Lompat ke isi

National Schools Debating Championship: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Andreesc15 (bicara | kontrib)
tambahan pranala luar
Amnom Darius (bicara | kontrib)
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
 
(35 revisi perantara oleh 13 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{italic title}}
{{unreferenced}}
{{unreferenced}}
{{refimprove}}
{{refimprove}}
{{prosa}}
{{prosa}}
'''''National Schools Debating Championship''''' (NSDC) adalah kompetisi [[debat]] parlementar tingkat SMA se-[[Indonesia]]. Selain sebagai kompetisi tingkat nasional yang diikuti oleh tim-tim yang mewakili berbagai provinsi di Indonesia, NSDC juga menjadi wahana seleksi delegasi Indonesia ke World Schools Debating Championship (WSDC) setiap tahunnya.
'''''National Schools Debating Championship''''' (NSDC) adalah kompetisi [[debat]] parlementar tingkat SMA se-[[Indonesia]]. Selain sebagai kompetisi tingkat nasional yang diikuti oleh tim-tim yang mewakili berbagai provinsi di Indonesia, NSDC juga menjadi wahana seleksi delegasi Indonesia ke World Schools Debating Championship (WSDC) setiap tahunnya.<ref>{{cite web|title=Website Resmi LDBI/NSDC|url=https://sma.pusatprestasinasional.kemdikbud.go.id/ldbinsdc/|publisher=Balai Pengembangan Talenta Indonesia, [[Pusat Prestasi Nasional]], [[Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia]]|access-date=22 Mei 2024}}</ref>


== Sejarah ==
== Sejarah ==
Baris 13: Baris 14:
Pada ISDC 2002 dan 2004, selain tim yang mewakili provinsi, panitia juga mengundang beberapa sekolah yang unggul prestasi debatnya untuk menambah jumlah tim dan membantu menaikkan kualitas kompetisi secara keseluruhan. Sejak ISDC 2005, hal ini tidak dilakukan lagi sebab pesertanya sudah berjumlah 32 tim dari 32 provinsi di Indonesia.
Pada ISDC 2002 dan 2004, selain tim yang mewakili provinsi, panitia juga mengundang beberapa sekolah yang unggul prestasi debatnya untuk menambah jumlah tim dan membantu menaikkan kualitas kompetisi secara keseluruhan. Sejak ISDC 2005, hal ini tidak dilakukan lagi sebab pesertanya sudah berjumlah 32 tim dari 32 provinsi di Indonesia.


ISDC 2002 memilih delegasi Indonesia ke WSDC 2003, namun karena rentang waktu antara WSDC 2003 dan 2004 terlalu kecil, diputuskan bahwa delegasi yang sama juga dikirim ke WSDC 2004 (kecuali satu orang yang harus diganti karena sudah lulus SMU). Hal yang sama juga terjadi saat ISDC 2007, diminta delegasi yang terpilih akhirnya mewakili Indonesia untuk WSDC 2008 dan 2009.
ISDC 2002 memilih delegasi Indonesia ke WSDC 2003, namun karena rentang waktu antara WSDC 2003 dan 2004 terlalu kecil, diputuskan bahwa delegasi yang sama juga dikirim ke WSDC 2004 (kecuali satu orang yang harus diganti karena sudah lulus SMU). Hal yang sama juga terjadi saat ISDC 2007, diminta delegasi yang terpilih akhirnya mewakili Indonesia untuk WSDC 2008 dan 2009.{{Butuh rujukan}}

== Tujuan ==
* Memperkenalkan nilai-nilai positif kegiatan debat kepada para peserta, yang mencakup kemampuan menghargai perbedaan, berpikir secara analitis, presentasi, dan kerjasama tim.
* Menyediakan wahana bagi pemuda Indonesia untuk menyuarakan pendapat dan berekspresi, serta kesempatan bagi para pelajar untuk mengkaji berbagai permasalahan secara kritis.
* Menjadi alat penyebarluasan nilai-nilai positif kegiatan debat kepada masyarakat pada umumnya dan menginspirasikannya kedalam sistem pendidikan di Indonesia.
* Memilih 8 pedebat terbaik untuk dilatih sebagai kandidat anggota tim Indonesia ke WSDC.
* Memperat tali persatuan nasional di antara provinsi-provinsi peserta.


== Syarat keikutsertaan ==
== Syarat keikutsertaan ==
Baris 28: Baris 22:
* Warga Negara Indonesia (WNI)
* Warga Negara Indonesia (WNI)
* Masih terdaftar sebagai siswa sekolah menengah tingkat atas di Indonesia enam bulan setelah dimulainya WSDC tahun berikutnya
* Masih terdaftar sebagai siswa sekolah menengah tingkat atas di Indonesia enam bulan setelah dimulainya WSDC tahun berikutnya
* Masih berusia di bawah 18 tahun pada saat pembukaan WSDC tahun berikutnya (bulan Juli)
* Masih berusia di bawah 18 tahun pada saat pembukaan WSDC tahun berikutnya (bulan Juli){{Butuh rujukan}}


== Kompetisi ==
== Format dan sistem pertandingan ==
Format yang digunakan dalam ISDC adalah ''World Schools Style'', sama seperti yang digunakan dalam WSDC.
Format yang digunakan dalam ISDC adalah ''World Schools Style'', sama seperti yang digunakan dalam WSDC. Kompetisi dalam ISDC dibagi dalam dua turnamen: Babak Nasional dan Babak WSDC.{{Butuh rujukan}}

Kompetisi dalam ISDC dibagi dalam dua turnamen:
* Babak Nasional
* Babak WSDC


=== Babak Nasional ===
=== Babak Nasional ===
Babak ini memperebutkan gelar juara nasional ISDC dan mencari 24 pembicara terbaik (individual) yang akan maju ke babak WSDC. Babak ini terdiri atas 6 babak penyisihan yang dilangsungkan menggunakan sistem ''power matching'' berdasarkan angka kemenangan (''victory point'') dan jumlah ''vote'' juri. Tim yang lolos ke 16 besar akan mengikuti babak eliminasi yaitu perdelapan final, perempat final, semifinal dan final.
Babak ini memperebutkan gelar juara nasional NSDC dan mencari 15 pembicara terbaik (individual) yang akan maju ke babak WSDC. Babak ini terdiri atas 6 babak penyisihan yang dilangsungkan menggunakan sistem ''power matching'' berdasarkan angka kemenangan (''victory point'') dan jumlah ''vote'' juri. Tim yang lolos ke 16 besar akan mengikuti babak eliminasi yaitu perdelapan final, perempat final, semifinal dan final.


Selain itu, nilai yang diraih masing-masing pembicara selama babak penyisihan dijumlahkan untuk menentukan peringkat pembicara terbaik (''best speaker'').
Selain itu, nilai yang diraih masing-masing pembicara selama babak penyisihan dijumlahkan untuk menentukan peringkat pembicara terbaik (''best speaker'').{{Butuh rujukan}}


=== Babak WSDC ===
=== Babak WSDC ===
Dari 24 pembicara terbaik hasil Babak Nasional, dibentuklah 8 tim yang akan bertanding lagi di Babak WSDC. Pembentukan tim diatur semata-mata berdasarkan peringkat yang diraih oleh masing-masing pedebat tanpa melihat asal provinsinya lagi. Misalnya, tim A dibentuk dari pedebat peringkat 1, 9, dan 24, tim B pedebat peringkat 2, 10, dan 23 (ISDC 2005).
Dari 15 pembicara terbaik hasil Babak Nasional, dibentuklah 8 tim yang akan bertanding lagi di Babak WSDC. Pembentukan tim diatur semata-mata berdasarkan peringkat yang diraih oleh masing-masing pedebat tanpa melihat asal provinsinya lagi. Misalnya, tim A dibentuk dari pedebat peringkat 1, 9, dan 24, tim B pedebat peringkat 2, 10, dan 23 (ISDC 2005).


Babak WSDC berlangsung selama tiga babak dengan system ''power matching'' dan tidak ada babak eliminasi maupun partai final (ISDC 2005). Hasil yang dicari adalah peringkat 8 pembicara terbaik yang kemudian menjadi kandidat anggota delegasi Indonesia ke WSDC.
Babak WSDC berlangsung selama tiga babak dengan system ''power matching'' dan tidak ada babak eliminasi maupun partai final (ISDC 2005). Hasil yang dicari adalah peringkat 8 pembicara terbaik yang kemudian menjadi kandidat anggota delegasi Indonesia ke WSDC.


Babak WSDC menjadi tantangan yang unik bagi peserta karena walaupun hasil yang hendak dicapai adalah individual, namun peserta tetap harus berkompetisi dalam tim yang notabene baru dibentuk. Untuk membantu peserta menyesuaikan diri, diadakan sesi ''team bonding'' di satu hari tenang di antara Babak Nasional dan Babak WSDC.
Babak WSDC menjadi tantangan yang unik bagi peserta karena walaupun hasil yang hendak dicapai adalah individual, namun peserta tetap harus berkompetisi dalam tim yang notabene baru dibentuk. Untuk membantu peserta menyesuaikan diri, diadakan sesi ''team bonding'' di satu hari tenang di antara Babak Nasional dan Babak WSDC.{{Butuh rujukan}}


=== Pemilihan Delegasi WSDC ===
=== Pemilihan Delegasi WSDC ===
Kedelapan pembicara terbaik hasil ISDC akan dilatih sambil diseleksi bersama-sama oleh Tim Pelatih yang dipilih berdasarkan proses tender dari kalangan pedebat/juri senior di Indonesia. Tim Pelatih kemudian akan memilih empat orang untuk ditetapkan sebagai anggota delegasi Indonesia ke WSDC tahun berikutnya.
Kedelapan pembicara terbaik hasil ISDC akan dilatih sambil diseleksi bersama-sama oleh Tim Pelatih yang dipilih berdasarkan proses tender dari kalangan pedebat/juri senior di Indonesia. Tim Pelatih kemudian akan memilih empat orang untuk ditetapkan sebagai anggota delegasi Indonesia ke WSDC tahun berikutnya.{{Butuh rujukan}}


== Seminar ==
=== Seminar ===
Mengingat tidak semua tim memiliki latar belakang pengalaman atau pelatihan debat yang sama, sebelum Babak Nasional dimulai diadakan seminar pelatihan debat dasar. Pelatihan ini memberikan pengetahuan dasar minimal tentang debat yang harus dimiliki oleh seluruh peserta. Pelatihan ini diberikan oleh panitia dengan bantuan para alumni WSDC tahun sebelumnya dan para pedebat senior tingkat universitas.
Mengingat tidak semua tim memiliki latar belakang pengalaman atau pelatihan debat yang sama, sebelum Babak Nasional dimulai diadakan seminar pelatihan debat dasar. Pelatihan ini memberikan pengetahuan dasar minimal tentang debat yang harus dimiliki oleh seluruh peserta. Pelatihan ini diberikan oleh panitia dengan bantuan para alumni WSDC tahun sebelumnya dan para pedebat senior tingkat universitas.{{Butuh rujukan}}


== Penjurian ==
=== Penjurian ===
Sesuai ketentuan WSDC, jumlah juri dalam tiap debat haruslah ganjil, biasanya 3 orang. Namun, bila jumlah juri yang memenuhi syarat kurang, Ketua Dewan Juri dapat mengalokasikan juri tunggal pada beberapa debat.
Sesuai ketentuan WSDC, jumlah juri dalam tiap debat haruslah ganjil, biasanya 3 orang. Namun, bila jumlah juri yang memenuhi syarat kurang, Ketua Dewan Juri dapat mengalokasikan juri tunggal pada beberapa debat.


Baris 62: Baris 52:
Untuk menjaga kualitas penjurian, diadakan pula Pelatihan Juri, terutama bagi juri yang belum terbiasa dengan format ''World Schools''. Juri yang boleh memimpin debat di turnamen ini harus sudah memenuhi standar akreditasi yang ditetapkan panitia. Pada akhir setiap debat, peserta diberikan formulir yang mereka isi dengan umpan balik mereka tentang juri yang bersangkutan.
Untuk menjaga kualitas penjurian, diadakan pula Pelatihan Juri, terutama bagi juri yang belum terbiasa dengan format ''World Schools''. Juri yang boleh memimpin debat di turnamen ini harus sudah memenuhi standar akreditasi yang ditetapkan panitia. Pada akhir setiap debat, peserta diberikan formulir yang mereka isi dengan umpan balik mereka tentang juri yang bersangkutan.


Juri yang memimpin pertandingan babak eliminasi dan babak WSDC harus sudah pernah menjadi juri babak penyisihan sehingga kualitas penjuriannya dapat dipantau oleh panitia.
Juri yang memimpin pertandingan babak eliminasi dan babak WSDC harus sudah pernah menjadi juri babak penyisihan sehingga kualitas penjuriannya dapat dipantau oleh panitia.{{Butuh rujukan}}


== Hasil kompetisi ==
== Pemenang ==
=== NSDC ===
*NSDC 2023 (Yogyakarta, 2-6 Oktober 2023)
** Juara I - Sulawesi Tengah (Zahra Munadira, Bintang Putra Ari Ramadhan, Mohamad Thoriq Aqil)
** Juara II - Jawa Barat (Valerine Hillary Wijono, Komang Ayu Azka Pramesti Mahiswari Matsuzawa, Declan Gladen Gunawan)
** Juara III - Sumatera Utara (Carlsson Khovis, Carin Ongwinata, Arilynn Wijaya) dan Kepulauan Riau (Raymond Arvin, Yvonne Ng, Felicia Anggraini)


** Pembicara Terbaik: Carlsson Khovis (Sumatera Utara)
=== [https://nsdc-ldbi2020.herokuapp.com NSDC 2020] ===
Akibat pandemi Covid-19, pelaksanaan NSDC 2020, baik pada tahap seleksi provinsi hingga nasional, diadakan secara online. Babak nasional itu sendiri dilaksanakan pada tanggal 23-27 Oktober 2020


* NSDC 2022 (virtual, 18-21 Oktober 2022)
Hasil NSDC 2020 adalah:
** Juara I – DKI Jakarta (Callista Fidelia Jupiter, Kathleen Setiawan, Cyra Anindya Alesha)
** Juara II – Bali (Komang Artika Pradnya Paramita, Ni Kadek Nadia Dwita Cahyaningrum, Ni Made Davina Gita Ning Kumara)
** Juara III Bersama – DI Yogyakarta (Nawfal Aulia Luthfurrahman, Keira Eva Cellyn Palit, Ken Nayla Erma Wirabhayu) dan Riau (Khansa Monika, Marsya Edeline Fitrecia, Anastasya Wilona)
** Pembicara Terbaik – Callista Fidelia Jupiter (DKI Jakarta)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Hanoi 2023 – Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta), Callista Fidelia Jupiter (DKI Jakarta), Devina Nathania (Jawa Tengah), Rico Chandra (Independen), dan Joshua Aurelius Waluyo (Jawa Timur)
* NSDC 2021 (virtual, 11-17 Oktober 2021)
** Juara I – Sumatera Utara (Jones Anderson, Callysta Angelina Limneus, Jennifer Kava)
** Juara II – DKI Jakarta (Mattheus Bryan Djahtranto, Nathan Tedjakusuma, Aiko)
** Juara III Bersama – Riau (Arabel Ganeshia Rachman, Clement Jason, Rayhan Aulia Makarim) dan DI Yogyakarta (Keisha Devana Sugiyanto, Aldo Fernando Salakay, Ghania Akila Rafa)
** Pembicara Terbaik – Aurellia Sherlina Siswanto (Nusa Tenggara Barat)
** Delegasi Indonesia ke WSDC 2022 – Aurellia Sherlina Siswanto (Nusa Tenggara Barat), Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta), Collin Marvel Junus (Independen), Rico Chandra (Independen), Shafira Novianti Adi (Jawa Timur) dan Nadyne Apung (Independen)
* NSDC 2020 (virtual, 23-27 Oktober 2020)<ref>[https://nsdc-ldbi2020.herokuapp.com Tabulasi NSDC 2020] {{Webarchive|url=https://web.archive.org/web/20220419015707/https://nsdc-ldbi2020.herokuapp.com/ |date=2022-04-19 }} di herokuapp.com</ref>
** Juara I – DKI Jakarta (Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula, Rachelle Amadea Roselynn Nikita Tan, Jeremiah Gerhard Lubis)
** Juara II – Banten (Katiana Indrasasana, Maura Tri Hardini, Rania Aydin Athifa)
** Juara III Bersama – Nusa Tenggara Barat (Rukmanggana Satya Pratiwi, Muhammad Kukuh Wahyudi Satriawan, Ni Putu Amasya Chikita Rivanny) dan DI Yogyakarta (Hafid Sasayuda Ambardi, Jennifer Taruno, Serafin Avra Secunda)
** Pembicara Terbaik – Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta)
** Delegasi Indonesia ke WSDC 2021 – Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta), Jennifer Taruno (Yogyakarta), Johan Lukito (Bali), Katiana Indrasasana (Banten), Sofia Djojonegoro (Independen)
* NSDC 2019 ([[Banjarmasin]]) <ref>[https://nsdc2019.herokuapp.com Tabulasi NSDC 2019]{{Pranala mati|date=Mei 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} di herokuapp.com</ref>
** Juara I – DKI Jakarta (Brian Melchior, Faiza Afelia, Garreth Edderick Lee)
** Juara II – Kalimantan Timur (Hilya Khalisha, Muhammad Nur Fitrah, Kinanti Putri Unique)
** Juara III Bersama – Banten & Lampung
** Pembicara Terbaik – Aditya Manggala (Jawa Tengah)
** Delegasi Indonesia ke WSDC 2020 – Cassia Tandiono (Independen), Judah Purwanto (Independen), dan Joshua Tandiono (Independen)
* NSDC 2018 ([[Politeknik Kesehatan Bengkulu]], [[Bengkulu]])<ref>[https://nsdc2018.herokuapp.com Tabulasi NSDC 2018]{{Pranala mati|date=Mei 2023 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }} di herokuapp.com</ref>
** Juara I – Banten (Almer Theda Alana, Joshua Karel Riantoputra, Fakhri Al Mughni)
** Juara II – Jakarta (Nicole Charlene, Justin Gabriel Wibisono, Darrell Daniel Tjoa)
** Juara III Bersama – Jawa Timur (Hanna Tsabitah, Krisna Aji Pradhana, Fiorenza Dalia Maheshvari) dan Sulawesi Tengah (Deyara Nur Sipanawa, Andi Tiara Maharani Bahar, Erika Puspitasari Bahri)
** Pembicara Terbaik – Joshua Karel Riantoputra (Banten)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Bangkok 2019 – Kai Riantoputra (Banten), Joshua Tandiono (Independen), Cassia Tandiono (Independen), Swanny Wijaya (Independen), dan Maria Gracia Primaningtyas (Bali)
* NSDC 2017 ([[Jakarta]])
** Juara I – Yogyakarta (Muhammad Zufar Farhan Zuhdi, Madiha Ainayya Faizzati, Mareeka Yunawati Lienadi)
** Juara II – Jawa Barat (Elgard Mario Wiandika, Jonathan Prasetyo Johan, Kezia Ascencio Widayat)
** Juara III Bersama – Banten (Achmad Fachran Rafly, M. Naufal Khalifardi, Anggardha Anindito) dan DKI Jakarta (Kelly Laurencia Hadi, Muhammad Zakiy Saputra, Amanda Leonita)
** Pembicara Terbaik – Anggardha Anindito (Banten)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Kroasia 2018 – Muhammad Zufar Farhan Zuhdi (Yogyakarta), Kelly Laurecia Hadi (Jakarta), Cassia Tandiono (Independen), Swanny Wijaya (Independen), dan Evelyn Mulyono (Independen)
* NSDC 2016 ([[Palu]])<ref>[[SMAN 3 Palu]], [[SMAN 4 Palu]] dan [[SMA Al-Azhar Palu]] bertindak sebagai tuan rumah lokal.</ref>
** Juara I – Banten (Talitha Ahsana Sukardi, Audrina, Eugenia Leonetta)
** Juara II – Jakarta (Anggie Wijaya, Annette Claudia Keiko, Scott Moses Sunarto)
** Juara III Bersama – Sulawesi Selatan (Rifqy Tenribali Eshanasir, Talitha Risya Almira Irwansyah, Nurmuliasneny Musa) dan Kalimantan Barat (Fresilia Windarti Aningrum, Muhammad Fakhri Asyraf, Anjerri)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Bali 2017 – Gracesenia Verina Chahyadinata (Banten), Stephanie Elizabeth Purwanto (Banten), Ngurah Gede Satria Aryawangsa (Bali), Nicholas Christianto Wijaya (Jawa Timur)
* NSDC 2015 ([[Ambon]])
** Juara I – Yogyakarta (Rahma Hanum Amalia, Ghazi Wira Samahita, Muhammad Haikal Satria)
** Juara II – Sulawesi Tengah (Nur Indah Apriani Tiban, Syarifah Aliyah Fitrisam, Khairulbariyah)
** Juara III – Banten (Safira Majory, Farah Ashila Balqis Siregar, Audrey Akbaria)
** Juara IV – Jakarta (Derril Pramana, Salsafia Putri, Tara Mecca Luna)
** Pembicara Terbaik – Vincentius Michael (Jawa Barat)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Stuttgart 2016 – Gregory Jany (Banten), Jovanovick Luidaniel (Sumatera Utara), Muhammad Ilham Akbar (Jawa Barat), Vincentius Michael (Jawa Barat)
* NSDC 2014 ([[Banda Aceh]])
** Juara I – Bali (Yan Diaz Maulana Siregar,Keila Ayu Anandasita, I Gede Sthitaprajna Virananda)
** Juara II – Jawa Barat (Nabila Balkis, Sandy Sanjaya Awaluddin, Sarah Afifah)
** Juara III – Sulawesi Tengah (M. Rendy Utomo Rachim, Syarifah Aliyah Fitrisam, Juliet Virginia)
** Juara IV – Sulawesi Selatan (M.Rizky Hadi, Khatibul Umam, Andi Nurdini Yuridna)
** Pembicara Terbaik – I Gede Sthitaprajna Virananda (Bali)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Singapura 2015 – I Gede Stithaprajna Virananda (Bali), Agnes Amelia Guntara (Jawa Tengah), Ailsa Namira Imani (Jakarta), Muhammad Haikal Satria (DI Yogyakarta)
* NSDC 2013 ([[Bogor]])
** Juara I – Sulawesi Tengah (Widyawati Abdul Karim, Andi Magie Fitrahnurlia, Ananda Bagus Kahar)
** Juara II – DI Yogyakarta (Marsa Harisa Daniswara, Tiarra Dya Arma Lucita, Rahma Reyhan)
** Juara III – Aceh (Duma Sarah, Alif Azadi Taufik, M. Armiya)
** Juara IV – Jawa Tengah (Arinta Pratiwi, M. Adib, Luqman Ramadhan)
** Pembicara Terbaik – Marsa Harisa Daniswara (DI Yogyakarta)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Bangkok 2014 – Marsa Harisa Daniswara (DI Yogyakarta), Regina Cara Riantoputra (Banten), Alif Azadi Taufik (Aceh), Kevin Bonaparte (Sulawesi Selatan), John Amadeo (DKI Jakarta)
* NSDC 2012 (Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, [[Srengseng Sawah]], [[Jakarta Selatan]])
** Juara I – Bali (Carrisa Tehputri, Mulyawati Moeliono, Ida Ayu Pradnya Paramita)
** Juara II – Sulawesi Selatan (Andriano P.S, Khumaira, Aaron Nathanael Bustan)
** Semifinalis: DKI Jakarta (Adeline Tiffanie, Monica Dwiyanti, Cynthia Mutiara) dan Jawa Tengah (Ian Timothy Fairley, Kristi Ardiana, M. Rizki Adi Pradana)
** Pembicara Terbaik – Carrisa Tehputri (Bali)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Antalya 2013 – Carrisa Tehputri (Bali), Ida Ayu Pradnya Paramita (Bali), Sayyid Habibullah (Kalimantan Barat), Adeline Tiffanie (DKI Jakarta)
* NSDC 2011 (Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, [[Srengseng Sawah]], [[Jakarta Selatan]])
** Juara I – Aceh (Pocut Adilla Nadiva, Cut Maghfirah Faisal, Rahmat Nugraha)
** Juara II – Bali (Revian Nathanael Wirabuana, Ida Ayu Bika Alice Pidada, Revaldi Nathanael Wirabuana)
** Semifinalis – DKI Jakarta (Gabriel Charlotte, Gabby Victoria, Krismita Sara Putri) dan Sumatera Utara (Devris Wijaya, Zivana Sabili, Claristy)
** Pembicara Terbaik – Revian Nathanael Wirabuana (Bali)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Cape Town 2012 – Alif Satria (DI Yogyakarta), Cheryl Nazik Cosslett (Jabar), Revaldi Nathanael Wirabuana (Bali), Revian Nathanael Wirabuana (Bali)
* NSDC 2010 (Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan DKI Jakarta, [[Jakarta Selatan]])
** Juara I – Jawa Barat (Wisnu Aryo Setio, Aghniadi, Ayundha Nabilah)
** Juara II – Aceh (Luthfi Chaliqi Taufiq, Nudzran Yusya', Dzakiyy Hadiyan Achyar)
** Semifinalis – DKI Jakarta (Erlin Florence, Ruth Gracia Nainggolan, Edwin Gunawan) dan NTB (Amira Sufiani, Umara Lani Anika, Mia Rusmayanti)
** Pembicara Terbaik – Win Fortunata (Sumatera Utara)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Dundee, Skotlandia 2011 – Ruth Gracia Nainggolan (DKI Jakarta), Nudzran Yusya'(Aceh), Wisnu Aryo Setio (Jawa Barat), Magreta Kailla Adenta (Banten)


=== ISDC ===
* Juara I: DKI Jakarta (Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula, Rachelle Amadea Roselynn Nikita Tan, Jeremiah Gerhard Lubis)
* ISDC 2009 (12-19 Maret 2009, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan DKI Jakarta, [[Jakarta Selatan]])
* Juara II: Banten (Katiana Indrasasana, Maura Tri Hardini, Rania Aydin Athifa)
** Juara I – Daerah Istimewa Yogyakarta (Ibrahim Hanif, Vulkania Neysa, M. Rifky Wicaksono)
* Juara III Bersama: Nusa Tenggara Barat & Yogyakarta
** Juara II – Nusa Tenggara Timur (Dennys Victor Kapa, Alivia Alfiarty, Siti Qulsum)
* 15 Pembicara Terbaik:
** Semifinalis – Jawa Barat (Tb. Andhika Nugraha, Felicia Novina, Hana Hanifah) dan Banten (Monica Agnes Sylvia, Erwina Salsabilla, Elda Oncossya)
* 1. Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta)
** Pembicara Terbaik – Ibrahim Hanif (DI Yogyakarta)
* 2. Rachelle Amadea Roselynn Nikita Tan (DKI Jakarta)
** Delegasi Indonesia ke ASDC Manila 2009 dan WSDC Doha 2010 – M. Irfan Prawiradinata (DKI Jakarta), M. Rifky Wicaksono (DI Yogyakarta), Tb. Andhika Nugraha (Jawa Barat), Garlan Archista Duarsa (Bali)
* 3. Katiana Indrasasana (Banten)
** Pelatih Delegasi – Aditya Rakhman & Fajri Matahati Muhammadin
* 4. Johan Lukito (Bali)
* ISDC 2008 (21-29 Februari 2008, Cisarua, Bogor)
* 5. Jeremiah Gerhard Lubis (DKI Jakarta)
** Juara I – Jawa Barat (Dimas Muhammad, Christian Leonardo Harlianto, Azwar Aziz Sudrajat)
* 6. Jennifer Taruno (Yogyakarta)
** Juara II – Jakarta (Catherine Au Jong, Muhammad Erfan Supradhono, Elisa Gunawan)
* 7. Hemalia Kusumadewi (Jawa Tengah)
** Semifinalis – Nusa Tenggara Timur (Alfin Malelak, Dennys Victor Kapa, Yohanes Setiawan Da) dan Riau (Herliani Dwi Putri Halim, Sastika Taniady, Stella Kusumawardhani)
* 8. Maura Tri Hardini (Banten)
** Pembicara Terbaik – Anak Agung Sagung Dwinta Kuntaladara (Bali)
* 9. Fiona Sastrit (Kalimantan Timur)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Washington DC 2008 & WSDC Athena 2009 – Adlini Ilma Ghaisany Sjah (Nusa Tenggara Barat), Christian Leonardo Harlianto (Jawa Barat), Anak Agung Sagung Dwinta Kuntaladara (Bali), Wildan (Bali), Aria Danaparamita (Jawa Barat)
* 10. Siti Hajar Putri Andrian (Lampung)
** Pelatih Delegasi – Sherria Ayuandini & Taufik Ramadhan Indrakesuma (2008) dan Dewi Wijayanti & Intan Hadidjah (2009)
* 11. Salsabila Hardiyanti Warmanda (Lampung)
* ISDC 2006 (30 November-8 Desember 2006, Cisarua, Bogor)
* 12. Hafid Sasayuda Ambardi (Yogyakarta)
** Juara I – Bali (Putu Norma Astyari, Made Abigail Ayu Sutika S, Chandra Adiputra)
* 13. Rukmanggana Satya Pratiwi (Nusa Tenggara Barat)
** Juara II – Jawa Barat (Aria Danaparamita, Rara Sekar, Fathir Ramadhan)
* 14. Brian Arianto Tanuwidjaja (Jawa Tengah)
** Semifinalis – Sumatera Selatan dan Kalimantan Barat
* 15. Maria Clarin (Kepulauan Riau)
** Pembicara Terbaik – Aria Danaparamita (Jawa Barat)

** Delegasi Indonesia ke WSDC Seoul 2007 – Jeanette Tamara (DKI Jakarta), Aria Danaparamita (Jawa Barat), Putu Norma Astyari (Bali), Natalia Rialucky (DKI Jakarta)
=== NSDC 2019 ===
** Pelatih Delegasi – Rivandra Royono & Sherria Ayuandini
NSDC 2019 diadakan di SMA Negeri 7 Banjarmasin, Kalimantan Selatan. NSDC 2019 menggunakan format yang sama seperti NSDC 2018. Dan seperti NSDC 2018, panitia mengadakan kerjasama dengan sekolah-sekolah lokal, yang bergiliran menjadi tuan rumah debat setiap harinya.
* ISDC 2005 (1-8 Desember 2005, Jakarta)

** Juara I – Jakarta (Jourdan Khalid, Dyah Ayunico Ramadhani, Kevin Kristian)
Hasil babak NSDC 2019 adalah:
** Juara II – Yogyakarta (Hayu Qisthi Adila, Yulida Nuraini Santoso, Nur Shadrina Izzati Sahidu)

** Pembicara Terbaik – Jourdan Khalid Hussein (Jakarta)
* Juara I: DKI Jakarta (Brian Melchior, Faiza Afelia, Garreth Edderick Lee)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Cardiff 2006 – Diera Yosefina Hartono (Jawa Barat), Kevin Kristian (DKI Jakarta), Li Pei Jung (Sumatera Utara), Teddy (Riau)
* Juara II: Kalimantan Timur (Hilya Khalisha, Muhammad Nur Fitrah, Kinanti Putri Unique)
** Pelatih Delegasi – M. Donny Eryastha & Mahardhika Sadjad
* Juara III Bersama: Banten & Lampung
* ISDC 2004
* 15 Pembicara Terbaik:
** Juara I – Jakarta (Siti Soraya Cassandra,Natalia Hermanto dan Alvin Susanto)
* 1. Aditya Manggala (Jawa Tengah)
** Juara II – Kalimantan Timur (Lukman Hanif Arbi, Paramita Indri Hapsari dan Steven Gotama)
* 2. Hishah Kalishah (Sulawesi Selatan)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Calgary 2005 – Siti Soraya Casandra (DKI Jakarta), Taufik Ramadhan Indrakesuma (DKI Jakarta), Aditya Rakhman (Bengkulu), Haidar Buldan (DI Yogyakarta)
* 3. Aida Lathifa Omara (Yogyakarta)
** Pelatih Delegasi – Enda Ersinalsal Ginting
* 4. Brian Melchior (DKI Jakarta)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Stuttgart 2004 – Sahil Kush Mahtani (Banten), Siti Astrid Kusumawardhani (DKI Jakarta), Ziarini Zaki Karmiadji (Banten), Putu Sanjaya (DKI Jakarta)
* 4. Cherish Subhakti Suputra (Riau)
** Pelatih Delegasi – Dayu Nirma Amurwanti & Rully Sandra
* 4. Ivan Dwi Gunawan (Jawa Barat)
* 2003
* 7. Hilya Khalisha (Kalimantan Timur)
** Delegasi Indonesia ke WSDC Lima 2003 – Sahil Kush Mahtani (Banten), Siti Astrid Kusumawardhani (DKI Jakarta), Jurist Tan (DKI Jakarta), Putu Sanjaya (DKI Jakarta)
* 8. Reinhart Antonio Siregar (Yogyakarta)
** Pelatih Delegasi – Achmad N. Sukarsono & Puguh Priambodo
* 9. Leonardus Hans Sebastian Tahyudin (Jawa Tengah)
* 2002
* 10. Garreth Edderick Lee (DKI Jakarta)
** Delegasi Indonesia untuk WSDC Singapura 2002 – Ina Damayanti (Jawa Tengah), Fathir Fajar Siddiq (Jawa Barat), Karina Sigar (Banten), Minerva A. Soedjatmiko (Jawa Barat), Jeni Wardin (Bengkulu)
* 11. Kimberly Roselind (Banten)
** Pelatih Delegasi – Idauli Hutasoit
* 12. Angelique Chandra (Kalimantan Barat)
* 2001
* 13. Sultan Fadhillah Rizqi Adyan (Lampung)
** Delegasi Indonesia untuk WSDC Johannesburg 2001 – Ina Damayanti (Jawa Tengah), M. Donny Eryastha (Bengkulu), Rusdy Ghazali Malueka (Kalimantan Barat), Aulia Astagina Ramadhani (DI Yogyakarta), Marlisa Supeno (Sulawesi Selatan)
* 14. Arfa Shaha Syahrulfath (Jawa Tengah)
** Pelatih Delegasi – Achmad N. Sukarsono
* 14. Zahid Azmi Ibrahim (Riau)

Karena pandemi COVID-19, WSDC 2020 diselenggarakan secara daring. Delegasi Indonesia ke WSDC 2020 adalah Cassia Tandiono (Independent), Judah Purwanto (Independent), dan Joshua Tandiono (Independent)

=== NSDC 2018 ===
NSDC 2018 diadakan di Politeknik Kesehatan Bengkulu, Bengkulu. NSDC 2018 menggunakan format yang sama seperti NSDC 2017. Dan seperti NSDC 2017, panitia mengadakan kerjasama dengan sekolah-sekolah lokal, yang bergiliran menjadi tuan rumah debat setiap harinya.

Hasil babak NSDC 2018 adalah:

* Juara I: Banten (Almer Theda Alana, Joshua Karel Riantoputra, Fakhri Al Mughni)
* Juara II: Jakarta (Nicole Charlene, Justin Gabriel Wibisono, Darrell Daniel Tjoa)
* Juara III Bersama: Jawa Timur (Hanna Tsabitah, Krisna Aji Pradhana, Fiorenza Dalia Maheshvari)
* Juara III Bersama: Sulawesi Tengah (Deyara Nur Sipanawa, Andi Tiara Maharani Bahar, Erika Puspitasari Bahri)
* 15 Pembicara Terbaik:
* 1. Joshua Karel Riantoputra (Banten)
* 2. Daniel Wiyarta Tenggara (Sumatra Utara)
* 3. Krisna Aji Pradhana (Jawa Timur)
* 4. Fiorenza Dalia Maheshvari (Jawa Timur)
* 5. Amira Savitri (Yogyakarta)
* 6. Fakhri Al Mughni (Banten)
* 7. Nicole Charlene (Jakarta)
* 8. Stephanie Kristina Susanto (Yogyakarta)
* 9. Millevia Wijaya (Kalimatan Barat)
* 10. Shafina Armareta Yasmin (Yogyakarta)
* 11. Hanna Tsabitah (Jawa Timur)
* 12. Almer Theda Alana (Banten)
* 13. Muhammad Haydar Al-Kautsar (Riau)
* 14. Mettio Hario Basara (Bali)
* 15. Maria Gracia Primaningtyas (Bali)
Delegasi Indonesia ke WSDC 2019 ke Thailand adalah Kai Riantoputra (Banten), Joshua Tandiono (Independent), Cassia Tandiono (Independent), Swanny Wijaya (Independent), dan Maria Gracia Primaningtyas (Bali)

=== NSDC 2017 ===
NSDC 2017 diadakan di Jakarta. NSDC 2017 menggunakan format yang sama seperti NSDC 2016. Dan seperti NSDC 2016, panitia mengadakan kerjasama dengan sekolah-sekolah lokal, yang bergiliran menjadi tuan rumah debat setiap harinya.

Hasil akhir babak NSDC 2017 adalah:

* Juara I: Yogyakarta (Muhammad Zufar Farhan Zuhdi, Madiha Ainayya Faizzati, Mareeka Yunawati Lienadi)
* Juara II: Jawa Barat (Elgard Mario Wiandika, Jonathan Prasetyo Johan, Kezia Ascencio Widayat)
* Juara III Bersama: Banten (Achmad Fachran Rafly, M. Naufal Khalifardi, Amanda Leonitai)
* Juara III Bersama: DKI Jakarta (Kelly Laurencia Hadi, Muhammad Zakiy Saputra, Anggardha Anindito)
* 15 Pembicara Terbaik:
* 1. Anggardha Anindito (BANTEN)
*2. Mareeka Yunawati Lienadi (YOGYAKARTA)
*3. Evelyn Floretta (JAWA TENGAH)
*4. Muhammad Zufar Farhan Zuhdi (YOGYAKARTA)
*5. Kelly Laurencia Hadi (JAKARTA)
*6. Madiha Ainayya Faizzati (YOGYAKARTA)
*7. Elgard Mario Wiandika (JAWA BARAT)
*8. Rakyan Sekar Kinanthi Mutiara Putri (JAWA TIMUR)
*9. Rifqi Adlan Apriyadi (RIAU)
*10. Thio Jesslyn Angelina Rakshita (BALI)
*11. Jonathan Prasetyo Johan (JAWA BARAT)
*12. Feliani (KALIMANTAN BARAT)
*13. Fimma Putri Noviandrarini (JAWA TIMUR)
*14. Rafii Rama Naidu (RIAU)
*15. Angela Tangi E.G. Sianturi (KALIMANTAN TIMUR)
Delegasi Indonesia ke WSDC 2018 ke Kroasia adalah Muhammad Zufar Farhan Zuhdi (Yogyakarta), Kelly Laurecia Hadi (Jakarta), Cassia Tandiono (Independent), Swanny Wijaya (Independent), dan Evelyn Mulyono (Independent)

=== NSDC 2016 ===
NSDC 2016 diadakan di Kota Palu, Sulawesi Tengah pada 10-16 Agustus 2016. Format debat yang digunakan sama seperti format yang digunakan pada NSDC tahun sebelumnya. Seperti biasa, panitia mengadakan kerjasama dengan sekolah-sekolah lokal di Kota Palu, yaitu SMAN 3 Palu, SMAN 4 Palu dan SMA Al-Azhar Palu.

Hasil babak utama NSDC 2016 adalah:
* Juara I: Banten (Talitha Ahsana Sukardi, Audrina, Eugenia Leonetta)
* Juara II: Jakarta (Anggie Wijaya, Annette Claudia Keiko, Scott Moses Sunarto)
* Juara III Bersama: Sulawesi Selatan (Rifqy Tenribali Eshanasir, Talitha Risya Almira Irwansyah, Nurmuliasneny Musa)
* Juara III Bersama: Kalimantan Barat (Fresilia Windarti Aningrum, Muhammad Fakhri Asyraf, Anjerri)
24 Pembicara Terbaik:
* Salsabila Mahdi (Aceh)
* Eugenia Leonetta (Banten)
* Nicholas Christianto Wijaya (Jawa Timur)
* Gabriella Jessica Susanto (Riau)
* Rifqy Tenribali Eshanasir (Sulawesi Selatan)
* Sarah Graciella Putri (Jawa Barat)
* Talitha Risya Almira Irwansyah (Sulawesi Selatan)
*[[Agung Hapsah|M Agung Aulia Hapsah]] (Kalimantan Timur)
* Ngurah Gede Satria Aryawangsa (Bali)
* Herdifitrianne Saintissa Yanuaristi (Yogyakarta)
* Vinski Claresta Gunadi (Jawa Timur)
* Charaqua Vania Rawiadji (Jawa Timur)
* Maurizka Callista Chairunnisa (Yogyakarta)
* Audrina (Banten)
* Lila Aryadwita (Kalimantan Timur)
* M. Rizki Akbar (Sumatra Utara)
* Nadya Keumala (Sumatra Utara)
* Scott Moses Sunarto (Jakarta)
* Annette Claudia Keiko (Jakarta)
* Anggie Wijaya (Jakarta)
* Faris Abdurrachman (Jawa Barat)
* I Gede Indrayana Yoga Putra (Bali)
* Annabelle Olivia Utamalie (Kepulauan Riau)
* Jihan Izzalun Nisa (Yogyakarta)
Pada tahun ini, delegasi Indonesia untuk WSDC dipilih melalui 2 tahap: (1) melalui jalur seleksi NSDC, dan (2) melalui jalur seleksi mandiri. Seleksi mandiri dilakukan dengan membuka aplikasi untuk seluruh siswa/siswi di Indonesia untuk melakukan proses seleksi secara online.

Delegasi Indonesia ke WSDC 2017 (Bali, Indonesia) adalah:
* Gracesenia Verina Chahyadinata - (Banten) Dipilih melalui seleksi mandiri
* Stephanie Elizabeth Purwanto - (Banten) Dipilih melalui seleksi mandiri
* Ngurah Gede Satria Aryawangsa (Bali)
* Nicholas Christianto Wijaya (Jawa Timur)

=== NSDC 2015 ===
NSDC 2015 diadakan di Amaris Hotel & Swiss Belhotel, Ambon, Maluku. NSDC 2015 menggunakan format yang sama seperti NSDC 2014. Untuk pertama kalinya, NSDC diadakan di Maluku.Sama seperti NSDC 2014, panitia mengadakan kerjasama dengan sekolah-sekolah lokal, yang bergiliran menjadi tuan rumah debat setiap harinya.

Hasil babak utama NSDC 2015 adalah:
* Juara I: Yogyakarta (Rahma Hanum Amalia, Ghazi Wira Samahita, Muhammad Haikal Satria)
* Juara II: Sulawesi Tengah (Nur Indah Apriani Tiban, Syarifah Aliyah Fitrisam, Khairulbariyah)
* Juara III: Banten (Safira Majory, Farah Ashila Balqis Siregar, Audrey Akbaria)
* Juara IV: Jakarta (Derril Pramana, Salsafia Putri, Tara Mecca Luna)

24 Pembicara terbaik:
# Vincentius Michael (Jawa Barat)
# Mohammad Ilham Akbar (Jawa Barat)
# Muhammad Haikal Satria (DI Yogyakarta)
# Safira Majory (Banten)
# Judith Gracia Adha (Kalimantan Barat)
# Farah Ashila Balqis Siregar (Banten)
# Syarifah Aliyah Fitrisam (Sulawesi Tengah)
# Fairuz Ikbar Octa (Aceh)
# Derril Pramana (DKI Jakarta)
# Monica Gracia Irjanto Putri (Jawa Tengah)
# Rahma Hanum Amalia (DI Yogyakarta)
# Salsafia Putri (Jakarta)
# Khairulbariyah (Sulawesi Tengah)
# Tara Mecca Luna (Jakarta)
# Nur Indah Apriani Tiban (Sulawesi Tengah)
# Gresia Oktoria (Riau)
# Vincentius Dauhan (NTT)
# Sonia Effendy (Kalimantan Barat)
# Muhammad Rizky (Aceh)
# Sarah Aurelia (Riau)
# Olga Putri Atsira (Jatim)
# Tiffany Alvira Herdiana (Jawa Barat)
# Cut Nadhirah Faisal (Aceh)
# Yari Katar Knelissen (Sumatra Barat)

Pada tahun ini, delegasi Indonesia untuk WSDC dipilih melalui 2 tahap: (1) melalui jalur seleksi NSDC, dan (2) melalui jalur seleksi mandiri. Seleksi mandiri dilakukan dengan membuka aplikasi untuk seluruh siswa/siswi di Indonesia untuk melakukan proses seleksi secara online.

Delegasi Indonesia ke WSDC 2016 (Stuttgart, Jerman) adalah:
* Gregory Jany (Banten) - Dipilih melalui seleksi mandiri
* Jovanovick Luidaniel (Sumatra Utara) - Dipilih melalui seleksi mandiri
* Muhammad Ilham Akbar (Jawa Barat)
* Vincentius Michael (Jawa Barat)

=== NSDC 2014 ===
NSDC 2014 diadakan di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh, Aceh. NSDC 2014 menggunakan format yang sama seperti NSDC 2013. Untuk pertama kalinya, NSDC diadakan di Pulau Sumatra. Pada NSDC tahun ini, panitia mengadakan kerjasama dengan sekolah-sekolah lokal, yang bergiliran menjadi tuan rumah debat setiap harinya.

Hasil babak utama NSDC 2014 adalah:
* Juara I: Bali(Yan Diaz Maulana Siregar,Keila Ayu Anandasita, I Gede Sthitaprajna Virananda)
* Juara II: Jawa Barat (Nabila Balkis, Sandy Sanjaya Awaluddin, Sarah Afifah)
* Juara III: Sulawesi Tengah (M. Rendy Utomo Rachim, Syarifah Aliyah Fitrisam, Juliet Virginia)
* Juara IV: Sulawesi Selatan (M.Rizky Hadi, Khatibul Umam, Andi Nurdini Yuridna)
24 Pembicara terbaik:

1. I Gede Sthitaprajna Virananda (Bali)

2. Yan Diaz Maulana Siregar (Bali)

3. Kevin Nicholas Chandra (Jawa Timur)

4. Nabila Balkis (Jawa Barat)

5. Agnes Amelia Guntara (Jawa Tengah)

6. Nadhif Aqliandhana (Jawa Timur)

7. Syarifah Aliyah Fitrisam (Sulawesi Tengah)

8. Keila Ayu Anandasita (Bali)

9. Ailsa Namira Imani (DKI Jakarta)

10.Sandy Sanjaya Awaluddin (Jawa Barat)

11.Arifah Hasanbasri (DI Yogyakarta)

12.M. Rizky Hady (Sulawesi Selatan)

13.Firsttolia Larasati (Jawa Timur)

14.M. Rendy Utomo Rachim (Sulteng)

15.Erni (Kepulauan Riau)

16.Maulana Permana Ajie (Jakarta)

17.Aldo Muhes (Riau)

18.Rachel Diercie D. (DI Yogyakarta)

19.Dita Khadijah (Aceh)

20.Peter Lii (Kalsel)

21.Khatibul Umam (Sulsel)

22.Winny Chrisan Alya (Kalbar)

23.Raisha Fathima (Aceh)

24.Anjani Larasati (Jakarta)

Pada tahun ini, delegasi Indonesia untuk WSDC dipilih melalui 2 tahap: (1) melalui jalur seleksi NSDC, dan (2) melalui jalur seleksi mandiri. Seleksi mandiri dilakukan dengan membuka aplikasi untuk 8 pembicara terbaik dari NSDC 2015 untuk melakukan proses seleksi online.

Delegasi Indonesia ke WSDC 2015 (Singapore) adalah:
* I Gede Stithaprajna Virananda (Bali)
* Agnes Amelia Guntara (Jawa Tengah)
* Ailsa Namira Imani (Jakarta)
* Muhammad Haikal Satria (DI Yogyakarta) - dipilih melalui program seleksi mandiri

=== NSDC 2013 ===
NSDC 2013 diadakan di Royal Safari Garden, Cisarua, Bogor. NSDC 2013 tidak memiliki babak WSDC. Tahun ini, guru pembina dari tiap-tiap provinsi diundang untuk ikut melakukan akreditasi, dan guru-guru yang lolos dengan nilai tertentu dapat diangkat sebagi anggota panelis dewan juri.

Hasil babak utama NSDC 2013 adalah:
* Juara I: Sulawesi Tengah (Widyawati Abdul Karim, Andi Magie Fitrahnurlia, Ananda Bagus Kahar)
* Juara II: DI Yogyakarta (Marsa Harisa Daniswara, Tiarra Dya Arma Lucita, Rahma Reyhan)
* Juara III: Aceh (Duma Sarah, Alif Azadi Taufik, M. Armiya)
* Juara IV: Jawa Tengah (Arinta Pratiwi, M. Adib, Luqman Ramadhan)

15 Pembicara terbaik:
# Marsa Harisa Daniswara (DI Yogyakarta)
# Alif Azadi Taufik (Aceh)
# Aurora Maria Sarah (Jawa Barat)
# Regina Cara Riantoputra (Banten)
# Ayrton Fithiadi Sedjati (Jawa Barat)
# Andi Magie Fitrahnurlia (Sulawesi Tengah)
# Arinta Pratiwi (Jawa Tengah)
# Tiarra Dya Arma Lucita (DI Yogyakarta)
# Duma Sarah (Aceh)
# Reyvazzahra Azaria Harris (Jawa Barat)
# Kevin Bonaparte (Sulawesi Selatan)
# Virzi Aliyyah Rahma (Kalimantan Barat)
# Widyawati Abdul Karim (Sulawesi Tengah)
# Regina Dhamayanti (Banten)
# Bella Cengiani (Kalimatan Barat)

Pada tahun ini, delegasi Indonesia untuk WSDC dipilih melalui 2 tahap: (1) melalui jalur seleksi NSDC, dan (2) melalui jalur seleksi mandiri. Seleksi mandiri dilakukan dengan membuka aplikasi untuk seluruh siswa/i di Indonesia untuk melakukan proses seleksi online.

Delegasi Indonesia ke WSDC 2014 (Bangkok, Thailand) adalah:
* Marsa Harisa Daniswara (DI Yogyakarta)
* Regina Cara Riantoputra (Banten)
* Alif Azadi Taufik (Aceh)
* Kevin Bonaparte (Sulawesi Selatan)
* John Amadeo (DKI Jakarta) - dipilih melalui program seleksi mandiri

=== NSDC 2012 ===
NSDC 2012 diadakan di Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) di Srengseng Sawah, Jakarta Selatan. Format kompetisi disesuaikan dengan format pada tahun 2008, yaitu adanya babak Nasional dan babak WSDC.

Hasil babak nasional NSDC 2012 adalah:
* Juara I: Bali (Carrisa Tehputri, Mulyawati Moeliono, Ida Ayu Pradnya Paramita)
* Juara II: Sulawesi Selatan (Andriano P.S, Khumaira, Aaron Nathanael Bustan)
* Semifinalis: DKI Jakarta (Adeline Tiffanie, Monica Dwiyanti, Cynthia Mutiara) dan Jawa Tengah (Ian Timothy Fairley, Kristi Ardiana, M. Rizki Adi Pradana)

24 pembicara terbaik berasal dari Aceh (2), Bali (3), DKI (2), Jabar (2), Jateng (1), Jatim (2), Kalbar (2), Kalteng (1), Kaltim (1), Maluku (2), NTB (2), Papua (1), dan Sulsel (3).
yaitu:

1.Carrisa Tehputri (Bali)

2.Aryanda Putra Tony (Kaltim)

3.Ida Ayu Pradnya Paramita (Bali)

4.Nazhifah Junia (Maluku)

5.Andriano P.S (Sulsel)

6.Jeanne Senjaya Awaluddin (Jabar)

7.Sayyid Habibullah (Kalbar)

8.Mulyawati Moeliono (Bali)

9.Chaira Alkanzi (Aceh)

10.Khumaira (Sulsel)

11.Kristi Adriana (Jateng)

12.Adeline Tiffanie Suwana (Jakarta)

13.Amalia Nindya Ayuputri (Kalteng)

14.Barnev Soukotta (Maluku)

15.Salsabila Ahmadi (Aceh)

16.Ismurroozi Arianto (Jatim)

17.Thahira Hanum Sekarwangi (Jabar)

18.Qurrat Aynun Abu Ayub (NTB)

19.Ruth Emanuella Waterlau (Papua)

20.Monica Dwiyanti (Jakarta)

21.Aaron Nathanael Bustan (Sulsel)

22.Malikah Ambarani (NTB)

23.Amalia Kartikasari (Kalbar)

24.Aldila Irsyad (Jatim)

8 Pembicara Terbaik Hasil Babak WSDC adalah:

1.Carrisa Tehputri (Bali)

2. Ida Ayu Pradnya Paramita (Bali)

3.Kristi Ardiana (Jawa Tengah)

4.Mulyawati Moeliono (Bali)

5.Adeline Tiffanie (DKI Jakarta)

6.Aaron Nathanael Bustan (Sulawesi Selatan)

7. Sayyid Habibullah (Kalimantan Barat)

8.Jeanne Sanjaya Awaluddin (Jawa Barat)

Delegasi Indonesia ke WSDC 2013 (Antalya, Turki) adalah:
* Carrisa Tehputri (Bali)
* Ida Ayu Pradnya Paramita (Bali)
* Sayyid Habibullah (Kalimantan Barat)
* Adeline Tiffanie (DKI Jakarta)

=== NSDC 2011 ===
NSDC 2011 diadakan di Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan (PPPPTK) di Srengseng Sawah, Jakarta Selatan. Dikarenakan rekomendasi dari tim juri, quota pembicara terbaik yang akan diseleksi untuk menjadi Tim Indonesia WSDC 2012 dinaikkan menjadi 24 orang. Sistem seleksi yang digunakan mirip seperti tahun 2005, hanya saja babak WSDC tidak diadakan tepat setelah NSDC, namun sebelum pembinaan 8 besar.

Hasil babak utama NSDC 2011 adalah:
* Juara I: Aceh (Pocut Adilla Nadiva, Cut Maghfirah Faisal, Rahmat Nugraha)
* Juara II: Bali (Revian Nathanael Wirabuana, Ida Ayu Bika Alice Pidada, Revaldi Nathanael Wirabuana)
* Semifinalis: DKI Jakarta (Gabriel Charlotte, Gabby Victoria, Krismita Sara Putri) dan Sumatra Utara (Devris Wijaya, Zivana Sabili, Claristy)

24 Pembicara terbaik:
# Revian Nathanael Wirabuana (Bali)
# Cut Maghfirah Faisal (Aceh)
# Ida Ayu Bika Alice Pidada (Bali)
# Alif Satria (DI Yogyakarta)
# Revaldi Nathanael Wirabuana (Bali)
# Krismita Sara Putri (DKI Jakarta)
# Gabriel Charlotte (DKI jakarta)
# Dhia Fairus Sofia Fani (Jawa Timur)
# Rahmat Nugraha (Aceh)
# Almas Prawoto (DI Yogyakarta)
# Moony SInawang (Jawa Tengah)
# Yoval Julianto (Jawa Tengah)
# Pocut Adila Nadiva (Aceh)
# Opi Aristya (Banten)
# Januardi Indra Jaya (DI Yogyakarta)
# Zivana Sabili (Sumatra Utara)
# Rico Polim (kalimantan Barat)
# Mubarika Sekarsari Yusuf (Lampung)
# Anggoro Galuh Pandhito (Banten)
# Gabby Victoria (DKI Jakarta)
# Devris Wijaya (Sumatra Utara)
# Brigitta Jakob (Sumatra Selatan)
# Raoul Muskitta (Maluku)
# Wieda Daesy (Banten)
Dikarenakan adanya beberapa peserta yang mengundurkan diri dari seleksi selanjutnya, panitia memutuskan untuk memanggil beberapa peserta lain, yaitu:
* Puti Sadhvi Sita (Jawa Tengah)
* Aulia Widyaputra (Riau)
* Cheryl Nazik Cosslett (Jawa Barat)


Delegasi Indonesia ke WSDC 2012 (Cape Town, Afrika Selatan) adalah:
* Alif Satria (DI Yogyakarta)
* Cheryl Nazik Cosslett (Jabar)
* Revaldi Nathanael Wirabuana (Bali)
* Revian Nathanael Wirabuana (Bali)

=== NSDC 2010 ===
Mulai tahun 2010, ISDC berganti nama menjadi National Schools Debating Championship. NSDC 2010 dilaksanakan di tempat yang sama dengan tahun 2009, yaitu di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) DKI Jakarta. NSDC 2010 juga tidak memiliki babak WSDC, dan sistem yang digunakan untuk menyeleksi tim Indonesia ke WSDC 2011 juga kurang lebih sama dengan tahun 2009.

Hasil babak utama NSDC 2010 adalah:
* Juara I: Jawa Barat (Wisnu Aryo Setio, Aghniadi, Ayundha Nabilah)
* Juara II: Aceh (Luthfi Chaliqi Taufiq, Nudzran Yusya', Dzakiyy Hadiyan Achyar)
* Semifinalis: DKI Jakarta (Erlin Florence, Ruth Gracia Nainggolan, Edwin Gunawan) dan NTB (Amira Sufiani, Umara Lani Anika, Mia Rusmayanti)

15 Pembicara terbaik:
# Win Fortunata (Sumut)
# Nudzran Yusya (Aceh)
# Wisnu Aryo Setio (Jabar)
# Ruth Gracia Nainggolan (DKI Jakarta)
# Riandy (Sumut)
# Edwin Gunawan (DKI Jakarta)
# Muhammad Iqbal (Sumut)
# Magreta Kailla Adenta (Banten)
# Aghniadi (Jabar)
# Muhammad Luthfi (Banten)
# Luthfi Chaliqi Taufiq (Aceh)
# Jessica Bakri (Sumsel)
# Ayundha Nabila (Jabar)
# Amira Sufiani (NTB)
# Dewa Ayu Agung Anggita Ningrat (Bali)

Delegasi Indonesia ke WSDC 2011 (Dundee, Skotlandia):

* Ruth Gracia Nainggolan (DKI Jakarta)
* Nudzran Yusya'(Aceh)
* Wisnu Aryo Setio (Jawa Barat)
* Magreta Kailla Adenta (Banten)

=== ISDC 2009 ===
ISDC 2009 dilaksanakan tanggal 12-19 Maret 2009, di Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan (LPMP) DKI Jakarta, Jakarta Selatan. Berbeda dengan edisi-edisi sebelumnya, ISDC 2009 tidak memiliki Babak WSDC, dan menggunakan sistem baru untuk menyeleksi 9 kandidat Tim Indonesia untuk WSDC 2010 yang akan dilaksanakan di Doha, Qatar. Selain WSDC, tahun ini para delegasi yang sama juga akan mewakili Inonesia ke Asians Schools Debating Championship (ASDC) yang pertama, dilaksanakan di Manila, Filipina.

Hasil babak utama ISDC 2009 adalah:
* Juara I: Daerah Istimewa Yogyakarta (Ibrahim Hanif, Vulkania Neysa, M. Rifky Wicaksono)
* Juara II: Nusa Tenggara Timur (Dennys Victor Kapa, Alivia Alfiarty, Siti Qulsum)
* Semifinalis: Jawa Barat (Tb. Andhika Nugraha, Felicia Novina, Hana Hanifah) dan Banten (Monica Agnes Sylvia, Erwina Salsabilla, Elda Oncossya)

Sembilan pembicara terbaik yang terpilih untuk kandidat Tim Indonesia di WSDC 2010 adalah:
* Ibrahim Hanif (DI Yogyakarta)
* Tb. Andhika Nugraha (Jawa Barat)
* Vulkania Neysa (DI Yogyakarta)
* M. Rifky Wicaksono (DI Yogyakarta)
* Dennys Victor Kapa (Nusa Tenggara Timur)
* M. Irfan Prawiradinata (DKI Jakarta)
* Monica Agnes Sylvia (Banten)
* Garlan Archista Duarsa (Bali)
* Riyan Ariwibowo (Riau)

Delegasi Indonesia ke ASDC 2009 (Manila, Filipina) & WSDC 2010 (Doha, Qatar):
# M. Irfan Prawiradinata (DKI Jakarta)
# M. Rifky Wicaksono (DI Yogyakarta)
# Tb. Andhika Nugraha (Jawa Barat)
# Garlan Archista Duarsa (Bali)

=== ISDC 2008 ===
ISDC 2008 seharusnya dilaksanakan pada tahun 2007, namun karena berbagai kendala akhirnya dilaksanakan tanggal 21-29 Februari 2008 di Cisarua, Bogor dengan hasil sebagai berikut:
* National Round:
** Juara I: Jawa Barat (Dimas Muhammad, Christian Leonardo Harlianto, Azwar Aziz Sudrajat)
** Juara II: Jakarta (Catherine Au Jong, Muhammad Erfan Supradhono, Elisa Gunawan)
** Semifinalis: Nusa Tenggara Timur (Alfin Malelak, Dennys Victor Kapa, Yohanes Setiawan Da) dan Riau (Herliani Dwi Putri Halim, Sastika Taniady, Stella Kusumawardhani)
* 9 Pembicara terbaik adalah:
** Anak Agung Sagung Dwinta Kuntaladara (Bali)
** Christian Leonardo Harlianto (Jawa Barat)
** Dennys Victor Kapa (Nusa Tenggara Timur)
** Ardina Roosiany Hasanbasri (DIY)
** Adlini Ilma Ghaisany Sjah (Nusa Tenggara Barat)
** Wildan (Bali)
** Grace Gabriella Binowo (Jambi)
** Miftahul Khairi (Sumbar)
** Dimas Muhammad (Jawa Barat)
* Delegasi Indonesia ke WSDC 2008 (Washington D.C., USA) & WSDC 2009 (Athena, Yunani):
** Adlini Ilma Ghaisany Sjah (Nusa Tenggara Barat)
** Christian Leonardo Harlianto (Jawa Barat)
** Anak Agung Sagung Dwinta Kuntaladara (Bali)
** Wildan (Bali)
Tahun ini, Indonesia memutuskan untuk memanggil kembali Aria Danaparamita (Jawa Barat) sebagai returning member.

=== ISDC 2006 ===
ISDC 2006 dilaksanakan pada tanggal 30 November hingga 8 Desember 2006 di Cisarua, Bogor dengan hasil sebagai berikut:
* National Round:
** Juara I: Bali (Putu Norma Astyari, Made Abigail Ayu Sutika S, Chandra Adiputra)
** Juara II: Jawa Barat (Aria Danaparamita, Rara Sekar, Fathir Ramadhan)
** Semifinalis: Sumatra Selatan dan Kalimantan Barat
* 8 Pembicara terbaik adalah:
** Aria Danaparamita (Jawa Barat)
** Chandra Adiputra (Bali)
** Natalia Rialucky (DKI Jakarta)
** Genadi S (Lampung)
** Jeanette Tamara (DKI Jakarta)
** Made Abigail Ayu Sutika (Bali)
** Putu Norma Astyari (Bali)
** Yosef Galih (DKI Jakarta)
* Delegasi Indonesia ke WSDC 2007 (Seoul, Korea):
** Jeanette Tamara (DKI Jakarta)
** Aria Danaparamita (Jawa Barat)
** Putu Norma Astyari (Bali)
** Natalia Rialucky (DKI Jakarta)

=== ISDC 2005 ===
ISDC 2005 diselenggarakan pada tanggal 1-8 Desember 2005 di Jakarta dengan hasil sebagai berikut:
* Babak Nasional:
** Juara I: Jakarta (Jourdan Khalid, Dyah Ayunico Ramadhani, Kevin Kristian )
** Juara II: Yogyakarta (Hayu Qisthi Adila, Yulida Nuraini Santoso, Nur Shadrina Izzati Sahidu)
* 24 Pembicara Terbaik berasal dari: Jakarta (3 orang), Bali (3), Yogyakarta (3), NAD (3), Bengkulu (3), Papua (2), Sulsel (2), Sumut (1), Riau (1), Jabar (1), Jateng (1) dan Sulut (1)
* 8 Pembicara Terbaik adalah:
** Jourdan Khalid Hussein (Jakarta)
** Kevin Kristian (Jakarta)
** Dyah Ayunico Ramadhani (Jakarta)
** Putu Norma Astyari (Bali)
** Diera Yosefina Hartono (Jawa Barat)
** Li Pei Jung (Sumut)
** Teddy (Riau)
** Ligia Yudith Giay (Papua)
* Delegasi Indonesia ke WSDC 2006 (Cardiff, Wales):
** Diera Yosefina Hartono (Jawa Barat)
** Kevin Kristian (DKI Jakarta)
** Li Pei Jung (Sumatra Utara)
** Teddy (Riau)

=== ISDC 2003 (NSDC 2003) dan 2004 ===
* '''ISDC 2003 (NSDC 2003)'''
* Delegasi Indonesia ke WSDC 2003 (Lima, Peru):
** Sahil Kush Mahtani (Banten)
** Siti Astrid Kusumawardhani (DKI Jakarta)
** Jurist Tan (DKI Jakarta)
** Putu Sanjaya (DKI Jakarta)

* Delegasi Indonesia ke WSDC 2004 (Stuttgart, Jerman):
** Sahil Kush Mahtani (Banten)
** Siti Astrid Kusumawardhani (DKI Jakarta)
** Ziarini Zaki Karmiadji (Banten)
** Putu Sanjaya (DKI Jakarta)


* '''ISDC 2004'''
* Juara I: Jakarta (Siti Soraya Cassandra,Natalia Hermanto dan Alvin Susanto)
* Juara II: Kalimantan Timur (Lukman Hanif Arbi, Paramita Indri Hapsari dan Steven Gotama)

* Delegasi Indonesia ke WSDC 2005 (Calgary, Kanada):
** Siti Soraya Casandra (DKI Jakarta)
** Taufik Ramadhan Indrakesuma (DKI Jakarta
** Aditya Rakhman (Bengkulu)
** Haidar Buldan (DI Yogyakarta)

=== Delegasi Indonesia ke WSDC 2001 -2002 ===
* Delegasi Indonesia untuk WSDC 2001 (Johannesburg, Afrika Selatan):
** Ina Damayanti (Jawa Tengah)
** M. Donny Eryastha (Bengkulu)
** Rusdy Ghazali Malueka (Kalimantan Barat)
** Aulia Astagina Ramadhani (DI Yogyakarta)
** Marlisa Supeno (Sulawesi Selatan)

* Delegasi Indonesia untuk WSDC 2002 (Singapura):
** Ina Damayanti (Jawa Tengah)
** Fathir Fajar Siddiq (Jawa Barat)
** Karina Sigar (Banten)
** Minerva A. Soedjatmiko (Jawa Barat)
** Jeni Wardin (Bengkulu)


=== Pelatih Delegasi Indonesia ke WSDC ===
=== Pelatih Delegasi Indonesia ke WSDC ===
* 2001: Achmad N. Sukarsono
* 2002: Idauli Hutasoit
* 2003: Achmad N. Sukarsono & Puguh Priambodo
* 2004: Dayu Nirma Amurwanti & Rully Sandra
* 2005: Enda Ersinalsal Ginting
* 2006: M. Donny Eryastha & Mahardhika Sadjad
* 2007: Rivandra Royono & Sherria Ayuandini
* 2008: Sherria Ayuandini & Taufik Ramadhan Indrakesuma
* 2009: Dewi Wijayanti & Intan Hadidjah
* 2010: Aditya Rakhman & Fajri Matahati Muhammadin
* 2011: Ahmad Naufal Da'i & Eldhianto Maulana Jusuf
* 2011: Ahmad Naufal Da'i & Eldhianto Maulana Jusuf
* 2012: Muhammad Subarkah Syafruddin
* 2012: Muhammad Subarkah Syafruddin
Baris 665: Baris 197:
* 2016: Roderick Jonathan (alm) & Rivera Kathrin Windra
* 2016: Roderick Jonathan (alm) & Rivera Kathrin Windra
* 2017 Roderick Jonathan (alm) & Novelisa Wirid
* 2017 Roderick Jonathan (alm) & Novelisa Wirid
* 2018 Novelisa Wirid & Haikal Satria
* 2018 Roderick Jonathan (alm) & Novelisa Wirid
* 2019 Novelisa Wirid
* 2019 Novelisa Wirid & Haikal Satria
* 2020 Novelisa Wirid
* 2021 Novelisa Wirid
* 2022 Uphie Abdurrahman, Jane Revevalin, Jennifer Taruno, & Astri Agustina
* 2023 Tengku Omar, Jennifer Taruno, & Made Arisanto


== Lihat pula ==
== Lihat pula ==
* [[Debat kompetitif di Indonesia]]
* [[Debat kompetitif di Indonesia]]
* [[Lomba Debat Bahasa Indonesia]]


== Referensi ==
== Referensi ==
{{reflist}}
* "The 2005 ISDC Program Book", Association for Critical Thinking (ACT), 2005

* [http://www.dikmenum.go.id/content.php?cid=1&sid=14&mode=view&id=217 “Penutupan ISDC Banjir Pemenang”]
== Pranala luar ==
*"The 2005 ISDC Program Book", Association for Critical Thinking (ACT), 2005
* [http://www.dikmenum.go.id/content.php?cid=1&sid=14&mode=view&id=217 “Penutupan ISDC Banjir Pemenang”]{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}
* [http://www.schoolsdebate.com World Schools Debating Championship]
* [http://www.schoolsdebate.com World Schools Debating Championship]
*[https://www.facebook.com/groups/427267740775557 Facebook Indonesia Debating]
*[https://www.facebook.com/groups/427267740775557 Facebook Indonesia Debating]

Revisi terkini sejak 22 Mei 2024 03.35

National Schools Debating Championship (NSDC) adalah kompetisi debat parlementar tingkat SMA se-Indonesia. Selain sebagai kompetisi tingkat nasional yang diikuti oleh tim-tim yang mewakili berbagai provinsi di Indonesia, NSDC juga menjadi wahana seleksi delegasi Indonesia ke World Schools Debating Championship (WSDC) setiap tahunnya.[1]

Sebelum tahun 2002, delegasi Indonesia ke WSDC dipilih oleh Departemen Pendidikan Nasional berdasarkan beberapa pertimbangan. Salah satu pertimbangan tersebut adalah hasil dari kompetisi High School Debating Championship (HSDC) yang diadakan oleh English Debating Society Universitas Indonesia (EDS UI), yang didirikan tahun 1997 oleh tim Indonesia pertama yang mengikuti All Asian Intervarsity Debating Championship, yaitu Patsy Widakuswara, Achmad Soekarsono, Permata Harahap dan Hisar Maruli Manurung dari Universitas Indonesia. Berdasarkan prestasi yang menjanjikan yang diraih delegasi Indonesia ke WSDC 2001 dan 2002, Departemen Pendidikan Nasional akhirnya menunjuk Association for Critical Thinking (ACT) sebagai pelaksana tetap ISDC sebagai wahana seleksi delegasi Indonesia ke WSDC hingga tahun 2009.

ACT sendiri merupakan organisasi nirlaba yang dibentuk oleh beberapa alumni pedebat dari Universitas Indonesia, Universitas Katolik Atmajaya, dan Institut Teknologi Bandung. ACT bertujuan meningkatkan kemampuan berpikir kritis di kalangan pelajar Indonesia dengan kegiatan debat kompetitif sebagai alat andalannya. Dalam melaksanakan ISDC, ACT bekerjasama dengan para guru di provinsi-provinsi dan dengan komunitas debat di tingkat universitas.

Mulai dari tahun 2010, ISDC diselenggarakan dengan nama National Schools Debating Championship (NSDC). NSDC tidak lagi bekerja sama dengan ACT, melainkan menunjuk Universitas/organisasi nirlaba untuk membantu proses pelaksanaan (Seperti Jogja Debating Forum pada NSDC 2010 dan 2011, serta Universitas Indonesia untuk NSDC 2012)

Pada ISDC 2002 dan 2004, selain tim yang mewakili provinsi, panitia juga mengundang beberapa sekolah yang unggul prestasi debatnya untuk menambah jumlah tim dan membantu menaikkan kualitas kompetisi secara keseluruhan. Sejak ISDC 2005, hal ini tidak dilakukan lagi sebab pesertanya sudah berjumlah 32 tim dari 32 provinsi di Indonesia.

ISDC 2002 memilih delegasi Indonesia ke WSDC 2003, namun karena rentang waktu antara WSDC 2003 dan 2004 terlalu kecil, diputuskan bahwa delegasi yang sama juga dikirim ke WSDC 2004 (kecuali satu orang yang harus diganti karena sudah lulus SMU). Hal yang sama juga terjadi saat ISDC 2007, diminta delegasi yang terpilih akhirnya mewakili Indonesia untuk WSDC 2008 dan 2009.[butuh rujukan]

Syarat keikutsertaan

[sunting | sunting sumber]

Tim yang berkompetisi dalam WSDC sudah merupakan pilihan dari masing-masing provinsi dan sekolah undangan (bila ada). Pemilihan delegasi provinsi dilakukan di masing-masing daerah di bawah koordinasi Departemen Pendidikan Nasional bekerjasama dengan panitia pelaksana ISDC. Seleksi tingkat provinsi dilakukan baik melalui kompetisi debat regional maupun melalui cara-cara lain, sesuai kemampuan masing-masing provinsi.

Selain itu, peserta juga harus memenuhi persyaratan berikut:

  • Warga Negara Indonesia (WNI)
  • Masih terdaftar sebagai siswa sekolah menengah tingkat atas di Indonesia enam bulan setelah dimulainya WSDC tahun berikutnya
  • Masih berusia di bawah 18 tahun pada saat pembukaan WSDC tahun berikutnya (bulan Juli)[butuh rujukan]

Kompetisi

[sunting | sunting sumber]

Format yang digunakan dalam ISDC adalah World Schools Style, sama seperti yang digunakan dalam WSDC. Kompetisi dalam ISDC dibagi dalam dua turnamen: Babak Nasional dan Babak WSDC.[butuh rujukan]

Babak Nasional

[sunting | sunting sumber]

Babak ini memperebutkan gelar juara nasional NSDC dan mencari 15 pembicara terbaik (individual) yang akan maju ke babak WSDC. Babak ini terdiri atas 6 babak penyisihan yang dilangsungkan menggunakan sistem power matching berdasarkan angka kemenangan (victory point) dan jumlah vote juri. Tim yang lolos ke 16 besar akan mengikuti babak eliminasi yaitu perdelapan final, perempat final, semifinal dan final.

Selain itu, nilai yang diraih masing-masing pembicara selama babak penyisihan dijumlahkan untuk menentukan peringkat pembicara terbaik (best speaker).[butuh rujukan]

Babak WSDC

[sunting | sunting sumber]

Dari 15 pembicara terbaik hasil Babak Nasional, dibentuklah 8 tim yang akan bertanding lagi di Babak WSDC. Pembentukan tim diatur semata-mata berdasarkan peringkat yang diraih oleh masing-masing pedebat tanpa melihat asal provinsinya lagi. Misalnya, tim A dibentuk dari pedebat peringkat 1, 9, dan 24, tim B pedebat peringkat 2, 10, dan 23 (ISDC 2005).

Babak WSDC berlangsung selama tiga babak dengan system power matching dan tidak ada babak eliminasi maupun partai final (ISDC 2005). Hasil yang dicari adalah peringkat 8 pembicara terbaik yang kemudian menjadi kandidat anggota delegasi Indonesia ke WSDC.

Babak WSDC menjadi tantangan yang unik bagi peserta karena walaupun hasil yang hendak dicapai adalah individual, namun peserta tetap harus berkompetisi dalam tim yang notabene baru dibentuk. Untuk membantu peserta menyesuaikan diri, diadakan sesi team bonding di satu hari tenang di antara Babak Nasional dan Babak WSDC.[butuh rujukan]

Pemilihan Delegasi WSDC

[sunting | sunting sumber]

Kedelapan pembicara terbaik hasil ISDC akan dilatih sambil diseleksi bersama-sama oleh Tim Pelatih yang dipilih berdasarkan proses tender dari kalangan pedebat/juri senior di Indonesia. Tim Pelatih kemudian akan memilih empat orang untuk ditetapkan sebagai anggota delegasi Indonesia ke WSDC tahun berikutnya.[butuh rujukan]

Mengingat tidak semua tim memiliki latar belakang pengalaman atau pelatihan debat yang sama, sebelum Babak Nasional dimulai diadakan seminar pelatihan debat dasar. Pelatihan ini memberikan pengetahuan dasar minimal tentang debat yang harus dimiliki oleh seluruh peserta. Pelatihan ini diberikan oleh panitia dengan bantuan para alumni WSDC tahun sebelumnya dan para pedebat senior tingkat universitas.[butuh rujukan]

Penjurian

[sunting | sunting sumber]

Sesuai ketentuan WSDC, jumlah juri dalam tiap debat haruslah ganjil, biasanya 3 orang. Namun, bila jumlah juri yang memenuhi syarat kurang, Ketua Dewan Juri dapat mengalokasikan juri tunggal pada beberapa debat.

Keputusan juri adalah berupa vote dan kemenangan diraih oleh tim yang meraih vote terbanyak dari panel juri dalam debat tersebut. Di akhir debat, setiap juri memberikan penjelasan atas keputusannya masing-masing dan memberikan wejangan bagi para pedebat agar mereka dapat meningkatkan kemampuannya di debat-debat berikutnya.

Untuk menjaga kualitas penjurian, diadakan pula Pelatihan Juri, terutama bagi juri yang belum terbiasa dengan format World Schools. Juri yang boleh memimpin debat di turnamen ini harus sudah memenuhi standar akreditasi yang ditetapkan panitia. Pada akhir setiap debat, peserta diberikan formulir yang mereka isi dengan umpan balik mereka tentang juri yang bersangkutan.

Juri yang memimpin pertandingan babak eliminasi dan babak WSDC harus sudah pernah menjadi juri babak penyisihan sehingga kualitas penjuriannya dapat dipantau oleh panitia.[butuh rujukan]

  • NSDC 2023 (Yogyakarta, 2-6 Oktober 2023)
    • Juara I - Sulawesi Tengah (Zahra Munadira, Bintang Putra Ari Ramadhan, Mohamad Thoriq Aqil)
    • Juara II - Jawa Barat (Valerine Hillary Wijono, Komang Ayu Azka Pramesti Mahiswari Matsuzawa, Declan Gladen Gunawan)
    • Juara III - Sumatera Utara (Carlsson Khovis, Carin Ongwinata, Arilynn Wijaya) dan Kepulauan Riau (Raymond Arvin, Yvonne Ng, Felicia Anggraini)
    • Pembicara Terbaik: Carlsson Khovis (Sumatera Utara)
  • NSDC 2022 (virtual, 18-21 Oktober 2022)
    • Juara I – DKI Jakarta (Callista Fidelia Jupiter, Kathleen Setiawan, Cyra Anindya Alesha)
    • Juara II – Bali (Komang Artika Pradnya Paramita, Ni Kadek Nadia Dwita Cahyaningrum, Ni Made Davina Gita Ning Kumara)
    • Juara III Bersama – DI Yogyakarta (Nawfal Aulia Luthfurrahman, Keira Eva Cellyn Palit, Ken Nayla Erma Wirabhayu) dan Riau (Khansa Monika, Marsya Edeline Fitrecia, Anastasya Wilona)
    • Pembicara Terbaik – Callista Fidelia Jupiter (DKI Jakarta)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Hanoi 2023 – Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta), Callista Fidelia Jupiter (DKI Jakarta), Devina Nathania (Jawa Tengah), Rico Chandra (Independen), dan Joshua Aurelius Waluyo (Jawa Timur)
  • NSDC 2021 (virtual, 11-17 Oktober 2021)
    • Juara I – Sumatera Utara (Jones Anderson, Callysta Angelina Limneus, Jennifer Kava)
    • Juara II – DKI Jakarta (Mattheus Bryan Djahtranto, Nathan Tedjakusuma, Aiko)
    • Juara III Bersama – Riau (Arabel Ganeshia Rachman, Clement Jason, Rayhan Aulia Makarim) dan DI Yogyakarta (Keisha Devana Sugiyanto, Aldo Fernando Salakay, Ghania Akila Rafa)
    • Pembicara Terbaik – Aurellia Sherlina Siswanto (Nusa Tenggara Barat)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC 2022 – Aurellia Sherlina Siswanto (Nusa Tenggara Barat), Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta), Collin Marvel Junus (Independen), Rico Chandra (Independen), Shafira Novianti Adi (Jawa Timur) dan Nadyne Apung (Independen)
  • NSDC 2020 (virtual, 23-27 Oktober 2020)[2]
    • Juara I – DKI Jakarta (Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula, Rachelle Amadea Roselynn Nikita Tan, Jeremiah Gerhard Lubis)
    • Juara II – Banten (Katiana Indrasasana, Maura Tri Hardini, Rania Aydin Athifa)
    • Juara III Bersama – Nusa Tenggara Barat (Rukmanggana Satya Pratiwi, Muhammad Kukuh Wahyudi Satriawan, Ni Putu Amasya Chikita Rivanny) dan DI Yogyakarta (Hafid Sasayuda Ambardi, Jennifer Taruno, Serafin Avra Secunda)
    • Pembicara Terbaik – Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC 2021 – Bonfilio Dazzle Valeriano Gyula (DKI Jakarta), Jennifer Taruno (Yogyakarta), Johan Lukito (Bali), Katiana Indrasasana (Banten), Sofia Djojonegoro (Independen)
  • NSDC 2019 (Banjarmasin) [3]
    • Juara I – DKI Jakarta (Brian Melchior, Faiza Afelia, Garreth Edderick Lee)
    • Juara II – Kalimantan Timur (Hilya Khalisha, Muhammad Nur Fitrah, Kinanti Putri Unique)
    • Juara III Bersama – Banten & Lampung
    • Pembicara Terbaik – Aditya Manggala (Jawa Tengah)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC 2020 – Cassia Tandiono (Independen), Judah Purwanto (Independen), dan Joshua Tandiono (Independen)
  • NSDC 2018 (Politeknik Kesehatan Bengkulu, Bengkulu)[4]
    • Juara I – Banten (Almer Theda Alana, Joshua Karel Riantoputra, Fakhri Al Mughni)
    • Juara II – Jakarta (Nicole Charlene, Justin Gabriel Wibisono, Darrell Daniel Tjoa)
    • Juara III Bersama – Jawa Timur (Hanna Tsabitah, Krisna Aji Pradhana, Fiorenza Dalia Maheshvari) dan Sulawesi Tengah (Deyara Nur Sipanawa, Andi Tiara Maharani Bahar, Erika Puspitasari Bahri)
    • Pembicara Terbaik – Joshua Karel Riantoputra (Banten)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Bangkok 2019 – Kai Riantoputra (Banten), Joshua Tandiono (Independen), Cassia Tandiono (Independen), Swanny Wijaya (Independen), dan Maria Gracia Primaningtyas (Bali)
  • NSDC 2017 (Jakarta)
    • Juara I – Yogyakarta (Muhammad Zufar Farhan Zuhdi, Madiha Ainayya Faizzati, Mareeka Yunawati Lienadi)
    • Juara II – Jawa Barat (Elgard Mario Wiandika, Jonathan Prasetyo Johan, Kezia Ascencio Widayat)
    • Juara III Bersama – Banten (Achmad Fachran Rafly, M. Naufal Khalifardi, Anggardha Anindito) dan DKI Jakarta (Kelly Laurencia Hadi, Muhammad Zakiy Saputra, Amanda Leonita)
    • Pembicara Terbaik – Anggardha Anindito (Banten)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Kroasia 2018 – Muhammad Zufar Farhan Zuhdi (Yogyakarta), Kelly Laurecia Hadi (Jakarta), Cassia Tandiono (Independen), Swanny Wijaya (Independen), dan Evelyn Mulyono (Independen)
  • NSDC 2016 (Palu)[5]
    • Juara I – Banten (Talitha Ahsana Sukardi, Audrina, Eugenia Leonetta)
    • Juara II – Jakarta (Anggie Wijaya, Annette Claudia Keiko, Scott Moses Sunarto)
    • Juara III Bersama – Sulawesi Selatan (Rifqy Tenribali Eshanasir, Talitha Risya Almira Irwansyah, Nurmuliasneny Musa) dan Kalimantan Barat (Fresilia Windarti Aningrum, Muhammad Fakhri Asyraf, Anjerri)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Bali 2017 – Gracesenia Verina Chahyadinata (Banten), Stephanie Elizabeth Purwanto (Banten), Ngurah Gede Satria Aryawangsa (Bali), Nicholas Christianto Wijaya (Jawa Timur)
  • NSDC 2015 (Ambon)
    • Juara I – Yogyakarta (Rahma Hanum Amalia, Ghazi Wira Samahita, Muhammad Haikal Satria)
    • Juara II – Sulawesi Tengah (Nur Indah Apriani Tiban, Syarifah Aliyah Fitrisam, Khairulbariyah)
    • Juara III – Banten (Safira Majory, Farah Ashila Balqis Siregar, Audrey Akbaria)
    • Juara IV – Jakarta (Derril Pramana, Salsafia Putri, Tara Mecca Luna)
    • Pembicara Terbaik – Vincentius Michael (Jawa Barat)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Stuttgart 2016 – Gregory Jany (Banten), Jovanovick Luidaniel (Sumatera Utara), Muhammad Ilham Akbar (Jawa Barat), Vincentius Michael (Jawa Barat)
  • NSDC 2014 (Banda Aceh)
    • Juara I – Bali (Yan Diaz Maulana Siregar,Keila Ayu Anandasita, I Gede Sthitaprajna Virananda)
    • Juara II – Jawa Barat (Nabila Balkis, Sandy Sanjaya Awaluddin, Sarah Afifah)
    • Juara III – Sulawesi Tengah (M. Rendy Utomo Rachim, Syarifah Aliyah Fitrisam, Juliet Virginia)
    • Juara IV – Sulawesi Selatan (M.Rizky Hadi, Khatibul Umam, Andi Nurdini Yuridna)
    • Pembicara Terbaik – I Gede Sthitaprajna Virananda (Bali)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Singapura 2015 – I Gede Stithaprajna Virananda (Bali), Agnes Amelia Guntara (Jawa Tengah), Ailsa Namira Imani (Jakarta), Muhammad Haikal Satria (DI Yogyakarta)
  • NSDC 2013 (Bogor)
    • Juara I – Sulawesi Tengah (Widyawati Abdul Karim, Andi Magie Fitrahnurlia, Ananda Bagus Kahar)
    • Juara II – DI Yogyakarta (Marsa Harisa Daniswara, Tiarra Dya Arma Lucita, Rahma Reyhan)
    • Juara III – Aceh (Duma Sarah, Alif Azadi Taufik, M. Armiya)
    • Juara IV – Jawa Tengah (Arinta Pratiwi, M. Adib, Luqman Ramadhan)
    • Pembicara Terbaik – Marsa Harisa Daniswara (DI Yogyakarta)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Bangkok 2014 – Marsa Harisa Daniswara (DI Yogyakarta), Regina Cara Riantoputra (Banten), Alif Azadi Taufik (Aceh), Kevin Bonaparte (Sulawesi Selatan), John Amadeo (DKI Jakarta)
  • NSDC 2012 (Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan)
    • Juara I – Bali (Carrisa Tehputri, Mulyawati Moeliono, Ida Ayu Pradnya Paramita)
    • Juara II – Sulawesi Selatan (Andriano P.S, Khumaira, Aaron Nathanael Bustan)
    • Semifinalis: DKI Jakarta (Adeline Tiffanie, Monica Dwiyanti, Cynthia Mutiara) dan Jawa Tengah (Ian Timothy Fairley, Kristi Ardiana, M. Rizki Adi Pradana)
    • Pembicara Terbaik – Carrisa Tehputri (Bali)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Antalya 2013 – Carrisa Tehputri (Bali), Ida Ayu Pradnya Paramita (Bali), Sayyid Habibullah (Kalimantan Barat), Adeline Tiffanie (DKI Jakarta)
  • NSDC 2011 (Pusat Pengembangan Pemberdayaan Pendidik dan Tenaga Kependidikan, Srengseng Sawah, Jakarta Selatan)
    • Juara I – Aceh (Pocut Adilla Nadiva, Cut Maghfirah Faisal, Rahmat Nugraha)
    • Juara II – Bali (Revian Nathanael Wirabuana, Ida Ayu Bika Alice Pidada, Revaldi Nathanael Wirabuana)
    • Semifinalis – DKI Jakarta (Gabriel Charlotte, Gabby Victoria, Krismita Sara Putri) dan Sumatera Utara (Devris Wijaya, Zivana Sabili, Claristy)
    • Pembicara Terbaik – Revian Nathanael Wirabuana (Bali)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Cape Town 2012 – Alif Satria (DI Yogyakarta), Cheryl Nazik Cosslett (Jabar), Revaldi Nathanael Wirabuana (Bali), Revian Nathanael Wirabuana (Bali)
  • NSDC 2010 (Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan DKI Jakarta, Jakarta Selatan)
    • Juara I – Jawa Barat (Wisnu Aryo Setio, Aghniadi, Ayundha Nabilah)
    • Juara II – Aceh (Luthfi Chaliqi Taufiq, Nudzran Yusya', Dzakiyy Hadiyan Achyar)
    • Semifinalis – DKI Jakarta (Erlin Florence, Ruth Gracia Nainggolan, Edwin Gunawan) dan NTB (Amira Sufiani, Umara Lani Anika, Mia Rusmayanti)
    • Pembicara Terbaik – Win Fortunata (Sumatera Utara)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Dundee, Skotlandia 2011 – Ruth Gracia Nainggolan (DKI Jakarta), Nudzran Yusya'(Aceh), Wisnu Aryo Setio (Jawa Barat), Magreta Kailla Adenta (Banten)
  • ISDC 2009 (12-19 Maret 2009, Lembaga Penjaminan Mutu Pendidikan DKI Jakarta, Jakarta Selatan)
    • Juara I – Daerah Istimewa Yogyakarta (Ibrahim Hanif, Vulkania Neysa, M. Rifky Wicaksono)
    • Juara II – Nusa Tenggara Timur (Dennys Victor Kapa, Alivia Alfiarty, Siti Qulsum)
    • Semifinalis – Jawa Barat (Tb. Andhika Nugraha, Felicia Novina, Hana Hanifah) dan Banten (Monica Agnes Sylvia, Erwina Salsabilla, Elda Oncossya)
    • Pembicara Terbaik – Ibrahim Hanif (DI Yogyakarta)
    • Delegasi Indonesia ke ASDC Manila 2009 dan WSDC Doha 2010 – M. Irfan Prawiradinata (DKI Jakarta), M. Rifky Wicaksono (DI Yogyakarta), Tb. Andhika Nugraha (Jawa Barat), Garlan Archista Duarsa (Bali)
    • Pelatih Delegasi – Aditya Rakhman & Fajri Matahati Muhammadin
  • ISDC 2008 (21-29 Februari 2008, Cisarua, Bogor)
    • Juara I – Jawa Barat (Dimas Muhammad, Christian Leonardo Harlianto, Azwar Aziz Sudrajat)
    • Juara II – Jakarta (Catherine Au Jong, Muhammad Erfan Supradhono, Elisa Gunawan)
    • Semifinalis – Nusa Tenggara Timur (Alfin Malelak, Dennys Victor Kapa, Yohanes Setiawan Da) dan Riau (Herliani Dwi Putri Halim, Sastika Taniady, Stella Kusumawardhani)
    • Pembicara Terbaik – Anak Agung Sagung Dwinta Kuntaladara (Bali)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Washington DC 2008 & WSDC Athena 2009 – Adlini Ilma Ghaisany Sjah (Nusa Tenggara Barat), Christian Leonardo Harlianto (Jawa Barat), Anak Agung Sagung Dwinta Kuntaladara (Bali), Wildan (Bali), Aria Danaparamita (Jawa Barat)
    • Pelatih Delegasi – Sherria Ayuandini & Taufik Ramadhan Indrakesuma (2008) dan Dewi Wijayanti & Intan Hadidjah (2009)
  • ISDC 2006 (30 November-8 Desember 2006, Cisarua, Bogor)
    • Juara I – Bali (Putu Norma Astyari, Made Abigail Ayu Sutika S, Chandra Adiputra)
    • Juara II – Jawa Barat (Aria Danaparamita, Rara Sekar, Fathir Ramadhan)
    • Semifinalis – Sumatera Selatan dan Kalimantan Barat
    • Pembicara Terbaik – Aria Danaparamita (Jawa Barat)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Seoul 2007 – Jeanette Tamara (DKI Jakarta), Aria Danaparamita (Jawa Barat), Putu Norma Astyari (Bali), Natalia Rialucky (DKI Jakarta)
    • Pelatih Delegasi – Rivandra Royono & Sherria Ayuandini
  • ISDC 2005 (1-8 Desember 2005, Jakarta)
    • Juara I – Jakarta (Jourdan Khalid, Dyah Ayunico Ramadhani, Kevin Kristian)
    • Juara II – Yogyakarta (Hayu Qisthi Adila, Yulida Nuraini Santoso, Nur Shadrina Izzati Sahidu)
    • Pembicara Terbaik – Jourdan Khalid Hussein (Jakarta)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Cardiff 2006 – Diera Yosefina Hartono (Jawa Barat), Kevin Kristian (DKI Jakarta), Li Pei Jung (Sumatera Utara), Teddy (Riau)
    • Pelatih Delegasi – M. Donny Eryastha & Mahardhika Sadjad
  • ISDC 2004
    • Juara I – Jakarta (Siti Soraya Cassandra,Natalia Hermanto dan Alvin Susanto)
    • Juara II – Kalimantan Timur (Lukman Hanif Arbi, Paramita Indri Hapsari dan Steven Gotama)
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Calgary 2005 – Siti Soraya Casandra (DKI Jakarta), Taufik Ramadhan Indrakesuma (DKI Jakarta), Aditya Rakhman (Bengkulu), Haidar Buldan (DI Yogyakarta)
    • Pelatih Delegasi – Enda Ersinalsal Ginting
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Stuttgart 2004 – Sahil Kush Mahtani (Banten), Siti Astrid Kusumawardhani (DKI Jakarta), Ziarini Zaki Karmiadji (Banten), Putu Sanjaya (DKI Jakarta)
    • Pelatih Delegasi – Dayu Nirma Amurwanti & Rully Sandra
  • 2003
    • Delegasi Indonesia ke WSDC Lima 2003 – Sahil Kush Mahtani (Banten), Siti Astrid Kusumawardhani (DKI Jakarta), Jurist Tan (DKI Jakarta), Putu Sanjaya (DKI Jakarta)
    • Pelatih Delegasi – Achmad N. Sukarsono & Puguh Priambodo
  • 2002
    • Delegasi Indonesia untuk WSDC Singapura 2002 – Ina Damayanti (Jawa Tengah), Fathir Fajar Siddiq (Jawa Barat), Karina Sigar (Banten), Minerva A. Soedjatmiko (Jawa Barat), Jeni Wardin (Bengkulu)
    • Pelatih Delegasi – Idauli Hutasoit
  • 2001
    • Delegasi Indonesia untuk WSDC Johannesburg 2001 – Ina Damayanti (Jawa Tengah), M. Donny Eryastha (Bengkulu), Rusdy Ghazali Malueka (Kalimantan Barat), Aulia Astagina Ramadhani (DI Yogyakarta), Marlisa Supeno (Sulawesi Selatan)
    • Pelatih Delegasi – Achmad N. Sukarsono

Pelatih Delegasi Indonesia ke WSDC

[sunting | sunting sumber]
  • 2011: Ahmad Naufal Da'i & Eldhianto Maulana Jusuf
  • 2012: Muhammad Subarkah Syafruddin
  • 2013: Muhammad Subarkah Syafruddin & Roderick Sibarani (alm)
  • 2014: Muhammad Subarkah Syafruddin & Riza Aryani
  • 2015: Muhammad Subarkah Syafruddin, Boby Andika Ruitang, Kristi Ardiana, & Revaldi Wirabuana
  • 2016: Roderick Jonathan (alm) & Rivera Kathrin Windra
  • 2017 Roderick Jonathan (alm) & Novelisa Wirid
  • 2018 Roderick Jonathan (alm) & Novelisa Wirid
  • 2019 Novelisa Wirid & Haikal Satria
  • 2020 Novelisa Wirid
  • 2021 Novelisa Wirid
  • 2022 Uphie Abdurrahman, Jane Revevalin, Jennifer Taruno, & Astri Agustina
  • 2023 Tengku Omar, Jennifer Taruno, & Made Arisanto

Lihat pula

[sunting | sunting sumber]

Referensi

[sunting | sunting sumber]
  1. ^ "Website Resmi LDBI/NSDC". Balai Pengembangan Talenta Indonesia, Pusat Prestasi Nasional, Kementerian Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia. Diakses tanggal 22 Mei 2024. 
  2. ^ Tabulasi NSDC 2020 Diarsipkan 2022-04-19 di Wayback Machine. di herokuapp.com
  3. ^ Tabulasi NSDC 2019[pranala nonaktif permanen] di herokuapp.com
  4. ^ Tabulasi NSDC 2018[pranala nonaktif permanen] di herokuapp.com
  5. ^ SMAN 3 Palu, SMAN 4 Palu dan SMA Al-Azhar Palu bertindak sebagai tuan rumah lokal.

Pranala luar

[sunting | sunting sumber]