Lompat ke isi

Kuambil Lagi Hatiku: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Cipta Muhammad (bicara | kontrib)
 
(21 revisi perantara oleh 15 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{inuseuntil}}
{{Infobox film
{{Infobox film
| name =
| name = Kuambil Lagi Hatiku
Kuambil Lagi Hatiku
| image =
| image =
| imagesize =
| imagesize =
| alt =
| alt =
| caption =
| caption =
| director = [[
| director = [[Azhar Kinoi Lubis]]
| producer = [[M. Abduh Aziz]]<br>[[Salman Aristo]]
Azhar Kinoi Lubis]]
| producer = [[
| writer = Arief Ash Shiddiq<br>Rino Sarjono
| starring = [[Lala Karmela]]<br>[[Cut Mini Theo|Cut Mini]]<br>[[Dimas Aditya]]<br>[[Ria Irawan]]<br>[[Sahil Shah]]<br>[[Dian Sidik]]
Salman Aristo]]
| writer =
Arief Ash Shiddiq<br>Rino Sardjono
| starring = [[Lala Karmela]]<br>[[Cut Mini]]<br>[[Dimas Aditya]]<br>[[Ria Irawan]]<br>[[Sahil Shah]]<br>[[Dian Sidik]]
| music =
| music =
| maintheme =
| maintheme =
Baris 20: Baris 15:
| cinematography =
| cinematography =
| editing =
| editing =
| studio =
| studio = [[Produksi Film Negara]]<br>[[Wahana Kreator Nusantara]]
[[Produksi Film Negara]]
| distributor = [[Produksi Film Negara]]
| distributor = [[Produksi Film Negara]]
| released = {{flagicon|Indonesia}} [[21 Maret]] [[2019]]
| released = {{flagicon|Indonesia}} [[21 Maret]] [[2019]]
| country = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]
| country = {{negara|Indonesia}} [[Indonesia]]
| language = [[Bahasa Indonesia]]
| language = [[Bahasa Indonesia|Indonesia]]
| budget =
| budget =
| gross =
| gross = Rp 774 juta
| network =
| network =
| preceded by =
| preceded by =
Baris 33: Baris 27:
| awards =
| awards =
}}
}}
'''''Kuambil Lagi Hatiku''''' adalah [[film Indonesia]] tahun 2019 yang dibintangi oleh Dimas Aditya, Sahil Shah, Dian Sidik, dan Ence Bagus, Ria Irawan, dan Cut Mini.<ref>{{cite web |url=https://www.kincir.com/movie/cinema/pfn-film-kuambil-lagi-hatiku |title=PFN Bikin Film Kuambil Lagi Hatiku Setelah Vakum 26 Tahun |publisher=kincir.com |date=14 Maret 2019 |accessdate=21 Maret 2019 }}</ref> Film ini menjadi film pertama [[Produksi Film Negara]] (PFN) setelah vakum selama 26 tahun sejak terakhir kali memproduksi film ''[[Pelangi di Nusa Laut]]'' tahun 1992.<ref>{{cite web |url=https://www.antaranews.com/berita/809448/kuambil-lagi-hatiku-tanda-kebangkitan-produksi-film-negara |title="Kuambil Lagi Hatiku", tanda kebangkitan Produksi Film Negara |publisher=antaranews.com |date=13 Maret 2019 |accessdate=21 Maret 2019 }}</ref>


== Sinopsis ==
{{indo-film-stub}}
Kota Agra, India, akan menjadi saksi pernikahan Sinta (Lala Karmela) dan Vikash (Sahil Shah) yang tinggal menghitung hari. Namun Sinta dikejutkan oleh ibunya, Widhi Malthora (Cut Mini), yang tiba-tiba menghilang. Sinta melakukan berbagai cara untuk mengetahui keberadaan ibunya sementara keluarga Vikash mendesak agar pernikahan segera dilaksanakan. Ternyata Widhi kembali ke kampung halamannya di Indonesia setelah menerima telpon dari Dimas (Dian Sidik), adik semata wayangnya. Widhi mendapat kabar bahwa sang ayah meninggal tiga bulan lalu. Sinta kaget bukan main. Selama ini ia mendengar dari mulut ibunya bahwa ibunya sudah tidak punya keluarga lagi di Jawa. Sinta pun nekat menyusul kepergian ibunya dengan seribu pertanyaan dan menunda pernikahannya di India. Sesampainya di Desa Borobudur, kampung halaman Widhi, betapa terkejutnya Sinta, ketika mendapati kenyataan tentang akar jati dirinya dan rahasia kelam masa lalu ibunya, ternyata tak seindah yang ia bayangkan selama ini. Kenyataan ini akan mengubah hidup Sinta selamanya.<ref>{{cite web |url=http://filmindonesia.or.id/movie/title/lf-k017-19-184193_kuambil-lagi-hatiku#.XJM5W8n7TIU |title=Sinopsis Film Kuambil Lagi Hatiku |publisher=filmindonesia.or.id |accessdate=21 Maret 2019 }}</ref>

== Pemeran ==
=== Utama ===
* [[Lala Karmela]] sebagai Sinta
* [[Cut Mini Theo|Cut Mini]] sebagai Widhi
* [[Sahil Shah]] sebagai Vikash
* [[Ria Irawan]] sebagai Dewi
* [[Dian Sidik]] sebagai Dimas
* [[Dimas Aditya]] sebagai Panji
* [[Ence Bagus]] sebagai Parjo

=== Pendukung ===
* [[Tarzan (pelawak)|Tarzan]] sebagai Mbah Jiwo
* [[Yati Pesek]] sebagai Nenek
* [[Marwoto]] sebagai Brel
* [[Keinaya Meissi Gusti]] sebagai Sinta Kecil
* [[Giras Basuwondo]] sebagai Sulaiman
* [[Eduard Soritua Manalu]] sebagai Setyono
* [[Kedung Rohmansyah]] sebagai Anto
* [[Kukuh Abadi Leksono]] sebagai Budi
* [[Megarita]] sebagai Ajeng

=== Original Sound Track ===
* [[Citra Scholastika]] - Purnama Tak Terlambat<ref>{{Cite web|title=Citra Scholastika - Purnama Tak Terlambat (Official Music Video) OST. Kuambil Lagi Hatiku|url=https://www.youtube.com/watch?v=i-FVZMGkdVE}}</ref>
* [[Brian Prasetyo Adi]] ([[Jikustik]]) - Kuambil Lagi Hatiku<ref>{{Cite web|title=Brian Prasetyo Adi - Kuambil Lagi Hatiku (Official Music Video) OST. Kuambil Lagi Hatiku|url=https://www.youtube.com/watch?v=cAyH_bWgYoc}}</ref>

== Referensi ==
{{reflist}}

== Pranala luar ==
* {{Imdb judul|9916538}}


[[Kategori:Film Indonesia tahun 2019]]
[[Kategori:Film Indonesia tahun 2019]]


{{indo-film-stub}}

Revisi terkini sejak 17 April 2024 14.08

Kuambil Lagi Hatiku
SutradaraAzhar Kinoi Lubis
ProduserM. Abduh Aziz
Salman Aristo
Ditulis olehArief Ash Shiddiq
Rino Sarjono
PemeranLala Karmela
Cut Mini
Dimas Aditya
Ria Irawan
Sahil Shah
Dian Sidik
Perusahaan
produksi
DistributorProduksi Film Negara
Tanggal rilis
Indonesia 21 Maret 2019
NegaraIndonesia Indonesia
BahasaIndonesia
Pendapatan
kotor
Rp 774 juta

Kuambil Lagi Hatiku adalah film Indonesia tahun 2019 yang dibintangi oleh Dimas Aditya, Sahil Shah, Dian Sidik, dan Ence Bagus, Ria Irawan, dan Cut Mini.[1] Film ini menjadi film pertama Produksi Film Negara (PFN) setelah vakum selama 26 tahun sejak terakhir kali memproduksi film Pelangi di Nusa Laut tahun 1992.[2]

Kota Agra, India, akan menjadi saksi pernikahan Sinta (Lala Karmela) dan Vikash (Sahil Shah) yang tinggal menghitung hari. Namun Sinta dikejutkan oleh ibunya, Widhi Malthora (Cut Mini), yang tiba-tiba menghilang. Sinta melakukan berbagai cara untuk mengetahui keberadaan ibunya sementara keluarga Vikash mendesak agar pernikahan segera dilaksanakan. Ternyata Widhi kembali ke kampung halamannya di Indonesia setelah menerima telpon dari Dimas (Dian Sidik), adik semata wayangnya. Widhi mendapat kabar bahwa sang ayah meninggal tiga bulan lalu. Sinta kaget bukan main. Selama ini ia mendengar dari mulut ibunya bahwa ibunya sudah tidak punya keluarga lagi di Jawa. Sinta pun nekat menyusul kepergian ibunya dengan seribu pertanyaan dan menunda pernikahannya di India. Sesampainya di Desa Borobudur, kampung halaman Widhi, betapa terkejutnya Sinta, ketika mendapati kenyataan tentang akar jati dirinya dan rahasia kelam masa lalu ibunya, ternyata tak seindah yang ia bayangkan selama ini. Kenyataan ini akan mengubah hidup Sinta selamanya.[3]

Pendukung

[sunting | sunting sumber]

Original Sound Track

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]