Lompat ke isi

KRI Sura (802): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Nashrul Hakiem (bicara | kontrib)
Raksasabonga (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(8 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{Infobox Ship
'''KRI Sura (802)''' adalah kapal patroli milik [[TNI AL]]. KRI Sura adalah kapal patroli jenis [[FPB-57]] generasi pertama bikinan [[PT.PAL]], generasi selanjutnya dinamakan [[FPB57 Nav V]] diperkenalkan pada tahun 2000 ([[KRI Todak]]). KRI Sura sendiri diresmikan pada tahun 1993 setahun setelah saudaranya [[KRI Pandrong]] (801) diresmikan.
| Ship image=
| Ship caption=KRI Sura (802)
| Ship country=(ID)
| Ship flag={{TNI-AL flag}}
| Ship ordered=
| Ship laid down=
| Ship launched=
| Ship purchased=
| Ship commissioned=1993
| Ship fate=
| Ship builder=
| Ship renamed=
| Ship homeport=[[Komando Armada RI Kawasan Timur|Armada Timur TNI-AL]]
| Ship complement=49 orang
| Ship displacement=425 ton
| Ship length={{convert|58.1|m|ft|2}}
| Ship beam={{convert|7.62|m|ft|2}}
| Ship draft={{convert|2.73|m|ft|2}}
| Ship propulsion=8,260 bhp
| Ship speed= knot (ekonomis){{br}} knot (jelajah){{br}}28.1 knot (maksimum)
| Ship range=
| Ship sensors=
| Ship EW=
| Ship armament=
}}


'''KRI Sura (802)''' adalah kapal patroli milik [[TNI Angkatan Laut]]. KRI Sura adalah kapal patroli jenis [[FPB-57]] generasi pertama buatan [[PT.PAL]]. Generasi selanjutnya dinamakan [[FPB57 Nav V]] diperkenalkan pada tahun 2000 ([[KRI Todak]]). KRI Sura sendiri diresmikan pada tahun 1993 setahun setelah saudaranya [[KRI Pandrong]] (801) diresmikan. Kapal ini mempunyai panjang 57 meter dan berat sekitar 400 ton, senjata dari kapal ini adalah kanon dan senapan mesin. '''KRI Sura (802)''' adalah kapal patroli milik [[TNI AL]]. KRI Sura adalah kapal [[FPB-57]] generasi pertama bikinan [[PT.PAL]] yang disebut [[FPB57 Nav I]], generasi terbaru dinamakan [[FPB57 Nav V]] yang diperkenalkan pada tahun 2000 ([[KRI Todak]]). KRI Sura sendiri diresmikan pada tahun 1993 setahun setelah saudaranya [[KRI Pandrong (801)]] diresmikan. Kapal yang mempunyai 49 awak kapal ini mempunyai ukuran 58.1 m x 7.62 m x 2.73 m ( 190.6 kaki x 25 kaki x 9 kaki).Kecepatan maksimum 28.1 knot dan berbobot penuh 425 ton.
Kapal ini mempunyai panjang 57 meter dan berat sekitar 400 ton, senjata dari kapal ini adalah kanon dan senapan mesin.
'''KRI Sura (802)''' adalah kapal patroli milik [[TNI AL]]. KRI Sura adalah kapal [[FPB-57]] generasi pertama bikinan [[PT.PAL]] yang disebut [[FPB57 Nav I]], generasi terbaru dinamakan [[FPB57 Nav V]] yang diperkenalkan pada tahun 2000 ([[KRI Todak]]). KRI Sura sendiri diresmikan pada tahun 1993 setahun setelah saudaranya [[KRI Pandrong (801)]] diresmikan.


== Senjata ==
Kapal yang mempunyai 49 awak kapal ini mempunyai ukuran 58.1 m x 7.62 m x 2.73 m ( 190.6 kaki x 25 kaki x 9 kaki).Kecepatan maksimum 28.1 knot dan berbobot penuh 425 ton.


Meriam utama kapal perang KRI Sura ini adalah meriam Bofors SAK 57 mm/70 berpemandu tembakan [[Signaal LIROD Mk.2]], Meriam SAK 40mm/70 serta dua Kanon Penangkis Serangan Udara (PSU) [[Rheinmetall 20 mm]].
=== Senjata ===


== Tenaga Penggerak ==
Meriam utama kapal perang KRI Sura ini adalah meriam Bofors SAK 57 mm/70 berpemandu tembakan [[Signaal LIROD Mk.2]], Meriam SAK 40mm/70 serta dua Kanon Penangkis Serangan Udara (PSU) [[Rheinmetall 20 mm]].


Kapal KRI Sura mempunyai dua mesin disel yang menghasilkan 8,260 bhp secara bersamaan dan dengan dibantu dua buah "shaft", kapal ini mampu melaju sampai kecepatan 28.1 mil nautikal.
=== Tenaga Penggerak ===


== Rencana kedepan ==
Kapal KRI Sura mempunyai dua mesin disel yang menghasilkan 8,260 bhp secara bersamaan dan dengan dibantu dua buah "shaft", kapal ini mampu melaju sampai kecepatan 28.1 mil nautikal.
Dalam waktu dekat, kelas Pandrong dan kelas Todak akan dilengkapi dengan rudal anti kapal [[C 802]] buatan [[Tiongkok]] yang berjangkauan maksimal 130 km.

=== Rencana kedepan ===
Dalam waktu dekat, kelas Pandrong dan kelas Todak akan dilengkapi dengan rudal anti kapal [[C 802]] buatan [[Tiongkok]] yang berjangkauan maksimal 130 km.


{{KRI FPB-57}}
{{KRI FPB-57}}


[[Kategori:KRI|Sura]]
[[Kategori:KRI|Sura]]

[[Kategori:FPB-57|Sura]]
[[Kategori:Kapal patroli kelas Pandrong|Sura]]
[[Kategori:Kapal patroli|Sura]]
[[Kategori:Kapal patroli|Sura]]
[[Kategori:Buatan PAL]]
[[Kategori:Kapal yang dibangun oleh PAL Indonesia]]

[[ms:KRI Sura]]

Revisi terkini sejak 11 Februari 2024 04.21

KRI Sura (802)
Karier (ID) Indonesia
Mulai dibuat
Diluncurkan
Harga Unit -
Ditugaskan1993
Status
Pelabuhan utamaArmada Timur TNI-AL
Karakteristik umum
Berat benaman 425 ton
Panjang 581 meter (1.906,17 ft)
Lebar 762 meter (2.500,00 ft)
Draft273 meter (895,67 ft)
Tenaga penggerak8,260 bhp
Kecepatan knot (ekonomis)
knot (jelajah)
28.1 knot (maksimum)
Awak kapal 49 orang

KRI Sura (802) adalah kapal patroli milik TNI Angkatan Laut. KRI Sura adalah kapal patroli jenis FPB-57 generasi pertama buatan PT.PAL. Generasi selanjutnya dinamakan FPB57 Nav V diperkenalkan pada tahun 2000 (KRI Todak). KRI Sura sendiri diresmikan pada tahun 1993 setahun setelah saudaranya KRI Pandrong (801) diresmikan. Kapal ini mempunyai panjang 57 meter dan berat sekitar 400 ton, senjata dari kapal ini adalah kanon dan senapan mesin. KRI Sura (802) adalah kapal patroli milik TNI AL. KRI Sura adalah kapal FPB-57 generasi pertama bikinan PT.PAL yang disebut FPB57 Nav I, generasi terbaru dinamakan FPB57 Nav V yang diperkenalkan pada tahun 2000 (KRI Todak). KRI Sura sendiri diresmikan pada tahun 1993 setahun setelah saudaranya KRI Pandrong (801) diresmikan. Kapal yang mempunyai 49 awak kapal ini mempunyai ukuran 58.1 m x 7.62 m x 2.73 m ( 190.6 kaki x 25 kaki x 9 kaki).Kecepatan maksimum 28.1 knot dan berbobot penuh 425 ton.

Meriam utama kapal perang KRI Sura ini adalah meriam Bofors SAK 57 mm/70 berpemandu tembakan Signaal LIROD Mk.2, Meriam SAK 40mm/70 serta dua Kanon Penangkis Serangan Udara (PSU) Rheinmetall 20 mm.

Tenaga Penggerak

[sunting | sunting sumber]

Kapal KRI Sura mempunyai dua mesin disel yang menghasilkan 8,260 bhp secara bersamaan dan dengan dibantu dua buah "shaft", kapal ini mampu melaju sampai kecepatan 28.1 mil nautikal.

Rencana kedepan

[sunting | sunting sumber]

Dalam waktu dekat, kelas Pandrong dan kelas Todak akan dilengkapi dengan rudal anti kapal C 802 buatan Tiongkok yang berjangkauan maksimal 130 km.