Lompat ke isi

Kerajaan Buol: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
HsfBot (bicara | kontrib)
k jaman --> zaman
 
(12 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Paragraf pembuka}}
{{rapikan}}
{{referensi}}
{{referensi}}
{{wikify}}


Kerajaan Buol adalah kerajaan Suku Buol, terletak di Kabupaten Toli Toli.
'''Kerajaan Buol''' adalah kerajaan Suku Buol yang terletak di [[Kabupaten Toli Toli|Kabupaten Buol]].


== Sejarah Kerajaan Buol ==
== Sejarah ==


Sejarah Buol mulai dikenal secara teratur sejak zaman pemerintahan Ndubu I dengan permaisurinya bernama Sakilato (sekitar 1380 M) dan selanjutnya digantikan oleh Anogu Rlipu sebagai Madika yang kemudian memindahkan Pusat pemerintahan dari Guamonial ke Lamolan. Setelah Anogu Rlipu meninggal dunia dan Dae Bole belum kembali maka Bokidu memutuskan Bataralangit menjadi Madika (Raja) dengan gelar Madika Moputi atau Sultan Eato dan diperkirakan Madika Moputi adalah Raja Buol yang pertama memeluk Agama Islam dengan nama Muhammad Tahir Wazairuladhim Abdurahman dan meninggal pada tahun 1594 M.
Sejarah Buol mulai dikenal secara teratur sejak zaman pemerintahan Ndubu I dengan permaisurinya bernama Sakilato (sekitar 1380 M) dan selanjutnya digantikan oleh [[Anogu Rlipu]] sebagai Madika yang kemudian memindahkan Pusat pemerintahan dari [[Guamonial]] ke [[Lamolan]]. Setelah Anogu Rlipu meninggal dunia dan [[Dae Bole]] belum kembali maka [[Bokidu]] memutuskan Bataralangit menjadi Madika (Raja) dengan gelar [[Madika Moputi]] atau Sultan Eato dan diperkirakan Madika Moputi adalah Raja Buol yang pertama memeluk Agama [[Islam]] dengan nama [[Muhammad Tahir Wazairuladhim Abdurahman]] dan meninggal pada tahun 1594 M.


== Daftar Sultan Kerajaan Buol ==
== Daftar Sultan Kerajaan Buol ==


Sultan Undain
* Sultan Undain


1804-1810: Datumimo
* 1804-1810: Datumimo


1810-1818: Mokoapat
* 1810-1818: Mokoapat


Ndubu II
* Ndubu II
Takuloe
* Takuloe


1839-1843: Datumula
* 1839-1843: Datumula


1843-1857: Elam Siradjudin
* 1843-1857: Elam Siradjudin


1857-1858: Modeiyo (wakil)
* 1857-1858: Modeiyo (wakil)


1858-1864: Lahadung
* 1858-1864: Lahadung


'''Dilanjutkan oleh Dinasti Turumbu/Turungku yaitu:'''
'''Dilanjutkan oleh Dinasti Turumbu/Turungku yaitu:'''


1864-1890: Turumbu / Turungku
* 1864-1890: Turumbu / Turungku


1890-1899:Haji Patra Turungku
* 1890-1899:Haji Patra Turungku


1899-1914: Datu Alam Turungku
* 1899-1914: Datu Alam Turungku


1914-1947: Haji Akhmad Turungku
* 1914-1947: Haji Akhmad Turungku


1947-1997: Mohammad Aminullah Turungku
* 1947-1997: Mohammad Aminullah Turungku


1997- …….: Mahmud Aminullah Turungku
* 1997- …….: Mahmud Aminullah Turungku


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
http://bloggersulteng.blogspot.com/2014/05/sekilas-sejarah-kabupaten-buol.html
[http://bloggersulteng.blogspot.com/2014/05/sekilas-sejarah-kabupaten-buol.html Sekilas Sejarah Kabupaten Buol]


http://protomalayans.blogspot.com/2012/10/suku-buol-sulawesi.html
[http://protomalayans.blogspot.com/2012/10/suku-buol-sulawesi.html Suku Buol Sulawesi]


https://sultansinindonesieblog.wordpress.com/sulawesi/buol-kerajaan/
[https://sultansinindonesieblog.wordpress.com/sulawesi/buol-kerajaan/ Kerajaan Buol Sulawesi]


[[Kategori:Kerajaan di Sulawesi Tengah]]
[[Kategori:Kerajaan di Sulawesi Tengah|Buol]]

Revisi terkini sejak 19 Desember 2023 02.51

Kerajaan Buol adalah kerajaan Suku Buol yang terletak di Kabupaten Buol.

Sejarah[sunting | sunting sumber]

Sejarah Buol mulai dikenal secara teratur sejak zaman pemerintahan Ndubu I dengan permaisurinya bernama Sakilato (sekitar 1380 M) dan selanjutnya digantikan oleh Anogu Rlipu sebagai Madika yang kemudian memindahkan Pusat pemerintahan dari Guamonial ke Lamolan. Setelah Anogu Rlipu meninggal dunia dan Dae Bole belum kembali maka Bokidu memutuskan Bataralangit menjadi Madika (Raja) dengan gelar Madika Moputi atau Sultan Eato dan diperkirakan Madika Moputi adalah Raja Buol yang pertama memeluk Agama Islam dengan nama Muhammad Tahir Wazairuladhim Abdurahman dan meninggal pada tahun 1594 M.

Daftar Sultan Kerajaan Buol[sunting | sunting sumber]

  • Sultan Undain
  • 1804-1810: Datumimo
  • 1810-1818: Mokoapat
  • Ndubu II
  • Takuloe
  • 1839-1843: Datumula
  • 1843-1857: Elam Siradjudin
  • 1857-1858: Modeiyo (wakil)
  • 1858-1864: Lahadung

Dilanjutkan oleh Dinasti Turumbu/Turungku yaitu:

  • 1864-1890: Turumbu / Turungku
  • 1890-1899:Haji Patra Turungku
  • 1899-1914: Datu Alam Turungku
  • 1914-1947: Haji Akhmad Turungku
  • 1947-1997: Mohammad Aminullah Turungku
  • 1997- …….: Mahmud Aminullah Turungku

Pranala luar[sunting | sunting sumber]

Sekilas Sejarah Kabupaten Buol

Suku Buol Sulawesi

Kerajaan Buol Sulawesi