Lompat ke isi

Tempuyung: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tempuyung ke tempurung
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Mitgatvm Bot (bicara | kontrib)
k →‎top: Asterids to Asterid - 04/05/2024
 
(8 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 7: Baris 7:
|unranked_divisio = [[Angiosperms]]
|unranked_divisio = [[Angiosperms]]
|unranked_classis = [[Eudicots]]
|unranked_classis = [[Eudicots]]
|unranked_ordo = [[Asterids]]
|unranked_ordo = [[Asterid]]
| ordo = [[Asterales]]
| ordo = [[Asterales]]
|familia = [[Asteraceae]]
|familia = [[Asteraceae]]
Baris 16: Baris 16:
|binomial_authority = [[Carolus Linnaeus|L.]]
|binomial_authority = [[Carolus Linnaeus|L.]]
||image_caption=Pelat botani}}
||image_caption=Pelat botani}}

'''Tempurung''' adalah [[herba]] yang biasa digunakan termasuk [[tanaman]] [[obat]] yang berkhasiat.<ref name="Winarto"> W.P., Winarto (2004).''Tempuyung:Tanaman Penghancur Batu Ginjal''.Jakarta:Agromedia Pustaka. Hal 1-3 </ref> Ia jamak pula disebut; lobak air, lempung, rayana, jombang lalaki, lampenas, galibug ([[Bahasa Sunda|Sd.]]) dan tempuyung ([[Bahasa Jawa|Jw.]])<ref name="Winarto"/>. Tumbuhan ini sering ditemui tumbuh di [[pekarangan]], lapangan, pinggir jalan, sela-sela parit, ataupun tembok yang tidak terawat.<ref name="Winarto"/> dan albino
'''Tempuyung''' adalah [[herba]] yang biasa digunakan termasuk [[tanaman]] [[obat]] yang berkhasiat.<ref name="Winarto">W.P., Winarto (2004).''Tempuyung:Tanaman Penghancur Batu Ginjal''.Jakarta:Agromedia Pustaka. Hal 1-3</ref> Ia jamak pula disebut; ''lempung, rayana, jombang lalaki, lampenas, galibug'' ([[Bahasa Sunda|Sd.]]) dan ''tempuyung'' ([[Bahasa Jawa|Jw.]]).<ref name="Winarto"/> Tumbuhan ini sering ditemui tumbuh di [[pekarangan]], lapangan, pinggir jalan, sela-sela parit, ataupun tembok yang tidak terawat.<ref name="Winarto"/>


Tempuyung termasuk dalam [[suku]] [[Asteraceae]] yang tumbuh di ketinggian 50-1.600 mdpl dan biasanya ditemui berada di [[lingkungan]] yang memiliki curah [[hujan]] merata sepanjang [[tahun]] dan bercuaca sejuk atau daerah dengan [[musim]] [[kemarau]] pendek.<ref name="Winarto"/> Sebagai tumbuhan liar, tempuyung dapat juga dibudidayakan di [[pekarangan]].<ref name="Winarto"/>
Tempuyung termasuk dalam [[suku]] [[Asteraceae]] yang tumbuh di ketinggian 50-1.600 mdpl dan biasanya ditemui berada di [[lingkungan]] yang memiliki curah [[hujan]] merata sepanjang [[tahun]] dan bercuaca sejuk atau daerah dengan [[musim]] [[kemarau]] pendek.<ref name="Winarto"/> Sebagai tumbuhan liar, tempuyung dapat juga dibudidayakan di [[pekarangan]].<ref name="Winarto"/>


Tumbuhan ini tergolong dalam tumbuhan tak berkayu atau [[terna]] dan menyukai tempat yang langsung terkena [[sinar]] [[matahari]] serta mudah berkembang biak dengan [[biji]] yang terbawa oleh [[angin]].<ref name="Hardi"> Sunanto, Hardi (2009).''100 Resep sembuhkan Hipertensi, Obesitas, dan Asam Urat''.Jakarta:PT Elex Media Komputindo. Hal 61 </ref> Adapun tumbuhan ini mengandung [[kalium]], [[flavonoid]], [[taraksasterol]], [[inositol]], dan zat lainnya.<ref name="Sri"> Kuncoro, Sri (2006).''Hancurkan Batu Ginjal dengan Ramuan Herbal''.Jakarta:Puspa Swara. Hal 21 Cet II </ref>
Tumbuhan ini tergolong dalam tumbuhan tak berkayu atau [[terna]] dan menyukai tempat yang langsung terkena [[sinar]] [[matahari]] serta mudah berkembang biak dengan [[biji]] yang terbawa oleh [[angin]].<ref name="Hardi">Sunanto, Hardi (2009).''100 Resep sembuhkan Hipertensi, Obesitas, dan Asam Urat''.Jakarta:PT Elex Media Komputindo. Hal 61</ref> Adapun tumbuhan ini mengandung [[kalium]], [[flavonoid]], [[taraksasterol]], [[inositol]], dan zat lainnya.<ref name="Sri">Kuncoro, Sri (2006).''Hancurkan Batu Ginjal dengan Ramuan Herbal''.Jakarta:Puspa Swara. Hal 21 Cet II</ref>


== Pertelaan ==
== Pertelaan ==
Tempuyung adalah tumbuhan yang mempunyai khasiat sebagai obat untuk macam-macam [[penyakit]], yakni [[batu ginjal]], [[demam]], juga [[bengkak]].<ref name="Sri"/> Seluruh bagian yang dimilikinya dapat digunakan sebagai obat, baik dalam bentuk segar maupun simplisia kering.<ref name="Adi"> Pemadi, Adi (2008).''Membuat Kebun Tanaman Obat''.Jakarta:Pustaka Bunda. Hal 53 Cet 1 </ref> Adapun bagian-bagiannya adalah:
Tempuyung adalah tumbuhan yang mempunyai khasiat sebagai obat untuk macam-macam [[penyakit]], yakni [[batu ginjal]], [[demam]], juga [[bengkak]].<ref name="Sri"/> Seluruh bagian yang dimilikinya dapat digunakan sebagai obat, baik dalam bentuk segar maupun [[simplisia]] kering.<ref name="Adi">Pemadi, Adi (2008).''Membuat Kebun Tanaman Obat''.Jakarta:Pustaka Bunda. Hal 53 Cet 1</ref> Adapun bagian-bagiannya adalah:


=== Batang ===
=== Batang ===
Tinggi tumbuhan tempuyung berkisar antara 65-150 cm.<ref name="Winarto"/> [[Batang]]<nowiki/>nya berlubang dan bergetah [[hijau]].<ref name="Winarto"/> Selain itu, tempuyung adalah salah satu tumbuhan yang mana batangnya berbulu dan lunak.<ref name="Hardi"/>
Tinggi tumbuhan tempuyung berkisar antara 65–150&nbsp;cm.<ref name="Winarto"/> [[Batang]]<nowiki/>nya berlubang dan bergetah [[hijau]].<ref name="Winarto"/> Selain itu, tempuyung adalah salah satu tumbuhan yang mana batangnya berbulu dan lunak.<ref name="Hardi"/>
=== Daun ===
=== Daun ===
Daunnya tunggal berbentuk lonjong dan mempunyai ujung runcing serta berwarna hijau keunguan, permukaannya licin dan tepinya berombak juga bergigi tak beraturan.<ref name="Winarto" /> [[Panjang]] daunnya kira-kira 6-48 cm dan mempunyai [[lebar]] sekitar 3-12 cm.<ref name="Sumiati"> Sa'adah, Sumiati(2007).''Mengenal Tanaman yang Berkhasiat Obat''.Jakarta:Azka Press . Hal 15 </ref> Di dekat pangkal batang, [[daun]] yang bergigi terpusat membentuk [[roset]] dan yang terletak di bagian atas berselang-seling memeluk batang.<ref name="Winarto" /> Daun inilah yang berkhasiat sebagai penghancur [[batu]] [[ginjal]].<ref name="Winarto" />
Daunnya tunggal berbentuk lonjong dan mempunyai ujung runcing serta berwarna hijau keunguan, permukaannya licin dan tepinya berombak juga bergigi tak beraturan.<ref name="Winarto" /> [[Panjang]] daunnya kira-kira 6–48&nbsp;cm dan mempunyai [[lebar]] sekitar 3–12&nbsp;cm.<ref name="Sumiati">Sa'adah, Sumiati(2007).''Mengenal Tanaman yang Berkhasiat Obat''.Jakarta:Azka Press . Hal 15</ref> Di dekat pangkal batang, [[daun]] yang bergigi terpusat membentuk [[roset]] dan yang terletak di bagian atas berselang-seling memeluk batang.<ref name="Winarto" /> Daun inilah yang berkhasiat sebagai penghancur [[batu]] [[ginjal]].<ref name="Winarto" />


=== Bunga dan buah ===
=== Bunga dan buah ===
Bunga tempuyung berbentuk [[Bunga majemuk|majemuk]], kelopaknya seperti [[lonceng]], dan [[mahkota]]nya berbentuk seperti dari kumpulan [[jarum]] berwarna putih kekuningan atau [[kuning]].<ref name="Winarto" /> Ini adalah bentuk khas perbungaan dari famili [[Asteraceae]]. Adapun [[buah]]nya mempunyai bentuk [[kotak]] dan berusuk lima dan mempunyai [[rambut]] berwarna hitam yang kemudian berubah menjadi biji berukuran kecil dan ringan seperti biji [[Tanaman Jombang|jombang]].<ref name="Winarto" />
Bunga tempuyung berbentuk [[Bunga majemuk|majemuk]], kelopaknya seperti [[lonceng]], dan [[mahkota]]nya berbentuk seperti dari kumpulan [[jarum]] berwarna putih kekuningan atau [[kuning]].<ref name="Winarto" /> Ini adalah bentuk khas perbungaan dari famili [[Asteraceae]]. Adapun [[buah]]nya mempunyai bentuk [[kotak]] dan berusuk lima dan mempunyai [[rambut]] berwarna hitam yang kemudian berubah menjadi biji berukuran kecil dan ringan seperti biji [[Tanaman Jombang|jombang]].<ref name="Winarto" />

<br />


== Galeri ==
== Galeri ==
Baris 42: Baris 41:
== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
{{reflist}}

[[Kategori:Obat]]
{{Taxonbar|from=Q239291}}

{{DEFAULTSORT:Tempuyung}}
{{DEFAULTSORT:Tempuyung}}
[[Kategori:Herba]]
[[Kategori:Herba]]
[[Kategori:Tumbuhan obat]]
[[Kategori:Tumbuhan obat]]
[[Kategori:Asteraceae]]
[[Kategori:Asteraceae]]
[[Kategori:Sonchus]]

Revisi terkini sejak 4 Mei 2024 08.10

Tempuyung
Pelat botani
Klasifikasi ilmiah
Kerajaan:
(tanpa takson):
(tanpa takson):
(tanpa takson):
Ordo:
Famili:
Tribus:
Genus:
Spesies:
S. arvensis
Nama binomial
Sonchus arvensis

Tempuyung adalah herba yang biasa digunakan termasuk tanaman obat yang berkhasiat.[1] Ia jamak pula disebut; lempung, rayana, jombang lalaki, lampenas, galibug (Sd.) dan tempuyung (Jw.).[1] Tumbuhan ini sering ditemui tumbuh di pekarangan, lapangan, pinggir jalan, sela-sela parit, ataupun tembok yang tidak terawat.[1]

Tempuyung termasuk dalam suku Asteraceae yang tumbuh di ketinggian 50-1.600 mdpl dan biasanya ditemui berada di lingkungan yang memiliki curah hujan merata sepanjang tahun dan bercuaca sejuk atau daerah dengan musim kemarau pendek.[1] Sebagai tumbuhan liar, tempuyung dapat juga dibudidayakan di pekarangan.[1]

Tumbuhan ini tergolong dalam tumbuhan tak berkayu atau terna dan menyukai tempat yang langsung terkena sinar matahari serta mudah berkembang biak dengan biji yang terbawa oleh angin.[2] Adapun tumbuhan ini mengandung kalium, flavonoid, taraksasterol, inositol, dan zat lainnya.[3]

Pertelaan

[sunting | sunting sumber]

Tempuyung adalah tumbuhan yang mempunyai khasiat sebagai obat untuk macam-macam penyakit, yakni batu ginjal, demam, juga bengkak.[3] Seluruh bagian yang dimilikinya dapat digunakan sebagai obat, baik dalam bentuk segar maupun simplisia kering.[4] Adapun bagian-bagiannya adalah:

Tinggi tumbuhan tempuyung berkisar antara 65–150 cm.[1] Batangnya berlubang dan bergetah hijau.[1] Selain itu, tempuyung adalah salah satu tumbuhan yang mana batangnya berbulu dan lunak.[2]

Daunnya tunggal berbentuk lonjong dan mempunyai ujung runcing serta berwarna hijau keunguan, permukaannya licin dan tepinya berombak juga bergigi tak beraturan.[1] Panjang daunnya kira-kira 6–48 cm dan mempunyai lebar sekitar 3–12 cm.[5] Di dekat pangkal batang, daun yang bergigi terpusat membentuk roset dan yang terletak di bagian atas berselang-seling memeluk batang.[1] Daun inilah yang berkhasiat sebagai penghancur batu ginjal.[1]

Bunga dan buah

[sunting | sunting sumber]

Bunga tempuyung berbentuk majemuk, kelopaknya seperti lonceng, dan mahkotanya berbentuk seperti dari kumpulan jarum berwarna putih kekuningan atau kuning.[1] Ini adalah bentuk khas perbungaan dari famili Asteraceae. Adapun buahnya mempunyai bentuk kotak dan berusuk lima dan mempunyai rambut berwarna hitam yang kemudian berubah menjadi biji berukuran kecil dan ringan seperti biji jombang.[1]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ a b c d e f g h i j k l W.P., Winarto (2004).Tempuyung:Tanaman Penghancur Batu Ginjal.Jakarta:Agromedia Pustaka. Hal 1-3
  2. ^ a b Sunanto, Hardi (2009).100 Resep sembuhkan Hipertensi, Obesitas, dan Asam Urat.Jakarta:PT Elex Media Komputindo. Hal 61
  3. ^ a b Kuncoro, Sri (2006).Hancurkan Batu Ginjal dengan Ramuan Herbal.Jakarta:Puspa Swara. Hal 21 Cet II
  4. ^ Pemadi, Adi (2008).Membuat Kebun Tanaman Obat.Jakarta:Pustaka Bunda. Hal 53 Cet 1
  5. ^ Sa'adah, Sumiati(2007).Mengenal Tanaman yang Berkhasiat Obat.Jakarta:Azka Press . Hal 15