Lompat ke isi

Infestasi: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
RianHS (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Suntingan seluler lanjutan
Kim Nansa (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 2 pranala ditambahkan.
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler Tugas pengguna baru Disarankan: tambahkan pranala
(Satu revisi perantara oleh satu pengguna lainnya tidak ditampilkan)
Baris 3: Baris 3:
| field = [[Penyakit infeksi]]
| field = [[Penyakit infeksi]]
}}
}}
'''Infestasi''' adalah serangan [[hama]] atau [[parasit]] dalam jumlah besar pada [[inang]] yang dapat menimbulkan [[penyakit]].<ref>{{Cite web|title=Infestation|url=https://www.vocabulary.com/dictionary/infestation|website=Vocabulary|access-date=13 Juli 2021}}</ref><ref>{{Cite web|title=Infestation|url=https://www.lexico.com/definition/infestation|website=Lexico Dictionaries|access-date=13 Juli 2021}}</ref> Secara umum, istilah ini merujuk pada [[penyakit parasitik]] yang disebabkan oleh hewan seperti [[artropoda]] dan [[cacing]], tetapi tidak termasuk kondisi yang disebabkan oleh [[protozoa]], [[fungi]], [[bakteri]], dan [[virus]],<ref>{{cite book|author1=Harvard Medical School|author2=Anthony L. Komaroff|date=28 December 2004|url=https://books.google.com/books?id=1QE1C5cyI4YC&pg=PT889|title=Harvard Medical School Family Health Guide|publisher=Simon & Schuster|isbn=978-0-684-86373-3|pages=889–|author2-link=Anthony L. Komaroff|access-date=24 April 2010}}</ref> yang disebut [[infeksi]].
'''Infestasi''' adalah serangan [[hama]] atau [[parasit]] dalam jumlah besar pada [[inang]] yang dapat menimbulkan [[penyakit]].<ref>{{Cite web|title=Infestation|url=https://www.vocabulary.com/dictionary/infestation|website=Vocabulary|access-date=13 Juli 2021}}</ref><ref>{{Cite web|title=Infestation|url=https://www.lexico.com/definition/infestation|website=Lexico Dictionaries|access-date=13 Juli 2021|archive-date=2021-07-13|archive-url=https://web.archive.org/web/20210713072524/https://www.lexico.com/definition/infestation|dead-url=yes}}</ref> Secara umum, istilah ini merujuk pada [[penyakit parasitik]] yang disebabkan oleh hewan seperti [[artropoda]] dan [[cacing]], tetapi tidak termasuk kondisi yang disebabkan oleh [[protozoa]], [[fungi]], [[bakteri]], dan [[virus]],<ref>{{cite book|author1=Harvard Medical School|author2=Anthony L. Komaroff|date=28 December 2004|url=https://books.google.com/books?id=1QE1C5cyI4YC&pg=PT889|title=Harvard Medical School Family Health Guide|publisher=Simon & Schuster|isbn=978-0-684-86373-3|pages=889–|author2-link=Anthony L. Komaroff|access-date=24 April 2010}}</ref> yang disebut [[infeksi]].


Infestasi dapat dibagi menjadi eksternal atau internal, sesuai dengan lokasi parasit di tubuh inang. Infestasi eksternal (oleh [[ektoparasit]]) adalah suatu kondisi ketika parasit terutama hidup di permukaan tubuh inang — meskipun pada [[porosefaliasis]], parasit dapat menembus kulit tubuh. Contoh ektoparasit yaitu [[tungau]], [[caplak]], [[kutu]], dan [[pinjal]]. Sementara itu, infestasi internal (oleh [[endoparasit]]) adalah suatu kondisi ketika parasit hidup di dalam tubuh inang, misalnya parasitisme yang melibatkan cacing — meskipun dermatitis akibat ''[[Schistosoma]]'' terjadi di dekat permukaan tubuh. Secara medis, istilah "infestasi" sering digunakan hanya untuk infestasi ektoparasit secara eksternal,<ref>{{cite web|title=Bedbugs|url=https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/guide/bedbugs-infestation|publisher=Skin Problems & Treatments Health Center|access-date=2013-11-20}}</ref> sedangkan istilah infeksi mengacu pada kondisi akibat serangan endoparasit (dan [[patogen]] lain) di dalam tubuh.<ref name="ShapiroShapiro2005">{{cite book|author1=Leland S. Shapiro|author2=Leland Shapiro|year=2005|title=Pathology and parasitology for veterinary technicians|publisher=Cengage Learning|isbn=978-1-4018-3745-7|pages=[https://books.google.com/books?id=FB0KmsI_1jAC&pg=PA111 111-]}}</ref>
Infestasi dapat dibagi menjadi eksternal atau internal, sesuai dengan lokasi parasit di tubuh inang. Infestasi eksternal (oleh [[ektoparasit]]) adalah suatu kondisi ketika parasit terutama hidup di permukaan tubuh inang — meskipun pada [[porosefaliasis]], parasit dapat menembus kulit tubuh. Contoh ektoparasit yaitu [[tungau]], [[caplak]], [[kutu]], dan [[pinjal]]. Sementara itu, infestasi internal (oleh [[endoparasit]]) adalah suatu kondisi ketika parasit hidup di dalam tubuh inang, misalnya [[parasitisme]] yang melibatkan cacing — meskipun [[dermatitis]] akibat ''[[Schistosoma]]'' terjadi di dekat permukaan tubuh. Secara medis, istilah "infestasi" sering digunakan hanya untuk infestasi ektoparasit secara eksternal,<ref>{{cite web|title=Bedbugs|url=https://www.webmd.com/skin-problems-and-treatments/guide/bedbugs-infestation|publisher=Skin Problems & Treatments Health Center|access-date=2013-11-20}}</ref> sedangkan istilah infeksi mengacu pada kondisi akibat serangan endoparasit (dan [[patogen]] lain) di dalam tubuh.<ref name="ShapiroShapiro2005">{{cite book|author1=Leland S. Shapiro|author2=Leland Shapiro|year=2005|title=Pathology and parasitology for veterinary technicians|publisher=Cengage Learning|isbn=978-1-4018-3745-7|pages=[https://books.google.com/books?id=FB0KmsI_1jAC&pg=PA111 111-]}}</ref>


== Referensi ==
== Referensi ==

Revisi per 26 Februari 2024 20.09

Infestasi
Informasi umum
SpesialisasiPenyakit infeksi

Infestasi adalah serangan hama atau parasit dalam jumlah besar pada inang yang dapat menimbulkan penyakit.[1][2] Secara umum, istilah ini merujuk pada penyakit parasitik yang disebabkan oleh hewan seperti artropoda dan cacing, tetapi tidak termasuk kondisi yang disebabkan oleh protozoa, fungi, bakteri, dan virus,[3] yang disebut infeksi.

Infestasi dapat dibagi menjadi eksternal atau internal, sesuai dengan lokasi parasit di tubuh inang. Infestasi eksternal (oleh ektoparasit) adalah suatu kondisi ketika parasit terutama hidup di permukaan tubuh inang — meskipun pada porosefaliasis, parasit dapat menembus kulit tubuh. Contoh ektoparasit yaitu tungau, caplak, kutu, dan pinjal. Sementara itu, infestasi internal (oleh endoparasit) adalah suatu kondisi ketika parasit hidup di dalam tubuh inang, misalnya parasitisme yang melibatkan cacing — meskipun dermatitis akibat Schistosoma terjadi di dekat permukaan tubuh. Secara medis, istilah "infestasi" sering digunakan hanya untuk infestasi ektoparasit secara eksternal,[4] sedangkan istilah infeksi mengacu pada kondisi akibat serangan endoparasit (dan patogen lain) di dalam tubuh.[5]

Referensi

  1. ^ "Infestation". Vocabulary. Diakses tanggal 13 Juli 2021. 
  2. ^ "Infestation". Lexico Dictionaries. Diarsipkan dari versi asli tanggal 2021-07-13. Diakses tanggal 13 Juli 2021. 
  3. ^ Harvard Medical School; Anthony L. Komaroff (28 December 2004). Harvard Medical School Family Health Guide. Simon & Schuster. hlm. 889–. ISBN 978-0-684-86373-3. Diakses tanggal 24 April 2010. 
  4. ^ "Bedbugs". Skin Problems & Treatments Health Center. Diakses tanggal 2013-11-20. 
  5. ^ Leland S. Shapiro; Leland Shapiro (2005). Pathology and parasitology for veterinary technicians. Cengage Learning. hlm. 111-. ISBN 978-1-4018-3745-7.