Lompat ke isi

Divisi Regional I Sumatra Utara dan Aceh: Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Agus suharto (bicara | kontrib)
Xqbot (bicara | kontrib)
k Bot: Memperbaiki pengalihan ganda ke Daerah Operasi dan Divisi Regional Kereta Api Indonesia
Tag: Perubahan target pengalihan
 
(34 revisi perantara oleh 22 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
#ALIH [[Daerah Operasi dan Divisi Regional Kereta Api Indonesia#Divisi Regional I Sumatra Utara dan Aceh]]
{{infobox DAOP
|image=
|caption=Divisi Regional I Medan
|name=Divisi Regional I Medan
|prov=Sumatera Utara
|kota=Medan
|kecamatan kota= Medan Timur
|kelurahan kota= Gang Buntu
|alamat=Jalan Prof. [[Mohammad Yamin|H.M. Yamin]], S.H. No. 44
|kodepos = 20231
|kode=MDN
|karakteristik=Sebagian besar jalur berada di daerah yang datar dan melalui perkebunan [[kelapa sawit]].
|taspatizin=40 s.d. 70 km/jam
|line=Lihatlah di bawah.
|stasiuntertinggi=+383,47 m ([[Stasiun Siantar|Siantar]])
}}
'''Divisi Regional I Medan dan Aceh''' (Divre I) adalah [[Divisi Regional Kereta Api Indonesia|Divre KAI]] dengan wilayah Provinsi [[Aceh]] dan [[Sumatera Utara]] yang dipimpin oleh seorang Kepala Divisi Regional (Kadivre) yang berada di bawah dan bertanggung jawab kepada Direksi PT Kereta Api Indonesia.

Perkeretaapian di Tanah Deli awalnya dikelola oleh operator terkenal, [[Deli Spoorweg Maatschappij]], sebelum digabung dengan [[Djawatan Kereta Api]].

== Sejarah<ref>[http://pussisunimed.wordpress.com/2010/01/28/deli-spoorweg-maatschappij-kontribusi-perkebunan-deli-dalam-pengembangan-transportasi-di-sumatra-utara/ Deli Spoorweg Maatschappij: Kontribusi Perkebunan Deli dalam Pengembangan Transportasi di Sumatera Utara]</ref> ==
=== Deli Spoorweg Maatschappij dan Atjeh Tram ===
{{utama|Deli Spoorweg Maatschappij}}
[[J.T. Cremer]], manajer [[Deli Maatschappij]], adalah penginisiatif pengembangan jalur kereta api di [[Tanah Deli]]. Ia menyarankan agar pembangunan jalur kereta api dibuat sesegera mungkin untuk memperlancar perdagangan ekspor di lingkungan perkebunan Deli, serta mengembangkan jalan yang menghubungkan [[Medan]]-[[Berastagi]]. Selain itu, dilatarbelakangi pula dengan berlakunya [[Undang-Undang Agraria]] [[1870]] yang mengizinkan penguasa kolonial [[Belanda]] menyewa tanah dalam jangka waktu yang lama dan tidak hanya diprioritaskan pada sektor perkebunan. Adanya [[Belawan]] sebagai pelabuhan ekspor komoditas ke [[Eropa]] juga turut andil dalam percepatan pembangunan jaringan jalur kereta api di Sumatera Utara dan Timur. Kecuali itu, [[angkutan sungai]] dinilai cukup lambat dalam pengeksporan.

Pada tanggal [[23 Januari]] [[1983]], berdasarkan Surat Keputusan [[Daftar Penguasa Hindia Belanda|Gubernur Jenderal Hindia Belanda]], direalisasikanlah permohonan konsesi izin dari Pemerintah Kolonial untuk membangun jalur kereta api [[Belawan]]-[[Medan]]-[[Delitua]]-Timbang Langkat (Binjai). Baru enam bulan kemudian, konsesi tersebut dipindahtangankan dari Deli Maatschappij, ke perusahaan yang baru dibentuk, bernama '''[[Deli Spoorweg Maatschappij]] (DSM)'''. Jalur pertamanya adalah Medan-Labuhan yang selesai [[25 Juli]] [[1886]].

Rupanya, ekspansi pengusaha perkebunan telah turut andil dalam pengembangan perkeretaapian di Tanah Deli. Pada tahun [[1888]], kawasan Deli, Belawan, dan Binjai telah terhubung dengan rel kereta api. Tercatat [[Tjong A Fie]]—miliarder Medan saat itu—sebagai donatur dalam pembangunan jalur Medan-Belawan. Tahun [[1902]]-[[1904]] jalur Lubukpakam-Bangunpurba telah dibangun. Berikutnya, [[1916]], dibangun jalur Medan-Siantar dalam rangka pengangkutan [[teh]] dari perkebunan teh Siantar. Sementara itu, jalur Kisaran-Rantauprapat dibangun tahun [[1929]]-[[1937]].

Maju dari kereta apinya, DSM berinisatif menghubungkan jalurnya itu ke jalur milik [[Atjeh Tram]] di [[Aceh]], serta ke jalur milik [[Staatsspoorwegen ter Sumatra's Westkust]] di [[Sumatera Barat]] yang keduanya dikuasai oleh negara. Selain itu ada ide untuk mengembangkan jalur Trans-Sumatera, namun tidak terealisasi seiring memanasnya hubungan Indonesia-Belanda pada tahun [[1940]].

=== Pasca-kemerdekaan ===
Pada tanggal [[28 September]] [[1945]], [[Djawatan Kereta Api Republik Indonesia]] berhasil dibentuk. Padahal, di Sumatera Utara DSM masih mempergunakan namanya dan sempat pula ada istilah '''Kereta Api Soematra Oetara'''<ref>[http://www.bglconline.com/2014/09/sejarah-kereta-api-indonesia/ Sejarah Kereta Api Indonesia]</ref> yang merupakan operator terpisah. DSM dan Kereta Api Soematra Oetara kemudian dimerger dengan Djawatan Kereta Api dan dibentuklah Eksploitasi Sumatera Utara yang kini menjadi '''Divisi Regional I Sumatera Utara dan Aceh.'''

== Daftar stasiun ==
[[Berkas:Peta Jalur KA Divre I Sumatera Utara dan Aceh.svg|jmpl|pus|1000x561px|Peta Jalur Kereta Api di Divre I Sumatera Utara dan Aceh.]]

{{col|2}}
* [[Jalur kereta api Medan-Tebingtinggi]]
# '''''[[Stasiun Medan]] (MDN)'''''
# '''[[Stasiun Medan Pasar]] (MDP)'''
# [[Stasiun Bandar Khalipah]] (BAP)
# [[Stasiun Batang Kuis]] (BTK)
# '''[[Stasiun Araskabu]] (ARB)''' (percabangan ke [[Bandara Kualanamu]])
# [[Stasiun Lubuk Pakam]] (LBP)
# [[Stasiun Perbaungan]] (PBA)
# [[Stasiun Lidah Tanah]] (LDT)
# [[Stasiun Teluk Mengkudu]] (TKD)
# [[Stasiun Rampah]] (RPH)
# [[Stasiun Bamban]] (BMB)
# '''[[Stasiun Tebingtinggi]] (TBI)'''

* [[Jalur kereta api Araskabu-Kuala Namu]]
# '''[[Stasiun Araskabu]] (ARB)'''
# '''''[[Stasiun Bandara Kuala Namu]] (KNM)'''''

* [[Jalur kereta api Tebingtinggi-Kisaran]]
# '''[[Stasiun Tebingtinggi]] (TBI)'''
# [[Stasiun Lauttador]] (LTD)
# [[Stasiun Bandartinggi]] (BDT)
# [[Stasiun Bahlias]] (BA)
# [[Stasiun Perlanaan]] (PRA)
# [[Stasiun Limapuluh]] (LMP)
# [[Stasiun Dusun]] (DSU)
# [[Stasiun Sei Bejangkar|Stasiun Seibejangkar]] (SBJ)
# [[Stasiun Bunut]] (BUU)
# '''[[Stasiun Kisaran]] (KIS)'''

* [[Jalur kereta api Kisaran-Rantauprapat]]
# '''[[Stasiun Kisaran]] (KIS)'''
# [[Stasiun Hengelo]] (HL)
# [[Stasiun Telukdalam]] (TUK)
# [[Stasiun Puluraja]] (PUR)
# [[Stasiun Aekloba]] (AKB)
# '''[[Stasiun Membang Muda]] (MBM)'''
# [[Stasiun Situngir]] (SIU)
# [[Stasiun Pamingke]] (PME)
# [[Stasiun Padanghalaban]] (PHA)
# [[Stasiun Marbau]] (MBU)
# '''''[[Stasiun Rantau Prapat]] (RAP)'''''

* [[Jalur kereta api Kisaran-Tanjungbalai]]
# '''[[Stasiun Kisaran]] (KIS)'''
# '''''[[Stasiun Tanjung Balai]] (TNB)'''''

* [[Jalur kereta api Tebingtinggi-Siantar]]
# '''[[Stasiun Tebing-Tinggi]] (TBI)'''
# [[Stasiun Bajalingge]] (BJL)
# [[Stasiun Dolok Merangir]] (DMR)
# '''''[[Stasiun Siantar]] (SIR)'''''

* [[Jalur kereta api Medan-Belawan]]
# '''''[[Stasiun Medan]] (MDN)'''''
# '''[[Stasiun Pulu Brayan]] (PUB)'''
# [[Stasiun Titi Papan]] (TTP)
# [[Stasiun Labuhan]] (LBU)
# '''''[[Stasiun Belawan]] (BLW)'''''

* [[Jalur kereta api Medan-Binjai]]
# '''''[[Stasiun Medan]] (MDN)'''''
# '''''[[Stasiun Binjai]] (BIJ)'''''

* [[Jalur kereta api Binjai-Besitang]]
# '''''[[Stasiun Binjai]] (BIJ)'''''
# ''[[Stasiun Stabat]]''
# ''[[Stasiun Tanjungselamat]]''
# ''[[Stasiun Pangkalanbrandan]]''
# ''[[Stasiun Besitang]]''

* [[Jalur kereta api Krueng Geukueh-Krueng Mane]]
# ''[[Stasiun Krueng Geukueh]] (KRG)''
# ''[[Stasiun Bungkaih]] (BKH)''
# ''[[Stasiun Krueng Mane]] (KRM)''
{{endDiv}}

Keterangan :

* Stasiun besar ialah stasiun yang tertulis '''''tebal miring'''''.
* Stasiun menengah ialah stasiun yang tertulis '''tebal'''.
* Stasiun kecil ialah stasiun yang tertulis normal.
* Stasiun dan jalur yang tak beroperasi ialah tulisan yang ''tertulis miring''.

== Kereta api ==
[[Berkas:Sribilahutama.jpg|jmpl|Kereta api Sribilah.]]

=== Kereta api penumpang ===
* [[Kereta api Sribilah|KA Sribilah]]: ke [[Stasiun Rantauprapat|Rantauprapat]]
* [[Kereta api Putri Deli|KA Putri Deli]]: ke [[Stasiun Tanjung Balai|Tanjung Balai]]
* [[Kereta api Siantar Ekspres|KA Siantar Ekspres]]: ke [[Stasiun Siantar|Siantar]]
* [[Kereta api Airport Railink Services|KA ARS]] ke [[Stasiun Kualanamu]]
* [[Kereta api Sri Lelawangsa|KRDI Sri Lelawangsa]] Ke [[Stasiun Binjai|Binjai]]
* [[Kereta api Perintis Aceh|KRD Perintis Aceh]]

=== Kereta barang ===
* [[Kereta api ketel|KA ketel minyak]] tujuan [[Stasiun Labuhan|Labuhan]]-[[Stasiun Siantar|Siantar]] dan [[Stasiun Labuhan|Labuhan]]-[[Stasiun Kisaran|Kisaran]].
* KA ''crude palm oil'' relasi [[Stasiun Belawan|Belawan]]-[[Stasiun Siantar|Siantar]] dan [[Stasiun Belawan|Belawan]]-[[Stasiun Rantau Prapat|Rantauprapat]].
* KA kontainer tembakau [[Stasiun Belawan|Belawan]]-[[Stasiun Dolok Merangir|Dolokmerangir]].<ref>https://divre1railfans.wordpress.com/2016/04/28/ujicoba-ka-barang-angkutan-petikemas-divre-1-sumatera-utara/</ref>
* KA kontainer sei mangkei relasi [[Stasiun Perlanaan|Perlanaan]]-[[Stasiun Belawan|Belawan]]

=== Rencana ===
* [[Jalur Kereta Api Tanjung Balai-Kota Pinang]]
* [[Jalur Kereta Api Sibolga-Padang Sidempuan]]
* [[Jalur Kereta Api Padang Sidempuan-Kota Pinang]]
* [[Jalur Kereta Api Kota Pinang-Pasir Pengaraian]]

== Lihat Pula ==
* [[Divisi Regional II Sumatera Barat]]
* [[Divisi Regional III Palembang]]
* [[Divisi Regional IV Tanjungkarang]]

== Referensi ==
{{reflist}}

== Pranala luar ==
* [http://kereta-api.co.id/ Situs resmi web resmi PT Kereta Api Indonesia]

{{Daerah Operasi Kereta Api Indonesia}}
{{kereta-stub}}

[[Kategori:Divisi Regional Kereta Api Indonesia]]
[[Kategori:Jalur kereta api di Indonesia]]

Revisi terkini sejak 31 Mei 2024 00.25