Lompat ke isi

Denny Indrayana: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Jelajahlangit (bicara | kontrib)
Tidak ada ringkasan suntingan
 
(43 revisi perantara oleh 26 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{BLP sources|date=Agustus 2023}}
{{pp-semi|small=yes}}

{{Infobox Officeholder
{{Infobox Officeholder
| name = Denny Indrayana
|honorific-prefix =
|name = Denny Indrayana
| image = File:KPU Denny Indrayana.jpg
| caption =
|image = Denny Indrayana.jpg
| office = Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
|caption =
|office = Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia
| order = ke-3
|order = ke-3
| term_start = 19 Oktober 2011
|term_start = 19 Oktober 2011
| term_end = 20 Oktober 2014
|term_end = 20 Oktober 2014
| succeeding =
|succeeding =
| president = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
|president = [[Susilo Bambang Yudhoyono]]
| predecessor = [[Kasman Singodimedjo]]
|vicepresident = [[Boediono]]
| successor = [[Edward Omar Sharif Hiariej]]
|predecessor = [[Kasman Singodimedjo]]
|successor = [[Edward Omar Sharif Hiariej]]
<!---
<!---
|office1 = Sekretaris [[Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum]]
|office1 = Sekretaris [[Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum]]
Baris 30: Baris 31:
|vicepresident2 = [[Muhammad Jusuf Kalla]]
|vicepresident2 = [[Muhammad Jusuf Kalla]]
|predecessor2 = ''Jabatan baru''
|predecessor2 = ''Jabatan baru''
|successor2 = --->
|successor2 = --->| birth_date = {{birth date and age|1972|12|11}}
| birth_place = [[Kabupaten Kotabaru|Kotabaru]], [[Kalimantan Selatan]], Indonesia
|birth_date = {{birth date and age|1972|12|11}}
| birth_name =
|birth_place = {{negara|Indonesia}} [[Kotabaru]], [[Pulau Laut]], [[Indonesia]]
| other_name =
|birth_name = Denny Indrayana
| death_date =
|other_name =
| death_place =
|death_date =
| years_active =
|death_place =
| occupation = Aktivis, akademisi, dan advokat
|years_active =
| spouse =
|occupation = [[Aktivis]], [[akademisi]], Lawyer di Indonesia dan Australia
| partner =
|spouse =
| children =
|partner =
| parents =
|children =
| influences =
|parents =
| influenced =
|influences =
| website =
|influenced =
| citizenship = [[Indonesia]]
|website = }}
| party = {{parpolicon|Demokrat}} (sejak 2023)
| nationality =
}}
[[Profesor|Prof.]] [[Haji (gelar)|H.]] '''Denny Indrayana''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[w:en:Legum Magister|LL.M.]], [[w:en:Doctor of Philosophy|Ph.D.]] ({{lahirmati|[[Kabupaten Kotabaru|Kotabaru, Kalimantan Selatan]]|11|12|1972}}) adalah seorang penipu berkedok info A1 dari orang dalam. [[aktivis]] dan akademisi Indonesia yang pernah menjadi [[Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia]] (2011-2014). Sebelumnya adalah Staf Khusus Presiden Bidang Hukum (2008-2009), dan Bidang Hukum, HAM, dan Pemberantasan KKN (2009-2011). Denny juga pernah menjadi Guru Besar Hukum Tata Negara [[Universitas Gadjah Mada]] (2010-2018), serta profesor tamu di Melbourne University Law School, Australia (2016-2019). Dia juga merupakan salah satu pendiri Indonesian Court Monitoring dan Pusat Kajian Anti Korupsi Fakultas Hukum Universitas Gadjah Mada.
[[Profesor|Prof.]] [[Doktor|Dr.]] '''Denny Indrayana''', [[Sarjana Hukum|S.H.]], [[:en:Master of Laws|LL.M.]], [[:en:Doctor of Philosophy|Ph.D.]] ({{lahirmati|[[Kabupaten Kotabaru|Kotabaru, Kalimantan Selatan]]|11|12|1972}}) adalah pakar hukum tata negara, aktivis antikorupsi, dan advokat berizin praktik di Indonesia dan Australia yang pernah menjadi [[Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia]] (2011-2014). Sebelumnya ia adalah Staf Khusus Presiden bidang Hukum (2008-2009), dan bidang Hukum, HAM, dan Pemberantasan KKN (2009-2011). Denny juga pernah menjadi Guru Besar Hukum Tata Negara [[Universitas Gadjah Mada]] (2010-2018), serta Profesor tamu di ''Melbourne University Law School'', Australia (2016-2019). Dia juga merupakan salah satu pendiri ''Indonesian Court Monitoring'' dan Pusat Kajian Anti Korupsi Fakultas Hukum UGM.


Denny menyelesaikan studi sarjana hukumnya di UGM, sebelum melanjutkan program master dari [[Universitas Minnesotta|University of Minnesotta]], [[Amerika Serikat|AS]], dan program doktor dari [[Universitas Melbourne]], [[Australia]].<ref>[http://www.antaranews.com/view/?i=1220385519&c=ART&s= AntaraNews - Apa Yang Kau Cari...Denny Indrayana?]. Diakses 8 Agustus 2010</ref>
Denny menyelesaikan studi sarjana hukumnya di UGM, kemudian melanjutkan program master di [[Universitas Minnesota|University of Minnesotta]], AS dan program doktor di [[Universitas Melbourne|University of Melbourne]], Australia.<ref>[http://www.antaranews.com/view/?i=1220385519&c=ART&s= AntaraNews - Apa Yang Kau Cari...Denny Indrayana?]. Diakses 8 Agustus 2010</ref>


Sejak 2015, Denny mendirikan dan menjadi ''Senior Partner'' pada firma hukum ''Indrayana Centre for Government Constitution and Society'' yang disingkat INTEGRITY. Pada tahun 2022, Denny mendapatkan izin praktik pengacara di Melbourne, Australia, dan membuka kantor cabang INTEGRITY di kota tersebut. Dengan demikian, Denny Indrayana tercatat menjadi satu-satunya lawyer yang mempunyai izin advokat di dua negara sekaligus yaitu Indonesia dan Australia.
Sebagai pakar hukum tata negara yang kritis masalah korupsi dan mafia hukum, dia telah menulis sepuluh buku terkait isu hukum tata negara dan korupsi, yaitu ''Amendemen UUD 1945, antara Mitos dan Pembongkaran, Indonesian Constitutional Reform 1999-2002, Negara Antara Ada dan Tiada, Negeri Para Mafioso, Indonesia Optimis, Cerita di Balik Berita: Jihad Melawan Mafia, No Wamen No Cry, Jangan Bunuh KPK, Don't Kill KPK'', dan ''Strategi Memenangkan Sengketa Pemilu di Mahkamah Konstitusi''.

Sejak 2015, Denny mendirikan dan menjadi Senior Partner pada firma hukum Indrayana Centre for Government Constitution and Soviety disingkat INTEGRITY. Bahkan di tahun 2022, Denny mendapatkan izin praktik pengacara di Melbourne Australia, dan membuka kantor cabang INTEGRITY di kota ternyaman dunia tersebut. Dengan demikian, Denny Indrayana tercatat menjadi satu-satunya lawyer yang mempunyai izin advokat di dua negara sekaligus Indonesia dan Australia.


== Latar Belakang ==
== Latar Belakang ==
Denny Indrayana lahir di Pulau Laut, Kotabaru, Kalsel pada tanggal 11 Desember 1972 dari pasangan alm H. Acep Hidayat (ayah) yang berdarah [[Sunda]] dan Hj. Titien Sumarni (ibu) yang berdarah [[Jawa]] [[Suku Banjar|Banjar]]. Ia menikah dengan Ida Rosyidah dan dikaruniai tiga orang anak yaitu Varis Haydar Rosyidin, Varras Putri Haniva, dan Vahmada Ahsana Amala. Kakeknya HM Suhud (alm) Pembakal Stagen, Kotabaru Kalsel.
Denny Indrayana lahir di [[Kabupaten Kotabaru|Kotabaru]], [[Kalimantan Selatan]] pada tanggal 11 Desember 1972 dari pasangan alm H. Acep Hidayat (ayah) yang berdarah [[Sunda]] dan Hj. Titien Sumarni (ibu) yang berdarah [[Jawa]]-[[Suku Banjar|Banjar]]. Ia menikah dengan Ida Rosyidah dan dikaruniai tiga orang anak yaitu Varis Haydar Rosyidin, Varras Putri Haniva, dan Vahmada Ahsana Amala. Kakeknya H.M. Suhud (alm) Pembakal Stagen, Kotabaru.


Denny Indrayana bersekolah SD Mawar Kencana, SMP 2, SMA 1 semuanya di Banjarbaru Kalsel. S1 ilmu hukum UGM di Yogyakarta (1995). S2 Universitas Minnesotta USA (1997). S3 University of Melbourne Australia (2005).
Denny Indrayana bersekolah SD Mawar Kencana, SMP 2, SMA 1 semuanya di Banjarbaru Kalsel. S1 ilmu hukum UGM di Yogyakarta (1995). S2 Universitas Minnesotta USA (1997). S3 University of Melbourne Australia (2005).
Baris 63: Baris 65:


=== Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ===
=== Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ===
Sebelum menjadi Wakil Menteri, pada September 2008 hingga 2011, Denny menjadi Staf Khusus Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] dalam bidang Hukum, HAM dan Pemberantasan Korupsi Kolusi dan Nepotisme.
Sebelum menjadi Wakil Menteri Hukum dan HAM, pada September 2008 hingga 2011, Denny menjadi Staf Khusus Presiden [[Susilo Bambang Yudhoyono]] dalam bidang Hukum, HAM dan Pemberantasan Korupsi Kolusi dan Nepotisme.


=== Pasca Wakil Menteri Hukum dan HAM (2014–2019) ===
=== Pasca Wakil Menteri Hukum dan HAM (2014–2019) ===
Saat ini, sejak Mei 2016 hingga akhir 2019, Denny menjadi Guru Besar Tamu pada Fakultas Hukum dan Fakultas Sospol di [[Universitas Melbourne]], Australia. Sejak akhir 2018, Denny mendirikan kantor advokat dan konsultan hukum INTEGRITY (''Indrayana Centre for Government, Constitution, and Society'') di Jakarta.
Sejak Mei 2016 hingga akhir 2019, Denny menjadi Guru Besar Tamu pada Fakultas Hukum dan Fakultas Sospol di [[Universitas Melbourne]], Australia. Sejak 2 Februari 2015, Denny mendirikan kantor advokat dan konsultan hukum INTEGRITY (''Indrayana Centre for Government, Constitution, and Society'') di Jakarta, dan berkantor cabang di [[Melbourne]], Australia.


== Referensi ==
== Referensi ==
Baris 88: Baris 90:
{{DEFAULTSORT:Indrayana, Denny}}
{{DEFAULTSORT:Indrayana, Denny}}
[[Kategori:Aktivis Indonesia]]
[[Kategori:Aktivis Indonesia]]
[[Kategori:Tokoh dari Kotabaru]]
[[Kategori:Alumni Universitas Melbourne]]
[[Kategori:Tokoh Sunda]]
[[Kategori:Alumni Universitas Minnesota]]
[[Kategori:Wakil menteri Indonesia]]
[[Kategori:Alumni Universitas Gadjah Mada]]
[[Kategori:Alumni Universitas Gadjah Mada]]
[[Kategori:Tokoh Sunda]]
[[Kategori:Tokoh dari Kotabaru]]
[[Kategori:Aktivis 98]]
[[Kategori:Aktivis 98]]
[[Kategori:Politikus Indonesia]]
[[Kategori:Wakil menteri Indonesia]]
[[Kategori:Penerima Bintang Mahaputera Utama]]





Revisi terkini sejak 25 April 2024 11.35

Denny Indrayana
Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia ke-3
Masa jabatan
19 Oktober 2011 – 20 Oktober 2014
PresidenSusilo Bambang Yudhoyono
Informasi pribadi
Lahir11 Desember 1972 (umur 51)
Kotabaru, Kalimantan Selatan, Indonesia
KewarganegaraanIndonesia
Partai politikDemokrat (sejak 2023)
PekerjaanAktivis, akademisi, dan advokat
Sunting kotak info
Sunting kotak info • L • B
Bantuan penggunaan templat ini

Prof. Dr. Denny Indrayana, S.H., LL.M., Ph.D. (lahir 11 Desember 1972) adalah pakar hukum tata negara, aktivis antikorupsi, dan advokat berizin praktik di Indonesia dan Australia yang pernah menjadi Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia (2011-2014). Sebelumnya ia adalah Staf Khusus Presiden bidang Hukum (2008-2009), dan bidang Hukum, HAM, dan Pemberantasan KKN (2009-2011). Denny juga pernah menjadi Guru Besar Hukum Tata Negara Universitas Gadjah Mada (2010-2018), serta Profesor tamu di Melbourne University Law School, Australia (2016-2019). Dia juga merupakan salah satu pendiri Indonesian Court Monitoring dan Pusat Kajian Anti Korupsi Fakultas Hukum UGM.

Denny menyelesaikan studi sarjana hukumnya di UGM, kemudian melanjutkan program master di University of Minnesotta, AS dan program doktor di University of Melbourne, Australia.[1]

Sejak 2015, Denny mendirikan dan menjadi Senior Partner pada firma hukum Indrayana Centre for Government Constitution and Society yang disingkat INTEGRITY. Pada tahun 2022, Denny mendapatkan izin praktik pengacara di Melbourne, Australia, dan membuka kantor cabang INTEGRITY di kota tersebut. Dengan demikian, Denny Indrayana tercatat menjadi satu-satunya lawyer yang mempunyai izin advokat di dua negara sekaligus yaitu Indonesia dan Australia.

Latar Belakang[sunting | sunting sumber]

Denny Indrayana lahir di Kotabaru, Kalimantan Selatan pada tanggal 11 Desember 1972 dari pasangan alm H. Acep Hidayat (ayah) yang berdarah Sunda dan Hj. Titien Sumarni (ibu) yang berdarah Jawa-Banjar. Ia menikah dengan Ida Rosyidah dan dikaruniai tiga orang anak yaitu Varis Haydar Rosyidin, Varras Putri Haniva, dan Vahmada Ahsana Amala. Kakeknya H.M. Suhud (alm) Pembakal Stagen, Kotabaru.

Denny Indrayana bersekolah SD Mawar Kencana, SMP 2, SMA 1 semuanya di Banjarbaru Kalsel. S1 ilmu hukum UGM di Yogyakarta (1995). S2 Universitas Minnesotta USA (1997). S3 University of Melbourne Australia (2005).

Riwayat Hidup[sunting | sunting sumber]

Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono[sunting | sunting sumber]

Sebelum menjadi Wakil Menteri Hukum dan HAM, pada September 2008 hingga 2011, Denny menjadi Staf Khusus Presiden Susilo Bambang Yudhoyono dalam bidang Hukum, HAM dan Pemberantasan Korupsi Kolusi dan Nepotisme.

Pasca Wakil Menteri Hukum dan HAM (2014–2019)[sunting | sunting sumber]

Sejak Mei 2016 hingga akhir 2019, Denny menjadi Guru Besar Tamu pada Fakultas Hukum dan Fakultas Sospol di Universitas Melbourne, Australia. Sejak 2 Februari 2015, Denny mendirikan kantor advokat dan konsultan hukum INTEGRITY (Indrayana Centre for Government, Constitution, and Society) di Jakarta, dan berkantor cabang di Melbourne, Australia.

Referensi[sunting | sunting sumber]

Jabatan politik
Didahului oleh:
Kasman Singodimedjo
Wakil Menteri Hukum dan Hak Asasi Manusia Indonesia
2011–2014
Diteruskan oleh:
Edward Omar Sharif Hiariej