Martunis: Perbedaan antara revisi
Tidak ada ringkasan suntingan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
|||
(28 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{Infobox football biography |
{{Infobox football biography |
||
|name = Martunis |
|name = Martunis |
||
|image = |
|image = |
||
|caption = |
|caption = |
||
|fullname = |
|fullname = Martunis |
||
|birth_date = {{Birth date and age|1997|05|2|df=yes}} |
|birth_date = {{Birth date and age|1997|05|2|df=yes}} |
||
|birth_place = [[Banda Aceh]], [[Indonesia]] |
|birth_place = [[Banda Aceh]], [[Indonesia]] |
||
|height = |
|height = |
||
|position = [[Penyerang (sepak bola)|Penyerang]] |
|position = [[Penyerang (sepak bola)|Penyerang]] |
||
⚫ | |||
|currentclub = [[Sporting Lisbon|Sporting CP]] |
|||
⚫ | |||
|clubnumber = |
|||
⚫ | |||
⚫ | |||
|youthclubs1 = [[PSAP Sigli]] |
|youthclubs1 = [[PSAP Sigli]] |
||
|youthclubs2 = [[Sporting Lisbon|Sporting CP]] |
|youthclubs2 = [[Sporting Lisbon|Sporting CP]] |
||
|club-update = 2 Juli 2015 |
|||
{{Infobox YouTube personality | embed = yes |
|||
| channels = {{flatlist| |
|||
* [https://www.youtube.com/@MartunisRonaldo07 Martunis Ronaldo]}} |
|||
| years_active = 2014 - sekarang |
|||
| creator = Martunis |
|||
| genre = |
|||
| subscribers = 334 ribu |
|||
| views = 27,4 juta |
|||
| silver_year = 2020 |
|||
| silver_button = yes |
|||
| stats_update = 26 Februari 2024 |
|||
}} |
|||
}} |
}} |
||
'''Martunis''' ({{lahirmati|[[Banda Aceh]]|2|5|1997}}) adalah |
'''Martunis''' ({{lahirmati|[[Banda Aceh]]|2|5|1997}}) adalah [[YouTuber]] asal [[Aceh]], [[Indonesia]]. Ia merupakan salah satu korban [[tsunami|Tsunami Aceh]] Desember 2004 yang dikenal karena mendapat simpati dari Bintang sepak bola [[Portugal]] [[Sepakbola|Cristiano Ronaldo]], Ia Tinggal di [[Tibang, Syiah Kuala|Desa Tibang]], [[Syiah Kuala, Banda Aceh|Kecamatan Syiah Kuala]], [[Kota Banda Aceh|Banda Aceh]]. Pada tahun 2008, ia bersekolah di kelas 1 [[SMPN 8 Banda Aceh]]. Terakhir ia bermain di Portugal setelah direkrut klub asal Portugal, [[Sporting Lisbon]] untuk masuk tim akademi U-19.<ref name="cnnindonesia.com">[http://www.cnnindonesia.com/olahraga/20150702182027-147-63958/anak-angkat-ronaldo-asal-aceh-direkrut-klub-portugal/ "Anak Angkat Ronaldo Asal Aceh Direkrut Klub Portugal"] ''[[CNN|CNN Indonesia]]'', 02 Juli 2015. Diakses 03 Juli 2015.</ref><ref name="kompas.com">[http://bola.kompas.com/read/2015/07/02/17080388/Akademi.Klub.Asal.Ronaldo.Berikan.Kesempatan.kepada.Martunis. "Akademi Klub Asal Ronaldo Berikan Kesempatan kepada Martunis"] ''[[Kompas.com]]'', 02 Juli 2015. Diakses 03 Juli 2015.</ref> |
||
== Sejarah hidup == |
== Sejarah hidup == |
||
Minggu pagi, |
Minggu pagi, 26 Desember 2004, Martunis berencana bermain sepak bola bersama teman-temannya di lapangan sepak bola kampung. Ia bahkan sudah memakai kostum tim nasional sepakbola Portugal bajakan yang ia beli di kota [[Banda Aceh]]. Tiba-tiba gelombang tsunami mengamuk. Martunis yang saat itu baru duduk di kelas III Sekolah Dasar (SD) bersama ibunya, Salwa, kakak laki-laki, Nurul A'la (12 tahun), dan adiknya, Annisa (2 tahun), berupaya menyelamatkan diri dengan menumpang mobil pick up tetangganya. Pada saat itu, bapaknya sedang bekerja di tambak. |
||
Saat |
Saat diamuk ombak tsunami, mobil pick up pun tenggelam. Martunis, ibu, dan dua saudaranya tenggelam bersama mobil yang ditumpangi. Lalu, entah bagaimana ceritanya, ia terbawa gelombang dan muncul ke permukaan air. Sebelum terpisah dengan kakak, adik serta ibunya, Martunis sempat menarik lengan adiknya yang minta tolong, namun tangan mungilnya kalah oleh amukan tsunami. Ibu, kakak dan adiknya pun hilang terseret arus tsunami, sehingga berpisah selamanya. |
||
⚫ | Martunis selamat setelah meraih sepotong kayu, lalu terapung-apung. Kemudian ia berpindah ke kasur yang melintas di dekatnya, tapi nahas, kasur itupun tenggelam. Lalu ia memanjat sebatang pohon untuk bertahan hidup. Ia selamat setelah terseret arus tsunami yang kembali lagi ke laut dan terdampar di kawasan rawa-rawa dekat makam [[Teungku Syiah Kuala]]. Setelah 21 hari bertahan, penduduk menemukan Martunis pada 15 Januari 2005. Warga menyerahkan dia kepada awak televisi Britania Raya yang kebetulan meliput di wilayah itu. Dalam sekejap gambar Martunis yang masih mengenakan kaus timnas Portugal, beredar di stasiun televisi seluruh Eropa. |
||
[[Berkas:Martunis.jpg|kiri|jmpl|Martunis bersama [[Cristiano Ronaldo]]]] |
|||
⚫ | Bocah kurus berkulit gelap itupun menarik simpati bintang top sepak bola Portugal seperti [[Luis Figo]], [[Nuno Gomes]], [[Cristiano Ronaldo]], pelatih [[Luiz Felipe Scolari]], serta [[Gilberto Madail]], ketua [[Federasi Sepak Bola Portugal]]. Akhirnya Federasi Sepak Bola Portugal mengundang secara resmi Martunis ke negaranya. |
||
⚫ | Martunis selamat setelah meraih sepotong kayu, lalu terapung-apung. Kemudian ia berpindah ke kasur yang melintas di dekatnya, tapi nahas, kasur itupun tenggelam. Lalu ia memanjat sebatang pohon untuk bertahan hidup. Ia selamat setelah terseret arus tsunami yang kembali lagi ke laut dan terdampar di kawasan |
||
⚫ | Pada Juni 2005, didampingi ayahnya, Sarbini, dan Teuku Taharuddin, dokter yang mendampinginya, ia berkunjung ke Portugal dan mendapatkan hibah uang €40.000 (sekitar Rp500 juta). Selain diundang ke Portugal, tahun 2006 lalu penyanyi Amerika Serikat [[Madonna]] juga mengundang Martunis dan Sarbini ke [[London]], tempat tinggal Madonna bersama keluarganya. Mereka berdua diajak berkeliling tempat rekreasi terkenal serta kota-kota di Inggris. |
||
⚫ | Bocah kurus berkulit |
||
⚫ | Pada Juni 2005, didampingi ayahnya, Sarbini, dan Teuku Taharuddin, dokter yang mendampinginya, ia berkunjung ke |
||
== Referensi == |
== Referensi == |
||
<references/> |
<references/> |
||
⚫ | |||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
*[https://www.instagram.com/Martunis_Sarbini Martunis Sarbini] di [[Instagram]] |
|||
* [https://www.instagram.com/Martunis_Ronaldo Martunis Ronaldo] di [[Instagram]] |
|||
* [https://www.youtube.com/@MartunisRonaldo07 Martunis Ronaldo] di [[YouTube]] |
|||
{{Authority control}} |
|||
⚫ | |||
{{DEFAULTSORT:Martunis}} |
{{DEFAULTSORT:Martunis}} |
||
{{pemain-sb-stub}} |
|||
[[Kategori:Tokoh Aceh]] |
[[Kategori:Tokoh Aceh]] |
||
[[Kategori:Tokoh dari Banda Aceh]] |
[[Kategori:Tokoh dari Banda Aceh]] |
Revisi terkini sejak 26 Februari 2024 06.49
Informasi pribadi | |||||||
---|---|---|---|---|---|---|---|
Nama lengkap | Martunis | ||||||
Tanggal lahir | 2 Mei 1997 | ||||||
Tempat lahir | Banda Aceh, Indonesia | ||||||
Posisi bermain | Penyerang | ||||||
Karier junior | |||||||
Tahun | Tim | ||||||
2012 - 2015 | PSAP Sigli | ||||||
2015 - 2016 | Informasi YouTube | ||||||
Kanal | |||||||
Pembuat | Martunis | ||||||
Tahun aktif | 2014 - sekarang | ||||||
Pelanggan | 334 ribu | ||||||
Total tayang | 27,4 juta | ||||||
| |||||||
Diperbarui: 26 Februari 2024 |
Martunis (lahir 2 Mei 1997) adalah YouTuber asal Aceh, Indonesia. Ia merupakan salah satu korban Tsunami Aceh Desember 2004 yang dikenal karena mendapat simpati dari Bintang sepak bola Portugal Cristiano Ronaldo, Ia Tinggal di Desa Tibang, Kecamatan Syiah Kuala, Banda Aceh. Pada tahun 2008, ia bersekolah di kelas 1 SMPN 8 Banda Aceh. Terakhir ia bermain di Portugal setelah direkrut klub asal Portugal, Sporting Lisbon untuk masuk tim akademi U-19.[1][2]
Sejarah hidup
[sunting | sunting sumber]Minggu pagi, 26 Desember 2004, Martunis berencana bermain sepak bola bersama teman-temannya di lapangan sepak bola kampung. Ia bahkan sudah memakai kostum tim nasional sepakbola Portugal bajakan yang ia beli di kota Banda Aceh. Tiba-tiba gelombang tsunami mengamuk. Martunis yang saat itu baru duduk di kelas III Sekolah Dasar (SD) bersama ibunya, Salwa, kakak laki-laki, Nurul A'la (12 tahun), dan adiknya, Annisa (2 tahun), berupaya menyelamatkan diri dengan menumpang mobil pick up tetangganya. Pada saat itu, bapaknya sedang bekerja di tambak.
Saat diamuk ombak tsunami, mobil pick up pun tenggelam. Martunis, ibu, dan dua saudaranya tenggelam bersama mobil yang ditumpangi. Lalu, entah bagaimana ceritanya, ia terbawa gelombang dan muncul ke permukaan air. Sebelum terpisah dengan kakak, adik serta ibunya, Martunis sempat menarik lengan adiknya yang minta tolong, namun tangan mungilnya kalah oleh amukan tsunami. Ibu, kakak dan adiknya pun hilang terseret arus tsunami, sehingga berpisah selamanya.
Martunis selamat setelah meraih sepotong kayu, lalu terapung-apung. Kemudian ia berpindah ke kasur yang melintas di dekatnya, tapi nahas, kasur itupun tenggelam. Lalu ia memanjat sebatang pohon untuk bertahan hidup. Ia selamat setelah terseret arus tsunami yang kembali lagi ke laut dan terdampar di kawasan rawa-rawa dekat makam Teungku Syiah Kuala. Setelah 21 hari bertahan, penduduk menemukan Martunis pada 15 Januari 2005. Warga menyerahkan dia kepada awak televisi Britania Raya yang kebetulan meliput di wilayah itu. Dalam sekejap gambar Martunis yang masih mengenakan kaus timnas Portugal, beredar di stasiun televisi seluruh Eropa.
Bocah kurus berkulit gelap itupun menarik simpati bintang top sepak bola Portugal seperti Luis Figo, Nuno Gomes, Cristiano Ronaldo, pelatih Luiz Felipe Scolari, serta Gilberto Madail, ketua Federasi Sepak Bola Portugal. Akhirnya Federasi Sepak Bola Portugal mengundang secara resmi Martunis ke negaranya.
Pada Juni 2005, didampingi ayahnya, Sarbini, dan Teuku Taharuddin, dokter yang mendampinginya, ia berkunjung ke Portugal dan mendapatkan hibah uang €40.000 (sekitar Rp500 juta). Selain diundang ke Portugal, tahun 2006 lalu penyanyi Amerika Serikat Madonna juga mengundang Martunis dan Sarbini ke London, tempat tinggal Madonna bersama keluarganya. Mereka berdua diajak berkeliling tempat rekreasi terkenal serta kota-kota di Inggris.
Referensi
[sunting | sunting sumber]- ^ "Anak Angkat Ronaldo Asal Aceh Direkrut Klub Portugal" CNN Indonesia, 02 Juli 2015. Diakses 03 Juli 2015.
- ^ "Akademi Klub Asal Ronaldo Berikan Kesempatan kepada Martunis" Kompas.com, 02 Juli 2015. Diakses 03 Juli 2015.