Sandai, Ketapang: Perbedaan antara revisi
Perlu dirapikan Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler |
Tidak ada ringkasan suntingan |
||
(4 revisi perantara oleh 4 pengguna tidak ditampilkan) | |||
Baris 11: | Baris 11: | ||
|provinsi=Kalimantan Barat |
|provinsi=Kalimantan Barat |
||
}} |
}} |
||
{{Redirect|Sandai|[[film]] [[India]]|Sandai (film)}} |
|||
'''Sandai''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Ketapang]], [[Provinsi]] [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]]. Berlokasi di pedalaman Kabupaten Ketapang dan berbatasan dengan Kecamatan Hulu Sungai (sebelumnya tergabung dengan Sandai), Kecamatan Laur, dan Kecamatan Nanga Tayab. Jumlah penduduknya 17.802 jiwa dengan terdiri dari desa-desa antara lain Penjawaan, Muara Jekak, Petai Patah, Randau Jungkal, Randau, Demit dan Sandai sebagai Ibu Kota Kecamatan. Mata pencaharian dari masyarakat Sandai sebagian besar dari bertani. Sandai merupakan daerah dengan sejarah panjang dimana pernah berdiri kota Kerajaan Indralaya (pindahan Kerajaan Tanjungpura). Berdasarkan catatan Dinas Informasi, Kebudayaan dan |
'''Sandai''' adalah sebuah [[kecamatan]] di [[Kabupaten Ketapang]], [[Provinsi]] [[Kalimantan Barat]], [[Indonesia]]. Berlokasi di pedalaman Kabupaten Ketapang dan berbatasan dengan Kecamatan Hulu Sungai (sebelumnya tergabung dengan Sandai), Kecamatan Laur, dan Kecamatan Nanga Tayab. Jumlah penduduknya 17.802 jiwa dengan terdiri dari desa-desa antara lain Penjawaan, Muara Jekak, Petai Patah, Randau Jungkal, Randau, Demit dan Sandai sebagai Ibu Kota Kecamatan. Mata pencaharian dari masyarakat Sandai sebagian besar dari bertani. Sandai merupakan daerah dengan sejarah panjang dimana pernah berdiri kota Kerajaan Indralaya (pindahan Kerajaan Tanjungpura). Berdasarkan catatan Dinas Informasi, Kebudayaan dan Pariwisata Ketapang, terdapat beberapa situs makam kuno peninggalan sejarah di wilayah ini. Antara lain makam muslim yang bertarik 7 Masehi dengan tulisan khas pada batu mesan, menurut petunjuk lain makam ini berasal dari abad ke-12. Di Kota Sandai ini juga terdapat makam ibu Sultan Syarif Abdurrahman dan beberapa makam raja yang belum terungkap identitasnya. |
||
=== Sekolah di Sandai === |
=== Sekolah di Sandai === |
||
Baris 32: | Baris 32: | ||
{{Authority control}} |
{{Authority control}} |
||
{{kecamatan-stub}} |
{{kecamatan-stub}} |
Revisi terkini sejak 18 Juni 2024 12.56
artikel ini perlu dirapikan agar memenuhi standar Wikipedia. |
Sandai | |
---|---|
Negara | Indonesia |
Provinsi | Kalimantan Barat |
Kabupaten | Ketapang |
Pemerintahan | |
• Camat | Masdi |
Populasi | |
• Total | 17,802 jiwa |
Kode Kemendagri | 61.04.05 |
Kode BPS | 6106100 |
Luas | - km² |
Desa/kelurahan | Sandai Kanan · Sandai Kiri · Demit · Muara Jekak · Penjawaan · Petai Patah · Randau · Randau Jungkal |
Sandai adalah sebuah kecamatan di Kabupaten Ketapang, Provinsi Kalimantan Barat, Indonesia. Berlokasi di pedalaman Kabupaten Ketapang dan berbatasan dengan Kecamatan Hulu Sungai (sebelumnya tergabung dengan Sandai), Kecamatan Laur, dan Kecamatan Nanga Tayab. Jumlah penduduknya 17.802 jiwa dengan terdiri dari desa-desa antara lain Penjawaan, Muara Jekak, Petai Patah, Randau Jungkal, Randau, Demit dan Sandai sebagai Ibu Kota Kecamatan. Mata pencaharian dari masyarakat Sandai sebagian besar dari bertani. Sandai merupakan daerah dengan sejarah panjang dimana pernah berdiri kota Kerajaan Indralaya (pindahan Kerajaan Tanjungpura). Berdasarkan catatan Dinas Informasi, Kebudayaan dan Pariwisata Ketapang, terdapat beberapa situs makam kuno peninggalan sejarah di wilayah ini. Antara lain makam muslim yang bertarik 7 Masehi dengan tulisan khas pada batu mesan, menurut petunjuk lain makam ini berasal dari abad ke-12. Di Kota Sandai ini juga terdapat makam ibu Sultan Syarif Abdurrahman dan beberapa makam raja yang belum terungkap identitasnya.
Sekolah di Sandai
[sunting | sunting sumber]- SDN 07 Sandai - SDN 02 Sandai - SMPN 1 Sandai - SMPN 5 Sandai - SMP PGRI Sandai - Madrasah Tsanawiyah/Aliyah Sandai - SMK 1 Sandai - SMAN 1 Sandai
Pranala luar
[sunting | sunting sumber]