Lompat ke isi

Kereta api Minangkabau Ekspres: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Jelajahi riwayat secara interaktif
← Revisi sebelumnyaRevisi selanjutnya →
Konten dihapus Konten ditambahkan
VisualTeks wiki
Dygy12 (bicara | kontrib)
796 suntingan
Tidak ada ringkasan suntingan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
Apri DAV (bicara | kontrib)
583 suntingan
kTidak ada ringkasan suntingan
Tag: VisualEditor Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(10 revisi perantara oleh 7 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 3: Baris 3:
| name = Kereta api Minangkabau Ekspres
| name = Kereta api Minangkabau Ekspres
|color={{rcr|Layanan lokal KAI|Minangkabau Ekspres}}
|color={{rcr|Layanan lokal KAI|Minangkabau Ekspres}}
| logo = {{rint|padang|Me|size=40|link=}}<br>[[Berkas:Papan_Nama_KA_Minangkabau_Ekspress.png]]
| logo = {{rint|padang|Me|size=40|link=}}<br>[[Berkas:Papan_Nama_KA_Minangkabau_Ekspress.png|300px]]
| logo_width = 300
| logo_width = 300
| image = "+arya+" Kereta api Minangkabau Ekspres 2022 1.jpg
| image = "+arya+" Kereta api Minangkabau Ekspres 2022 1.jpg
| image_width = 300
| image_width = 300
| caption = Kereta api Minangkabau Ekspres berhenti di [[stasiun Pulau Air]]
| caption = Kereta api Minangkabau Ekspres berhenti di Stasiun [[Stasiun Pulau Aie|Pulau Aie]]
| jenis = Kereta api Bandara
| jenis = Kereta api bandara
| status = Beroperasi
| status = Beroperasi
| lokal = [[Divisi Regional II Sumatra Barat|Divisi Regional II Padang]]
| lokal = [[Daerah operasi dan divisi regional Kereta Api Indonesia#Divisi Regional|Divisi Regional II Sumatera Barat]]
| pendahulu =
| pendahulu =
| mulai = {{Start date and age|2018|05|21}}
| mulai = {{Start date and age|2018|05|21}}
| berakhir =
| berakhir =
| penerus =
| penerus =
| pemilik = [[Kereta Api Indonesia]] [[Divisi Regional II Sumatra Barat|Divisi Regional II Padang]]
| pemilik = [[Kereta Api Indonesia]]<br/>[[Divisi Regional II Sumatera Barat|Divisi Regional II Padang]]
| pemiliksebelumnya =
| pemiliksebelumnya =
| penumpangharian = 2.000 penumpang per hari (rata-rata)
| penumpangharian = 2.000 penumpang per hari (rata-rata)
| penumpangharian2=
| website =
| website =
| start = [[Stasiun Pulau Aie|Pulau Aie]]
| start = [[Stasiun Pulau Aie|Pulau Aie]]
Baris 37: Baris 36:
| bagasi = Ada
| bagasi = Ada
| lainlain = toilet, alat pemadam api ringan, AC, rem darurat.
| lainlain = toilet, alat pemadam api ringan, AC, rem darurat.
| lok =
| gauge = {{RailGauge|1067mm|lk=on}}
| gauge = {{RailGauge|1067mm|lk=on}}
| el =
| el =
Baris 45: Baris 43:
}}
}}


'''Kereta api Minangkabau Ekspres''' '''(Mineks)''' atau '''(Minexs)''' merupakan layanan kereta api bandara kelas eksekutif yang di operasikan oleh [[PT Kereta Api Indonesia]] (Persero) yang melayani rute [[Stasiun Bandara Internasional Minangkabau|Bandara Internasional Minangkabau]]-[[Stasiun Pulau Aie|Pulau Aie]] dan sebaliknya.KA ini berada dalam Pengelolaan [[Divisi Regional II Padang|Divre II Padang]]
'''Kereta api Minangkabau Ekspres''' '''(Mineks)''' merupakan layanan kereta api bandara kelas eksekutif yang di operasikan oleh [[Kereta Api Indonesia|PT Kereta Api Indonesia]] (Persero) yang melayani rute [[Stasiun Bandara Internasional Minangkabau|Bandara Internasional Minangkabau]]—[[Stasiun Pulau Aie|Pulau Aie]] dan sebaliknya. Kereta api ini berada dalam pengelolaan [[Daerah operasi dan divisi regional Kereta Api Indonesia|Divisi Regional II Sumatera Barat]].


== Pengoperasian ==
== Pengoperasian ==
Diresmikan pada [[21 Mei]] [[2018]] oleh Presiden Republik Indonesia [[Joko Widodo]]. '''Minangkabau Ekspres''' merupakan kereta api eksekutif pertama yang beroperasi secara reguler di [[Divisi Regional II Sumatra Barat]]. Sebenarnya Divre ini pernah mengoperasikan [[Kereta api eksekutif|kereta eksekutif]] yang beroperasi sebagai kereta api wisata yaitu [[Kereta api wisata Danau Singkarak|Kawis Singkarak]] dan [[Kereta api Dang Tuanku|Dang Tuanku]], namun kedua kereta api sudah berhenti beroperasi. Kereta api ini memiliki jadwal 6 kali PP (per [[6 Maret]] [[2019]]), dan jadwal menuju [[stasiun Padang]] paling akhir berjalan pada malam hari sehingga memiliki kesan tersendiri karena suasana malam di dalam kereta (hal ini belum pernah terjadi sebelumnya di Divre ini untuk kereta api penumpang).
Diresmikan pada [[21 Mei]] [[2018]] oleh Presiden Republik Indonesia [[Joko Widodo]]. '''Minangkabau Ekspres''' merupakan kereta api eksekutif pertama yang beroperasi secara reguler di [[Divisi Regional II Sumatera Barat]]. Sebenarnya Divre ini pernah mengoperasikan [[Kereta api eksekutif|kereta eksekutif]] yang beroperasi sebagai kereta api wisata, yaitu [[Kereta api wisata Danau Singkarak|Kawis Singkarak]] dan [[Kereta api Dang Tuanku|Dang Tuanku]], tetapi kedua kereta api sudah berhenti beroperasi. Kereta api ini memiliki jadwal 6 kali pp (per [[6 Maret]] [[2019]]), dan jadwal menuju [[stasiun Padang]] paling akhir berjalan pada malam hari sehingga memiliki kesan tersendiri karena suasana malam di dalam kereta (hal ini belum pernah terjadi sebelumnya di Divre ini untuk kereta api penumpang).


Mulai [[6 Maret]] [[2019]], Minangkabau Ekspres mengalami penambahan jadwal pada malam hari, perubahan jadwal serta mulai berhenti di beberapa halte di sepanjang jalur yang dilewati kecuali [[Halte Lubuk Buaya|Lubuk Buaya]].<ref>{{Cite web|url=https://redigest.web.id/2019/03/mulai-6-maret-ka-sibinuang-diperpanjang-sampai-naras/|title=Mulai 6 Maret, KA Sibinuang Diperpanjang Sampai Naras|last=Sulistyo|first=Bayu Tri|date=2019-03-02|website=Railway Enthusiast Digest|language=id-ID|access-date=2019-03-03}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Perubahan jadwal KA ini juga bertujuan untuk mempermudah transit dengan [[Bus rel Lembah Anai|Lembah Anai]] via [[Stasiun Duku|Duku]] bagi penumpang ingin berpergian menuju [[Stasiun Kayu Tanam|Kayu Tanam]].
Mulai [[6 Maret]] [[2019]], Minangkabau Ekspres mengalami penambahan jadwal pada malam hari, perubahan jadwal serta mulai berhenti di beberapa halte di sepanjang jalur yang dilewati, kecuali [[Halte Lubuk Buaya|Lubuk Buaya]].<ref>{{Cite web|url=https://redigest.web.id/2019/03/mulai-6-maret-ka-sibinuang-diperpanjang-sampai-naras/|title=Mulai 6 Maret, KA Sibinuang Diperpanjang Sampai Naras|last=Sulistyo|first=Bayu Tri|date=2019-03-02|website=Railway Enthusiast Digest|language=id-ID|access-date=2019-03-03}}{{Pranala mati|date=Mei 2021 |bot=InternetArchiveBot |fix-attempted=yes }}</ref> Perubahan jadwal KA ini juga bertujuan untuk mempermudah transit dengan [[Bus rel Lembah Anai|Lembah Anai]] via [[Stasiun Duku|Duku]] bagi penumpang ingin berpergian menuju [[Stasiun Kayu Tanam|Kayu Tanam]].


Seiring dengan reaktivasi jalur kereta api Padang-Pulau Air, perjalanan KA Minangkabau Ekspres telah diperpanjang sampai [[Stasiun Pulau Air]] pada [[10 Februari]] [[2021]] untuk menunjang pariwisata kawasan Kota Tua di [[Kampung Pondok, Padang Barat, Padang|Kampung Pondok]].<ref>{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/1246932/wagub-sumbar-harapkan-kereta-padang-pulau-air-tunjang-pariwisata|title=Wagub Sumbar harapkan kereta Padang-Pulau Air tunjang pariwisata|last=Elfisha|date=2020-01-12|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2020-01-19|first=Miko|editor-last=Dewanto|editor-first=Kelik}}</ref><ref>{{Cite web|last=Sulistyo|first=Bayu Tri|date=2021-02-12|title=Minangkabau Ekspres Diperpanjang Sampai Pulau Aie|url=http://redigest.web.id/2021/02/minangkabau-ekspres-diperpanjang-sampai-pulau-aie/|website=Railway Enthusiast Digest|language=id-ID|access-date=2021-02-13}}</ref> Selain itu, kereta api tersebut akan berhenti di gedung stasiun baru di [[Stasiun Padang]] khusus untuk KA Bandara ini. Sejak perpanjangan relasi menuju [[Stasiun Pulau Aie|Pulau Aie]], rangkaian kereta tersebut kembali ke [[Stasiun Padang]] setelah selesai dinas pada malam hari lalu kirim rangkaian ke [[Stasiun Pulau Aie]] menjelang mulainya dinas kereta tersebut pada pagi hari.
Seiring dengan reaktivasi jalur kereta api Padang-Pulau Air, perjalanan KA Minangkabau Ekspres telah diperpanjang sampai [[Stasiun Pulau Air]] pada [[10 Februari]] [[2021]] untuk menunjang pariwisata kawasan Kota Tua di [[Kampung Pondok, Padang Barat, Padang|Kampung Pondok]].<ref>{{Cite news|url=https://www.antaranews.com/berita/1246932/wagub-sumbar-harapkan-kereta-padang-pulau-air-tunjang-pariwisata|title=Wagub Sumbar harapkan kereta Padang-Pulau Air tunjang pariwisata|last=Elfisha|date=2020-01-12|work=[[Lembaga Kantor Berita Nasional Antara|ANTARA News]]|access-date=2020-01-19|first=Miko|editor-last=Dewanto|editor-first=Kelik}}</ref><ref>{{Cite web|last=Sulistyo|first=Bayu Tri|date=2021-02-12|title=Minangkabau Ekspres Diperpanjang Sampai Pulau Aie|url=http://redigest.web.id/2021/02/minangkabau-ekspres-diperpanjang-sampai-pulau-aie/|website=Railway Enthusiast Digest|language=id-ID|access-date=2021-02-13}}</ref> Selain itu, kereta api tersebut akan berhenti di gedung stasiun baru di [[Stasiun Padang]] khusus untuk KA Bandara ini. Sejak perpanjangan relasi menuju [[Stasiun Pulau Aie|Pulau Aie]], rangkaian kereta tersebut kembali ke [[Stasiun Padang]] setelah selesai dinas pada malam hari lalu kirim rangkaian ke [[Stasiun Pulau Aie]] menjelang mulainya dinas kereta tersebut pada pagi hari.


== Armada Kereta Api ==
== Armada kereta api ==
Kereta ini menggunakan satu trainset KRDE ME 204 buatan [[INKA|PT. INKA]] seperti halnya [[Kereta api Bandara Internasional Adi Soemarmo|KA Bandara Internasional Adi Soemarmo]] dan [[Kereta api Bandara Internasional Yogyakarta|KA Bandara Internasional Yogyakarta]] dan juga merupakan trainset pertama untuk KRDE seri tersebut lalu disusul oleh trainset berikutnya untuk KA Bandara yang lainnya.<ref>[https://www.harianhaluan.com/news/detail/68813/minangkabau-express-tengah-diuji-di-madiun Minangkabau Express Tengah Diuji di Madiun] Harian Haluan. Diakses 20 Februari 2018</ref> Satu rangkaian kereta ini terdiri dari empat kereta dengan kapasitas angkut hingga 393 orang.
Kereta ini menggunakan satu trainset KRDE ME 204 buatan [[INKA|PT. INKA]] seperti halnya [[Kereta api Bandara Internasional Adi Soemarmo|KA Bandara Internasional Adi Soemarmo]] dan [[Kereta api Bandara Internasional Yogyakarta|KA Bandara Internasional Yogyakarta]] dan juga merupakan trainset pertama untuk KRDE seri tersebut lalu disusul oleh trainset berikutnya untuk KA Bandara yang lainnya.<ref>[https://www.harianhaluan.com/news/detail/68813/minangkabau-express-tengah-diuji-di-madiun Minangkabau Express Tengah Diuji di Madiun] Harian Haluan. Diakses 20 Februari 2018</ref> Satu rangkaian kereta ini terdiri dari empat kereta dengan kapasitas angkut hingga 393 orang.


Sebelum datangnya rangkaian [[Kereta api Seminung|KRD Seminung]] dari [[Divisi Regional IV Tanjungkarang|Divre IV Tanjungkarang]], KRDE ini sering mengalami mogok akibat belum dilaksanakan perawatan akhir di Balai Yasa Padang dan juga ketiadaan rangkaian cadangan untuk menggantikan dinas KRDE untuk Minangkabau Ekspres. Untuk itu rangkaian [[Kereta api Seminung|KRD Seminung]] dikirim ke [[Divisi Regional II Sumatra Barat|Divre II Sumbar]] sebagai rangkaian cadangan Mineks dan juga [[Bus rel Lembah Anai|Lembah Anai]] jika rangkaian utamanya mogok. Rangkaian tersebut sudah diujicoba di lintas [[Stasiun Padang|Padang]]-[[Stasiun BIM|BIM]] lalu langsung berdinas setelah ujicoba.<ref>{{Cite web|last=Farozy|first=Ikko Haidar|date=2021-01-05|title=KRDI Rangkaian eks Seminung Jalani Uji Coba di Padang|url=http://redigest.web.id/2021/01/krdi-rangkaian-eks-seminung-jalani-uji-coba-di-padang/|website=Railway Enthusiast Digest|language=id-ID|access-date=2021-02-13}}</ref> Setiap rangkaian KRDE melakukan perawatan maka KRD eks-Seminung berdinas menggantikan rangkaian aslinya untuk sementara waktu. Tidak seperti KRDE ME204 yang memiliki kursi eksekutif, KRD eks-Seminung ini memiliki kursi ekonomi yang mana kontras dengan kelas layanan kereta yang eksekutif.
Sebelum datangnya rangkaian [[Kereta api Seminung|KRD Seminung]] dari [[Divisi Regional IV Tanjungkarang|Divre IV Tanjungkarang]], KRDE ini sering mengalami mogok akibat belum dilaksanakan perawatan akhir di Balai Yasa Padang dan juga ketiadaan rangkaian cadangan untuk menggantikan dinas KRDE untuk Minangkabau Ekspres. Untuk itu rangkaian [[Kereta api Seminung|KRD Seminung]] dikirim ke [[Divisi Regional II Sumatera Barat|Divre II Sumbar]] sebagai rangkaian cadangan Mineks dan juga [[Bus rel Lembah Anai|Lembah Anai]] jika rangkaian utamanya mogok. Rangkaian tersebut sudah diujicoba di lintas [[Stasiun Padang|Padang]]-[[Stasiun BIM|BIM]] lalu langsung berdinas setelah ujicoba.<ref>{{Cite web|last=Farozy|first=Ikko Haidar|date=2021-01-05|title=KRDI Rangkaian eks Seminung Jalani Uji Coba di Padang|url=http://redigest.web.id/2021/01/krdi-rangkaian-eks-seminung-jalani-uji-coba-di-padang/|website=Railway Enthusiast Digest|language=id-ID|access-date=2021-02-13}}</ref> Setiap rangkaian KRDE melakukan perawatan maka KRD eks-Seminung berdinas menggantikan rangkaian aslinya untuk sementara waktu. Tidak seperti KRDE ME204 yang memiliki kursi eksekutif, KRD eks-Seminung ini memiliki kursi ekonomi yang mana kontras dengan kelas layanan kereta yang eksekutif.


== Tarif ==
== Tarif ==
Tarif kereta api ini adalah sebesar Rp10.000,00 untuk rute BIM–Duku dan BIM–Pulau Aie serta Rp5.000,00 untuk rute Duku–Pulau Aie dan sebaliknya.
Tarif kereta api ini adalah sebesar Rp10.000,00 untuk rute BIM–Duku dan BIM–Pulau Aie serta Rp5.000,00 untuk rute Duku–Pulau Aie dan sebaliknya.
==Galeri==


⚫
== Lihat pula ==
<gallery>
Perlintasan sebidang Pulau Aie Padang, Mei 2021.jpg| Kereta Api Minangkabau Ekspres melintas di perlintasan sebidang [[Pulau Aie]], Kota [[Padang]], [[Sumatra Barat]]
"+arya+"_Kereta_api_Minangkabau_Ekspres_2022_2.jpg|Kereta api Minangkabau Ekspres di peron [[Stasiun Pulau Air]]
</gallery>

⚫
== Lihat Pula ==
* [[Kereta api Sibinuang]] – layanan kereta api penumpang kelas ekonomi lintas [[Stasiun Padang|Padang]]–[[Stasiun Naras|Naras]]
* [[Kereta api Sibinuang]] – layanan kereta api penumpang kelas ekonomi lintas [[Stasiun Padang|Padang]]–[[Stasiun Naras|Naras]]
* [[Bus rel Lembah Anai]] – layanan kereta api penumpang kelas ekonomi lintas [[Stasiun Kayu Tanam|Stasiun Kayu Tanam]]–[[Stasiun BIM|BIM]]
* [[Bus rel Lembah Anai]] – layanan kereta api penumpang kelas ekonomi lintas [[Stasiun Kayu Tanam|Stasiun Kayu Tanam]]–[[Stasiun BIM|BIM]]

== Referensi ==
== Referensi ==

{{reflist}}
{{reflist}}


Revisi per 23 Mei 2024 07.15

Kereta api Minangkabau Ekspres

Kereta api Minangkabau Ekspres berhenti di Stasiun Pulau Aie
Informasi umum
Jenis layananKereta api bandara
StatusBeroperasi
Daerah operasiDivisi Regional II Sumatera Barat
Mulai beroperasi21 Mei 2018; 6 tahun lalu (2018-05-21)
Operator saat iniKereta Api Indonesia
Divisi Regional II Padang
Jumlah penumpang harian2.000 penumpang per hari (rata-rata)[butuh rujukan]
Lintas pelayanan
Stasiun awalPulau Aie
Jumlah pemberhentianLihat di bawah
Stasiun akhirBandara Internasional Minangkabau
Jarak tempuh25,5 km (15,8 mi)
Waktu tempuh rerata58 menit hingga 1 jam 5 menit
Frekuensi perjalanan6 kali pergi pulang sehari
Jenis relRel berat
Pelayanan penumpang
KelasEksekutif komuter bandara
Layanan disabilitasAda
Pengaturan tempat duduk32 tempat duduk disusun 2-2 saling berhadapan
Fasilitas observasiKaca panorama dupleks, dengan blinds, lapisan laminasi isolator panas.
Fasilitas hiburanAda
Fasilitas bagasiAda
Fasilitas laintoilet, alat pemadam api ringan, AC, rem darurat.
Teknis sarana dan prasarana
Lebar sepur1.067 mm (3 ft 6 in)
Kecepatan operasional40–60 km/h (11–17 m/s)
Pemilik jalurDitjen KA, Kemenhub RI
Nomor pada jadwalB21-B32

Kereta api Minangkabau Ekspres (Mineks) merupakan layanan kereta api bandara kelas eksekutif yang di operasikan oleh PT Kereta Api Indonesia (Persero) yang melayani rute Bandara Internasional Minangkabau—Pulau Aie dan sebaliknya. Kereta api ini berada dalam pengelolaan Divisi Regional II Sumatera Barat.

Pengoperasian

Diresmikan pada 21 Mei 2018 oleh Presiden Republik Indonesia Joko Widodo. Minangkabau Ekspres merupakan kereta api eksekutif pertama yang beroperasi secara reguler di Divisi Regional II Sumatera Barat. Sebenarnya Divre ini pernah mengoperasikan kereta eksekutif yang beroperasi sebagai kereta api wisata, yaitu Kawis Singkarak dan Dang Tuanku, tetapi kedua kereta api sudah berhenti beroperasi. Kereta api ini memiliki jadwal 6 kali pp (per 6 Maret 2019), dan jadwal menuju stasiun Padang paling akhir berjalan pada malam hari sehingga memiliki kesan tersendiri karena suasana malam di dalam kereta (hal ini belum pernah terjadi sebelumnya di Divre ini untuk kereta api penumpang).

Mulai 6 Maret 2019, Minangkabau Ekspres mengalami penambahan jadwal pada malam hari, perubahan jadwal serta mulai berhenti di beberapa halte di sepanjang jalur yang dilewati, kecuali Lubuk Buaya.[1] Perubahan jadwal KA ini juga bertujuan untuk mempermudah transit dengan Lembah Anai via Duku bagi penumpang ingin berpergian menuju Kayu Tanam.

Seiring dengan reaktivasi jalur kereta api Padang-Pulau Air, perjalanan KA Minangkabau Ekspres telah diperpanjang sampai Stasiun Pulau Air pada 10 Februari 2021 untuk menunjang pariwisata kawasan Kota Tua di Kampung Pondok.[2][3] Selain itu, kereta api tersebut akan berhenti di gedung stasiun baru di Stasiun Padang khusus untuk KA Bandara ini. Sejak perpanjangan relasi menuju Pulau Aie, rangkaian kereta tersebut kembali ke Stasiun Padang setelah selesai dinas pada malam hari lalu kirim rangkaian ke Stasiun Pulau Aie menjelang mulainya dinas kereta tersebut pada pagi hari.

Armada kereta api

Kereta ini menggunakan satu trainset KRDE ME 204 buatan PT. INKA seperti halnya KA Bandara Internasional Adi Soemarmo dan KA Bandara Internasional Yogyakarta dan juga merupakan trainset pertama untuk KRDE seri tersebut lalu disusul oleh trainset berikutnya untuk KA Bandara yang lainnya.[4] Satu rangkaian kereta ini terdiri dari empat kereta dengan kapasitas angkut hingga 393 orang.

Sebelum datangnya rangkaian KRD Seminung dari Divre IV Tanjungkarang, KRDE ini sering mengalami mogok akibat belum dilaksanakan perawatan akhir di Balai Yasa Padang dan juga ketiadaan rangkaian cadangan untuk menggantikan dinas KRDE untuk Minangkabau Ekspres. Untuk itu rangkaian KRD Seminung dikirim ke Divre II Sumbar sebagai rangkaian cadangan Mineks dan juga Lembah Anai jika rangkaian utamanya mogok. Rangkaian tersebut sudah diujicoba di lintas Padang-BIM lalu langsung berdinas setelah ujicoba.[5] Setiap rangkaian KRDE melakukan perawatan maka KRD eks-Seminung berdinas menggantikan rangkaian aslinya untuk sementara waktu. Tidak seperti KRDE ME204 yang memiliki kursi eksekutif, KRD eks-Seminung ini memiliki kursi ekonomi yang mana kontras dengan kelas layanan kereta yang eksekutif.

Tarif

Tarif kereta api ini adalah sebesar Rp10.000,00 untuk rute BIM–Duku dan BIM–Pulau Aie serta Rp5.000,00 untuk rute Duku–Pulau Aie dan sebaliknya.

Lihat pula

Referensi

  1. ^ Sulistyo, Bayu Tri (2019-03-02). "Mulai 6 Maret, KA Sibinuang Diperpanjang Sampai Naras". Railway Enthusiast Digest. Diakses tanggal 2019-03-03. [pranala nonaktif permanen]
  2. ^ Elfisha, Miko (2020-01-12). Dewanto, Kelik, ed. "Wagub Sumbar harapkan kereta Padang-Pulau Air tunjang pariwisata". ANTARA News. Diakses tanggal 2020-01-19. 
  3. ^ Sulistyo, Bayu Tri (2021-02-12). "Minangkabau Ekspres Diperpanjang Sampai Pulau Aie". Railway Enthusiast Digest. Diakses tanggal 2021-02-13. 
  4. ^ Minangkabau Express Tengah Diuji di Madiun Harian Haluan. Diakses 20 Februari 2018
  5. ^ Farozy, Ikko Haidar (2021-01-05). "KRDI Rangkaian eks Seminung Jalani Uji Coba di Padang". Railway Enthusiast Digest. Diakses tanggal 2021-02-13. 
Diperoleh dari "https://wiki-indonesia.club/w/index.php?title=Kereta_api_Minangkabau_Ekspres&oldid=25745083"