Lompat ke isi

Java Jive 2: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(34 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 4: Baris 4:
Artist = [[Java Jive]] |
Artist = [[Java Jive]] |
Cover = Java Jive 2.jpg |
Cover = Java Jive 2.jpg |
Background = Yellow |
Background = |
Released = [[1995]] |
Released = [[1995]] |
Recorded = |
Recorded = |
Genre = Pop, progresif pop, Rock & progresif rock|
Genre = [[Pop Rock]]|
Length = 48:29 |
Length = 48:29 |
Label = [[Musica Studios]] |
Label = [[Musica Studios]] |
Baris 15: Baris 15:
Next album = ''[[Java Jive 3]]'' <br />(1997)|}}
Next album = ''[[Java Jive 3]]'' <br />(1997)|}}


'''Java Jive 2''' merupakan sebuah album musik kedua karya [[Java Jive]]. Dirilis pada tahun [[1995]] dengan lagu utamanya yang berjudul ''Gerangan Cinta'', ''Permataku'' dan ''Selingkuh''.
'''Java Jive 2''' merupakan sebuah album musik kedua karya [[Java Jive]]. Dirilis pada tahun [[1995]]. Dengan lagu utamanya yang berjudul "Gerangan Cinta", "Permataku" dan "Selingkuh".


== Latar Belakang ==
== Latar Belakang ==
Java Jive sudah membuktikan kesaktian mereka di album pertama [[Java Jive 1]] (1994) yang melejitkan "Kau Yang Terindah" dan "Menikah". Album kedua mereka tentu saja sangat dinantikan. Selain sebagai pembuktian eksistensi, album kedua biasanya juga merupakan pembuktian "kesaktian" sebuah grup band atau penyanyi yang berhasil sukses besar di album pertama. Nasib akan ditentukan dari suksesnya album kedua. Tidak heran ada istilah "2nd album syndrome (sindrom album kedua)" karena memang banyak sekali tekanan ketika merilis album kedua. Untungnya Java Jive berhasil melewati fase ini dengan mulus. Album kedua mereka menampilkan lagu-lagu yang lebih ear catchy dan easy listening dibandingkan album pertama. Single pertama "Gerangan Cinta" langsung melesat menjadi hits, disusul single kedua yang juga sangat kuat berjudul "Permataku". Sukses itu berlanjut dengan single ketiga berjudul "Selingkuh" yang juga berhasil menjadi hits besar. Java Jive pun menjadi salah satu grup yang bersinar di era 90-an.
Java Jive sudah membuktikan kesaktian mereka di album pertama [[Java Jive 1]] (1994) yang melejitkan "Kau Yang Terindah" dan "Menikah". Album kedua mereka tentu saja sangat dinantikan. Selain sebagai pembuktian eksistensi, album kedua biasanya juga merupakan pembuktian "kesaktian" sebuah grup band atau penyanyi yang berhasil sukses besar di album pertama. Nasib akan ditentukan dari suksesnya album kedua. Tidak heran ada istilah "second album syndrome (sindrom album kedua)" karena memang banyak sekali tekanan ketika merilis album kedua. Untungnya Java Jive berhasil melewati fase ini dengan mulus. Album kedua mereka menampilkan lagu-lagu yang lebih ear catchy dan easy listening dibandingkan album pertama. Single pertama "Gerangan Cinta" langsung melesat menjadi hits, disusul single kedua yang juga sangat kuat berjudul "Permataku". Sukses itu berlanjut dengan single ketiga berjudul "Selingkuh" yang juga berhasil menjadi hits besar. Java Jive pun menjadi salah satu grup yang bersinar di era 90-an.


== Daftar Lagu ==
== Daftar Lagu ==
Baris 33: Baris 33:
| title5 = I Could Never Hate My Mother
| title5 = I Could Never Hate My Mother
| length5 = 4:52
| length5 = 4:52
| title6 = Itu Juga (Kata Orang)
| title6 = Itu Juga Kata Orang
| length6 = 4:00
| length6 = 4:00
| title7 = Kurusetra
| title7 = Kurusetra
Baris 46: Baris 46:


;Java Jive
;Java Jive
* [[Fatur|Faturachman (Fatur)]] – vokalis
* [[Fatur]] – vokalis & vokal latar
* Danny Supriyatna Gumilar (Danny Spreet) – vokalis
* Danny Spreet – vokalis & vokal latar
* Hery Cahyo Purnomo (Capung) – gitaris
* Capung – gitaris & vokal latar
* Mochamad Noerwana (Noey) – bassist
* Noey – bassist & vokal latar
* Tonny Ellison Jansen (Tonny) kibordis
* Tonny kibordis, programmer & vokal latar
* Edwin Saleh (Edwin) – drummer
* Edwin Saleh – drummer, drum programming & perkusi


{{indo-musik-stub}}
{{indo-musik-stub}}

Revisi terkini sejak 13 Maret 2024 07.14

Java Jive 2
Album studio karya Java Jive
Dirilis1995
GenrePop Rock
Durasi48:29
LabelMusica Studios
ProduserSherly Jusuf
Kronologi Java Jive
Java Jive 1
(1993)Java Jive 11993
Java Jive 2
(1995)
Java Jive 3
(1997)Java Jive 31997

Java Jive 2 merupakan sebuah album musik kedua karya Java Jive. Dirilis pada tahun 1995. Dengan lagu utamanya yang berjudul "Gerangan Cinta", "Permataku" dan "Selingkuh".

Latar Belakang

[sunting | sunting sumber]

Java Jive sudah membuktikan kesaktian mereka di album pertama Java Jive 1 (1994) yang melejitkan "Kau Yang Terindah" dan "Menikah". Album kedua mereka tentu saja sangat dinantikan. Selain sebagai pembuktian eksistensi, album kedua biasanya juga merupakan pembuktian "kesaktian" sebuah grup band atau penyanyi yang berhasil sukses besar di album pertama. Nasib akan ditentukan dari suksesnya album kedua. Tidak heran ada istilah "second album syndrome (sindrom album kedua)" karena memang banyak sekali tekanan ketika merilis album kedua. Untungnya Java Jive berhasil melewati fase ini dengan mulus. Album kedua mereka menampilkan lagu-lagu yang lebih ear catchy dan easy listening dibandingkan album pertama. Single pertama "Gerangan Cinta" langsung melesat menjadi hits, disusul single kedua yang juga sangat kuat berjudul "Permataku". Sukses itu berlanjut dengan single ketiga berjudul "Selingkuh" yang juga berhasil menjadi hits besar. Java Jive pun menjadi salah satu grup yang bersinar di era 90-an.

Daftar Lagu

[sunting | sunting sumber]
No.JudulDurasi
1."Gerangan Cinta"5:30
2."Permataku"5:30
3."Selingkuh"4:37
4."Alissa"4:03
5."I Could Never Hate My Mother"4:52
6."Itu Juga Kata Orang"4:00
7."Kurusetra"6:26
8."Berhentilah"8:15
9."Akankah"5:16
Durasi total:48:29
Java Jive
  • Fatur – vokalis & vokal latar
  • Danny Spreet – vokalis & vokal latar
  • Capung – gitaris & vokal latar
  • Noey – bassist & vokal latar
  • Tonny – kibordis, programmer & vokal latar
  • Edwin Saleh – drummer, drum programming & perkusi