Erwin Schrödinger: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Menghapus Schrödinger,Erwin_1934_London.jpg karena telah dihapus dari Commons oleh Abzeronow; alasan: per [[:c:Commons:Deletion requests/Files found with "The Royal Society 1934 London"|]
Narariya (bicara | kontrib)
Fitur saranan suntingan: 3 pranala ditambahkan.
Baris 9: Baris 9:
Schrödinger menggantikan [[Max Planck]] di [[Berlin]] pada [[1927]], tetapi pada [[1933]], ketika [[Nazi]] berkuasa, ia meninggalkan [[Jerman]]. Dalam tahun itu ia menerima [[Hadiah Nobel Fisika]] bersama dengan [[Dirac]]. Pada [[1939]] sampai [[1956]] ia bekerja di Institute for Advanced Study di [[Dublin]], lalu kembali ke Austria.
Schrödinger menggantikan [[Max Planck]] di [[Berlin]] pada [[1927]], tetapi pada [[1933]], ketika [[Nazi]] berkuasa, ia meninggalkan [[Jerman]]. Dalam tahun itu ia menerima [[Hadiah Nobel Fisika]] bersama dengan [[Dirac]]. Pada [[1939]] sampai [[1956]] ia bekerja di Institute for Advanced Study di [[Dublin]], lalu kembali ke Austria.


Selain fisika teoritis, Schrödinger juga mengkaji bidang fisika lainnya, seperti mekanika statistik, termodinamika, teori warna, elektrodinamika, relativitas umum dan kosmologi. Dalam bukunya yang berjudul ''What Is Life?,'' Schrödinger mengkaji persoalan genetika dari sudut pandang fisika. Ia juga dikenal dengan percobaan pikirannya "kucing Schrödinger".<ref>{{Cite web|url=https://nationalgeographic.grid.id/read/13284606/erwin-schrdinger-menemukan-persamaan-gelombang-saat-sedang-berlibur-di-pegunungan-alpen|title=Menemukan Persamaan Gelombang Saat Berlibur di Pegunungan Alpen - Semua Halaman - Nationalgeographic.grid.id|website=nationalgeographic.grid.id|language=id|access-date=2019-11-22}}</ref>
Selain fisika teoritis, Schrödinger juga mengkaji bidang fisika lainnya, seperti [[Mekanika statistika|mekanika statistik]], termodinamika, teori warna, elektrodinamika, [[relativitas umum]] dan kosmologi. Dalam bukunya yang berjudul ''What Is Life?,'' Schrödinger mengkaji persoalan genetika dari sudut pandang fisika. Ia juga dikenal dengan percobaan pikirannya "kucing Schrödinger".<ref>{{Cite web|url=https://nationalgeographic.grid.id/read/13284606/erwin-schrdinger-menemukan-persamaan-gelombang-saat-sedang-berlibur-di-pegunungan-alpen|title=Menemukan Persamaan Gelombang Saat Berlibur di Pegunungan Alpen - Semua Halaman - Nationalgeographic.grid.id|website=nationalgeographic.grid.id|language=id|access-date=2019-11-22}}</ref>


== Teori ==
== Teori ==


=== Persamaan Schrödinger ===
=== Persamaan Schrödinger ===
Schrödinger mengembangkan sebuah teori mengenai penjelasan atas elektron menggunakan persamaan gelombang biasa. Ia mengaitkan teori dari [[Louis-Victor Pierre Raymond de Broglie|Louis-Victor Pierre Raymond de Brouglie]] mengenai mekanika gelombang. Persamaan gelombang ini kemudian dikenal sebagai Persamaan Schrödinger.<ref>{{Cite book|last=Adlim|date=2009|url=https://www.researchgate.net/profile/Adlim-Adlim/publication/317344540_Struktur_atom_term_symbol_cuplikan_buku_ajar_yang_bersifat_non_komersial_untuk_bahan_ajar_gratis/links/5934ea7a45851553b6ee8750/Struktur-atom-term-symbol-cuplikan-buku-ajar-yang-bersifat-non-komersial-untuk-bahan-ajar-gratis.pdf|title=Kimia Anorganik|location=Banda Aceh|publisher=Universitas Syiah Kuala|isbn=978-979-8278-37-2|pages=8-9|url-status=live}}</ref>
Schrödinger mengembangkan sebuah teori mengenai penjelasan atas elektron menggunakan persamaan gelombang biasa. Ia mengaitkan teori dari [[Louis-Victor Pierre Raymond de Broglie|Louis-Victor Pierre Raymond de Brouglie]] mengenai mekanika gelombang. Persamaan gelombang ini kemudian dikenal sebagai [[Persamaan Schrödinger]].<ref>{{Cite book|last=Adlim|date=2009|url=https://www.researchgate.net/profile/Adlim-Adlim/publication/317344540_Struktur_atom_term_symbol_cuplikan_buku_ajar_yang_bersifat_non_komersial_untuk_bahan_ajar_gratis/links/5934ea7a45851553b6ee8750/Struktur-atom-term-symbol-cuplikan-buku-ajar-yang-bersifat-non-komersial-untuk-bahan-ajar-gratis.pdf|title=Kimia Anorganik|location=Banda Aceh|publisher=Universitas Syiah Kuala|isbn=978-979-8278-37-2|pages=8-9|url-status=live}}</ref>


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==

Revisi per 16 Mei 2024 22.48

Erwin Rudolf Josef Alexander Schrödinger (12 Agustus 1887 – 4 Januari 1961) ialah fisikawan Austria.

Ibunya berasal dari Inggris dan ayahnya berasal dari Austria. Ia memperoleh gelar doktor di kota itu di bawah bimbingan mantan murid Ludwig Boltzmann.

Selama Perang Dunia I, ia menjadi perwira artileri. Setelah perang ia mengajar di Zürich, Swiss. Di sana, ia menangkap pengertian Louis-Victor Pierre Raymond de Broglie yang menyatakan bahwa partikel yang bergerak memiliki sifat gelombang dan mengembangkan pengertian itu menjadi suatu teori yang terperinci dengan baik. Setelah ia menemukan persamaannya yang terkenal, ia dan ilmuwan lainnya memecahkan persamaan itu untuk berbagai masalah; di sini kuantisasi muncul secara alamiah, misalnya dalam masalah tali yang bergetar. Setahun sebelumnya Werner Karl Heisenberg telah mengemukakan formulasi mekanika kuantum, tetapi perumusannya agak sulit dipahami ilmuwan masa itu. Schrödinger memperlihatkan bahwa kedua formulasi itu setara secara matematis.

Schrödinger menggantikan Max Planck di Berlin pada 1927, tetapi pada 1933, ketika Nazi berkuasa, ia meninggalkan Jerman. Dalam tahun itu ia menerima Hadiah Nobel Fisika bersama dengan Dirac. Pada 1939 sampai 1956 ia bekerja di Institute for Advanced Study di Dublin, lalu kembali ke Austria.

Selain fisika teoritis, Schrödinger juga mengkaji bidang fisika lainnya, seperti mekanika statistik, termodinamika, teori warna, elektrodinamika, relativitas umum dan kosmologi. Dalam bukunya yang berjudul What Is Life?, Schrödinger mengkaji persoalan genetika dari sudut pandang fisika. Ia juga dikenal dengan percobaan pikirannya "kucing Schrödinger".[1]

Teori

Persamaan Schrödinger

Schrödinger mengembangkan sebuah teori mengenai penjelasan atas elektron menggunakan persamaan gelombang biasa. Ia mengaitkan teori dari Louis-Victor Pierre Raymond de Brouglie mengenai mekanika gelombang. Persamaan gelombang ini kemudian dikenal sebagai Persamaan Schrödinger.[2]

Pranala luar

Referensi

  1. ^ "Menemukan Persamaan Gelombang Saat Berlibur di Pegunungan Alpen - Semua Halaman - Nationalgeographic.grid.id". nationalgeographic.grid.id. Diakses tanggal 2019-11-22. 
  2. ^ Adlim (2009). Kimia Anorganik (PDF). Banda Aceh: Universitas Syiah Kuala. hlm. 8–9. ISBN 978-979-8278-37-2.