Lompat ke isi

Gabungan Politik Indonesia: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Sejarah: temp, rekat
 
(33 revisi perantara oleh 19 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{unreferenced|date=April 2017}}
'''Gabungan Politik Indonesia''' ('''GAPI''') adalah suatu organisasi payung dari partai-partai dan organisasi-organisasi politik. GAPI berdiri pada tanggal [[21 Mei]] [[1939]] di dalam rapat pendirian organisasi nasional di Jakarta.
'''Gabungan Politik Indonesia''' ('''GAPI''') adalah suatu organisasi yang menjadi payung atau wadah dari [[organisasi]] dan [[partai politik]] yang beraliran nasional di masa [[Hindia Belanda]]. GAPI berdiri pada tanggal [[21 Mei]] [[1939]] bertempat di [[Jakarta]].


Walaupun tergabung dalam GAPI, masing-masing partai tetap mempunyai kemerdekaan penuh terhadap program kerjanya masing-masing dan bila timbul perselisihan antara partai-partai, GAPI bertindak sebagai penengah.
Saat pendiriannya, GAPI terdiri dari [[Parindra]], [[Gerindo]], [[Jong Minahasa|Persatuan Minahasa]], [[Persatuan Tarbiyah Islamiyah|Persatuan Pendidikan Islam Indonesia]], [[Partai Katolik (Indonesia)|Partai Katolik Indonesia]], [[Paguyuban Pasundan]], dan [[PSII]]. Walaupun tergabung dalam GAPI, partai-partai tersebut tetap mempunyai kemerdekaan penuh terhadap program kerjanya masing-masing dan bila timbul perselisihan antara partai-partai, GAPI bertindak sebagai penengah.


== Organisasi ==
== Organisasi ==
Untuk pertama sekali pimpinan dipegang oleh [[Muhammad Husni Thamrin]], Mr. [[Amir Syarifuddin]], [[Abikoesno Tjokrosoejoso]].
GAPI dibentuk atas prakarsa Ketua Departemen Politik [[Parindra]] [[Muhammad Husni Thamrin]]. Pimpinan pertama GAPI dipegang oleh [[Muhammad Husni Thamrin]] dari [[Parindra]], [[Amir Syarifuddin]] dari [[Gerindo]], dan [[Abikoesno Tjokrosoejoso]] dari [[PSII]].


Di dalam anggaran dasar di terangkan bahwa GAPI berdasar kepada:
Di dalam anggaran dasar di terangkan bahwa GAPI berdasar kepada:
Baris 10: Baris 11:
# Persatuan nasional dari seluruh, bangsa Indonesia dengan berdasarkan kerakyatan dalam paham politik, ekonomi dan sosial.
# Persatuan nasional dari seluruh, bangsa Indonesia dengan berdasarkan kerakyatan dalam paham politik, ekonomi dan sosial.
# Persatuan aksi seluruh pergerakan Indonesia
# Persatuan aksi seluruh pergerakan Indonesia
bapakmu salto


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Di dalam konfrensi pertama GAPI tanggal [[4 Juli]] [[1939]] telah dibicarakan aksi GAPI dengan semboyan "Indonesia berparlemen".
Di dalam konfrensi pertama GAPI tanggal [[4 Juli]] [[1939]] telah dibicarakan aksi GAPI dengan semboyan "Indonesia berparlemen".


September 1939 GAPI mengeluarkan suatu pernyataan yang kemudian dikenal dengan nama [[Manifest GAPI]]. Isinya mengajak rakyat Indonesia dan rakyat negeri Belanda untuk bekerjasama menghadapi bahaya [[fasisme]] dimana kerjasama akan lebih berhasil apabila rakyat Indonesia diberikan hak-hak baru dalam urusan pemerintahan. Yaitu suatu pemerintahan dengan parlemen yang dipilih dari dan oleh rakyat, dimana pemerintahan tersebut bertanggungjawab kepada parlemen tersebut.
September 1939 GAPI mengeluarkan suatu pernyataan yang kemudian dikenal dengan nama [[Manifest GAPI]]. Isinya mengajak rakyat Indonesia dan rakyat negeri Belanda untuk bekerjasama menghadapi bahaya [[fasisme]] di mana kerjasama akan lebih berhasil apabila rakyat Indonesia diberikan hak-hak baru dalam urusan pemerintahan. Yaitu suatu pemerintahan dengan parlemen yang dipilih dari dan oleh rakyat, di mana pemerintahan tersebut bertanggungjawab kepada parlemen tersebut.


Untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan, GAPI menyerukan agar perjuangan GAPI disokong oleh semua lapisan rakyat Indonesia.
Untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan, GAPI menyerukan agar perjuangan GAPI disokong oleh semua lapisan rakyat Indonesia.
Baris 21: Baris 21:
Seruan itu disambut hangat oleh pers Indonesia dengan memberitakan secara panjang lebar mengenai GAPI bahkan sikap beberapa negara di Asia dalam menghadapi bahaya fasisme juga diuraikan secara khusus.
Seruan itu disambut hangat oleh pers Indonesia dengan memberitakan secara panjang lebar mengenai GAPI bahkan sikap beberapa negara di Asia dalam menghadapi bahaya fasisme juga diuraikan secara khusus.


GAPI sendiri juga mengadakan rapat-rapat umum yang mencapai puncaknya pada tanggal [[12 Desember]] [[1939]] dimana tidak kurang dari 100 tempat di Indonesia mengadakan rapat memprogandakan tujuan GAPI.
GAPI sendiri juga mengadakan rapat-rapat umum yang mencapai puncaknya pada tanggal [[12 Desember]] [[1939]] di mana tidak kurang dari 100 tempat di Indonesia mengadakan rapat memprogandakan tujuan GAPI.


Selanjutnya GAPI membentuk [[Kongres Rakyat Indonesia]] (KRI). Kongres Rakyat Indonesia diresmikan sewaktu diadakannya pada tanggal [[25 Desember]] [[1939]] di [[Jakarta]]. Tujuannya adalah "Indonesia Raya" bertujuan untuk kesejahteraan rakyat Indonesia dan kesempatan cita-citanya menjadi seorang dokter
Selanjutnya GAPI membentuk [[Kongres Rakyat Indonesia]] (KRI). Kongres Rakyat Indonesia diresmikan sewaktu diadakannya pada tanggal [[25 Desember]] [[1939]] di [[Jakarta]]. Tujuannya adalah "Indonesia Raya" bertujuan untuk kesejahteraan rakyat Indonesia dan kesempatan cita-citanya.


Dalam kongres ini berdengunglah suara dan tututan "Indonesia berparlemen".
Dalam kongres ini berdengunglah suara dan tuntutan "Indonesia berparlemen".


Keputusan yang lain yang penting diantaranya, penerapan Bendera [[Merah Putih]] dan Lagu [[Indonesia Raya]] sebagai bendera dan lagu persatuan Indonesia dan peningkatan pemakaian [[bahasa Indonesia]] bagi rakyat Indonesia.
Keputusan yang lain yang penting diantaranya, penerapan Bendera [[Merah Putih]] dan Lagu [[Indonesia Raya]] sebagai bendera dan lagu persatuan Indonesia dan peningkatan pemakaian [[bahasa Indonesia]] bagi rakyat Indonesia.


Walaupun berbagai upaya telah diadakan oleh GAPI namun tidak membawa hasil yang banyak. Karena situasi politik makin gawat akibat [[Perang Dunia II]], pemerintah kolonial [[Hindia Belanda]] mengeluarkan peraturan ''inheemse militie'' dan memperketat izin mengadakan rapat.
Walaupun berbagai upaya telah diadakan oleh GAPI namun tidak membawa hasil yang banyak. Karena situasi politik makin gawat akibat [[Perang Dunia II]], pemerintah kolonial Hindia Belanda mengeluarkan peraturan ''inheemse militie'' dan memperketat izin mengadakan rapat. GAPI sudah bubar pada tahun 1942.


{{indo-stub}}
{{organisasi-stub}}
{{Indo-sejarah-stub}}
{{politik-stub}}


[[Kategori:Sejarah Indonesia]]
[[Kategori:Organisasi politik di Indonesia]]
[[Kategori:Organisasi yang didirikan tahun 1939]]
[[Kategori:Pendirian tahun 1939 di Hindia Belanda]]
[[Kategori:Organisasi di Hindia Belanda]]
[[Kategori:Kebangkitan Nasional Indonesia]]

Revisi terkini sejak 1 April 2024 04.04

Gabungan Politik Indonesia (GAPI) adalah suatu organisasi yang menjadi payung atau wadah dari organisasi dan partai politik yang beraliran nasional di masa Hindia Belanda. GAPI berdiri pada tanggal 21 Mei 1939 bertempat di Jakarta.

Saat pendiriannya, GAPI terdiri dari Parindra, Gerindo, Persatuan Minahasa, Persatuan Pendidikan Islam Indonesia, Partai Katolik Indonesia, Paguyuban Pasundan, dan PSII. Walaupun tergabung dalam GAPI, partai-partai tersebut tetap mempunyai kemerdekaan penuh terhadap program kerjanya masing-masing dan bila timbul perselisihan antara partai-partai, GAPI bertindak sebagai penengah.

Organisasi

[sunting | sunting sumber]

GAPI dibentuk atas prakarsa Ketua Departemen Politik Parindra Muhammad Husni Thamrin. Pimpinan pertama GAPI dipegang oleh Muhammad Husni Thamrin dari Parindra, Amir Syarifuddin dari Gerindo, dan Abikoesno Tjokrosoejoso dari PSII.

Di dalam anggaran dasar di terangkan bahwa GAPI berdasar kepada:

  1. Hak untuk menentukan diri sendiri
  2. Persatuan nasional dari seluruh, bangsa Indonesia dengan berdasarkan kerakyatan dalam paham politik, ekonomi dan sosial.
  3. Persatuan aksi seluruh pergerakan Indonesia

Di dalam konfrensi pertama GAPI tanggal 4 Juli 1939 telah dibicarakan aksi GAPI dengan semboyan "Indonesia berparlemen".

September 1939 GAPI mengeluarkan suatu pernyataan yang kemudian dikenal dengan nama Manifest GAPI. Isinya mengajak rakyat Indonesia dan rakyat negeri Belanda untuk bekerjasama menghadapi bahaya fasisme di mana kerjasama akan lebih berhasil apabila rakyat Indonesia diberikan hak-hak baru dalam urusan pemerintahan. Yaitu suatu pemerintahan dengan parlemen yang dipilih dari dan oleh rakyat, di mana pemerintahan tersebut bertanggungjawab kepada parlemen tersebut.

Untuk mencapai tujuan yang dicita-citakan, GAPI menyerukan agar perjuangan GAPI disokong oleh semua lapisan rakyat Indonesia.

Seruan itu disambut hangat oleh pers Indonesia dengan memberitakan secara panjang lebar mengenai GAPI bahkan sikap beberapa negara di Asia dalam menghadapi bahaya fasisme juga diuraikan secara khusus.

GAPI sendiri juga mengadakan rapat-rapat umum yang mencapai puncaknya pada tanggal 12 Desember 1939 di mana tidak kurang dari 100 tempat di Indonesia mengadakan rapat memprogandakan tujuan GAPI.

Selanjutnya GAPI membentuk Kongres Rakyat Indonesia (KRI). Kongres Rakyat Indonesia diresmikan sewaktu diadakannya pada tanggal 25 Desember 1939 di Jakarta. Tujuannya adalah "Indonesia Raya" bertujuan untuk kesejahteraan rakyat Indonesia dan kesempatan cita-citanya.

Dalam kongres ini berdengunglah suara dan tuntutan "Indonesia berparlemen".

Keputusan yang lain yang penting diantaranya, penerapan Bendera Merah Putih dan Lagu Indonesia Raya sebagai bendera dan lagu persatuan Indonesia dan peningkatan pemakaian bahasa Indonesia bagi rakyat Indonesia.

Walaupun berbagai upaya telah diadakan oleh GAPI namun tidak membawa hasil yang banyak. Karena situasi politik makin gawat akibat Perang Dunia II, pemerintah kolonial Hindia Belanda mengeluarkan peraturan inheemse militie dan memperketat izin mengadakan rapat. GAPI sudah bubar pada tahun 1942.