1948|Undang-Undang Republik Irlandia]] tahun 1949. [[Irlandia Utara]] masih menjadi bagian dari Britania Raya sebagai sebuah negara konstituen.<ref>{{cite news |last1=Stamp |first1=Gavin |title=Britain and Ireland: A brief history |url=https://www.bbc.com/news/uk-politics-26883211 |access-date=7 January 2020 |date=8 April 2014 |archive-date=26 May 2020 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200526201819/https://www.bbc.com/news/uk-politics-26883211 |url-status=live}}; {{cite news |title=A republic in name but constitutional conundrums remain |url=https://www.irishtimes.com/culture/a-republic-in-name-but-constitutional-conundrums-remain-1.170815 |access-date=7 January 2020 |newspaper=The Irish Times |language=en |archive-date=21 January 2021 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210121185929/https://www.irishtimes.com/culture/a-republic-in-name-but-constitutional-conundrums-remain-1.170815 |url-status=live}}</ref> |
Pemerintahan [[Britania Raya]] di [[pulau Irlandia|Irlandia]] dimulai pada abad ke-12 ketika [[invasi Anglo-Norman ke Irlandia]] di bawah nama [[Kerajaan Inggris|raja Inggris]] dan berlanjut hingga beberapa abad kemudian yang melibatkan kontrol sebagian atau seluruh pulau Irlandia oleh Britania Raya. Sebagian besar Irlandia menerima kemerdekaan dari Britania Raya setelah [[Perang Inggris-Irlandia]] pada awal abad ke-20. Awalnya dibentuk sebagai sebuah [[Dominion]] bernama [[Negara Bebas Irlandia]] pada 1922, [[Republik Irlandia]] menjadi [[negara bangsa]] yang sepenuhnya merdeka setelah diberlakukan [[Undang-Undang Republik Irlandia 1948|Undang-Undang Republik Irlandia]] tahun 1949. [[Irlandia Utara]] masih menjadi bagian dari Britania Raya sebagai sebuah negara konstituen.<ref>{{cite news |last1=Stamp |first1=Gavin |title=Britain and Ireland: A brief history |url=https://www.bbc.com/news/uk-politics-26883211 |access-date=7 January 2020 |date=8 April 2014 |archive-date=26 May 2020 |archive-url=https://web.archive.org/web/20200526201819/https://www.bbc.com/news/uk-politics-26883211 |url-status=live}}; {{cite news |title=A republic in name but constitutional conundrums remain |url=https://www.irishtimes.com/culture/a-republic-in-name-but-constitutional-conundrums-remain-1.170815 |access-date=7 January 2020 |newspaper=The Irish Times |language=en |archive-date=21 January 2021 |archive-url=https://web.archive.org/web/20210121185929/https://www.irishtimes.com/culture/a-republic-in-name-but-constitutional-conundrums-remain-1.170815 |url-status=live}}</ref> |
||
==Lihat pula== |
|||
* [[Sejarah Irlandia (1169–1536)]], ketika Inggris menginvasi Irlandia |
|||
* [[Sejarah Irlandia (1536–1691)]], ketika Inggris menaklukan Irlandia |
|||
* [[Sejarah Irlandia (1691–1801)]], pada masa Kekuasaan Protestan |
|||
* [[Sejarah Irlandia (1801–1923)]], ketika Irlandia bergabung dengan [[Kerajaan Britania Raya]] untuk membentuk Kerajaan Bersatu |
|||
==Rujukan== |
|||
{{Reflist}} |
|||
[[Category:Sejarah Imperium Britania]] |
|||
[[Category:Sejarah Kepulauan Britania]] |
|||
[[Category:Sejarah Persemakmuran Bangsa-Bangsa]] |
|||
[[Category:Monarki di Irlandia]] |
|||
Revisi terkini sejak 29 November 2023 11.38
Pemerintahan Britania Raya di Irlandia dimulai pada abad ke-12 ketika invasi Anglo-Norman ke Irlandia di bawah nama raja Inggris dan berlanjut hingga beberapa abad kemudian yang melibatkan kontrol sebagian atau seluruh pulau Irlandia oleh Britania Raya. Sebagian besar Irlandia menerima kemerdekaan dari Britania Raya setelah Perang Inggris-Irlandia pada awal abad ke-20. Awalnya dibentuk sebagai sebuah Dominion bernama Negara Bebas Irlandia pada 1922, Republik Irlandia menjadi negara bangsa yang sepenuhnya merdeka setelah diberlakukan Undang-Undang Republik Irlandia tahun 1949. Irlandia Utara masih menjadi bagian dari Britania Raya sebagai sebuah negara konstituen.[1]
Lihat pula
[sunting | sunting sumber]- Sejarah Irlandia (1169–1536), ketika Inggris menginvasi Irlandia
- Sejarah Irlandia (1536–1691), ketika Inggris menaklukan Irlandia
- Sejarah Irlandia (1691–1801), pada masa Kekuasaan Protestan
- Sejarah Irlandia (1801–1923), ketika Irlandia bergabung dengan Kerajaan Britania Raya untuk membentuk Kerajaan Bersatu
Rujukan
[sunting | sunting sumber]- ^ Stamp, Gavin (8 April 2014). "Britain and Ireland: A brief history". Diarsipkan dari versi asli tanggal 26 May 2020. Diakses tanggal 7 January 2020. ; "A republic in name but constitutional conundrums remain". The Irish Times (dalam bahasa Inggris). Diarsipkan dari versi asli tanggal 21 January 2021. Diakses tanggal 7 January 2020.