Lompat ke isi

Potret (grup musik): Perbedaan antara revisi

Dari Wikipedia bahasa Indonesia, ensiklopedia bebas
Konten dihapus Konten ditambahkan
Tag: Suntingan perangkat seluler Suntingan peramban seluler
(37 revisi perantara oleh 17 pengguna tidak ditampilkan)
Baris 1: Baris 1:
{{disambiginfo|Potret (disambiguasi)}}
{{Infobox musical artist
{{Infobox musical artist
|Name = Potret
|Name = Potret
Baris 6: Baris 7:
|Genre = [[musik pop|Pop]] [[musik rok|Rock]]
|Genre = [[musik pop|Pop]] [[musik rok|Rock]]
|Occupation = Band
|Occupation = Band
|Label = [[Aquarius Musikindo]] (1995-2015)<br />100% Production (2019-sekarang)
|Label = [[Aquarius Musikindo]] (1995-2015)<br />Indie Label (2019-sekarang)
|Associated_acts = [[The Cranberries]], [[Weezer]]
|Associated_acts = [[The Cranberries]] <br> [[Weezer]] <br> [[The Cardigans]]
|current_members = [[Melly Goeslaw]]<br />[[Anto Hoed]]<br />[[Aksan Sjuman]]<br />Nikita Dompas<br />Merry Kasiman
|current_members = [[Melly Goeslaw]]<br />[[Anto Hoed]]<br />[[Aksan Sjuman]]<br />Nikita Dompas<br />Merry Kasiman
|past_members = Arie Ayunier
|past_members = Arie Ayunir
}}
}}
'''Potret''' merupakan sebuah [[grup musik]] asal [[Indonesia]] yang berdomisli di [[Jakarta]]. Grup musik ini dibentuk pada tahun [[1995]]. Anggotanya berjumlah 5 orang yaitu [[Melly Goeslaw]], [[Anto Hoed]], [[Aksan Sjuman]], Nikita Dompas dan Merry Kasiman.
'''Potret''' merupakan sebuah [[grup musik]] asal [[Indonesia]] yang berdomisli di [[Jakarta]]. Grup musik ini dibentuk pada tahun [[1995]]. Anggotanya berjumlah 5 orang yaitu [[Melly Goeslaw]], [[Anto Hoed]], [[Aksan Sjuman]], Nikita Dompas dan Merry Kasiman.


== Perjalanan Karier ==
== Perjalanan Karier ==
Potret, grup yang sebelumnya beranggotakan tiga orang, yaitu: Melly Goeslaw, Anto Hoed dan Arie Ayunir. Potret didirikan pada tahun 1995, Melly pernah mengenyam pendidikan musik di Hapmi dan Elfa Secioria. Melly juga pernah meraih berbagai prestasi di bidang musik yang antara lain: Juara III Festival Penyanyi Populer Indonesia (1989), Juara I Cipta Pesona Bintang (1992), Juara I Asia Bagus di Singapura (1992), Juara I Bintang Radio TVRI Jawa Barat (1993). Anto pernah membentuk grup band serta membantu musisi lain. Arie pernah kuliah di IKJ (Institut Kesenian Jakarta) mengambil jurusan Perkusi 1984. Arie juga pernah membentuk grup band serta membantu musisi lain.
Potret, grup yang sebelumnya beranggotakan 3 orang yaitu: Melly Goeslaw (vokal), Anto Hoed (bass & gitar) dan Arie Ayunir (drum). Potret didirikan pada tahun 1995, Melly pernah mengenyam pendidikan musik di Hapmi dan Elfa Secioria. Melly juga pernah meraih berbagai prestasi di bidang musik yang antara lain: Juara III Festival Penyanyi Populer Indonesia (1989), Juara I Cipta Pesona Bintang (1992), Juara I ''[[Asia Bagus]]'' di Singapura (1992), Juara I ''[[Bintang Radio]]'' TVRI Jawa Barat (1993). Anto pernah membentuk grup band serta membantu musisi lain. Arie pernah kuliah di [[Institut Kesenian Jakarta|IKJ (Institut Kesenian Jakarta)]] mengambil jurusan Perkusi 1984. Arie juga pernah membentuk grup band serta membantu musisi lain.


=== Album Pertama ===
=== Album Pertama ===
Album pertamanya ialah ''[[Potret (album)|Potret]]'' dirilis pada tahun [[1995]], genre musik di album pertamanya [[Pop]] dan semua lagu ditulis oleh [[Melly Goeslaw]] atau vokalisnya sendiri. Di album itu, Potret mengeluarkan 2 single andalan dari 8 daftar lagu yang dinyanyikan, seperti ''Terbujuk'' yang mempunyai lirik yang berani nan lugas dan ''Angan-Angan Cinta''. Single pertama Potret sukses dan penjualan album Potret lebih dari 50.000 Kopi.
Album pertamanya ialah ''[[Potret (album)|Potret]]'' dirilis pada tahun [[1995]], genre musik di album pertamanya [[Pop]] dan semua lagu ditulis oleh [[Melly Goeslaw]]. Di album itu, Potret mengeluarkan 2 single andalan dari 8 daftar lagu yang dinyanyikan, seperti ''Terbujuk'' yang mempunyai lirik yang berani nan lugas dan ''Angan-Angan Cinta''. Single pertama Potret sukses dan penjualan album Potret lebih dari 50.000 Kopi.


=== Album Kedua ===
=== Album Kedua ===
Dua tahun kemudian (1997), Potret mengeluarkan album keduanya yang berjudul ''[[Potret II]]'', single pertama album ini ''Salah'' berhasil memikat para pendengar dengan liriknya yang lugas dan simpel. Lagu ini bertema tentang perselingkuhan, di lagu ini ia lagi-lagi mengeluarkan musik dan lirik yang sangat mudah didengar. Single kedua ''Potret'' berjudul ''Mak Comblang'', lagu ini memang sangat unik dan lucu karena menceritakan Mak Comblang yang jatuh cinta kepada yang akan dicomblangkan. Single ini sukses hingga tahun 2000-an dan juga masih dinyanyikan seperti single sebelumnya ''Salah''. Di single ketiganya, ''Potret'' berhasil mengangkat namanya semakin tinggi dengan single berjudul ''Bunda''. Single ini selalu dibawakan setiap hari Ibu menjelang. Dari dulu hingga sekarang lagu ini sukses tanpa henti, dan lagu ini telah dinyanyikan ulang oleh [[Hijau Daun]] grup musik asal Indonesia, dan di situs [[YouTube]], lagu ini dinyanyikan oleh orang asing di [[Amerika Serikat]]. Penjualan album ini sangat memuaskan, banyak yang mencari album ini namun sayangnya masih belum mendapatkannya.
Tahun 1997, Potret mengeluarkan album keduanya yang berjudul ''[[Potret II]]'', single pertama album ini ''Salah'' berhasil memikat para pendengar dengan liriknya yang lugas dan simpel. Lagu ini bertema tentang perselingkuhan, di lagu ini ia lagi-lagi mengeluarkan musik dan lirik yang sangat mudah didengar. Single Kedua ''Potret'' berjudul ''Mak Comblang'', lagu ini memang sangat unik dan lucu karena menceritakan Mak Comblang yang jatuh cinta kepada yang akan dicomblangkan. Single ini sukses hingga tahun 2000-an dan juga masih dinyanyikan seperti single sebelumnya ''Salah''. ''Potret'' berhasil mengangkat namanya semakin tinggi dengan single Ketiganya yang berjudul ''Bunda''. Single ini selalu dibawakan setiap hari Ibu menjelang. Dari dulu hingga sekarang lagu ini sukses tanpa henti, terutama pada minggu kedua hari Minggu pada bulan Mei. Lagu ini telah dinyanyikan ulang oleh [[Hijau Daun]] grup musik asal Indonesia. Pada situs [[YouTube]], lagu ini juga dinyanyikan oleh orang asing di [[Amerika Serikat]]. Penjualan album ini sangat memuaskan, banyak yang mencari album ini namun sayangnya masih belum mendapatkannya.


=== Album Ketiga ===
=== Album Ketiga ===


Tak lama setelah kesuksesannya membesar, Potret merilis album ketiganya yang berjudul ''Café Potret'' / ''[[Cafe (album)|Café]]'' di album ini ''Potret'' merilis tiga single andalan. Single pertamanya yang berjudul ''Diam'', single ini sangat fenomenal dan mendapat penghargaan seperti video terbaik, lagu terbaik, dll. Single keduanya yang berjudul ''Bagaikan Langit'' mengulangi kesuksesan seperti di album kedua Potret, single ini selalu dinyanyikan sampai sekarang, bagaimana tidak? single ini berhasil memikat pecinta musik Indonesia dengan lirik dan musik yang sangat mudah didengar. Single ketiganya yang berjudul ''Satu Kebanggaan'' tidak seperti single pertama atau single kedua, single ini kurang mencapai perhatian dari masyarakat. Album ini juga sukses dipasaran Indonesia, hingga saat ini album ini masih dirilis ulang oleh [[Aquarius Musikindo|Aquarius]]. Album ini mendapat banyak penghargaan diantaranya ''Album Terbaik-Terbaik'', ''Album Ska Alternatif'', dan lain-lain.
Tak lama setelah kesuksesan album kedua, Potret merilis album ketiganya yang berjudul ''Café Potret'' / ''[[Cafe (album)|Café]]'' di album ini ''Potret'' merilis 3 single andalan. Single Pertamanya yang berjudul ''Diam'', single ini sangat fenomenal dan mendapat penghargaan seperti Video Terbaik, Lagu Terbaik dan lain-lain. Single Keduanya yang berjudul ''Bagaikan Langit'' mengulangi kesuksesan seperti di album kedua Potret, single ini selalu dinyanyikan sampai sekarang. Bagaimana tidak? Single ini berhasil memikat pecinta musik Indonesia dengan lirik dan musik yang sangat mudah didengar. Single Ketiganya yang berjudul ''Satu Kebanggaan'' tidak seperti single pertama atau single kedua. Single ini kurang mendapat perhatian dari masyarakat. Album ini juga sukses di pasar musik Indonesia. Hingga saat ini album ini masih dirilis ulang oleh [[Aquarius Musikindo|Aquarius]]. Album ini mendapat banyak penghargaan diantaranya ''Album Terbaik-Terbaik'', ''Album Ska Alternatif'' dan lain-lain.


=== Vakum dan Album '''The Best''' ===
=== Pergantian Drummer, Vakum dan Album Keempat '''"The Best of Potret"''' ===
Setelah merilis album ketiganya, Potret vakum selama 3 tahun karena kesibukan masing-masing, seperti [[Melly Goeslaw]] merilis album solonya. Namun pada tahun 2001 Potret bangkit dengan karya terbarunya yaitu lagu yang berjudul ''Do It'' (Dibaca ''Duit'' dan berarti ''Money/Uang'') yang menceritakan tentang pentingnya uang dalam hidup. Tak lama setelah merilis singlenya, Potret meluncurkan album keempatnya yang berjudul ''The Best of Potret : From Dawn to Beyond'', album ini berisi lagu-lagu Potret sewaktu pertama berkarier hingga sekarang. Album ini mempunyai 2 lagu baru dan yang dijadikan single hanya 1 saja yaitu ''Do It''.


Pada tahun 2000, Arie Ayunir resmi keluar dari band Potret untuk meneruskan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Sosok penggantinya adalah [[Aksan Sjuman]]. Aksan merupakan mantan drummer [[Dewa 19]] sekaligus anak kedua dari sutradara terkenal [[Sjuman Djaja]]
=== Album Kelima ===
Album kelima Potret akhirnya rilis setelah 2 tahun perilisan album ''The Best of Potret, From Dawn to Beyond'', album ini masih memiliki label sama seperti album-album sebelumnya yaitu Aquarius Musikindo. Album kelima ini melahirkan 2 single yaitu 'Ketika Cinta Itu Hilang' dan 'Belum Tentu'. Single pertama yaitu 'Ketika Cinta Itu Hilang' menjadi #5 di MTV Ampuh (Indonesia), dan menjadi salah satu hits di Indonesia, Video klip single ini bertemakan tentang kekasih setia yang tiba-tiba selingkuh. Single kedua yaitu 'Belum Tentu', single ini berhasil menjadi salah satu hits #1 yang sering diputar di radio-radio Indonesia dan Malaysia, video klip single ini dibuat saat [[Melly Goeslaw]] (Vokalis) sedang hamil. Sayangnya, promo album ini tertunda ketika ia harus fokus dengan masa kehamilannya. Ia juga mencoba berduet dengan Aksan Sjuman di album ini, di lagu ''Drum & Vocal'', hanya diiringi oleh Drum yang dimainkan oleh Aksan Sjuman. Di album ini ia juga mencoba genre R&B, yang berbeda dari biasanya.


Setelah merilis album ketiganya, Potret vakum selama 3 tahun karena kesibukan masing-masing, seperti [[Melly Goeslaw]] merilis album solonya. Namun pada tahun 2001, Potret bangkit dengan karya terbarunya yaitu lagu yang berjudul ''Do It'' (Dibaca ''Duit'' dan berarti ''Money/Uang'') yang menceritakan tentang pentingnya uang dalam hidup. Tak lama setelah merilis singlenya, Potret meluncurkan album keempatnya yang berjudul ''The Best of Potret : From Dawn to Beyond'', album ini berisi lagu-lagu Potret sewaktu pertama berkarir hingga sekarang. Album ini mempunyai 2 lagu baru dan yang dijadikan single hanya 1 saja yaitu ''Do It''.
=== Pergantian Drummer ===

Pada tahun 2001 Arie Ayunir resmi keluar dari band Potret untuk meneruskan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi, dan penggantinya adalah [[Aksan Sjuman]] yang merupakan mantan drummer [[Dewa 19]]. [[Aksan Sjuman]] adalah anak dari sutradara terkenal [[Sjuman Djaja]]
=== Album Kelima ===
Album Kelima Potret akhirnya rilis setelah 2 tahun perilisan album ''The Best of Potret : From Dawn to Beyond''. Album ini masih memiliki label sama seperti album-album sebelumnya yaitu Aquarius Musikindo. Album Kelima ini melahirkan 2 single yaitu ''Ketika Cinta Itu Hilang'' dan ''Belum Tentu''. Single Pertama yaitu 'Ketika Cinta Itu Hilang' menjadi #5 di MTV Ampuh (Indonesia) dan menjadi salah satu hits di Indonesia. Video klip single ini bertemakan tentang kekasih setia yang tiba-tiba selingkuh. Single Kedua yaitu ''Belum Tentu'', single ini berhasil menjadi salah satu hits #1 yang sering diputar di radio-radio Indonesia dan Malaysia. Video klip single ini dibuat saat [[Melly Goeslaw]] sedang hamil. Sayangnya, promo album ini tertunda ketika Melly harus fokus dengan masa kehamilannya. Melly juga mencoba berduet dengan [[Aksan Sjuman]] di album ini pada lagu ''Drum & Vocal'' yang hanya diiringi oleh Drum yang dimainkan oleh Aksan Sjuman. Di album ini, Potret juga mencoba genre yang berbeda dari biasanya yaitu R&B.


=== Kembali Hadir ===
=== Kembali Hadir ===
Pada tahun 2015, Potret kembali hadir di blantika musik indonesia setelah 6 tahun vakum karena kesibukan masing-masing. Kali ini Potret menambahkan 2 personel baru, yaitu Nikita Dompas (gitaris) dan Mery Kasiman (keyboardis, pianis). Grup musik ini mengeluarkan 2 single terbarunya berjudul Gimana Caranya dan Posesif yang telah dirilis pada tahun ini.
Pada tahun 2015, Potret kembali hadir di blantika musik indonesia setelah 7 tahun vakum karena kesibukan masing-masing. Kali ini Potret menambahkan 2 personel baru, yaitu Nikita Dompas (gitaris) dan Mery Kasiman (keyboardis, pianis). Grup musik ini mengeluarkan 2 single terbarunya berjudul Gimana Caranya dan Posesif yang telah dirilis pada tahun ini.


Setelah vakum 4 tahun tidak merilis album, akhirnya pada tahun 2019, grup musik itu berpindah label dari Aquarius Musikindo ke 100% Production karena kontraknya sudah habis. Pada bulan Oktober tahun yang sama, Potret merilis album baru dengan judul ''Nana Nana'', yang melibatkan singel ''hits'' yang berjudul sama, yaitu ''Nana Nana''.
Setelah vakum 4 tahun tidak merilis album, akhirnya pada tahun 2019, grup musik itu menghentikan kontrak dari Aquarius Musikindo karena kontraknya sudah habis. Pada bulan Oktober tahun yang sama, Potret merilis album baru dengan judul ''Nana Nana'', yang melibatkan singel ''hits'' yang berjudul sama, yaitu ''Nana Nana''.


== Diskografi ==
== Diskografi ==
* ''[[Potret (album)|Potret]]'' (1996)
* ''[[Potret (album)|Potret]]'' (1995)
* ''[[Potret II]]'' (1997)
* ''[[Potret II]]'' (1997)
* ''[[Cafe (album)|Cafe]]'' (1998)
* ''[[Cafe (album)|Cafe]]'' (1998)
* ''[[My Sweety Sparkle in Sleeping]]'' (2000)
* ''[[From Dawn to Beyond|The Best of Potret : From Dawn to Beyond]]'' (2001)
* ''[[From Dawn to Beyond|The Best of Potret : From Dawn to Beyond]]'' (2001)
* ''[[Hugo's]]'' (2002)
* ''[[Positive+POSITIVE]]'' (2003)
* ''[[Positive+POSITIVE]]'' (2003)
* ''[[I Just Wanna Say I L U]]'' (2008)
* ''[[I Just Wanna Say I L U]]'' (2008)
Baris 52: Baris 55:
* Gimana Caranya (2015)
* Gimana Caranya (2015)
* Posesif (2015)
* Posesif (2015)
* Argantara (Soundtrack film [[Argantara]])(2022)
* Bagaikan Langit
* Friendzone No More (Soundtrack film [[Argantara]]) (2022)


== Pranala luar ==
== Pranala luar ==
Baris 61: Baris 65:


[[Kategori:Grup musik dari Jakarta]]
[[Kategori:Grup musik dari Jakarta]]
[[Kategori:Grup musik rock Indonesia]]
[[Kategori:Grup musik rok Indonesia]]
[[Kategori:Grup musik yang didirikan tahun 1995]]
[[Kategori:Grup musik yang didirikan tahun 1995]]
[[Kategori:Pemenang Anugerah Musik Indonesia]]
[[Kategori:Pemenang Anugerah Musik Indonesia]]
[[Kategori:Grup musik keluarga]]
[[Kategori:Kuintet musik]]

Revisi per 20 Juni 2024 06.02

Potret
GenrePop Rock
PekerjaanBand
Tahun aktif1995–sekarang
LabelAquarius Musikindo (1995-2015)
Indie Label (2019-sekarang)
Artis terkaitThe Cranberries
Weezer
The Cardigans
AnggotaMelly Goeslaw
Anto Hoed
Aksan Sjuman
Nikita Dompas
Merry Kasiman
Mantan anggotaArie Ayunir

Potret merupakan sebuah grup musik asal Indonesia yang berdomisli di Jakarta. Grup musik ini dibentuk pada tahun 1995. Anggotanya berjumlah 5 orang yaitu Melly Goeslaw, Anto Hoed, Aksan Sjuman, Nikita Dompas dan Merry Kasiman.

Perjalanan Karier

Potret, grup yang sebelumnya beranggotakan 3 orang yaitu: Melly Goeslaw (vokal), Anto Hoed (bass & gitar) dan Arie Ayunir (drum). Potret didirikan pada tahun 1995, Melly pernah mengenyam pendidikan musik di Hapmi dan Elfa Secioria. Melly juga pernah meraih berbagai prestasi di bidang musik yang antara lain: Juara III Festival Penyanyi Populer Indonesia (1989), Juara I Cipta Pesona Bintang (1992), Juara I Asia Bagus di Singapura (1992), Juara I Bintang Radio TVRI Jawa Barat (1993). Anto pernah membentuk grup band serta membantu musisi lain. Arie pernah kuliah di IKJ (Institut Kesenian Jakarta) mengambil jurusan Perkusi 1984. Arie juga pernah membentuk grup band serta membantu musisi lain.

Album Pertama

Album pertamanya ialah Potret dirilis pada tahun 1995, genre musik di album pertamanya Pop dan semua lagu ditulis oleh Melly Goeslaw. Di album itu, Potret mengeluarkan 2 single andalan dari 8 daftar lagu yang dinyanyikan, seperti Terbujuk yang mempunyai lirik yang berani nan lugas dan Angan-Angan Cinta. Single pertama Potret sukses dan penjualan album Potret lebih dari 50.000 Kopi.

Album Kedua

Tahun 1997, Potret mengeluarkan album keduanya yang berjudul Potret II, single pertama album ini Salah berhasil memikat para pendengar dengan liriknya yang lugas dan simpel. Lagu ini bertema tentang perselingkuhan, di lagu ini ia lagi-lagi mengeluarkan musik dan lirik yang sangat mudah didengar. Single Kedua Potret berjudul Mak Comblang, lagu ini memang sangat unik dan lucu karena menceritakan Mak Comblang yang jatuh cinta kepada yang akan dicomblangkan. Single ini sukses hingga tahun 2000-an dan juga masih dinyanyikan seperti single sebelumnya Salah. Potret berhasil mengangkat namanya semakin tinggi dengan single Ketiganya yang berjudul Bunda. Single ini selalu dibawakan setiap hari Ibu menjelang. Dari dulu hingga sekarang lagu ini sukses tanpa henti, terutama pada minggu kedua hari Minggu pada bulan Mei. Lagu ini telah dinyanyikan ulang oleh Hijau Daun grup musik asal Indonesia. Pada situs YouTube, lagu ini juga dinyanyikan oleh orang asing di Amerika Serikat. Penjualan album ini sangat memuaskan, banyak yang mencari album ini namun sayangnya masih belum mendapatkannya.

Album Ketiga

Tak lama setelah kesuksesan album kedua, Potret merilis album ketiganya yang berjudul Café Potret / Café di album ini Potret merilis 3 single andalan. Single Pertamanya yang berjudul Diam, single ini sangat fenomenal dan mendapat penghargaan seperti Video Terbaik, Lagu Terbaik dan lain-lain. Single Keduanya yang berjudul Bagaikan Langit mengulangi kesuksesan seperti di album kedua Potret, single ini selalu dinyanyikan sampai sekarang. Bagaimana tidak? Single ini berhasil memikat pecinta musik Indonesia dengan lirik dan musik yang sangat mudah didengar. Single Ketiganya yang berjudul Satu Kebanggaan tidak seperti single pertama atau single kedua. Single ini kurang mendapat perhatian dari masyarakat. Album ini juga sukses di pasar musik Indonesia. Hingga saat ini album ini masih dirilis ulang oleh Aquarius. Album ini mendapat banyak penghargaan diantaranya Album Terbaik-Terbaik, Album Ska Alternatif dan lain-lain.

Pergantian Drummer, Vakum dan Album Keempat "The Best of Potret"

Pada tahun 2000, Arie Ayunir resmi keluar dari band Potret untuk meneruskan pendidikannya ke jenjang yang lebih tinggi. Sosok penggantinya adalah Aksan Sjuman. Aksan merupakan mantan drummer Dewa 19 sekaligus anak kedua dari sutradara terkenal Sjuman Djaja

Setelah merilis album ketiganya, Potret vakum selama 3 tahun karena kesibukan masing-masing, seperti Melly Goeslaw merilis album solonya. Namun pada tahun 2001, Potret bangkit dengan karya terbarunya yaitu lagu yang berjudul Do It (Dibaca Duit dan berarti Money/Uang) yang menceritakan tentang pentingnya uang dalam hidup. Tak lama setelah merilis singlenya, Potret meluncurkan album keempatnya yang berjudul The Best of Potret : From Dawn to Beyond, album ini berisi lagu-lagu Potret sewaktu pertama berkarir hingga sekarang. Album ini mempunyai 2 lagu baru dan yang dijadikan single hanya 1 saja yaitu Do It.

Album Kelima

Album Kelima Potret akhirnya rilis setelah 2 tahun perilisan album The Best of Potret : From Dawn to Beyond. Album ini masih memiliki label sama seperti album-album sebelumnya yaitu Aquarius Musikindo. Album Kelima ini melahirkan 2 single yaitu Ketika Cinta Itu Hilang dan Belum Tentu. Single Pertama yaitu 'Ketika Cinta Itu Hilang' menjadi #5 di MTV Ampuh (Indonesia) dan menjadi salah satu hits di Indonesia. Video klip single ini bertemakan tentang kekasih setia yang tiba-tiba selingkuh. Single Kedua yaitu Belum Tentu, single ini berhasil menjadi salah satu hits #1 yang sering diputar di radio-radio Indonesia dan Malaysia. Video klip single ini dibuat saat Melly Goeslaw sedang hamil. Sayangnya, promo album ini tertunda ketika Melly harus fokus dengan masa kehamilannya. Melly juga mencoba berduet dengan Aksan Sjuman di album ini pada lagu Drum & Vocal yang hanya diiringi oleh Drum yang dimainkan oleh Aksan Sjuman. Di album ini, Potret juga mencoba genre yang berbeda dari biasanya yaitu R&B.

Kembali Hadir

Pada tahun 2015, Potret kembali hadir di blantika musik indonesia setelah 7 tahun vakum karena kesibukan masing-masing. Kali ini Potret menambahkan 2 personel baru, yaitu Nikita Dompas (gitaris) dan Mery Kasiman (keyboardis, pianis). Grup musik ini mengeluarkan 2 single terbarunya berjudul Gimana Caranya dan Posesif yang telah dirilis pada tahun ini.

Setelah vakum 4 tahun tidak merilis album, akhirnya pada tahun 2019, grup musik itu menghentikan kontrak dari Aquarius Musikindo karena kontraknya sudah habis. Pada bulan Oktober tahun yang sama, Potret merilis album baru dengan judul Nana Nana, yang melibatkan singel hits yang berjudul sama, yaitu Nana Nana.

Diskografi

Single

  • Gimana Caranya (2015)
  • Posesif (2015)
  • Argantara (Soundtrack film Argantara)(2022)
  • Friendzone No More (Soundtrack film Argantara) (2022)

Pranala luar