Bank DKI: Perbedaan antara revisi
Rescuing 1 sources and tagging 0 as dead.) #IABot (v2.0.8.6 |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(28 revisi perantara oleh 16 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 1: | Baris 1: | ||
{{More citations needed|date=September 2023}} |
|||
{{Infobox Company |
{{Infobox Company |
||
| company_name = |
| company_name = {{PAGENAME}} |
||
| company_logo = Bank DKI.svg |
| company_logo = Bank DKI.svg |
||
| company_type = [[ |
| company_type = [[Perseroda]] |
||
| image = Kantor Pusat Bank DKI - Gedung Prasada Sasana Karya.jpg |
|||
| image_size = 250px |
|||
| image_caption = Kantor pusat Bank DKI |
|||
| industry = [[Jasa keuangan]] |
| industry = [[Jasa keuangan]] |
||
| foundation = |
| foundation = {{start date and age|1961|4|11}} |
||
| location = |
| location = [[Jakarta]], [[Indonesia]] |
||
| key_people = |
| key_people = Amirul Wicaksono, Plt. Direktur Utama (Sejak Agustus 2023) |
||
| revenue = |
| revenue = Rp939,11 (2022) |
||
| area_served = [[Jabodetabek]] |
| area_served = {{hlist|[[Jabodetabek]]|[[Bandung]]|[[Solo]]|[[Surabaya]]|[[Lampung]]|[[Sidoarjo]]}} dan sekitarnya |
||
| net_income = |
| net_income = |
||
| rating = AA |
| rating = AA (Double A; Stable Outlook) |
||
| owner = Pemerintah Provinsi [[DKI Jakarta]] |
| owner = {{ubl|Pemerintah Provinsi [[DKI Jakarta]]|PD Pasar Jaya}} |
||
| homepage = |
| homepage = {{URL|bankdki.co.id}} |
||
| Address = Gedung Prasada Sasana Karya Jl. Suryopranoto No.8 Jakarta Pusat 10130 |
| Address = <!--Gedung Prasada Sasana Karya Jl. Suryopranoto No.8 Jakarta Pusat 10130--> |
||
}} |
}} |
||
'''Bank Pembangunan Daerah Khusus Ibu kota Jakarta''' atau '''Bank DKI''' adalah sebuah [[bank]] di [[Indonesia]]. Bank ini didirikan pada 11 April 1961 dan berkantor pusat di [[Jakarta Pusat]]. |
'''Bank Pembangunan Daerah Khusus Ibu kota Jakarta''' atau '''Bank DKI''' adalah sebuah [[bank]] di [[Indonesia]]. Bank ini didirikan pada [[11 April]] [[1961]] dan berkantor pusat di [[Jakarta Pusat]]. |
||
Bank DKI didirikan dengan maksud dan tujuan untuk membantu dan mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan Daerah di segala bidang serta salah satu sumber pendapatan daerah dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat. Pada saat pendirian, pemegang saham adalah Pemerintah |
Bank DKI didirikan dengan maksud dan tujuan untuk membantu dan mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan Daerah di segala bidang serta salah satu sumber pendapatan daerah dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat. Pada saat pendirian, pemegang saham adalah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebanyak 99,97% dan 0,03% saham dimiliki oleh PD. Pasar Jaya, dengan jumlah modal disetor sebesar Rp 3.900.000.000,00 (tiga triliun sembilan ratus miliar rupiah). |
||
Pada tanggal 30 November 1992, Bank DKI resmi menjadi Bank Devisa. Pada tahun 1999, Bank DKI berubah bentuk badan hukum dari Perusahaan Daerah menjadi [[Perseroan Terbatas]]. |
Pada tanggal 30 November 1992, Bank DKI resmi menjadi Bank Devisa. Pada tahun 1999, Bank DKI berubah bentuk badan hukum dari Perusahaan Daerah menjadi [[Perseroan Terbatas]]. |
||
== Manajemen == |
== Manajemen == |
||
* Komisaris Utama: |
* Komisaris Utama: Bahrullah Akbar |
||
* Komisaris: |
* Komisaris: Michael Rolandy C. Brata |
||
* Komisaris Independen: Lukman Hakim |
* Komisaris Independen: Lukman Hakim |
||
* Direktur Utama: |
* Direktur Utama: Amirul Wicaksono (Pelaksana Tugas Sejak Agustus 2023) |
||
* Direktur Keuangan: Romy Wijayanto |
* Direktur Keuangan: Romy Wijayanto |
||
* Direktur Bisnis & UMK Syariah: |
* Direktur Bisnis & UMK Syariah: Henky Oktavianus |
||
* Direktur |
* Direktur Teknologi & Operasional: Amirul Wicaksono |
||
* Direktur Teknologi & Operasional: |
|||
* Direktur Kepatuhan: Ateng Rivai |
* Direktur Kepatuhan: Ateng Rivai |
||
Baris 42: | Baris 45: | ||
# ''Consumer Banking'' |
# ''Consumer Banking'' |
||
#* Dana (''Funding''), menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan dan/atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan hal tersebut. Produk tabungan dari Bank DKI antara lain Tabungan Monas (Monas Umum, Monas Bisnis), Tabungan Simpeda, TabunganKu. |
#* Dana (''Funding''), menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan dan/atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan hal tersebut. Produk tabungan dari Bank DKI antara lain Tabungan Monas (Monas Umum, Monas Bisnis), Tabungan Simpeda, TabunganKu. |
||
#* Kredit Konsumer (''Consumer Credit''), terbagi atas Kredit Multi Guna dan Kredit KPR Griya Monas. KMG ada dua macam yaitu Kredit Pegawai Aktif dan Kredit bagi MPP/Pensiun. KMG Pegawai Aktif difokuskan pada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Non-PNS seperti PJLP Pemprov DKI Jakarta. Sedangkan Kredit KPR Griya Monas diperuntukan bagi pemohon yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov DKI Jakarta dan Swasta-''Payroll'' yang bekerjasama dengan Bank DKI. Selain itu produk KPR bank DKI juga menyertakan Kredit Program Subsidi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupa Kredit Program DP Nol Rupiah maupun KPR FLPP dari Pemerintah Pusat. |
#* Kredit Konsumer (''Consumer Credit''), terbagi atas Kredit Multi Guna dan Kredit KPR Griya Monas. KMG ada dua macam yaitu Kredit Pegawai Aktif dan Kredit bagi MPP/Pensiun. KMG Pegawai Aktif difokuskan pada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Non-PNS seperti PJLP Pemprov [[DKI Jakarta]]. Sedangkan Kredit KPR Griya Monas diperuntukan bagi pemohon yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov DKI Jakarta dan Swasta-''Payroll'' yang bekerjasama dengan Bank DKI. Selain itu produk KPR bank DKI juga menyertakan Kredit Program Subsidi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupa Kredit Program DP Nol Rupiah maupun KPR FLPP dari Pemerintah Pusat. |
||
# Menerbitkan surat pengakuan hutang |
# Menerbitkan surat pengakuan hutang |
||
# Membeli, menjual atau menjamin atas risiko sendiri maupun untuk kepentingan dan atas nama perintah nasabahnya. |
# Membeli, menjual atau menjamin atas risiko sendiri maupun untuk kepentingan dan atas nama perintah nasabahnya. |
||
Baris 48: | Baris 51: | ||
#Surat pengakuan hutang dan kertas dagang lainnya yang masa berlakunya tidak lebih lama dari kebiasaan dalam perdagangan surat-surat dimaksud. |
#Surat pengakuan hutang dan kertas dagang lainnya yang masa berlakunya tidak lebih lama dari kebiasaan dalam perdagangan surat-surat dimaksud. |
||
#Kertas perbendaharaan negara dan jaminan pemerintah. |
#Kertas perbendaharaan negara dan jaminan pemerintah. |
||
#Sertifikat Bank Indonesia |
#Sertifikat [[Bank Indonesia]] |
||
#Obligasi. |
#Obligasi. |
||
#Surat dagang berjangka waktu sampai dengan 1 (satu) tahun. |
#Surat dagang berjangka waktu sampai dengan 1 (satu) tahun. |
||
Baris 64: | Baris 67: | ||
# Bertindak sebagai pendiri dan memberikan kontribusi kepadaDana Pensiun |
# Bertindak sebagai pendiri dan memberikan kontribusi kepadaDana Pensiun |
||
# Melakukan kegiatan yang lazim dilakukan oleh bank sepanjang tidak bertentangan dengan Undang-Undang dan peraturan perundang-undangan yang berlaku |
# Melakukan kegiatan yang lazim dilakukan oleh bank sepanjang tidak bertentangan dengan Undang-Undang dan peraturan perundang-undangan yang berlaku |
||
== Penghargaan == |
|||
# Outstanding Sharia Banking Products and Development Programs kategori Sharia Business Unit of Conventional Bank - Indonesia Sharia Finance Awards 2022.<ref>{{Cite news|last=JPNN|first=mcr4|date=06 Mei 2022|title=Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Sharia Finance Awards 2022|url=https://www.jpnn.com/news/bank-dki-raih-penghargaan-indonesia-sharia-finance-awards-2022|work=JPNN.com|access-date=06 Mei 2022}}</ref> |
|||
# Bank DKI mendapat penghargaan Banking Service Excellence 2022<ref>{{Cite news|last=jpnn|first=mcr4|date=05 Juli 2022|title=Bank DKI Raih Infobank Banking Service Excellence Award 2022|url=https://www.jpnn.com/news/bank-dki-raih-infobank-banking-service-excellence-award-2022|work=JPNN.com|access-date=05 Juli 2022}}</ref>. |
|||
# BPD Terbaik Pendukung P2DD 2023<ref>{{Cite news|last=Yuliardi|first=Sufri|date=06 Oktober 2023|title=Bank DKI, BPD Terbaik Pendukung P2DD 2023|url=https://wartaekonomi.co.id/gallery-7294/bank-dki-bpd-terbaik-pendukung-p2dd-2023|work=Warta Ekonomi|access-date=06 Oktober 2023}}</ref>. |
|||
== Referensi == |
|||
{{reflist}} |
|||
== Pranala luar == |
== Pranala luar == |
||
Baris 70: | Baris 82: | ||
{{Bank di Indonesia}} |
{{Bank di Indonesia}} |
||
{{perbankan-stub}} |
|||
[[Kategori:Bank di Indonesia|DKI]] |
[[Kategori:Bank di Indonesia|DKI]] |
||
[[Kategori:Bank Pembangunan Daerah|DKI]] |
[[Kategori:Bank Pembangunan Daerah|DKI]] |
||
[[Kategori:Badan usaha milik daerah di Jakarta]] |
Revisi per 7 Juni 2024 10.14
Artikel ini membutuhkan rujukan tambahan agar kualitasnya dapat dipastikan. (September 2023) |
Perseroda | |
Industri | Jasa keuangan |
Didirikan | 11 April 1961 |
Kantor pusat | Jakarta, Indonesia |
Wilayah operasi | dan sekitarnya |
Tokoh kunci | Amirul Wicaksono, Plt. Direktur Utama (Sejak Agustus 2023) |
Pendapatan | Rp939,11 (2022) |
Pemilik |
|
Peringkat | AA (Double A; Stable Outlook) |
Situs web | bankdki |
Bank Pembangunan Daerah Khusus Ibu kota Jakarta atau Bank DKI adalah sebuah bank di Indonesia. Bank ini didirikan pada 11 April 1961 dan berkantor pusat di Jakarta Pusat.
Bank DKI didirikan dengan maksud dan tujuan untuk membantu dan mendorong pertumbuhan perekonomian dan pembangunan Daerah di segala bidang serta salah satu sumber pendapatan daerah dalam rangka meningkatkan taraf hidup rakyat. Pada saat pendirian, pemegang saham adalah Pemerintah Provinsi DKI Jakarta sebanyak 99,97% dan 0,03% saham dimiliki oleh PD. Pasar Jaya, dengan jumlah modal disetor sebesar Rp 3.900.000.000,00 (tiga triliun sembilan ratus miliar rupiah).
Pada tanggal 30 November 1992, Bank DKI resmi menjadi Bank Devisa. Pada tahun 1999, Bank DKI berubah bentuk badan hukum dari Perusahaan Daerah menjadi Perseroan Terbatas.
Manajemen
- Komisaris Utama: Bahrullah Akbar
- Komisaris: Michael Rolandy C. Brata
- Komisaris Independen: Lukman Hakim
- Direktur Utama: Amirul Wicaksono (Pelaksana Tugas Sejak Agustus 2023)
- Direktur Keuangan: Romy Wijayanto
- Direktur Bisnis & UMK Syariah: Henky Oktavianus
- Direktur Teknologi & Operasional: Amirul Wicaksono
- Direktur Kepatuhan: Ateng Rivai
Bidang dan Kegiatan Usaha
Sesuai amanat dalam Anggaran Dasar sebagaimana telah diperbaharui dengan Akta Pernyataan Keputusan Rapat Umum Pemegang Saham Tahunan PT Bank DKI No 30 tanggal 15 April 2016 dibuat oleh dan dihadapan Ashoya Ratam, SH, MKn, Notaris di Jakarta, Bank DKI bergerak di bidang usaha perbankan sesuai dalam Peraturan dan Perundang-undangan.
Kegiatan Usaha
Untuk itu Bank DKI melakukan berbagai kegiatan usaha, diantaranya:
- Consumer Banking
- Dana (Funding), menghimpun dana dari masyarakat dalam bentuk simpanan berupa giro, deposito berjangka, sertifikat deposito, tabungan dan/atau bentuk lainnya yang dipersamakan dengan hal tersebut. Produk tabungan dari Bank DKI antara lain Tabungan Monas (Monas Umum, Monas Bisnis), Tabungan Simpeda, TabunganKu.
- Kredit Konsumer (Consumer Credit), terbagi atas Kredit Multi Guna dan Kredit KPR Griya Monas. KMG ada dua macam yaitu Kredit Pegawai Aktif dan Kredit bagi MPP/Pensiun. KMG Pegawai Aktif difokuskan pada Pegawai Negeri Sipil (PNS) dan Non-PNS seperti PJLP Pemprov DKI Jakarta. Sedangkan Kredit KPR Griya Monas diperuntukan bagi pemohon yang bekerja sebagai Pegawai Negeri Sipil (PNS) Pemprov DKI Jakarta dan Swasta-Payroll yang bekerjasama dengan Bank DKI. Selain itu produk KPR bank DKI juga menyertakan Kredit Program Subsidi dari Pemerintah Provinsi DKI Jakarta berupa Kredit Program DP Nol Rupiah maupun KPR FLPP dari Pemerintah Pusat.
- Menerbitkan surat pengakuan hutang
- Membeli, menjual atau menjamin atas risiko sendiri maupun untuk kepentingan dan atas nama perintah nasabahnya.
- Surat-surat wesel termasuk wesel yang diakseptasi oleh bank yang masa berlakunya tidak lebih lama daripada kebiasaan dalam perdagangan surat-surat dimaksud.
- Surat pengakuan hutang dan kertas dagang lainnya yang masa berlakunya tidak lebih lama dari kebiasaan dalam perdagangan surat-surat dimaksud.
- Kertas perbendaharaan negara dan jaminan pemerintah.
- Sertifikat Bank Indonesia
- Obligasi.
- Surat dagang berjangka waktu sampai dengan 1 (satu) tahun.
- Instrumen surat berharga lain yang berjangka waktu sampai dengan 1 (satu) tahun
- Memindahkan uang baik untuk kepentingan sendiri maupun untuk kepentingan nasabah
- Menempatkan dana, meminjam dana dari, atau meminjamkan dana kepada bank lain, baik dengan menggunakan surat, sarana telekomunikasi maupun dengan wesel unjuk, cek atau sarana lainnya
- Menerima pembayaran dari tagihan atas surat berharga dan melakukan perhitungan dengan atau antar pihak ketiga Menyediakan tempat untuk menyimpan barang dan surat berharga
- Melakukan kegiatan penitipan untuk kepentingan pihak lain berdasarkan suatu kontrak
- Melakukan penempatan dana dari nasabah kepada nasabah lainnya dalam bentuk surat berharga yang tidak tercatat di bursa efek
- Melakukan kegiatan anjak piutang, usaha kartu kredit dan kegiatan wali amanat
- Menyediakan pembiayaan dan/atau melakukan kegiatan lain berdasarkan Prinsip Syariah, sesuai dengan ketentuan yang ditetapkan oleh yang berwenang
- Melakukan kegiatan usaha dalam valuta asing
- Melakukan kegiatan penyertaan modal pada bank atau perusahaan lain dibidang keuangan
- Melakukan penyertaan modal dalam rangka penyelamatan kredit (kegagalan kredit, kegagalan pembiayaan dalam syariah) dengan ketentuan harus menarik kembali penyertaan sesuai ketentuan yang berlaku
- Bertindak sebagai pendiri dan memberikan kontribusi kepadaDana Pensiun
- Melakukan kegiatan yang lazim dilakukan oleh bank sepanjang tidak bertentangan dengan Undang-Undang dan peraturan perundang-undangan yang berlaku
Penghargaan
- Outstanding Sharia Banking Products and Development Programs kategori Sharia Business Unit of Conventional Bank - Indonesia Sharia Finance Awards 2022.[1]
- Bank DKI mendapat penghargaan Banking Service Excellence 2022[2].
- BPD Terbaik Pendukung P2DD 2023[3].
Referensi
- ^ JPNN, mcr4 (06 Mei 2022). "Bank DKI Raih Penghargaan Indonesia Sharia Finance Awards 2022". JPNN.com. Diakses tanggal 06 Mei 2022.
- ^ jpnn, mcr4 (05 Juli 2022). "Bank DKI Raih Infobank Banking Service Excellence Award 2022". JPNN.com. Diakses tanggal 05 Juli 2022.
- ^ Yuliardi, Sufri (06 Oktober 2023). "Bank DKI, BPD Terbaik Pendukung P2DD 2023". Warta Ekonomi. Diakses tanggal 06 Oktober 2023.
Pranala luar
- (Indonesia) Situs web resmi Diarsipkan 2015-12-30 di Wayback Machine.
- (Indonesia) Akun Twitter resmi Bank DKI