Soneta Volume 11 - Indonesia: Perbedaan antara revisi
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
| (2 revisi perantara oleh 2 pengguna tidak ditampilkan) | |||
| Baris 3: | Baris 3: | ||
| Name = INDONESIA |
| Name = INDONESIA |
||
| Type = Album studio |
| Type = Album studio |
||
| Artist = [[ |
| Artist = [[Soneta Group]] |
||
| Cover = |
| Cover = |
||
| Format = Kaset & CD |
| Format = Kaset & CD |
||
| Alt = |
| Alt = |
||
| Baris 19: | Baris 19: | ||
}} |
}} |
||
'''Indonesia '''adalah album Soneta Group ke-11. Album ini berisi 5 lagu yang diedarkan oleh perusahan rekaman ''Yukawi ''pada tahun 1980. Dalam album ini Rhoma Irama menggandeng penyanyi asal India yang bernama ''Nandani''. Lagu ''Takkan Lagi'' diambil dari lagu dalam film India yang berjudul ''Main Tulsi Tere Anggar Ki''. Album ini makin membuat merah telinga rezim korup Orde Baru. Korupsi dan kesenjangan sosial digarap habis-habisan pada lagu Indonesia. Sampai saat ini lagu Indonesia tetap aktual untuk dibawakan. “Yang kaya makin kaya… yang miskin makin miskin…” tetap terjadi sampai saat ini. Bisa dikatakan inilah lagu kritik sosial terbaik Pak Haji dan Soneta. |
'''Indonesia '''adalah album Soneta Group ke-11. Album ini berisi 5 lagu yang diedarkan oleh perusahan rekaman ''Yukawi ''pada tahun 1980. Dalam album ini [[Rhoma Irama]] menggandeng penyanyi asal India yang bernama ''Nandani''. Lagu ''Takkan Lagi'' diambil dari lagu dalam film India yang berjudul ''Main Tulsi Tere Anggar Ki''. Album ini makin membuat merah telinga rezim korup Orde Baru. Korupsi dan kesenjangan sosial digarap habis-habisan pada lagu Indonesia. Sampai saat ini lagu Indonesia tetap aktual untuk dibawakan. “Yang kaya makin kaya… yang miskin makin miskin…” tetap terjadi sampai saat ini. Bisa dikatakan inilah lagu kritik sosial terbaik Pak Haji dan Soneta. |
||
Untuk pertama kalinya album Soneta dimulai dengan sapaan Assalamualaikum kepada para penggemar. |
Untuk pertama kalinya album Soneta dimulai dengan sapaan Assalamualaikum kepada para penggemar. |
||
== Daftar |
== Daftar lagu == |
||
# Indonesia - Rhoma Irama |
# Indonesia - Rhoma Irama |
||
# Sawan Kama Hina - Rhoma Irama feat. Nandani |
# Sawan Kama Hina - Rhoma Irama feat. Nandani |
||
Revisi terkini sejak 19 Januari 2024 09.28
 |
| INDONESIA | ||||
|---|---|---|---|---|
| Album studio karya Soneta Group | ||||
| Dirilis | 1981 | |||
| Direkam | 1980 Yukawi Studio di Jakarta | |||
| Genre | Rock, Melayu, Dangdut | |||
| Label | Yukawi Indomusik | |||
| Kronologi Soneta Group | ||||
| ||||
Indonesia adalah album Soneta Group ke-11. Album ini berisi 5 lagu yang diedarkan oleh perusahan rekaman Yukawi pada tahun 1980. Dalam album ini Rhoma Irama menggandeng penyanyi asal India yang bernama Nandani. Lagu Takkan Lagi diambil dari lagu dalam film India yang berjudul Main Tulsi Tere Anggar Ki. Album ini makin membuat merah telinga rezim korup Orde Baru. Korupsi dan kesenjangan sosial digarap habis-habisan pada lagu Indonesia. Sampai saat ini lagu Indonesia tetap aktual untuk dibawakan. “Yang kaya makin kaya… yang miskin makin miskin…” tetap terjadi sampai saat ini. Bisa dikatakan inilah lagu kritik sosial terbaik Pak Haji dan Soneta.
Untuk pertama kalinya album Soneta dimulai dengan sapaan Assalamualaikum kepada para penggemar.
Daftar lagu[sunting | sunting sumber]
- Indonesia - Rhoma Irama
- Sawan Kama Hina - Rhoma Irama feat. Nandani
- Jangan Lagi - Nandani
- Takkan Lagi - Rhoma Irama
- Romantika - Rhoma Irama