Gudo, Jombang: Perbedaan antara revisi
Tampilan
Konten dihapus Konten ditambahkan
k Bot: Perubahan kosmetika |
Wagino Bot (bicara | kontrib) |
||
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 5: | Baris 5: | ||
|dati2 =Kabupaten |
|dati2 =Kabupaten |
||
|nama dati2 =Jombang |
|nama dati2 =Jombang |
||
|nama camat = |
|nama camat = Arief Hidajat |
||
|luas =34,39 km² |
|luas =34,39 km² |
||
|penduduk =52.830 |
|penduduk =52.830 |
||
Baris 12: | Baris 12: | ||
}} |
}} |
||
{{untuk|kota di [[Swiss]]|Gudo, Swiss}} |
{{untuk|kota di [[Swiss]]|Gudo, Swiss}} |
||
'''Gudo''' adalah sebuah kecamatan di [[Kabupaten Jombang]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Gudo dikenal memiliki sentra industri kerajinan manik-manik bertaraf internasional. Kerajinan ini berasal dari limbah kaca. Industri tersebut terutama berada di Desa Plumbon Gambang, serta desa-desa lain seperti Mejoyo Losari, Pesanggrahan, |
'''Gudo''' adalah sebuah kecamatan di [[Kabupaten Jombang]], [[Jawa Timur]], [[Indonesia]]. Gudo dikenal memiliki sentra industri kerajinan manik-manik bertaraf internasional. Kerajinan ini berasal dari limbah kaca. Industri tersebut terutama berada di Desa Plumbon Gambang, serta desa-desa lain seperti Mejoyo Losari, Pesanggrahan, Gempollegundi, Siwalan, Krembangan, Godong dan Wangkal Kepuh. |
||
Di kecamatan ini juga terdapat sebuah kelenteng tua yakni Hong San Kiong (鳳山宮) yang diperkirakan berdiri tahun 1710, dan di kecamatan ini juga berkembang industri kecil dan pelestarian budaya wayang Poteehi dan cukup terkenal di Pulau Jawa. |
Di kecamatan ini juga terdapat sebuah kelenteng tua yakni Hong San Kiong (鳳山宮) yang diperkirakan berdiri tahun 1710, dan di kecamatan ini juga berkembang industri kecil dan pelestarian budaya wayang Poteehi dan cukup terkenal di Pulau Jawa. |
||
<gallery> |
<gallery> |
||
Baris 22: | Baris 21: | ||
{{Gudo, Jombang}} |
{{Gudo, Jombang}} |
||
{{Kabupaten Jombang}} |
{{Kabupaten Jombang}} |
||
{{Authority control}} |
|||
[[Kategori:Gudo, Jombang| ]] |
[[Kategori:Gudo, Jombang| ]] |
Revisi terkini sejak 30 Desember 2023 18.43
Gudo | |||||
---|---|---|---|---|---|
Negara | Indonesia | ||||
Provinsi | Jawa Timur | ||||
Kabupaten | Jombang | ||||
Pemerintahan | |||||
• Camat | Arief Hidajat | ||||
Populasi | |||||
• Total | 52,830 jiwa | ||||
Kode Kemendagri | 35.17.02 | ||||
Kode BPS | 3517030 | ||||
Luas | 34,39 km² | ||||
Kepadatan | 1.536 jiwa/km² | ||||
Desa/kelurahan | 18 | ||||
|
Gudo adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Jombang, Jawa Timur, Indonesia. Gudo dikenal memiliki sentra industri kerajinan manik-manik bertaraf internasional. Kerajinan ini berasal dari limbah kaca. Industri tersebut terutama berada di Desa Plumbon Gambang, serta desa-desa lain seperti Mejoyo Losari, Pesanggrahan, Gempollegundi, Siwalan, Krembangan, Godong dan Wangkal Kepuh.
Di kecamatan ini juga terdapat sebuah kelenteng tua yakni Hong San Kiong (鳳山宮) yang diperkirakan berdiri tahun 1710, dan di kecamatan ini juga berkembang industri kecil dan pelestarian budaya wayang Poteehi dan cukup terkenal di Pulau Jawa.
-
Fu He An / Hok Ho An, grup Potehi yang berasal dari Gudo