Lompat ke isi

Kandangan, Temanggung: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Borgxbot (bicara | kontrib)
k Menghapus kategori yang sudah otomatis dari templat {{kecamatan}}
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(30 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Tempat lain|Kandangan}}
{{kecamatan
{{kecamatan
|nama=Kandangan
|nama=Kandangan
|dati2=Kabupaten
|dati2=Kabupaten
|nama dati2=Temanggung
|nama dati2=Temanggung
|luas=- km²
|luas=- 78,36 km²
|penduduk=-
|penduduk=- 54.801 jiwa
|kelurahan=-
|kelurahan=- 16 desa
|nama camat=-
|nama camat=Hari Nugroho
|kepadatan=- jiwa/km²
|kepadatan=- 699 jiwa/km²
|provinsi=Jawa Tengah
|provinsi=Jawa Tengah
}}
}}
'''Kandangan''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Temanggung]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Salah satu potensi yang cukup menonjol dari kecamatan ini adalah keberadaan kebun kopi yang cukup luas dan produktif di desa '''Gesing''' yang terletak di sebelah utara kecamatan ini. Perkebunan rakyat ini telah berulang kali dikunjungi oleh berbagai kelompok tani dari berbagai penjuru nusantara untuk dipelajari tentang manajemen dan cara-cara pemeliharaan yang efektif.
Selain budidaya kopi, di desa '''Gesing''' baru-baru ini mengembangkan tanaman Jarak. Dimana kegunaannya adalah untuk bahan bakar alternative. Selain kedua budidaya tersebut diatas, banyak lagi tanaman-tanaman produktif yang dikembangkan oleh petani di desa '''Gesing''', antaralain lada, cengkeh, salak pondoh. Bahkan sekitar awal tahun 2008 yang lalu para petani di desa '''Gesing''' tak hanya puas dengan berbudidaya satu atau dua tanaman saja, mereka mencoba budidaya baru yaitu mengembangkan tanaman Jamur.


[[Berkas:COLLECTIE TROPENMUSEUM Europeanen en Indonesiërs bij de slachtoffers die zijn gevallen tijdens de onderdrukking van een opstand te Kandangan op Java TMnr 60042953.jpg|jmpl|300px|Korban kekejaman Hindia Belanda]]
'''Kandangan''' ({{lang-jv|ꦏꦤ꧀ꦢꦔꦤ꧀}}) adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Temanggung]], [[Jawa Tengah]], [[Indonesia]]. Luas wilayah adalah 78,36 Km2. Secara administrasi terdiri dari 16 desa, 113 dusun, 104 Rukun Warga (RW) dan 385 Rukun Tetangga (RT). Jumlah penduduk pada tahun 2018 adalah 54.801 jiwa dengan 17.970 Kepala Keluarga. Kecamatan Kandangan berbatasan dengan Kec. Temanggung di sebelah selatan, Kec. Kaloran di sebelah Timur, Kec.Limbangan (Kab. Kendal ) di sebelah Utara dan Kec. Jumo di sebelah Barat.


Pembagian lahan 65% merupakan lahan kering (perkebunan rakyat/hutan rakyat) dan sebagian kecil persawahan. sebanyak 15% merupakan hutan negara dan 20% merupakan lahan permukiman.
{{Kabupaten Temanggung}}


Komoditas pertanian/perkebunan yang utama adalah '''kopi robusta'''. komoditas lainnya padi, palawija dan sebagian tanaman rempah seperti jahe, kapulaga, mrica. Disamping itu juga terdapat hasil buah-buahan antara lain pisang, manggis, durian, pepaya, salak dll.
{{kecamatan-stub}}


Sentra penghasil kopi terbanyak ada di Desa Gesing, Di desa Gesing juga terdapat sentra-sentra pengolahan kopi yang sudah terkenal mendunia, yaitu Kopi Rio dan Ery Coffe.


Di wilayah Kecamatan Kandangan juga terdapat Biara/Pertapaan bagi umat Katholik yang terkenal yaitu '''Pertapaan Rowoseneng''' yang masuk Desa Ngemplak. Di Pertapaan Rowoseneng ini juga dikembangkan Peternakan Sapi Perah dengan hasil utama susu segar, susu olahan dan juga <small>''yogurt.''</small>


Kandangan juga banyak sekali potensi di bidang sosial/keagamaan, seni budaya. Terdapat 12 Pondok Pesantren, antara lain Ponpes Romakante di Desa Rowo. Fasilitas pendidikan tersebar merata di semua desa. Jumlah SD/MI baik negeri dan swasta adalah 43 unit. sedangkan SMP Negeri ada 3 unit; SMP Negeri 1 terletak di Desa Caruban, SMP Negeri 2 terletak di Desa Gesing dan SMP Negeri 3 terletak di Desa Tlogopucang. SMP swasta yaitu SMP Muhamadiyah 5 Kandangan terletak di Desa Malebo dan SMP Jamiatul Tholibin di Desa Wadas. Disamping terdapat beberapa MTs Al Maarif yaitu di Desa Wadas (dusun Jengkeling) dan Desa Ngemplak. Sedangkan untuk tingkat SMA terdapat 2 buah yaitu SMA Islam Kandangan dan MA Mualimin Rowoseneng.
[[Kategori:{{PAGENAME}}| ]]


Potensi wisata yang mulai dikembangkan di Kandangan ada beberapa antara lain Objek Wisata Watu Layah/Watu Angkrik di desa Tlogopucang, OW Sigrowong di Desa Gesing dan OW Dam .dan Embung ada di Desa Kembangsari dan Desa Tlogopucang. Wisata religi/wisata budaya yang terkenal antara lain Kupat Sewu di Dusun Gedongan Ds Ngemplak, Nyadran 1000 kambing di Dusun Pete Ds. Kembangsari.,Adapun jenis kesenian yang berkembang di masyarakat sangat beragam yaitu seni Gatholoco, Kuda Lumping, Warokan, Wulansunu, Topeng ireng, rebana dll.
[[ms:Kandangan, Temanggung]]

{{Kandangan, Temanggung}}
{{Kabupaten Temanggung}}

{{Authority control}}


{{kecamatan-stub}}

Revisi terkini sejak 11 Januari 2024 22.58

Kandangan
Negara Indonesia
ProvinsiJawa Tengah
KabupatenTemanggung
Pemerintahan
 • CamatHari Nugroho
Populasi
 • Total- 54,801 jiwa jiwa
Kode Kemendagri33.23.06 Edit nilai pada Wikidata
Kode BPS3323080 Edit nilai pada Wikidata
Luas- 78,36 km²
Desa/kelurahan- 16 desa


Korban kekejaman Hindia Belanda

Kandangan (bahasa Jawa: ꦏꦤ꧀ꦢꦔꦤ꧀) adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Temanggung, Jawa Tengah, Indonesia. Luas wilayah adalah 78,36 Km2. Secara administrasi terdiri dari 16 desa, 113 dusun, 104 Rukun Warga (RW) dan 385 Rukun Tetangga (RT). Jumlah penduduk pada tahun 2018 adalah 54.801 jiwa dengan 17.970 Kepala Keluarga. Kecamatan Kandangan berbatasan dengan Kec. Temanggung di sebelah selatan, Kec. Kaloran di sebelah Timur, Kec.Limbangan (Kab. Kendal ) di sebelah Utara dan Kec. Jumo di sebelah Barat.

Pembagian lahan 65% merupakan lahan kering (perkebunan rakyat/hutan rakyat) dan sebagian kecil persawahan. sebanyak 15% merupakan hutan negara dan 20% merupakan lahan permukiman.

Komoditas pertanian/perkebunan yang utama adalah kopi robusta. komoditas lainnya padi, palawija dan sebagian tanaman rempah seperti jahe, kapulaga, mrica. Disamping itu juga terdapat hasil buah-buahan antara lain pisang, manggis, durian, pepaya, salak dll.

Sentra penghasil kopi terbanyak ada di Desa Gesing, Di desa Gesing juga terdapat sentra-sentra pengolahan kopi yang sudah terkenal mendunia, yaitu Kopi Rio dan Ery Coffe.

Di wilayah Kecamatan Kandangan juga terdapat Biara/Pertapaan bagi umat Katholik yang terkenal yaitu Pertapaan Rowoseneng yang masuk Desa Ngemplak. Di Pertapaan Rowoseneng ini juga dikembangkan Peternakan Sapi Perah dengan hasil utama susu segar, susu olahan dan juga yogurt.

Kandangan juga banyak sekali potensi di bidang sosial/keagamaan, seni budaya. Terdapat 12 Pondok Pesantren, antara lain Ponpes Romakante di Desa Rowo. Fasilitas pendidikan tersebar merata di semua desa. Jumlah SD/MI baik negeri dan swasta adalah 43 unit. sedangkan SMP Negeri ada 3 unit; SMP Negeri 1 terletak di Desa Caruban, SMP Negeri 2 terletak di Desa Gesing dan SMP Negeri 3 terletak di Desa Tlogopucang. SMP swasta yaitu SMP Muhamadiyah 5 Kandangan terletak di Desa Malebo dan SMP Jamiatul Tholibin di Desa Wadas. Disamping terdapat beberapa MTs Al Maarif yaitu di Desa Wadas (dusun Jengkeling) dan Desa Ngemplak. Sedangkan untuk tingkat SMA terdapat 2 buah yaitu SMA Islam Kandangan dan MA Mualimin Rowoseneng.

Potensi wisata yang mulai dikembangkan di Kandangan ada beberapa antara lain Objek Wisata Watu Layah/Watu Angkrik di desa Tlogopucang, OW Sigrowong di Desa Gesing dan OW Dam .dan Embung ada di Desa Kembangsari dan Desa Tlogopucang. Wisata religi/wisata budaya yang terkenal antara lain Kupat Sewu di Dusun Gedongan Ds Ngemplak, Nyadran 1000 kambing di Dusun Pete Ds. Kembangsari.,Adapun jenis kesenian yang berkembang di masyarakat sangat beragam yaitu seni Gatholoco, Kuda Lumping, Warokan, Wulansunu, Topeng ireng, rebana dll.